Dua Kelompok Manusia Akhir Zaman; Mari Introspeksi, Masuk yang Manakah Kita?

Dua Kelompok Manusia Akhir Zaman; Mari Introspeksi, Masuk yang Manakah Kita?

PECIHITAM.ORG – Dua kelompok manusia akhir zaman: satu kelompok merupakan golongan orang-orang terbaik dan satu kelompok laginya merupakan orang yang terburuk. Siapakah dan seperti apakah karakter mereka? Temukan semua tentang mereka dalam tulisan Ini.

Pecihitam.org, dapat Istiqomah melahirkan artikel-artikel keislaman dengan adanya jaringan penulis dan tim editor yang bisa menulis secara rutin. Kamu dapat berpartisipasi dalam Literasi Dakwah Islam ini dengan ikut menyebarkan artikel ini ke kanal-kanal sosial media kamu atau bahkan kamu bisa ikut Berdonasi.

DONASI SEKARANG

Tentang dua kelompok ini dijelaskan oleh Syaikh Al-Ushfuri dalam kitabnya, Al-Mawaidz Al-Ushfuriyah pada hadis yang ke 40, yaitu hadis yang menjelaskan tentang sifat-sifat manusia akhir zaman.

Bersumber dari sahabat Ibnu Abbas radhiyallahu anhuma, Rasulullah bersabda dalam hadis yang agak panjang, dan akan kami kutipkan berserta terjemahnya dengan penggalan-penggalan berikut, agar enak dibaca

يخرج في آخر الزمان أقوام وجوههم وجوه الآدميين وقلوبهم قلوب الشياطين

Pada akhir zaman akan muncul golongan golongan yang berwajah manusia tetapi berhati setan.

وأمثالهم كأمثال الذئاب الضواري ليس في قلوبهم شيء من الرحمة سفاكون للدماء

Mereka seperti serigala buas yang di dalam hatinya tidak memiliki belas kasihan sedikitpun. Suka menumpahkan darah.

لايرغبون عن القبيح إن شايعتهم قربوك وإن توانيت عنهم اغتابوك وإن أمنتهم خانوك

Tidak suka menjauhi yang buruk. Jika engkau mengikuti, mereka akan mendekatimu. Jika engkau menjauhi, mereka akan menggunjingmu. Jika engkau membelr amanat, mereka akan menghianatimu.

صبيانهم غارمون وشبانهم شاطرون وشيوخهم فاجرون لايأمرون بالمعروف ولاينهون عن المنكر

Pemuda-pemuda mereka ugal-ugalan dan para orang tuanya suka berbuat maksiat, tidak menyuruh berbuat kebaikan dan tidak melarang berbuat kemungkaran.

والإعتزاز بهم ذل وطلب مافي أيديهم فقرالجكم فيهم بدعة والبدعة فيهم سنة

Membanggakan mereka adalah suatu kehinaan dan meminta sesuatu dari mereka adalah kemiskinan. Hukum di kalangan mereka adalah bid’ah dan bid’ah di kalangan mereka adalah sunnah.

فعند ذلك يسلط الله عليهم شرارهم ثم يدعو خيارهم فلايستجاب لهم دعاء

Baca Juga:  Hukum Membangunkan Orang Tidur untuk Shalat

Sehingga Allah memberikan kuasa kepada orang-orang jahat dari mereka. Kemudian orang-orang baik dari mereka berdoa, maka doanya tidak diterima.

Begitulah gambaran akhir zaman, dan begitulah juga gambaran karakter salah satu dari dua kelompok akhir zaman. Karakter yang digambarkan diatas adalah karakter yang semuanya buruk, tidak ada sedikitpun kebaikan di dalamnya.

Mulai dari sifat mereka yang keras, suka berperang, suka membunuh, gemar menghujat dan khianat hingga karakter-karakter buruk lainnya. Dari semua karakter yang disebutkan di dalam hadis tersebut, pertanyaannya: apakah ada dalam diri kita karakter seperti itu? Atau sudahkah kita merasa bahwa saat ini kita sudah hidup pada zaman yang dimaksud oleh Nabi tersebut?

Sekarang coba kita perhatikan di sekeliling kita. Betapa banyak orang-orang atau kelompok yang dengan mudah membunuh saudaranya hanya karena faktor perbedaan, tidak sedikit juga hari ini kita dapati seseorang yang ketika kita bukan golongannya, maka mereka akan mudah menghujat kita.

Adakah ini adalah realita dari kondisi akhir zaman yang telah digambarkan oleh Nabi dalam hadits di tersebut?

Di atas, adalah gambaran karakter golongan pertama yang merupakan golongan yang terburuk. Kemudian mengenai karakter kelompok kedua, yaitu golongan orang-orang terbaik, Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam pun bersabda sebagaimana riwayat Mu’adz bin Jabal

Baca Juga:  Sunnah Menjilati Jari Setelah Makan, Ini Hadits dan Manfaatnya

سيأتي على الناس زمان يخلقون فيه سنتي ويجددون البدعة فمن اتبع سنتي يومئذ صار غريبا وبقي وحيدا ومن اتبع بدعة الناس وجد خمسين صاحبا أو أكثر

Akan datang suatu zaman di mana orang akan menganggap sunahku sudah using dan memperbaharui bid’ah. Barangsiapa mengikuti sunahku pada waktu itu, ia menjadi asing dan tinggal seorang diri. Barangsiapa mengikuti bid’ah ia akan mendapatkan lima puluh orang teman atau lebih.

قالت أصحاب رسول الله هل بعدنا أحد يكون أفضل منا قال نعم قالوا فهل يرونك قال النبي عليه الصلاة والسلام لا قالوا فهل ينزل عليهم الوحي قال لا

Para sahabat bertanya, “Apakah ada sesudah kami orang yang lebih utama daripada kami?” Nabi Saw. menjawab, “Ada.” Para sahabat bertanya, “Apakah mereka melihatmu?” Nabi Saw. menjawab, “Tidak.”Para sahabat bertanya, “Apakah turun wahyu kepada mereka.” Nabi Saw. menjawab, “Tidak.”

قالوا كيف يكونون قال كالملح في الماء تذوب قلوبهم كما يذوب الملح في الماء فقالوا كيف يعيشون في ذلك الزمان قال كالدود في الخل

Para sahabat bertanya, “Bagaimana mereka itu?” Nabi Saw. menjawab, “Seperti garam di dalam air, hati mereka meleleh seperti garam daalam air.” Para sahabat bertanya, “Bagaimana mereka hidup di zaman itu?” Nabi Saw. menjawab, “Seperti ular dalam cuka.”

قالوا يارسول الله كيف يحفظون دينهم قال كالجمر في اليدين إن وضعته طفئ وإن أخذته باليد أحرق

Para sahabat bertanya, “Ya Rasulullah, bagaimana mereka menjaga agama?” Nabi Saw. menjawab, “Seperti bara api di tangan, jika engkau letakkan ia akan padam, jika engkau ambil dengan tangan ia akan membakar.”

Begitulah gambaran nabi tentang karakter kedua yang merupakan orang-orang terbaik di akhir zamanm Sangat mengerikan dan memperihatinkan kondisi mereka

Baca Juga:  Prank dalam Pandangan Islam, Bolehkah Hal Demikian?

Orang-orang baik dakhir zaman, oleh Nabi digambarkan sebagai orang yang serba salah di dalam mempertahankan agamanya. Jika mencoba mempertahankan agamanya, maka dirinya, kehidupannya akan menjadi terancam ibaratkan menggenggam bara api. Tetapi apabila agama ini dibiarkan, maka syiar agama ini akan padam dan surut.

Adakah zaman yang digambarkan Nabi di atas sudah tiba saatnya, dan apakah kita termasuk kelompok yang ini atau justru menjadi kelompok pertama yang justru menjadi lawan dari kelompok ini?

Dengan kata laon, Alapakah justeru kita adalah kelompok yang semakin mempercepat datangnya Kiamat itu? Untuk kita renungkan bersama berada di kelompok manakah kita dari dua kelompok manusia akhir zaman. Wallahu a’lam!

Faisol Abdurrahman