Imam Bukhori Pun Dianggap Bukan Muslim oleh Albani

Imam Bukhori Pun Dianggap Bukan Muslim oleh Albani 2

Pecihitam.org – Kaum Wahabi sangat anti terhadap takwil, mereka mengingkari takwil secara mutlak; walaupun takwil tersebut takwil yang baik (terpuji), bahkan mereka mengatakan bahwa yang melakukan takwil sama dengan merombak dan menghancurkan al Qur’an, sebagaimana itu dinyatakan oleh al Albani dalam karyanya Syarh ath Thahawiyyah, h. 18 dan oleh Ibn Bas dalam karyanya at Tanbihat, h. 34 dan 71.

Pecihitam.org, dapat Istiqomah melahirkan artikel-artikel keislaman dengan adanya jaringan penulis dan tim editor yang bisa menulis secara rutin. Kamu dapat berpartisipasi dalam Literasi Dakwah Islam ini dengan ikut menyebarkan artikel ini ke kanal-kanal sosial media kamu atau bahkan kamu bisa ikut Berdonasi.

DONASI SEKARANG

Sungguh, Wahabi itu buta (atau pura-pura buta) terhadap hadits nabi ketika Rasulullah mendoakan sahabat Abdullah bin Abbas, berkata:

اللهم علمه الحكمة وتأويل الكتاب. رواه ابن ماجه

“Ya Allah ajarilah ia hikmah dan takwil al Qur’an” (HR. Ibnu Majah)

Kemudiana Albani pernah mengeluarkan fatwa yang isinya secara tidak langsung telah mengkafirkan al-Imam al-Bukhari, karena Imam al-Bukhari beliau melakukan ta’wil terhadap ayat 88 surah al-Qashash

Baca Juga:  Diam Itu Emas; Perhiasan bagi Orang Alim dan Tirai Penutup Kebodohan

“كل شيء هالك إلا وجهه أى إلا ملكه”,

“tiap-tiap sesuatu pasti binasa, kecuali Allah”. (al-Qashash: 88)”.

“Maksud `illa wajhah, adalah `illa mulkahu (kecuali kerajaan-Nya)” (Shahih al-Bukhari).

Ketika ditanya tentang penakwilan seperti dalam Shahih al-Bukhari tersebut, al-Albani mengatakan dalam kitab karyanya; al Fatawa, hlm. 523: “هذا لا يقوله مسلم مؤمن”, “Siapa yang mentakwil firman Allah “Kullu Sya’in Halikun Illa Wajhahu” maka takwilnya adalah sesuatu yang tidak akan dikatakan oleh seorang muslim” Fatawa Al-Albani, halaman 523

Imam Bukhori Pun Dianggap Bukan Muslim oleh Albani

Padahal Imam al Bukhari telah mentakwil ayat tersebut, beliau mengatakan “Illa wajhahu” artinya “Illa Mulkahu”. Dengan demikian makna ayat tersebut “Segala sesuatu akan punah kecuali kekuasaan/kerajaan Allah”. lihat Shahih al Bukhari dalam tafsir surat al Qasas.

Baca Juga:  Mempertanyakan Keilmuan Albani, Ulama Hadits Kaum Wahabi

Kalau Imam Bukhori saja dianggap bukan seorang muslim, maka berarti sama saja al Albani mengkafirkan Imam al Bukhari. Anda lihat kembali al Albani berkata: “Siapa yang mentakwil firman Allah “Kullu Sya’in Halikun Illa Wajhahu” maka takwilnya adalah sesuatu yang tidak akan dikatakan oleh seorang muslim”

WALLAHU A’LAM……!!

Semoga kita di pertemukan dengan guru yg berlandaskan alquran dan hadits,sanadnya jelas, tidak mengedepankan hawa nafsu

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *