Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
{"id":12091,"date":"2019-10-01T11:23:35","date_gmt":"2019-10-01T04:23:35","guid":{"rendered":"https:\/\/pecihitam.org\/?p=12091"},"modified":"2020-04-11T21:23:56","modified_gmt":"2020-04-11T14:23:56","slug":"muhasabah-upaya-memperbaiki-diri-menjadi-lebih-baik","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/www.pecihitam.org\/muhasabah-upaya-memperbaiki-diri-menjadi-lebih-baik\/","title":{"rendered":"Muhasabah, Upaya Memperbaiki Diri Menjadi Lebih Baik"},"content":{"rendered":"\n

Pecihitam.org<\/strong> – Muhasabah atau intospeksi diri merupakan usaha untuk mengoreksi kemampuan kita sebagai manusia dalam mengelola karunia akal dan nafsu: apakah sudah berjalan secara baik atau tidak.<\/p>\n\n\n\n

Manusia ditakdirkan ahsanu taqwim (sebagai ciptaan terbaik). Ia memiliki kecenderungan-kecenderungan pribadi atau nafsu yang tidak dimiliki malaikat. Manusia juga mempunyai akal sehat yang tidak dimiliki hewan. Dengan kedua karunia itulah manusia hidup di dunia ini beraktivitas sedemikian rupa: bekerja, bergaul, belajar, makan, minum, bepergian, bersantai, dan lain sebagainya.<\/p>\n\n\n\n

Namun, apakah apa yang kita lakukan itu tidak menimbulkan mudarat? Mudarat berarti merugikan. Mudarat dibagi menjadi dua, yakni mudarat pada diri sendiri dan mudarat pada orang lain. Beberapa perbuatan mungkin tak mendatangkan mudarat bagi diri sendiri namun bisa saja mudarat bagi orang lain. Contohnya, berbisnis dengan cara merugikan orang lain, menduduki kursi di angkutan umum yang bukan haknya, atau sejenisnya. Sebaliknya, banyak pula yang tampak tak mudarat bagi orang lain namun merugikan diri sendiri. Misalnya, mengonsumsi obat-obatan terlarang, meninggalkan ibadah, dan lain-lain.<\/p>\n\n\n\n

Meskipun tidak menimbulkan mudarat misalnya, sudahkah perbuatan yang kita lakuklan bukan termasuk yang mubadzir (sia-sia)? Seperti sikap malas kita, bersenang-senang secara berlebihan, berbelanja di luar kebutuhan, gosip ke sana kemari, bermain media sosial secara berlebihan, mungkin secara kasat mata tak merugikan orang lain maupun diri sendiri tapi sukar menghindari dari kemubadziran. Padahal, (“sesungguhnya orang-orang berbuat boros atau mubadzir adalah kawannya setan”<\/em>).<\/p>\n\n\n\n

Pertanyaan-pertanyaan di atas sebetulnya merupakan bagian dari cara manusia berintrospeksi diri atau muhasabah. Muhasabah penting dilakukan untuk mengetahui diri sendiri bukan sekedar pada kelebihan-kelebihan yang dimiliki, melainkan juga kekurangan-kekurangan supaya kita memperbaiki diri sendri. <\/p>\n\n\n\n

Sayyidina Umar bin Khattab <\/a><\/strong>pernah bertutur:<\/p>\n\n\n\n

\u062d\u064e\u0627\u0633\u0650\u0628\u064f\u0648\u0627 \u0623\u064e\u0646\u0652\u0641\u064f\u0633\u064e\u0643\u064f\u0645\u0652 \u0642\u064e\u0628\u0652\u0644\u064e \u0623\u064e\u0646\u0652 \u062a\u064f\u062d\u064e\u0627\u0633\u064e\u0628\u064f\u0648\u0652\u0627 \u0648\u064e\u062a\u064e\u0632\u064e\u064a\u0651\u064e\u0646\u064f\u0648\u0652\u0627 \u0644\u0650\u0644\u0652\u0639\u064e\u0631\u0652\u0636\u0650 \u0627\u0644\u0623\u064e\u0643\u0652\u0628\u064e\u0631\u0650 \u0648\u064e\u0625\u0650\u0646\u0651\u064e\u0645\u064e\u0627 \u064a\u064e\u062e\u0650\u0641\u0651\u064f \u0627\u0644\u0652\u062d\u0650\u0633\u064e\u0627\u0628\u064f \u064a\u064e\u0648\u0652\u0645\u064e \u0627\u0644\u0652\u0642\u0650\u064a\u064e\u0627\u0645\u064e\u0629\u0650 \u0639\u064e\u0644\u064e\u0649 \u0645\u064e\u0646\u0652 \u062d\u064e\u0627\u0633\u064e\u0628\u064e \u0646\u064e\u0641\u0652\u0633\u064e\u0647\u064f \u0641\u0650\u0649 \u0627\u0644\u062f\u0651\u064f\u0646\u0652\u064a\u064e\u0627<\/strong><\/p>\n\n\n\n

\u201cHisablah diri (introspeksi) kalian sebelum kalian dihisab, dan berhias dirilah kalian untuk menghadapi penyingkapan yang besar (hisab). Sesungguhnya hisab pada hari kiamat akan menjadi ringan hanya bagi orang yang selalu menghisab dirinya saat hidup di dunia.\u201d<\/em><\/p>\n\n\n\n

Sayyidina Umar menganggap bahwa muhasabah lebih dini akan menguntungkan kita pada kehidupan kelak. Mengapa? Karena dengan mengevaluasi diri sendiri, manusia akan mengenali kekurangan-kekurangannya yang diharapkan dapat diperbaiki sesegera mungkin. Kondisi ini akan meminimalkan kesalahan sehinga tanggung jawab dalam kehidupan di akhirat nanti menjadi sangat ringan.<\/p>\n\n\n\n

Dalam hadits Rasulullah SAW bersabda:<\/p>\n\n\n\n

\u0639\u064e\u0646\u0652 \u0634\u064e\u062f\u0651\u064e\u0627\u062f\u0650 \u0628\u0652\u0646\u0650 \u0623\u064e\u0648\u0652\u0633\u064d \u0631\u064e\u0636\u0650\u064a\u064e \u0627\u0644\u0644\u0647\u064f \u0639\u064e\u0646\u0652\u0647\u064f \u0639\u064e\u0646\u0652 \u0627\u0644\u0646\u0651\u064e\u0628\u0650\u064a\u0651\u0650 \u0635\u064e\u0644\u0651\u064e\u0649 \u0627\u0644\u0644\u0651\u064e\u0647\u064f \u0639\u064e\u0644\u064e\u064a\u0652\u0647\u0650 \u0648\u064e\u0633\u064e\u0644\u0651\u064e\u0645\u064e \u0642\u064e\u0627\u0644\u064e \u0627\u0644\u0652\u0643\u064e\u064a\u0651\u0650\u0633\u064f \u0645\u064e\u0646\u0652 \u062f\u064e\u0627\u0646\u064e \u0646\u064e\u0641\u0652\u0633\u064e\u0647\u064f \u0648\u064e\u0639\u064e\u0645\u0650\u0644\u064e \u0644\u0650\u0645\u064e\u0627 \u0628\u064e\u0639\u0652\u062f\u064e \u0627\u0644\u0652\u0645\u064e\u0648\u0652\u062a\u0650\u060c \u0648\u064e\u0627\u0644\u0652\u0639\u064e\u0627\u062c\u0650\u0632\u064f \u0645\u064e\u0646\u0652 \u0623\u064e\u062a\u0652\u0628\u064e\u0639\u064e \u0646\u064e\u0641\u0652\u0633\u064e\u0647\u064f \u0647\u064e\u0648\u064e\u0627\u0647\u064e\u0627 \u0648\u064e\u062a\u064e\u0645\u064e\u0646\u0651\u064e\u0649 \u0639\u064e\u0644\u064e\u0649 \u0627\u0644\u0644\u0651\u064e\u0647\u0650<\/strong><\/p>\n\n\n\n

