Doa Agar Hati Tenang Dan 5 Tips Menenangkan Hati

Doa Agar Hati Tenang Dan 5 Tips Menenangkan Hati

PeciHitam.org – Doa agar hati tenang adalah bacaan yang diucapkan ketika seseorang mengalami keresahan dalam batinnya baik karena masalah besar atau kecil yang dapat menyebabkan keresahan sehingga dengan selalu mengamalkan doa tersebut, maka di harapkan semua kecemasan seperti hati yang tak menentu akan segera di hilangkan.

Pecihitam.org, dapat Istiqomah melahirkan artikel-artikel keislaman dengan adanya jaringan penulis dan tim editor yang bisa menulis secara rutin. Kamu dapat berpartisipasi dalam Literasi Dakwah Islam ini dengan ikut menyebarkan artikel ini ke kanal-kanal sosial media kamu atau bahkan kamu bisa ikut Berdonasi.

DONASI SEKARANG

Doa agar hati tenang merupakan permohonan kepada Allah SWT yang disertai kerendahan hati untuk mendapatkan suatu kebaikan serta kemaslahatan dan karena setiap orang Islam senantiasa diuji dengan berbagai cobaan ataupun merasakan kesedihan karena sesuatu menimpa maka ada doa yang diajarkan oleh Rasulullah SAW.

Berikut ini adalah doa agar hati tenang, yang mana jika hati dan pikiran sedang gelisah dan resah lalu hati dan pikiran tidak tenang dan tentram maka dapat membacanya hingga kegelisahan dan keresahan tersebut hilang karena hati dan pikiran yang tenang merupakan modal utama untuk menjalani kehidupan dengan baik.

اَللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ نَفْسًا بِكَ مُطْمَئِنَّةً، تُؤْمِنُ بِلِقَائِكَ، وَتَرْضَى بِقَضَائِكَ، وَتَقْنَعُ بِعَطَائِكَ

Baca Juga:  Dzikir Pagi dan Petang Dalam Rangkaian al-Matsurat

Latin: “Allahumma inni as-aluka nafsan bika muthma-innah, tu’minu biliqo-ika wa tardho bi qodho-ika wataqna’u bi ’atho-ika.”

Artinya: “Ya Allah aku memohon kepada-Mu jiwa yang merasa tenang kepada-Mu yang yakin akan bertemu dengan-Mu yang ridho dengan ketetapan-Mu dan yang merasa cukup dengan pemberian-Mu.”

Doa di atas diriwayatkan oleh Imam Thabrani dari Abu Umamah yang mana berkata:

أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ قَالَ لِرَجُلٍ قُلِ اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ نَفْسًا بِكَ مُطْمَئِنَّةً ، تُؤْمِنُ بِلِقَائِكَ ، وَتَرْضَى بِقَضَائِكَ , وَتَقْنَعُ بِعَطَائِكَ

Artinya: “Sesungguhnya Nabi SAW mengajari kepada seseorang, katakanlah, ‘Allahumma inni as-aluka nafsan bika muthma-innah, tu’minu biliqo-ika wa tardho bi qodho-ika wataqna’u bi ’atho-ika.’”

Disamping membaca doa agar hati tenang tersebut dapat ditambahkan amalan dan ikhtiar yang juga dapat membuat hati tenang dalam menghadapi segala masalah, amalan dan ikhtiar tersebut yaitu:

  • Hadapi masalah dengan sabar.
Baca Juga:  Kesunnahan Membaca Doa Setelah Tahiyat Akhir dan Fadhilahnya

Saat mengalami suatu cobaan atau masalah yang sangat berat hingga membuat hati menjadi tidak tenang dan gelisah maka cobalah untuk tetap bersabar sebagaimana Allah SWT telah berfirman dalam surat Al-Baqarah ayat 153 yang artinya:

“Sesungguhnya Aku (Allah) bersama orang-orang yang sabar”

  • Membaca atau mendengarkan ayat Al-Qur’an.

Salah satu obat penawar penyakit hati ialah membaca ayat-ayat Al-Qur’an atau mendengarkan lantunan ayat-ayat Al-Qur’an karena dengan membaca atau mendengarkan Al-Qur’an dengan hati yang khusyu’ akan membuat batin menjadi tentram, menjadi tenang, pikiran menjadi segar dan hidup menjadi terasa damai.

  • Membaca surat yasin.

Surat Yasin mempunyai keutamaan yang dapat menenangkan hati dan pikiran yang sedang gelisah jadi dengan membaca surat Yasin dengan khusyu’ selepas shalat wajib maka InsyaAllah akan membuat hati menjadi tenang.

  • Mendirikan salat tahajud.

Dengan mendirikan salat tahajud maka jiwa akan menjadi kuat dan hati akan mendapat ketenangan dalam menghadapi cobaan selain itu waktu yang mustajab untuk berdoa ialah salah satunya yang dilakukan pada malam hari yaitu sesudah salat tahajud.

  • Memperbanyak istighfar dan zikir kepada Allah SWT.
Baca Juga:  Wirid dan Doa Setelah Shalat dari KH Abdullah Faqih Langitan

Ada dua amalan wirid dzikir yang mana dapat menenangkan hati dan pikiran yaitu dengan berzikir “La haula wala quwwata illa billah” dan “Hasbunallah wa ni’mal wakiil”

  • Dengan senantiasa terjaga mengingat Allah SWT.

Dengan senantiasa terjaga mengingat Allah SWT maka akan menentramkan hati yang sedang gelisah karena apapun yang membuat hati sedih Allah SWT lebih Maha Mengetahui apa yang terbaik, sebgaimana sabda, “La tahzan innallaha ma ana” yang artinya janganlah bersedih karena Allah bersama kita.

Demikian doa agar hati tenang serta amalan dan ikhtiar yang dapat meredakan kegundahan hati dan pikiran, semoga bermanfaat.

Mochamad Ari Irawan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *