Jemaah Tabligh WNA di Batam Meninggal Akibat Corona

Pecihitam.org – Seorang Jemaah Tabligh di Batam, Kepulauan Riau, berinisial SAA, warga negara asing (WNA) asal India dilaporkan meninggal dunia akibat Covid-19.

Warga India berusia 56 tahun itu dinyatakan meninggal dunia pada Sabtu, 9 Mei 2020, di RSUD Embung Fatimah sekitar pukul 10.30 WIB.

Jemaah tabligh asal India tersebut diketahui merupakan pasien nomor 32 Kota Batam.

“Pasien atas nama SAA, yang merupakan kasus 32 di Batam telah meninggal dunia,” ujar Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batam Didi Kusmarjadi, dikutip dari Suara.com, Sabtu, 9 Mei 2020.

Didi menjelaskan, jasad SAA dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Sei Temiang, proses pemakaman tersebut dilakukan sesuai dengan UU Karantina.

Baca Juga:  Ustd Ishom : Kecenderungan Komunitas "Hijrah" Bergaris Keras

Jenazah, kata Didi, bakal dibungkus dengan plastik, kemudian dimasukan ke dalam peti dan dibungkus dengan plastik lagi.

“Petugas yang menangani pemulasaran jenazah juga akan memakai alat pelindung diri (APD) lengkap,” ujarnya.

Sebelumnya, kondisi pasien tersebut sempat dalam kondisi lemah karena penyakit yang dideritanya, yaitu penyakit gula.

Bahkan, salah satu kaki pasien telah diamputasi. Diketahui, WN India telah menjalani perawatan secara intensif di RSUD Embung Fatimah sejak tanggal 29 April 2020.

“Kondisi sempat melemah,” ungkap Didi.

Paisen tersebut diketahui masuk ke Batam pada 2 Maret 2020 dari Singapura. Selama di Batam, dia tinggal dengan 6 Jemaah Tablig lainnya yang juga diketahui warga negara asing (WNA).

Baca Juga:  Viral, Ada Dokumen Pelengseran, Buku Menjerat Gus Dur Ludes Begitu Diluncurkan
Muhammad Fahri