Dari Syadad bin Aus ra, dari Nabi Muhammad SAW bahwa beliau bersabda, \u2018Orang yang cerdas (sukses) adalah orang yang menghisab (mengevaluasi) dirinya sendiri, serta beramal untuk kehidupan sesudah kematiannya. Sedangkan orang yang lemah adalah orang yang mengikuti hawa nafsunya serta berangan-angan terhadap Allah SWT.’ (HR Tirmidzi. Ia berkata, \u201cIni hadits hasan\u201d).<\/em><\/p>\n\n\n\n

Hadits ini secara tersirat mengungkapkan bahwa akallah yang seharusnya menundukkan nafsu bukan sebaliknya. Nafsu merupakan sebuah potensi yang sejatinya hanya untuk memenuhi kebutuhan wajar dan alamiah manusia, semisal makan, minum, kawin, tidur, atau sejenisnya. Tatkala nafsu menunggangi akal sehat, maka yang terjadi adalah tamak dan kesewenang-wenangan. Saat itulah muhasabah dibutuhkan untuk memperbaiki diri.<\/p>\n\n\n\n

Dari penjelasan ini, setidaknya ada dua manfaat penting yang bisa dicatat dari muhasabah diri:<\/p>\n\n\n\n

Pertama, ishlah atau semangat membenahi diri.<\/strong> Introspeksi memberitahu kita akan kelemahan dan kekurangan, untuk di kemudian diperbaiki. Introspeksi juga mengandaikan adanya perencanaan sebelum melakukan sesuatu agar kesalahan yang serupa tidak terulang.<\/p>\n\n\n\n

Sebagai hamba, manusia diwajibkan untuk memposisikan kehidupan di akhirat lebih utama daripada alam duniawi ini. Dengan introspeksi diri sesungguhnya kita sedang menjalankan ajaran bahwa kelak semua perbuatandari anggota badan manusia akan dipertanggungjawabkan di akhirat nanti. Sebagiamana tertuang dalam Surat Yasin ayat 65:<\/p>\n\n\n\n

\u0627\u0644\u0652\u064a\u064e\u0648\u0652\u0645\u064e \u0646\u064e\u062e\u0652\u062a\u0650\u0645\u064f \u0639\u064e\u0644\u064e\u0649 \u0623\u064e\u0641\u0652\u0648\u064e\u0627\u0647\u0650\u0647\u0650\u0645\u0652 \u0648\u064e\u062a\u064f\u0643\u064e\u0644\u0650\u0651\u0645\u064f\u0646\u064e\u0627 \u0623\u064e\u064a\u0652\u062f\u0650\u064a\u0652\u0647\u0650\u0645\u0652 \u0648\u064e\u062a\u064e\u0634\u0652\u0647\u064e\u062f\u064f \u0623\u064e\u0631\u0652\u062c\u064f\u0644\u064f\u0647\u064f\u0645\u0652 \u0628\u0650\u0645\u064e\u0627 \u0643\u064e\u0627\u0646\u064f\u0648\u0652\u0627 \u064a\u064e\u0643\u0652\u0633\u0650\u0628\u064f\u0648\u0652\u0646\u064e<\/strong><\/p>\n\n\n\n

\u201cPada hari ini Kami tutup mulut mereka dan berkatalah kepada Kami tangan mereka dan memberi kesaksianlah kaki mereka terhadap apa yang dahulu mereka usahakan\u201d (Q.S. Yasin\/36 : 65)<\/em><\/p>\n\n\n\n

Yang kedua, introspeksi diri menjauhkan kita dari sifat ujub atau sombong.<\/strong> Muhasabah fokus pikiran tertuju pada kekurangan diri sendiri. Hal ini akan banyak mengurangi perilaku manusia yang cenderung gemar menilai atau mengoreksi diri sendiri. Orang akan disibukkan dengan mencermati kesalahan diri sendiri ketimbang memvonis salah orang lain; mencari kesesatan pikiran dan perilaku diri sendiri ketimbang menghakimi sesat orang lain.<\/p>\n\n\n\n

Sifat ini sebenarnya selaras dengan pesan Al-Qur\u2019an yang mendorong setiap manusia agar tidak sok suci. Allah berfirman,<\/p>\n\n\n\n

\u0641\u064e\u0644\u0627 \u062a\u064f\u0632\u064e\u0643\u064f\u0651\u0648\u0627 \u0623\u064e\u0646\u0652\u0641\u064f\u0633\u064e\u0643\u064f\u0645\u0652 \u0647\u064f\u0648\u064e \u0623\u064e\u0639\u0652\u0644\u064e\u0645\u064f \u0628\u0650\u0645\u064e\u0646\u0650 \u0627\u062a\u064e\u0651\u0642\u064e\u0649<\/strong><\/p>\n\n\n\n

\u201cMaka janganlah kamu mengatakan dirimu suci. Dialah yang paling mengetahui tentang orang yang bertakwa.\u201d (QS An-Najm: 32)<\/em><\/p>\n\n\n\n

Semoga kita semua termasuk golongan orang-orang yang senantiasa introspeksi dan memperbaiki diri demi kepada yang lebih baik. Wallahua\u2019lam Bisshawab.<\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"

Pecihitam.org – Muhasabah atau intospeksi diri merupakan usaha untuk mengoreksi kemampuan kita sebagai manusia dalam mengelola karunia akal dan nafsu: apakah sudah berjalan secara baik atau tidak. Manusia ditakdirkan ahsanu taqwim (sebagai ciptaan terbaik). Ia memiliki kecenderungan-kecenderungan pribadi atau nafsu yang tidak dimiliki malaikat. Manusia juga mempunyai akal sehat yang tidak dimiliki hewan. Dengan kedua […]<\/p>\n","protected":false},"author":14,"featured_media":12093,"comment_status":"open","ping_status":"closed","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"footnotes":""},"categories":[4],"tags":[4697,4698,4696],"yoast_head":"\nMuhasabah, Upaya Memperbaiki Diri Menjadi Lebih Baik - Pecihitam.org<\/title>\n<meta name=\"description\" content=\"Muhasabah atau intospeksi diri merupakan usaha untuk mengoreksi kemampuan kita sebagai manusia dalam mengelola karunia akal dan nafsu.\" \/>\n<meta name=\"robots\" content=\"index, follow, max-snippet:-1, max-image-preview:large, max-video-preview:-1\" \/>\n<link rel=\"canonical\" href=\"https:\/\/pecihitam.org\/muhasabah-upaya-memperbaiki-diri-menjadi-lebih-baik\/\" \/>\n<meta property=\"og:locale\" content=\"en_US\" \/>\n<meta property=\"og:type\" content=\"article\" \/>\n<meta property=\"og:title\" content=\"Muhasabah, Upaya Memperbaiki Diri Menjadi Lebih Baik - Pecihitam.org\" \/>\n<meta property=\"og:description\" content=\"Muhasabah atau intospeksi diri merupakan usaha untuk mengoreksi kemampuan kita sebagai manusia dalam mengelola karunia akal dan nafsu.\" \/>\n<meta property=\"og:url\" content=\"https:\/\/pecihitam.org\/muhasabah-upaya-memperbaiki-diri-menjadi-lebih-baik\/\" \/>\n<meta property=\"og:site_name\" content=\"Pecihitam.org\" \/>\n<meta property=\"article:publisher\" content=\"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/\" \/>\n<meta property=\"article:published_time\" content=\"2019-10-01T04:23:35+00:00\" \/>\n<meta property=\"article:modified_time\" content=\"2020-04-11T14:23:56+00:00\" \/>\n<meta property=\"og:image\" content=\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/10\/muhasabah-istrospeksi-diri.jpg\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:width\" content=\"1024\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:height\" content=\"640\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:type\" content=\"image\/jpeg\" \/>\n<meta name=\"author\" content=\"Arif Rahman Hakim\" \/>\n<meta name=\"twitter:card\" content=\"summary_large_image\" \/>\n<meta name=\"twitter:label1\" content=\"Written by\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data1\" content=\"Arif Rahman Hakim\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:label2\" content=\"Est. reading time\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data2\" content=\"3 minutes\" \/>\n<script type=\"application\/ld+json\" class=\"yoast-schema-graph\">{\"@context\":\"https:\/\/schema.org\",\"@graph\":[{\"@type\":\"Article\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/muhasabah-upaya-memperbaiki-diri-menjadi-lebih-baik\/#article\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/muhasabah-upaya-memperbaiki-diri-menjadi-lebih-baik\/\"},\"author\":{\"name\":\"Arif Rahman Hakim\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/26f584cb333202a9193dd34cb3c1cc9b\"},\"headline\":\"Muhasabah, Upaya Memperbaiki Diri Menjadi Lebih Baik\",\"datePublished\":\"2019-10-01T04:23:35+00:00\",\"dateModified\":\"2020-04-11T14:23:56+00:00\",\"mainEntityOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/muhasabah-upaya-memperbaiki-diri-menjadi-lebih-baik\/\"},\"wordCount\":683,\"commentCount\":0,\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/muhasabah-upaya-memperbaiki-diri-menjadi-lebih-baik\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/10\/muhasabah-istrospeksi-diri.jpg\",\"keywords\":[\"instrospeksi diri\",\"memperbaiki diri\",\"muhasabah\"],\"articleSection\":[\"Dakwah\"],\"inLanguage\":\"en-US\",\"potentialAction\":[{\"@type\":\"CommentAction\",\"name\":\"Comment\",\"target\":[\"https:\/\/pecihitam.org\/muhasabah-upaya-memperbaiki-diri-menjadi-lebih-baik\/#respond\"]}]},{\"@type\":\"WebPage\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/muhasabah-upaya-memperbaiki-diri-menjadi-lebih-baik\/\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/muhasabah-upaya-memperbaiki-diri-menjadi-lebih-baik\/\",\"name\":\"Muhasabah, Upaya Memperbaiki Diri Menjadi Lebih Baik - Pecihitam.org\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#website\"},\"primaryImageOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/muhasabah-upaya-memperbaiki-diri-menjadi-lebih-baik\/#primaryimage\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/muhasabah-upaya-memperbaiki-diri-menjadi-lebih-baik\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/10\/muhasabah-istrospeksi-diri.jpg\",\"datePublished\":\"2019-10-01T04:23:35+00:00\",\"dateModified\":\"2020-04-11T14:23:56+00:00\",\"description\":\"Muhasabah atau intospeksi diri merupakan usaha untuk mengoreksi kemampuan kita sebagai manusia dalam mengelola karunia akal dan nafsu.\",\"breadcrumb\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/muhasabah-upaya-memperbaiki-diri-menjadi-lebih-baik\/#breadcrumb\"},\"inLanguage\":\"en-US\",\"potentialAction\":[{\"@type\":\"ReadAction\",\"target\":[\"https:\/\/pecihitam.org\/muhasabah-upaya-memperbaiki-diri-menjadi-lebih-baik\/\"]}]},{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/muhasabah-upaya-memperbaiki-diri-menjadi-lebih-baik\/#primaryimage\",\"url\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/10\/muhasabah-istrospeksi-diri.jpg\",\"contentUrl\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/10\/muhasabah-istrospeksi-diri.jpg\",\"width\":1024,\"height\":640,\"caption\":\"muhasabah\"},{\"@type\":\"BreadcrumbList\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/muhasabah-upaya-memperbaiki-diri-menjadi-lebih-baik\/#breadcrumb\",\"itemListElement\":[{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":1,\"name\":\"Home\",\"item\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\"},{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":2,\"name\":\"Muhasabah, Upaya Memperbaiki Diri Menjadi Lebih Baik\"}]},{\"@type\":\"WebSite\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#website\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\",\"name\":\"Pecihitam.org\",\"description\":\"Suara Islam Ahlussunnah wal Jamaah\",\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\"},\"potentialAction\":[{\"@type\":\"SearchAction\",\"target\":{\"@type\":\"EntryPoint\",\"urlTemplate\":\"https:\/\/pecihitam.org\/?s={search_term_string}\"},\"query-input\":\"required