Inilah Kumpulan Doa Agar Punya Keturunan yang Termuat dalam Al-Qur’an

Inilah Kumpulan Doa Agar Punya Keturunan yang Termuat dalam Al-Qur'an

Pecihitam.org – Buah hati adalah hadiah terbaik yang diberikan Allah swt kepada dua orang yang terikat dalam tali pernikahan. Namun dalam realitanya, sering kita dapati mereka yang menikah telah bertahun-tahun, tak kunjung jua dibeeikan momongan. Padahal telah sering ke dokter bahkan datang ke orang pintar. Maka dalam tulisan ini, kami akan sharing doa agar pasangan suami isteri punya keturunan yang kami sarikan dari dalam Al-Qur’an.

Pecihitam.org, dapat Istiqomah melahirkan artikel-artikel keislaman dengan adanya jaringan penulis dan tim editor yang bisa menulis secara rutin. Kamu dapat berpartisipasi dalam Literasi Dakwah Islam ini dengan ikut menyebarkan artikel ini ke kanal-kanal sosial media kamu atau bahkan kamu bisa ikut Berdonasi.

DONASI SEKARANG

Buah hati tidak hanya dijadikan sebagai penerus aset keluarga, namun lebih jauh lagi keturunan bisa menjadi aset berharga yang tidak ternilai harganya. Begitu berharganya, biasanya dalam proses kelahiran selalu diadakan sebuah perayaan, yang menandakan rasa syukur atas karunia anak yang diberikan Tuhan.


Namun, harus tetap punya keyakinan bahwa aik yang cepat diberikan keturunan maupun yang sudah lama menikah tapi belum juga diberikan keturunan, semuanya adalah kuasa dari Allah swt. Sebagai manusia, kita hanya bisa berdoa dan berusaha semampu kita, selebihnya kita serahkan kepada Allah swt.

Tidak dapat dipungkiri, proses mendapatkan keturunan perlu melibatkan Allah swt sebagai zat pemberi rizki. Oleh karena itulah, proses munajat dan berdoa harus terus dilakukan. Karena bagaimanapun juga, proses tersebut dapat mempengaruhi cepat atau lambatnya memperoleh keturunan.

Baca Juga:  Allahumma Shoyyiban Nafi'an: Bacalah Doa Ketika Turun Hujan Ini Agar Kebaikannya Makin Berkah

Dalam Al-Qur’an ada beberapa kisah Nabi dan Rasul yang meminta, memanjatkan doa kepada Allah SWT agar bisa punya keturunan. Ada yang sampai di umur tuanya belum juga memperoleh keturunan.

Mereka terus menerus berusaha serta bermunajat kepada Allah swt. Dan diakhir kisah tersebut, Allah menitipkan kebahagiaan berupa keturunan untuk mereka para utusan yang sudah bersusah payah dalam penantiannya.

Ada beberapa doa yang tercantum dalam Al-Qur’an dan diantara doa tersebut ada do’a-do’a yang biasa dipanjatkan Nabi-Nabi.


Surat Ash-Shaffat ayat 99 dan 100
Dalam ayat tersebut, diceritakan Nabi Ibrahim bemunajat kepada Allah agar diberikan keturunan. Di usia tuanya, Nabi Ibrahim bersama istrinya, Sarah belum juga dihadiahi anak oleh Allah swt.

Maka Nabi Ibrahim, tak henti-hentinya meminta, memanjatkan doa kepada Allah agar bisa punya keturunan. Doa yang dipanjatkan oleh Nabi Ibrahim terekam dalam Al-Qur’an.

وَقَالَ إِنِّي ذَاهِبٌ إِلَى رَبِّي سَيَهْدِينِ رَبِّ هَبْ لِي مِنَ الصَّالِحِين

Dan Ibrahim berkata, “Sesungguhnya aku pergi menghadap kepada Tuhanku, dan Dia akan memberi petunjuk kepadaku. Ya Tuhanku, anugerahkanlah kepadaku (seorang anak) yang termasuk orang-orang yang saleh.

Surat Ali Imran ayat 38
Dalam surat Ali Imran ayat 38 dan Al-Anbiya’ ayat 89, diterangkan doa Nabi Zakaria yang meminta keturunan dari Allah swt.

Baca Juga:  Subhanal Malikil Quddus, Ini Teks Arab dan Latin dari Rangkaian Dzikir Setelah Shalat Witir Ini


هُنَالِكَ دَعَا زَكَرِيَّا رَبَّهُ ۖ قَالَ رَبِّ هَبْ لِي مِنْ لَدُنْكَ ذُرِّيَّةً طَيِّبَةً ۖ إِنَّكَ سَمِيعُ الدُّعَاءِ

Di sanalah Zakariya mendoa kepada Tuhannya seraya berkata: “Ya Tuhanku, berilah aku dari sisi Engkau seorang anak yang baik. Sesungguhnya Engkau Maha Pendengar doa”.


Surat al-Anbiya ayat 89


وَزَكَرِيَّا إِذْ نَادَىٰ رَبَّهُ رَبِّ لَا تَذَرْنِي فَرْدًا وَأَنْتَ خَيْرُ الْوَارِثِينَ

Dan (ingatlah kisah) Zakaria, tatkala ia menyeru Tuhannya: “Ya Tuhanku janganlah Engkau membiarkan aku hidup seorang diri dan Engkaulah Waris Yang Paling Baik.

Surat Maryam ayat 1 – 6


كهيعص (1) ذِكْرُ رَحْمَةِ رَبِّكَ عَبْدَهُ زَكَرِيَّا (2) إِذْ نَادَى رَبَّهُ نِدَاءً خَفِيًّا (3) قَالَ رَبِّ إِنِّي وَهَنَ الْعَظْمُ مِنِّي وَاشْتَعَلَ الرَّأْسُ شَيْبًا وَلَمْ أَكُنْ بِدُعَائِكَ رَبِّ شَقِيًّا (4) وَإِنِّي خِفْتُ الْمَوَالِيَ مِنْ وَرَائِي وَكَانَتِ امْرَأَتِي عَاقِرًا فَهَبْ لِي مِنْ لَدُنْكَ وَلِيًّا (5) يَرِثُنِي وَيَرِثُ مِنْ آلِ يَعْقُوبَ وَاجْعَلْهُ رَبِّ رَضِيًّا (6


Kaf Ha Ya ‘Ain Shad. (yang dibacakan ini adalah) penjelasan tentang rahmat Tuhan kamu kepada hamba-Nya, Zakaria, yaitu tatkala ia berdoa kepada Tuhannya dengan suara yang lembut. Ia berkata,

“Ya Tuhanku, sesungguhnya tulangku telah lemah dan kepalaku telah dipenuhi uban, dan aku belum pernah kecewa dalam berdoa kepada Engkau, ya Tuhanku. Dan sesungguhnya aku khawatir terhadap mawaliku sepeninggalku, sedangkan istriku adalah seorang yang mandul, maka anugerahilah aku dari sisi Engkau seorang putra, yang akan mewarisi aku dan mewarisi sebagian keluarga Ya’qub; dan jadikanlah ia, ya Tuhanku, seorang yang diridai.”

Demikian kumpulan doa agar kita dianugerahi keturunan yang merupakan doa para Nabi yang diabadikan dalam Al-Qur’an. Wallahu a’lam bisshawab!

Baca Juga:  Doa Menjaga Lisan Agar Terhindar dari Dosa Perkataan
Muhammad Nur Faizi