Bertemu Habib Umar, Ketum PBNU Kiai Said Cium Tangan

Habib Umar

Pecihitam.org – Ulama kharismatik dari Tarim, Hadramaut, Yaman, Habib Umar bin Muhammad bin Salim bin Hafidz menyambangi  Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) pada Senin, 23 September 2019 malam, di Gedung PBNU.

Kedatangan Habib Umar bin Muhammad bin Salim bin Hafidz ini disambut antusias warga NU yang sedari sore menunggu tamu agung tersebut di halaman dan Masjid An-Nahdlah PBNU.

Dalam kunjungannya tersebut, Habib Umar bertemu dengan Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj di lantai 3 Gedung PBNU

Pemandangan menyejukkan mewarnai pertemuan keduanya.  Terlihat Kiai Said mencium tangan Habib Umar.

Sejumlah kalangan menilai, apa yang dilakukan Kiai Said merupakan akhlak mulia yang terus ditunjukkan oleh para ulama NU. Mereka menjadi oase di tengah maraknya ujaran kebencian dan prasangka buruk yang disajikan sejumlah kelompok.

Baca Juga:  Polisi Berhasil Tangkap Dua Pelaku Pengeroyok Habib Umar Assegaf

Pertemuan yang terjadi sekitar 15 menit itu diikuti oleh Rais Syuriyah PBNU KH Ahmad Ishomuddin, KH Zakky Mubarok, KH Nurul Yaqin Ishaq, KH Mujib Qulyubi, KH Miftah Faqih dan sejumlah Ketua PBNU, di antaranya KH Abdul Manan Ghani, H Eman Suryaman, dan H Marsudi Syuhud.

Pertemuan tersebut, kata Kiai Siad, membicarakan tentang banyak hal, di antaranya tentang Ahlussunnah wal jamaah, NU, dan Islam wasathiyah.

“Beliau sangat-sangat NU karena (pengikut) Imam Asy’ari, Imam Syafi’I. Beliau bahkan sangat mendoakan NU, bahkan membaca kitab-kitab karya Mbah Hasyim Asy’ari di sana, diajar ke murid-muridnya,” ujar Kiai Said, dikutip dari situs resmi NU, Selasa, 24 September 2019.

Baca Juga:  Tabrak Separator Busway, Mobil Peserta Reuni 212 Berbendera Hizbut Tahrir Rusak Parah

Sementara itu, Habib Umar menyampaikan terima kasih kepada NU karena telah menjadi benteng Aswaja di Indonesia. Atas peran NU, Aswaja hingga kini tetap eksis dan kuat di Indonesia.

“Kalau gak ada NU, mungkin ahlussunnah wal jamaah di Indonesia sudah hilang,” kata Kiai Said menirukan pernyataan Habib Umar.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *