Pecihitam.org – Tidak sedikit Umat Islam yang punya kebiasaan lama, yaitu ketika di bulan Ramadhan di pagi hari kembali tidur setelah makan sahur. Memang rasa kantuk sering kali tidak tertahan, namun ternyata tidur setelah makan sahur ternyata punya beberapa dampak negatif.
Padahal, sebagai agama yang sangat memperhatikan kesehatan umatnya tentu tidak akan tinggal diam begitu saja dalam memperhatikan kebiasaan ini yang tentu sangat berdampak. Untuknya, mari kita simak terkait tidur setelah makan sahur dari sisi pandangan Agama dan Medis.
Sisi Agama
Sebagai Agama yang di emban oleh Rasulullah saw. pastilah beliau bediri tegak sebagai sosok yang patut kita contoh dalam berbagai persoalan hidup yang sedang kita jalani saat ini. Dan salah satu kebiasaan yang patut kita contoh dari beliau ialah dengan mengisi waktu pagi itu dengan mendoakan keberkahan ataupun dengan berdzikir.
Dikarenakan pagi dinilai sebagai waktu yang biasa digunakan untuk memulai aktivitas, dan berharap semoga doa dan dzikir akan melancarkan aktivitas kita selama seharian kedepannya.
Sebagaimana yang diriwayatkan oleh Imam Abu Daud bahwasanya Rasulullah saw. bersabda
“Ya Allah, berkahilah umatku di waktu paginya”
Sedangkan dalam riwayat lain yakni dari Ibnu Abi Syaibah dikatakan bahwa Sahabat Urwah bin Zubair melarang anaknya tidur setelah Shubuh.
Adapun hadits yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Muslim ialah
“Dan para malaikat malam dan malaikat siang berkumpul pada saat Shalat Fajar (Shubuh)” Kemudian Rasulullah saw. bersabda
“Tiap menjelang pagi hari dua malaikat turun. Yang satu berdoa ‘Ya Allah, karuniakanlah bagi orang yang menginfakkan hartanya tambahan peninggalan’ malaikat yang satu lagi berdoa ‘ya Allah, timpakanlah kerusakan bagi harta yang ditahannya’”
Berangkat dari sini, tentu ada banyak alasan tentang mengapa adanya pelarangan tidur di waktu pagi, terlebih jika dikhususkan pada waktu usai makan Sahur. Diantaranya ialah
Waktu Shubuh merupakan waktu dimana rezeki para makhkluk dibagikan, sehingga wajar jika dikatakan bahwa tidur diwaktu shubuh sama halnya mencegah rezeki itu datang, sebagaimana yang dikatakan oleh Ibnu Qayyim al Jauziyah
“Tidur setelah Shubuh mencegah rezeki, karena waktu Shubuh adalah waktu makhluk mencari rezeki mereka dan waktu dibagikannya rezeki. Tidur setelah Shubuh suatu hal yang dilarang [Makruh] kecuali ada penyebab atau keperluan”
Sisi Medis
Adapun dari segi medis, rupanya tidur setelah makan sahur jika dilakukan setiap hari dan menjadi kebiasaan akan menciptakan dampak yang buruk. Dan salah satu yang mendorong rasa ngantuk itu hadir ialah selain terlalu kekenyangan, juga dari faktor jenis makanan yang dikomsumsi.
Seperti makanan yang mengandung banyak asam amino triptofan seperti bayam, ikan, keju ataupun tahu yang rupanya mendorong rasa ngantuk hadir terlebih mengkomsumsinya dalam porsi yang banyak.
Tidak hanya itu, makanan yang mengandung banyak karbohidrat, tinggi gula dan lemak juga berpotensi membuat tubuh mengantuk usai makan. Alhasil? Kebiasan tidur habis makan (baik itu sahur maupun habis berbuka) pun cukup berdampak pada kesehatan tubuh terlebih jika dibiarkan begitu saja, diantaranya:
- Bertambahnya berat badan
Suatu penelitian menyatakan bahwa keseringan tidur usai makan akan berdampak pada berat badan yang akan mengalami peningkatan. Hal ini terjadi dikarenakan metobolisme tubuh yang berjalan lambat dan kurangnya aktivitas yang bertujuan membakar kalori dari makanan yang dikomsumsi.
- Berpotensi penyakit asam lambung
Hal ini terjadi dikarenakan makan dalam porsi yang banyak kemudian berbaring akan mengakibatkan tekanan di dalam lambung meningkat, sehingga mau tidak mau makanan dan cairan lambung dapat kembali naik ke kerongkongan, sehingga jika hal ini terus menerus terjadi dalam artian dilakukan setiap hari, maka dampaknya dapat menimbulkan penyakit asam lambung.
Sehingga dari pemaparan singkat diatas, paling tidak memberi kita beberapa point penting agar bisa menghindari kebiasaan tidur itu habis sahur yakni:
- Tidak mengkomsumsi makanan dengan porsi yang berlebihan
- Lakukan berbagai aktvitas untuk mengurangi kalori tubuh
- Mengkomsumsi makanan yang sehat
- Melakukan dzikir pagi guna hari hari kita mendapatkan keberkahan dan kebaikan hingga membuat hidup kita terasa tenang.
Sebagaimana yang termaktub dalam QS. Thaha/20: 130
“… dan Bertasbihlah dengan memuji Tuhanmu, sebelum matahari terbit dan sebelum terbenam. Dan bertasbihlah (pula) pada waktu tengah malam dan di ujung siang hari, agar engkau merasa tenang”
Semoga bermanfaat!
Mahasiswa UIN Alauddin Makassar, Jurusan Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir
Ig: @nonna039
