Hadits Shahih Al-Bukhari No. 128-129 – Kitab Ilmu

Pecihitam.org – Hadits Shahih Al-Bukhari No. 128-129 – Kitab Ilmu ini, Imam Bukhari memberi judul dengan “malu dalam menuntut ilmu” hadis ini membahas tentang malu yang dirasakan Ibnu Umar ketika Rasulullah saw sedang bertanya kepada para sahabatnya.

Pecihitam.org, dapat Istiqomah melahirkan artikel-artikel keislaman dengan adanya jaringan penulis dan tim editor yang bisa menulis secara rutin. Kamu dapat berpartisipasi dalam Literasi Dakwah Islam ini dengan ikut menyebarkan artikel ini ke kanal-kanal sosial media kamu atau bahkan kamu bisa ikut Berdonasi.

DONASI SEKARANG

Hadis berikutnya menjelaskan pula rasa malu dari Ali bin Abi Thalib untuk bertanya langsung kepada Rasulullah saw tentang permasalahan nya yaitu sering keluar madzi. Keterangan hadist dikutip dan diterjemahkan dari Kitab Fathul Bari Jilid 1 Kitab Ilmu. Halaman 443-444.

Hadits Shahih Al-Bukhari No. 128

حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ قَالَ حَدَّثَنِي مَالِكٌ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ دِينَارٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُمَرَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِنَّ مِنْ الشَّجَرِ شَجَرَةً لَا يَسْقُطُ وَرَقُهَا وَهِيَ مَثَلُ الْمُسْلِمِ حَدِّثُونِي مَا هِيَ فَوَقَعَ النَّاسُ فِي شَجَرِ الْبَادِيَةِ وَوَقَعَ فِي نَفْسِي أَنَّهَا النَّخْلَةُ قَالَ عَبْدُ اللَّهِ فَاسْتَحْيَيْتُ فَقَالُوا يَا رَسُولَ اللَّهِ أَخْبِرْنَا بِهَا فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ هِيَ النَّخْلَةُ قَالَ عَبْدُ اللَّهِ فَحَدَّثْتُ أَبِي بِمَا وَقَعَ فِي نَفْسِي فَقَالَ لَأَنْ تَكُونَ قُلْتَهَا أَحَبُّ إِلَيَّ مِنْ أَنْ يَكُونَ لِي كَذَا وَكَذَا

Baca Juga:  Hadits Shahih Al-Bukhari No. 591-592 – Kitab Adzan

Terjemahan: Telah menceritakan kepada kami [Isma’il] berkata, telah menceritakan kepadaku [Malik] dari [‘Abdullah bin Dinar] dari [‘Abdullah bin ‘Umar], bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Sesungguhnya di antara pohon-pohon ada satu pohon yang tidak jatuh daunnya, dan itu adalah perumpamaan bagi seorang Muslim. Ceritakan kepadaku pohon apakah itu?” Maka orang-orang menganggapnya sebagai pohon-pohon yang ada di lembah, sedangkan menurut perkiraanku bahwa itu adalah pohon kurma.” ‘Abdullah berkata, “Tetapi aku malu (untuk mengungkapkannya).

Lalu orang-orang berkata, “Wahai Rasulullah, beritahukan kami pohon apakah itu?” Maka Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam pun menjawab: “Dia adalah pohon kurma.” ‘Abdullah berkata, “Kemudian aku ceritakan hal itu kepada bapakku, Maka bapakku berkata, “Aku lebih suka bila engkau ungkapkan saat itu dari pada aku memiliki begini dan begini.”

Keterangan Hadis: Ismail adalah Ibnu Abi Uwais. Hadits Ibnu Umar ini telah disebutkan pada awal pembahasan ilmu. Adapun disebutkannya kembali di sini, adalah karena perkataan Ibnu Umar فَاسْتَحْيَيْت (namun aku merasa malu) dan penyesalan Umar karena dia tidak mengatakan itu (pohon kurma) agar terlihat kelebihannya, sehingga kesempatan untuk memberitahu itu hilang akibat sifat malu yang ada pada dirinya. Padahal jika dia malu untuk mengatakannya, maka dia bisa membisikkannya kepada orang lain dan menyuruhnya mengabarkan hal itu dari dia, sehingga dengan begitu kedua kemaslahatan (malu dan ingin memperlihatkan kemampuan intelektualnya) bisa bertemu.

Baca Juga:  Hadits Shahih Al-Bukhari No. 139 – Kitab Wudhu

Oleh karena itu, penulis meletakkan bab sesudahnya tentang “orang yang malu kemudian menyuruh orang lain untuk bertanya”.

Hadits Shahih Al-Bukhari No. 129

حَدَّثَنَا مُسَدَّدٌ قَالَ حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ دَاوُدَ عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ مُنْذِرٍ الْثَّوْرِيِّ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ الْحَنَفِيَّةِ عَنْ عَلِيِّ بْنِ أَبِي طَالِبٍ قَالَ كُنْتُ رَجُلًا مَذَّاءً فَأَمَرْتُ الْمِقْدَادَ بْنَ الْأَسْوَدِ أَنْ يَسْأَلَ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَسَأَلَهُ فَقَالَ فِيهِ الْوُضُوءُ

Terjemahan: Telah menceritakan kepada kami [Musaddad] berkata, telah menceritakan kepada kami [‘Abdullah bin Daud] dari [Al A’masy] dari [Mundzir Ats Tsauri] dari [Muhammad Al Hanafiyah] dari [‘Ali bin Abu Thalib] berkata, “Aku adalah seorang laki-laki yang mudah mengeluarkan madzi, lalu suruh Miqdad bin Al Aswad untuk menanyakan hal itu kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam. Lalu ia pun menanyakannya kepada beliau, dan beliau menjawab: “Padanya ada kewajiban wudlu.”

Baca Juga:  Hadits Shahih Al-Bukhari No. 9-10 - Kitab Iman

Keterangan Hadis: كُنْت رَجُلًا مَذَّاء (Saya adalah orang yang banyak mengeluarkan madzi). Madzi yaitu, air yang keluar dari seorang laki-laki ketika mula’abah (bercumbu). Masalah ini akan dibahas lagi pada “Kitab Thaharah”, insya Allah.

Sebagian ulama hadits berkesimpulan dari hadits ini, yaitu diperbolehkannya mempercayai khabar wahid (hadits yang diriwayatkan hanya dan satu jalur) yang masih dipertanyakan kebenarannya disamping ada kemungkinan hadits itu berstatus maqthu’ (terputus sanadnya). Ini tidak dibenarkan, karena dalam Sunan An-Nasai disebutkan bahwa pertanyaan itu benar-benar terjadi, dan Ah sendiri hadir pada saat itu.

M Resky S