name=search_term_string\"}],\"inLanguage\":\"en-US\"},{\"@type\":\"Organization\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\",\"name\":\"Pecihitam.org\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\",\"logo\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png\",\"contentUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png\",\"width\":2401,\"height\":2401,\"caption\":\"Pecihitam.org\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/\"},\"sameAs\":[\"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/\",\"https:\/\/www.instagram.com\/pecihitam_org\/\",\"https:\/\/id.pinterest.com\/pecihitam_org\/\",\"https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCVZO49u3U4iibd-X7MmqBcQ\"]},{\"@type\":\"Person\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/26f584cb333202a9193dd34cb3c1cc9b\",\"name\":\"Arif Rahman Hakim\",\"image\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/880beb33481817e1ff908f6602d7ec85?s=96&r=g\",\"contentUrl\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/880beb33481817e1ff908f6602d7ec85?s=96&r=g\",\"caption\":\"Arif Rahman Hakim\"},\"description\":\"Pengurus PWCINU dan LAZIZNU Okinawa - Jepang Tahun 2017\",\"url\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/author\/ariefhakim\/\"}]}<\/script>\n<!-- \/ Yoast SEO plugin. -->","yoast_head_json":{"title":"Muhasabah, Upaya Memperbaiki Diri Menjadi Lebih Baik - Pecihitam.org","description":"Muhasabah atau intospeksi diri merupakan usaha untuk mengoreksi kemampuan kita sebagai manusia dalam mengelola karunia akal dan nafsu.","robots":{"index":"index","follow":"follow","max-snippet":"max-snippet:-1","max-image-preview":"max-image-preview:large","max-video-preview":"max-video-preview:-1"},"canonical":"https:\/\/pecihitam.org\/muhasabah-upaya-memperbaiki-diri-menjadi-lebih-baik\/","og_locale":"en_US","og_type":"article","og_title":"Muhasabah, Upaya Memperbaiki Diri Menjadi Lebih Baik - Pecihitam.org","og_description":"Muhasabah atau intospeksi diri merupakan usaha untuk mengoreksi kemampuan kita sebagai manusia dalam mengelola karunia akal dan nafsu.","og_url":"https:\/\/pecihitam.org\/muhasabah-upaya-memperbaiki-diri-menjadi-lebih-baik\/","og_site_name":"Pecihitam.org","article_publisher":"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/","article_published_time":"2019-10-01T04:23:35+00:00","article_modified_time":"2020-04-11T14:23:56+00:00","og_image":[{"width":1024,"height":640,"url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/10\/muhasabah-istrospeksi-diri.jpg","type":"image\/jpeg"}],"author":"Arif Rahman Hakim","twitter_card":"summary_large_image","twitter_misc":{"Written by":"Arif Rahman Hakim","Est. reading time":"3 minutes"},"schema":{"@context":"https:\/\/schema.org","@graph":[{"@type":"Article","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/muhasabah-upaya-memperbaiki-diri-menjadi-lebih-baik\/#article","isPartOf":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/muhasabah-upaya-memperbaiki-diri-menjadi-lebih-baik\/"},"author":{"name":"Arif Rahman Hakim","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/26f584cb333202a9193dd34cb3c1cc9b"},"headline":"Muhasabah, Upaya Memperbaiki Diri Menjadi Lebih Baik","datePublished":"2019-10-01T04:23:35+00:00","dateModified":"2020-04-11T14:23:56+00:00","mainEntityOfPage":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/muhasabah-upaya-memperbaiki-diri-menjadi-lebih-baik\/"},"wordCount":683,"commentCount":0,"publisher":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/muhasabah-upaya-memperbaiki-diri-menjadi-lebih-baik\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/10\/muhasabah-istrospeksi-diri.jpg","keywords":["instrospeksi diri","memperbaiki diri","muhasabah"],"articleSection":["Dakwah"],"inLanguage":"en-US","potentialAction":[{"@type":"CommentAction","name":"Comment","target":["https:\/\/pecihitam.org\/muhasabah-upaya-memperbaiki-diri-menjadi-lebih-baik\/#respond"]}]},{"@type":"WebPage","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/muhasabah-upaya-memperbaiki-diri-menjadi-lebih-baik\/","url":"https:\/\/pecihitam.org\/muhasabah-upaya-memperbaiki-diri-menjadi-lebih-baik\/","name":"Muhasabah, Upaya Memperbaiki Diri Menjadi Lebih Baik - Pecihitam.org","isPartOf":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#website"},"primaryImageOfPage":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/muhasabah-upaya-memperbaiki-diri-menjadi-lebih-baik\/#primaryimage"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/muhasabah-upaya-memperbaiki-diri-menjadi-lebih-baik\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/10\/muhasabah-istrospeksi-diri.jpg","datePublished":"2019-10-01T04:23:35+00:00","dateModified":"2020-04-11T14:23:56+00:00","description":"Muhasabah atau intospeksi diri merupakan usaha untuk mengoreksi kemampuan kita sebagai manusia dalam mengelola karunia akal dan nafsu.","breadcrumb":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/muhasabah-upaya-memperbaiki-diri-menjadi-lebih-baik\/#breadcrumb"},"inLanguage":"en-US","potentialAction":[{"@type":"ReadAction","target":["https:\/\/pecihitam.org\/muhasabah-upaya-memperbaiki-diri-menjadi-lebih-baik\/"]}]},{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/muhasabah-upaya-memperbaiki-diri-menjadi-lebih-baik\/#primaryimage","url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/10\/muhasabah-istrospeksi-diri.jpg","contentUrl":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/10\/muhasabah-istrospeksi-diri.jpg","width":1024,"height":640,"caption":"muhasabah"},{"@type":"BreadcrumbList","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/muhasabah-upaya-memperbaiki-diri-menjadi-lebih-baik\/#breadcrumb","itemListElement":[{"@type":"ListItem","position":1,"name":"Home","item":"https:\/\/pecihitam.org\/"},{"@type":"ListItem","position":2,"name":"Muhasabah, Upaya Memperbaiki Diri Menjadi Lebih Baik"}]},{"@type":"WebSite","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#website","url":"https:\/\/pecihitam.org\/","name":"Pecihitam.org","description":"Suara Islam Ahlussunnah wal Jamaah","publisher":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization"},"potentialAction":[{"@type":"SearchAction","target":{"@type":"EntryPoint","urlTemplate":"https:\/\/pecihitam.org\/?s={search_term_string}"},"query-input":"required name=search_term_string"}],"inLanguage":"en-US"},{"@type":"Organization","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization","name":"Pecihitam.org","url":"https:\/\/pecihitam.org\/","logo":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/","url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png","contentUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png","width":2401,"height":2401,"caption":"Pecihitam.org"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/"},"sameAs":["https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/","https:\/\/www.instagram.com\/pecihitam_org\/","https:\/\/id.pinterest.com\/pecihitam_org\/","https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCVZO49u3U4iibd-X7MmqBcQ"]},{"@type":"Person","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/26f584cb333202a9193dd34cb3c1cc9b","name":"Arif Rahman Hakim","image":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/image\/","url":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/880beb33481817e1ff908f6602d7ec85?s=96&r=g","contentUrl":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/880beb33481817e1ff908f6602d7ec85?s=96&r=g","caption":"Arif Rahman Hakim"},"description":"Pengurus PWCINU dan LAZIZNU Okinawa - Jepang Tahun 2017","url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/author\/ariefhakim\/"}]}},"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/12091"}],"collection":[{"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/users\/14"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=12091"}],"version-history":[{"count":0,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/12091\/revisions"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/media\/12093"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=12091"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=12091"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=12091"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}