Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
{"id":14191,"date":"2019-10-16T14:39:02","date_gmt":"2019-10-16T07:39:02","guid":{"rendered":"https:\/\/pecihitam.org\/?p=14191"},"modified":"2019-10-18T19:25:49","modified_gmt":"2019-10-18T12:25:49","slug":"lafadz-lafadz-yang-harus-ada-pada-ijab-qabul-berbahasa-arab","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/www.pecihitam.org\/lafadz-lafadz-yang-harus-ada-pada-ijab-qabul-berbahasa-arab\/","title":{"rendered":"Lafadz-Lafadz Yang Harus Ada Pada Ijab Qabul Berbahasa Arab"},"content":{"rendered":"\n

PeciHitam.org \u2013 <\/strong>Di antara rukun nikah ialah adanya Ijab Qabul baik, Ijab yaitu perkataan wali pengantin wanita kepada pengantin pria sedang Qabul yaitu ucapan pengantin pria dan dalam pengucapannya boleh saja ijab qabul berbahasa arab maupun tidak.<\/p>\n\n\n\n

Ijab qabul atau\nakad nikah tersebut merupakan salah satu rukun nikah dalam Islam sehingga\napabila shigat ijab dan qabul pada saat akad nikah tidak benar maka tidak sah\npula suatu pernikahan tersebut.<\/p>\n\n\n\n

Dalam pengucapannya\nijab qabul tidak disyaratkan menggunakan kalimat tertentu akan tetapi semua\nkalimat yang dikenal masyarakat sebagai kalimat ijab qabul dalam akad nikah status\nnikahnya sah.<\/p>\n\n\n\n

Menurut Ibnu\nTaimiyah bahwa ijab qabul boleh saja dilakukan dengan menggunakan berbagai bahasa\nyang dimengerti, kata-kata serta perbuatan apapun yang oleh masyarakat umum\ndianggap sudah menyatakan sahnya terjadi suatu pernikahan.<\/p>\n\n\n\n

Para ulama\nfikih sependapat bahwa dalam ijab qabul boleh menggunakan kata-kata dalam\nbahasa apapun dan tidak terikat akan satu bahasa atau kata-kata khusus asalkan\ndapat dipahami dan dapat menunjukkan rasa setuju dan ridho, namun sebagian ada\nyang berpendapat bahwa ijab qabul sebaiknya atau lebih afdhal jika diucapkan dalam\nbahasa arab bagi yang bisa dan paham bahasa arab.<\/p>\n\n\n\n

Mausu\u2019ah\nFiqhiyah al-Kuwaitiyah didalamya disebutkan bahwa mayoritas ulama berpendapat\norang yang tidak bisa bahasa Arab boleh melakukan ijab qabul dengan bahasa\nsehari-harinya karena tidak mampu berbahasa arab sehingga tidak harus\nmenggunakan bahasa arab misalnya orang bisu yang bahkan tidak mampu mengucap.<\/p>\n\n\n\n

Tentang perbedaan\npendapat ulama tentang ijab qabul berbahasa arab atau selainnya dapat\ndisimpulkan:<\/p>\n\n\n\n