Pecihitam.org<\/strong> – Jajaran kepala sekolah dan guru di Jawa Tengah dikumpulkan Gubernur Ganjar Pranowo. Hal itu dilakukan Ganjar untuk menyortir mereka yang terindikasi terpapar paham radikalisme.<\/p>\n\n\n\n Seluruh jajaran tenaga pendidik di Dinas Pendidikan Provinsi\nJawa Tengah tersebut diteguhkan kembali pendiriannya terhadap Pancasila.<\/p>\n\n\n\n “Kita kumpulkan di Dinas Pendidikannya, lalu saya pun sampaikan\ntawaran,” kata Ganjar, dikutip dari CNN Indonesia, Jumat, 20 September\n2019.<\/p>\n\n\n\n Dari hasil penyortiran, Ganjar mengaku telah memecat kurang\nlebih tujuh Kepala Sekolah di Jawa Tengah yang terindikasi menganut paham\nradikalisme. Akibatnya Ganjar menjadi sasaran perundungan di media sosial.<\/p>\n\n\n\n “Saya di-bully oleh kelompok sebelah. Ya (akun) anonim\ngitu,” kata Ganjar.<\/p>\n\n\n\n Meski menjadi sasaran perundungan, ia mengaku dengan tegas\nakan tetap melanjutkan programnya terkait pencegahan paham radikalisme ini.<\/p>\n\n\n\n Ganjar pun telah menyampaikan secara langsung kepada seluruh\nKepala Sekolah dan tenaga pendidik di Jateng, jika memang tak setuju dengan\npaham Pancasila dan menganut paham radikalisme hingga komunisme lebih baik\nkeluar dari jabatan yang mereka emban.<\/p>\n\n\n\n “Saya sampaikan tawaran. Kalau tak suka sama Pancasila\ntak apa-apa, kalau Anda komunis silakan Anda keluar. Kalau Anda usung khilafah\nsilakan Anda keluar. Gitu saja,” ujarnya.<\/p>\n\n\n\n \u201cTujuh kepala sekolah yang diduga terindikasi menganut radikalisme\nkini mendapat pembinaan,\u201d sambungnya.<\/p>\n\n\n\n Lanjut Ganjar, pemahaman Pancasila di sekolah dinilai\npenting untuk dibenahi. Pihaknya menganggap sekolah merupakan tempat yang harus\nsegera dibenahi mengenai ideologi.<\/p>\n\n\n\n Ganjar mengaku mendapat banyak laporan dari banyak tokoh\nagama dan masyarakat mengenai geliat penanaman paham radikalisme di sekolah\nyang mulai masif.<\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":" Pecihitam.org – Jajaran kepala sekolah dan guru di Jawa Tengah dikumpulkan Gubernur Ganjar Pranowo. Hal itu dilakukan Ganjar untuk menyortir mereka yang terindikasi terpapar paham radikalisme. Seluruh jajaran tenaga pendidik di Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah tersebut diteguhkan kembali pendiriannya terhadap Pancasila. “Kita kumpulkan di Dinas Pendidikannya, lalu saya pun sampaikan tawaran,” kata Ganjar, dikutip […]<\/p>\n","protected":false},"author":15,"featured_media":10524,"comment_status":"open","ping_status":"closed","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"footnotes":""},"categories":[2,3],"tags":[2119,1671],"yoast_head":"\n