Pecihitam.org – Densus 88 Antiteror menangkap seorang perempuan terduga teroris di sebuah rumah di kampung Purwosari Perbalan, Semarang Utara.
Peristiwa penangkapan itu dibenarkan salah seorang warga berinisial ER di Semarang.
Ia mengatakan, perempuan berinisial IS tersebut ditangkap oleh polisi tidak berseragam.
Menurutnya, IS pernah membuka praktik pengobatan alternatif di rumahnya itu.
“Tapi sekarang lebih banyak panggilan pengobatan ke luar kota,” kata ER di Semarang, Minggu, 5 Juli 2020, dikutip dari Tempo.co.
ER mengungkapkan, warga tidak banyak mengetahui aktivitas yang dilakukan IS di rumahnya.
Saat penangkapan, kata ER, juga tidak banyak warga yang tahu karena tidak terlihat keramaian.
Adapun aparat yang menangkap terduga teroris IS merupakan polisi wanita.
Sebelumnya, Densus 88 menangkap tiga terduga teroris di Semarang dan Boyolali.
Para terduga teroris ini diduga terkait dengan pelaku penyerangan anggota Polres Karanganyar di lereng Gunung Lawu beberapa waktu lalu.
