Pecihitam.org – Bangun malam adalah persoalan yang amat sulit dikerjakan bagi sebagian Umat Islam. Tapi tidak usah khawatir, karena Bagi anda yang punya keinginan untuk mendirikan Shalat Tahajud, penulis akan berbagi sedikit rahasia tentang bagaimana cara agar mudah bangun Tahajud, sehingga anda bisa juga menikmati Indahnya bersama Allah di sepertiga malam-Nya.
Inilah beberapa cara agar mudah bangun malam untuk mendirikan Shalat Tahajud:
1. Memiliki Azzam yang Kuat untuk bangun malam
Azzam adalah keinginan yang kuat. Maka yang dimaksud dengan memiliki azzam untuk bangun malam adalah memiliki keinginan yang kuat agar bisa bangun di waktu yang ditetapkan. Pada tingkat tertentu, tingkat ini sangat manjur. Bagaimana hal ini bisa terjadi?
Hal ini erat kaitannya dengan Psikologi, yang istilahnya sering kita sebut sebagai Sugesti. Anda mensugesti bahwa anda akan bangun nanti pukul setengah tiga, atau pukul setengah dua.
Seiring dengan kedua mata anda yang perlahan-lahan mulai terpejam, sugesti itu akan masuk ke dalam alam bawah sadar anda hingga mempengaruhi pikiran anda untuk segera bangun, dan pikiran anda akan menginstruksikan mata anda untuk bangun.
2. Tidak terlalu banyak makan dan minum sebelum tidur
Makan (apalagi dengan porsi yang banyak) yang dilakukan menjelang tidur hanya akan membuat tidur demikian pulas sehingga tak terasa matahari telah terbit di ufuk timur.
Karenanya, anda tentu melewatkan shalat subuh tepat waktu, alih-alih mengerjakan shalat tahajud dan mengerjakan amalan-amalan sunnah malam yang lain.
3. Menggunakan Alarm
Jika cara pertama dan kedua tidak berhasil membuat anda mudah bangun tahajud, maka anda perlu menambahkan cara yang ketiga, Gunakan Alarm atau pengingat.
Sayangnya, masih aja ada orang yang sudah menggunakan alarm, namun saat alarm berbunyi, bukannya bangun menunaikan niatnya, justru mematikan alarm dan melanjutkan tidurnya.
Mengenai hal ini, mungkin bisa belajar dari Rasulullah yang diriwayatkan oleh Ibnu Abbas bahwa Rasuullah saw. tidur sampai tengah malam, lalu beliau bangun dan mengusir rasa kantuknya dengan menggosok-gosokkan tangan ke matanya.
Beliau (rasulullah) lalu membaca sepuluh ayat terakhir Surah Ali Imran. Setelah itu beliau berdiri menuju tempat air dan berwudhu. Beliau lalu berdiri mengerjakan shalat sebanyak 12 Rakaat disertai shalat witir.
Setelah itu, beliau berbaring hingga muadzin mengumandangkan adzan. Beliau kemudian shalat dua rakaat secara ringkas, lalu ke Mesjid untuk mengerjakan shalat berjamaah.
4. Tidak Terlalu Banyak Bekerja
Terlalu banyak beraktivitas, tentu akan membuat tubuh menjadi lelah. Kondisi tubuh yang yang demikian lelah bisa menyebabkan anda tidur semakin lelap, tetapi bisa pula membuat mata sulit untuk dipejamkan.
Hal terakhir ini tentunya dapat menyiksa, karena rasa kantuk yang demikian besar namun ternyata mata tak kunjung dapat terpejam. Alih-alih bisa bangun malam, anda sendiri bergulat dengan keadaan tubuh yang sulit untuk ditidurkan.
Oleh karena itu, cara berikutnya yang harus anda lakukan jika ingin mudah bangun tahajud, penulis sarankan untuk tidak terlalu banyak bekerja. Bekerjalah sesuai kebiasaan kerja yang anda lakukan selama ini, jangan memforsir tenaga anda. Jangan menguras habis kekuatan fisik anda.
5. Tidak Tidur di Siang Hari
Cara yang lain agar anda mudah bangun tahajud adalah jangan tidur di siang hari. Mengapa demikian?
Ada efek yang pasti dari tidur yang dilakukan di siang hari, yakni akan sulit tidur di malam hari seperti waktu yang biasa anda gunakan untukk tidur.
Mengurangi kebiasaan tidur di siang hari adalah hal yang amat penting agar bisa bangun di sepertiga malam yang terakhir.
6. Tidak berbuat Dosa di Siang Hari
Ini adalah rahasia yang ditunjukkan oleh para arif agar anda bisa bangun mendirikan shalat tahajud, yakni jangan melakukan Dosa pada siang hari. Mengapa?
Karena hal itu bisa membuat hati menjadi keras dan menjadi penghalang untuk dapat meraih rahmat Allah SWT.
Sufyan ats-Tsauri mengatakan “Hanya karena satu dosa, aku kehilangan shalat malam selama lima bulan“. Ia ditanya “Apa Dosa tersebut?” Ia menjawab “Ketika aku melihat orang yang menangis, aku berkata dalam hatiku ‘orang ini menangis karna ingin dipuji oleh orang lain‘”
Itulah sedikit tips bagi anda yang punya keinginan untuk bisa mendirikan shalat Tahajud. Mengakhiri tulisan ini, penulis mengutip sebuah perkataan seorang ulama, ia mengatakan:
“Kenikmatan yang dirasakan oleh seorang Sufi dalam bermunajat di keheningan malam adalah sama dengan kesenangan surga“
Wallahu a’lam
- Hadits Shahih Al-Bukhari No. 663-664 – Kitab Adzan - 30/08/2020
- Hadits Shahih Al-Bukhari No. 662 – Kitab Adzan - 30/08/2020
- Hadits Shahih Al-Bukhari No. 661 – Kitab Adzan - 30/08/2020
