Lakukan Cara Ini ketika Menghadapi Fitnah dan Supaya Diberi Jalan Terbaik

cara menghadapi fitnah

Pecihitam.org – Sebagai manusia tentu saja terkadang secara tidak sengaja berbuat salah dalam perkataan, perbuatan dan lain sebagainya yang bisa jadi menyinggung perasaan orang lain sehingga menimbulkan rasa tidak nyaman atau tidak senang dengan kita.

Pecihitam.org, dapat Istiqomah melahirkan artikel-artikel keislaman dengan adanya jaringan penulis dan tim editor yang bisa menulis secara rutin. Kamu dapat berpartisipasi dalam Literasi Dakwah Islam ini dengan ikut menyebarkan artikel ini ke kanal-kanal sosial media kamu atau bahkan kamu bisa ikut Berdonasi.

DONASI SEKARANG

Namun, perasaan tidak senang tersebut seringkali di salah gunakan sehingga muncul niatan buruk untuk menjelek-jelekkan orang lain, seperti membicarakan keburukan yang sebenarnya belum tentu pada diri orang tersebut. Dari sinilah muncul yang namanya fitnah, kemudian tersebar di lingkungan masyarakat dan menjadi buah bibir banyak orang.

Ketika seseorang di fitnah oleh orang lain, pasti akan membuatnya merasa sedih dan tidak terima. Karena fitnah tersebut tidak sesuai dengan keadaan yang sebenarnya. Seringkali fitnah dapat menimbulkan perpecahan, pertengkaran antar umat jika di hadapi dengan amarah dan tidak di selesaikan dengan cara yang bijaksana.

Adapun beberapa cara terbaik yang bisa di lakukan saat menghadapi fitnah, berdasarkan dengan dalil dalam Al-Qur’an dan hadist :

1. Tetap berusaha untuk bersabar

Karena tidak ada jalan lain selain dengan bersabar terhadap fitnah yang menimpanya dan selalu menyerahkan segalanya kepada Allah Swt. Sesuai dengan perintah-Nya dalam Al-Qur’an pada Surat Ar-Ra’d ayat 22,

Baca Juga:  Jangan Mengeluh! Jadikanlah Sabar dan Shalat Sebagai Penolongmu

“ Dan orang-orang yang sabar karena mencari keridhaan Tuhannya, mendirikan shalat, dan menafkahkan sebagian rezeki yang Kami berikan kepada mereka, secara sembunyi atau terang-terangan serta menolak kejahatan dengan kebaikan, orang-orang utulah yang mendapat tempat kesalahan (yang baik),” (QS. Ar-Ra’d:22)

2. Tidak menanggapinya dengan Emosi atau Amarah

Karena apabila di tanggapi dengan amarah maka akan menimbulkan banyak keributan-keributan lainnya dan amarah tidak akan menyelasaikan setiap masalah.

“…Dan orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan (kesalahan) orang laon. Dan Allah mencintai orang yang berbuat kebaikan,” (Al-Imran: 134)

Di jelaskan juga oleh Rasulullah Saw dalam sebuah hadist riwayat Imam Bukhari dan Imam Muslim sebagai berikut,

“Sesungguhnya kelemah lembutan (keramah tamahan) tidaklah ada di dalam sebuah perkara kecuali menghiasinya dan tidak di cabut (kelemah lembutan) dari sesuatu kecuali memburukkannya,” (HR. Bukhori dan Muslim)

3. Mendoakan yang baik-baik orang yang memfitnah

Baca Juga:  Jangan Mudah Menuduh Orang Lain, Lebih Baik Koreksilah Diri Sendiri

Doakan orang yang memfitnah agar di ampuni dosanya oleh Allah Swt dan segera menyadari kesalahannya. Seperti do’a yang di panjatkan oleh kaum muslimin kepada kaum yang kafir, dan tercantum dalam ayat Al-Qur’an Surat Al-Hasyr,

“ Ya Rabb kami, beri ampunlah kami dan saudara-ssaudara kami, dan janganlah Engkau membiarkan kedengkian dalam hati kami terhadap orang-orang yang beriman. Ya Rabb kami, sesungguhnya Engkau Maha Penyantun lagi Maha Penyayang,” (QS. Al-Hasyr: 10)

4. Memohon Pertolongan Allah

Memohon kepada Allah Swt agar di lindungi dari orang-orang yang dzolim dan di berikan pertolongan oleh-Nya.

“Apakah kamu mengira bahwa kamu aka masuk syurga, padahal belum datang kepadamu (cobaan) sebagaimana halnya orang-orang terdahulu sebelum kamu? Mereka di timpa oleh malapetaka dan kesengsaraan, serta di guncangkan (dengan bermacam-macam cobaan) sehingga berkatalah Rasul dan orang-orang yang beriman bersamanya,: “Kapankah datangnya pertolongan Allah?” Ingatlah bahwa pertolongan Allah itu amat dekat,” (QS. Al-Baqarah: 214).

5. Jangan Berhenti dzikir kepada Allah

Tidak berhenti berdzikir mengingat Allah Swt agar menguatkan iman kita terhadap ketentuan-Nya, sehingga tidak sering mengeluhkan keadaan dan menyalahkan Allah Swt atas fitnah yang menimpanya.

Baca Juga:  Adab Buang Air dalam Islam Menurut Imam Al-Ghazali

6. Bermuhassabah

Yaitu menyadari bahwa sebagai manusia adalah tempatnya salah dan lupa sehingga pasti berbuat kesalahan baik itu yang di sengaja maupun tidak dan memperbanyak istighfar meminta ampunan kepada Allah Swt atas setiap dosa-dosa yang telah di lakukan.

Demikianlah, beberapa beberapa cara yang bisa di lakukan saat menghadapi fitnah sehingga lebih menerima keadaan dengan sabar dan berserah diri pada Allah Swt agar di berikan solusi yang terbaik untuknya. Wallahua’lam bisshawab.

Arif Rahman Hakim
Sarung Batik