Amalkan Sholawat 1000 Kali Tiap Hari Jika Hajat Ingin Segera Dikabulkan Allah

sholawat 1000 kali

Pecihitam.org – Bacaan sholawat mempunyai keutamaan sendiri bagi yang mengamalkannya. Sholawat sering kita baca ketika sholat, berdzikir dan kapan saja jika ada kemauan untuk membacanya. Banyak sekali kejadian-kejadian menakjubkan yang di dapatkan oleh orang-orang yang gemar mengamalkan bacaan sholawat.

Pecihitam.org, dapat Istiqomah melahirkan artikel-artikel keislaman dengan adanya jaringan penulis dan tim editor yang bisa menulis secara rutin. Kamu dapat berpartisipasi dalam Literasi Dakwah Islam ini dengan ikut menyebarkan artikel ini ke kanal-kanal sosial media kamu atau bahkan kamu bisa ikut Berdonasi.

DONASI SEKARANG

Tidak hanya para wali atau ulama, bahkan manusia biasa sekalipun bisa mendapatkan keajaiban dari Allah Swt karena amalan sholawat yang ia baca. Bacaan sholawat mempunyai nilai seperti ayat Al-Qur’an, apabila kita mengamalkannya tanpa mengetahui artinya maka itu tetap mendapatkan pahala apabila membacanya.

Seperti pesan Nyai Hj Nadziroh Manshur Denanyar, Jombang, Jawa Timur. Beliau merupakan salah seorang ulama perempuan yang mempunyai keistiqomahan dalam melakukan riyadhoh. Nyai Nadziroh merupakan kakak dari KH Anwar Manshur, Pengasuh Pesantren Lirboyo Kediri saat ini.

Nyai Hj Nadziroh mempunyai pesan kuat yang hingga kini melekat kepada diri para santrinya. “Pesan yang paling melekat dari beliau kepada para santri ialah, bacalah sholawat 1000 kali saban (setiap) hari. Itu salah satu keistiqomahan beliau.

Menurut salah seorang santri alumnus Pesantren Manba’ul Ma’arif Denanyar mengatakan, Nyai Nadziroh menekankan amalan tersebut kepada siapa saja jika hajat atau keinginannya mudah terkabul. Jika ingin hajat kita dikabulkan Allah, maka bacalah Sholawat Nabi 1000 kali saban hari,” pesan Nyai Nadziroh.

Baca Juga:  Doa Selamat Dunia Akhirat Lengkap dengan Teks Latin dan Artinya

Dalam Al-Qur’an telah di jelaskan bahwa kita sebagai umat islam berkewajiban untuk membaca sholawat yaitu dalam Surat Al-Ahzab ayat 56,

إِنَّ اللَّهَ وَمَلَائِكَتَهُ يُصَلُّونَ عَلَى النَّبِيِّ ۚ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا صَلُّوا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوا تَسْلِيمًا

“Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman bershalwwatah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya dengan bersungguh-sungguh,” (Q.S Al-Ahzab: 56)

Dalam sebuah hadist pun di jelaskan bahwa orang yang senantiasa membaca sholawat maka akan di berikan rahmat dari Allah Swt.

“Barang siapa yang membaca shalwat sekali saja, Allah Swt akan memberi rahmat padanya sebanyak sepuluh kali.” (HR. Muslim)

Bayangkan saja jika satu kali bacaan shalawat saja telah mendapatkan rahmat dari Allah Swt, maka bagaimana jika kita membacanya lebih dari satu kali? Tidak akan terhitung berapa banyak rahmat yang Allah Swt akan berikan.

Seperti dalam beberapa kisah tentang para ulama yang membaca shalawat minimal sebanyak 1000 kali setiap harinya, dan 10.000 kali di lakukan setiap malam jum’at, karena kita akan di berikan kemudahan dan syafaat dari Allah Swt berkat bacaan sholawat yang di amalkan tersebut.

Bahkan ada seorang manusia yang biasa-biasa saja namun ketika di akhirat ia di muliakan oleh Allah Swt kerena semasa hidupnya ia tidak pernah putus dari shalawatnya.

Baca Juga:  Inilah Amalan Doa Agar Mudah Menghafal al Quran

Seperti dalam sebuah kisah yang terdapat dalam sebuah kitab berjudul Tanqih al-Qaul, di dalam kitab tersebut Syekh Nawawi Banten menceritakan bahwa, dulunya ada seorang tokoh sufi yang bertetangga dengan orang yang suka mabuk-mabuk yang sudah berlebihan, sampai dirinya lupa dengan dunia, lupa hari dan lupa dengan dirinya sendiri.

Tokoh sufi tersebut, sudah sering memperingati dan menasehati si pemabuk berat itu berulang-ulang kali agar ia bersedia untuk bertobat kepada Allah Swt, tapi si pemabuk itu tidak menghiraukan sama sekali nasehat dari tokoh sufi ini dan masih tetap saja bertahan dengan hamer-nya. Tidak lama kemudian, si pemabuk itu meninggal.

Pada suatu saat, tokoh sufi ini sedang tidur, dan ia bermimpi bertemu dengan si pemabuk tetangganya tersebut. Namun, ketika menjumpai si pemabuk itu sang sufi pun terheran-heran. Karena si pemabuk berat yang pernah ia nasehati untuk bertobat itu ternyata berada di derajat yang tinggi dan mulia. Terlihat pemuda itu mengenakan perhiasan yang berwarna hijau, ini manunjukkan akan keindahan dan kemegahan yang ada di surga.

Sang sufi pun bertanya kepada pemuda tersebut, apa yang membuat pemuda itu sampai di berikan posisi yang sangat mulia?

Si pemuda tersebut pun menjawab “Aku suatu hari menghadiri majelis dzikir, lalu aku mendengar orang alim berkata, barang siapa yang bershalawat kepada Nabi dan mengeraskan suaranya, maka surga wajib baginya. Lalu orang alim tadi mengeraskan suaranya dengan bersholawat kepada Nabi, aku dan jam’ah juga ikut mengeraskan suara seperti yang di lakukan orang alim itu. Kemudian Allah Swt mengampuni kita semuanya pada hari itu, maka jatahku dari ampunan dan kasih sayangnya adalah Allah Swt menganugerahkan kepadaku nikmat ini,”

Baca Juga:  Doa Melihat Ka'bah dan Hajar Aswad

Begitulah, keajaiban yang terjadi yang di sebabkan karena bacaan sholawat. Begitu agung dan mulianya bacaan sholawat, sehingga faedahnya pun dapat di rasakan oleh orang biasa bahkan seorang pemabuk sekalipun dapat merasakan fadhilah dari membaca sholawat kepada Nabi. Sehingga dosa-dosanya di ampuni dan di berikan syafaat oleh Allah Swt sehingga ia mendapatkan posisi yang mulia di surga.

Arif Rahman Hakim
Sarung Batik