Pecihitam.org<\/strong> – Nama lengkap kitab karya Al-Juwaini ini adalah Nihayatu Al-Mathlab Fi Diroyati Al-Madzhab. Nama lainnya adalah Al-Madzhab Al-Kabir atau Al-Madzhab Al-Basith Nama pendek yang lebih populer di zaman sekarang adalah Kitab Nihayatu Al-Mathlab.<\/p>\n\n\n\n Makna dari nama Nihayatu Al-Mathlab Fi Diroyati Al-Madzhab secara mudahnya adalah \u201cUjung pencarian untuk memahami mazhab (Asy-Syafii)\u201d. Dengan judul ini seakan-akan Al-Juwaini berharap kitabnya menjadi referensi puncak yang menafikan referensi lain bagi siapapun yang ingin memahami dan menguasai mazhab Syafii.<\/p>\n\n\n\n Kitab ini dikarang oleh ulama yang bernama lengkap Imamul Haromain Abu Al-Ma\u2019ali Al-Juwaini pada tahun-tahun terakhir masa hidupnya. Beliau adalah guru dari Imam al Ghazali<\/a><\/strong> dan terhitung tokoh besar dalam fiqih mazhab Syafii, meski sepertinya pada zaman sekarang lebih dikenal sebagai tokoh ilmu kalam. Sebenarnya kepakaran dan ilmu primer beliau adalah ilmu fiqih. Ilmu-ilmu lain seperti ilmu kalam justru menjadi bidang kedua beliau. Penguasaannya terhadap fiqih Syafii sampai membuat beliau digelari \u201cAl-Imam\u201d. Jadi, jika dalam kitab-kitab ulama Syafiiyyah setelah masa Al-Juwaini disebut kata Al-Imam (tanpa penjelasan nama) maka yang dimaksud bukan Imam Syafii, tetapi Al-Imam Al-Juwaini.<\/p>\n\n\n\n Kitab Nihayatu Al-Mathlab adalah syarah dari kitab Mukhtashor Al-Muzani<\/a><\/strong> yang populer itu. Sebenarnya ada banyak sekali syarah, nukat maupun ta\u2019liqoh untuk Mukhtashor Al-Muzani. Hanya saja yang paling populer hanya dua yaitu Nihayatu Al-Mathlab dan Al-Hawi Al-Kabir<\/a><\/strong> karya Al-Mawardi (450 H).<\/p>\n\n\n\n Dalam kitab ini, Al-Juwaini bukan hanya mensyarah Mukhtashor Al-Muzani dengan syarah yang luas dan sangat baik, tetapi juga merintis peleburan dua aliran Syafiiyyah di zamannya, yaitu aliran Khurosan dan aliran Irak. Di zamannya itulah upaya mendamaikan dua aliran itu mulai kelihatan pengaruhnya. <\/p>\n\n\n\n Kitab ini juga berjasa mendokumentasikan kekayaan ijtihad-ijtihad ulama madzhab Syafii sebelum generasi Al-Juwaini. Dengan kerja ini, kita bisa mengetahui variasi ijtihad ulama Syafiiyyah yang beragam semenjak Imam Syafii wafat sampai masa Al-Juwaini sesuai dengan cara mereka memahami ushul dan kaidah istinbath Imam Syafii<\/a><\/strong>.<\/p>\n\n\n\n Kitab ini juga bisa disebut memiliki andil untuk mempelopori dan merintis upaya tahrir madzhab (menyeleksi ijtihad ulama Syafiiyyah agar sah dinisbatkan pada madzhab syafii). Hal ditunjukkan pernyataan Al-Juwaini sendiri dalam kitab ini. Beliau menulis;<\/p>\n\n\n\n \u0648\u0645\u0627 \u0627\u0634\u062a\u0647\u0631 \u0641\u064a\u0647 \u062e\u0644\u0627\u0641\u064f \u0627\u0644\u0623\u0635\u062d\u0627\u0628 \u0630\u0643\u0631\u062a\u064f\u0647\u060c \u0648\u0645\u0627 \u0630\u064f\u0643\u0631 \u0641\u064a\u0647 \u0648\u062c\u0647\u064c \u063a\u0631\u064a\u0628\u064c \u0645\u0646\u0642\u0627\u0633\u064c\u060c \u0630\u0643\u0631\u062a \u0646\u062f\u0648\u0631\u064e\u0647 \u0648\u0627\u0646\u0642\u064a\u0627\u0633\u064e\u0647\u060c \u0648\u0625\u0646 \u0627\u0646\u0636\u0645 \u0625\u0644\u0649 \u0646\u062f\u0648\u0631\u0647 \u0636\u0639\u0641\u064f \u0627\u0644\u0642\u064a\u0627\u0633\u060c \u0646\u0628\u0647\u062a\u064f \u0639\u0644\u064a\u0647\u060c \u0628\u0623\u0646 \u0623\u0630\u0643\u0631 \u0627\u0644\u0635\u0648\u0627\u0628\u064e\u060c \u0642\u0627\u0626\u0644\u0627\u064b: \u201d \u0627\u0644\u0645\u0630\u0647\u0628 \u0643\u0630\u0627 <\/strong><\/p>\n\n\n\n \u201cIkhtilaf ulama Syafiiyyah yang populer (akan) saya sebutkan. Pendapat yang asing dan tidak sesuai dengan qiyas (akan) saya sebutkan juga kelangkaan\/keganjilan dan ketidaksesuainnya dengan qiyas. Jika pendapat tersebut menggabung antara keganjilan dan lemahnya qiyas maka (akan) saya beri catatan dan saya sebutkan (pendapat) yang benar dengan mengatakan pendapat mazhab begini.\u201d (Nihayatu Al-Mathlab, juz 1 hlm 4)<\/em><\/p>\n\n\n\n Jika punya pendapat sendiri, biasanya beliau memberi keterangan. Adapaun metode penulisannya, di antara karakteristik-karakteristik terpenting metode penulisan Al-Juwaini dalam kitab ini yaitu:<\/p>\n\n\n\n Adapun dari sisi bahasa yang digunakan, gaya tulisan yang beliau pakai menunjukkan beliau layak digolongkan dalam barisan sastrawan level tinggi karena kepiawaiannya menggunakan bahasa Arab yang mengandung unsur balaghoh tinggi. <\/p>\n\n\n\n