Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
{"id":14374,"date":"2019-10-13T09:22:32","date_gmt":"2019-10-13T02:22:32","guid":{"rendered":"https:\/\/pecihitam.org\/?p=14374"},"modified":"2019-10-13T09:22:34","modified_gmt":"2019-10-13T02:22:34","slug":"resolusi-jihad-laskar-hizbullah-dan-nasionalisme-pesantren","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/www.pecihitam.org\/resolusi-jihad-laskar-hizbullah-dan-nasionalisme-pesantren\/","title":{"rendered":"Resolusi Jihad, Laskar Hizbullah, dan Nasionalisme Pesantren"},"content":{"rendered":"\n

Pecihitam.org<\/strong> – Pada 17 September 1945, Hadratussyekh Hasyim Asy\u2019ari<\/a><\/strong> menandatangani Fatwa Jihad yang kemudian dikukuhkan oleh rapat para kiai pada tanggal 21-22 Oktober 1945 yang dikenal dengan Resolusi Jihad. <\/p>\n\n\n\n

Dalam\nsejarah, resolusi jihad tidak hanya sebagai pengobar semangat ulama-santri,\ntapi juga bertujuan untuk mendesak pemerintah agar segera menentukan sikap\nmelawan kekuasaan Belanda yang ingin menggagalkan kemerdekaan. <\/p>\n\n\n\n

Ketika itu, banyak terjadi pertempuran-pertempuran yang melibatkan para kiai dan santri yang tergabung dalam Laskar Hizbullah. Di saat tentara negara belum efektif pada jalur komandonya, laskar ulama-santri telah sigap menghadapi berbagai ancaman yang akan terjadi. <\/p>\n\n\n\n

Bahkan, konsolidasi dan jalur komando Laskar Hizbullah dengan dukungan struktural NU dan Masyumi begitu masif bergerak hingga ke pedesaan.<\/p>\n\n\n\n

Baru pada 5 Oktober 1945 Presiden Soekarno mengeluarkan dan menandatangani maklumat tentang pembentukan tentara nasional yang dinamakan Tentara Keamanan Nasional (TKR). <\/p>\n\n\n\n

Dengan berdirinya TKR yang masih sebatas berupa fungsi keamanan, fungsi ketahanan justru dilakukan oleh kesatuan laskar di berbagai daerah. <\/p>\n\n\n\n

Hizbullah\nmerupaan kesatuan laskar yang cukup solid dan telah memiliki anggota yang cukup\nbanyak. Di bawah bendera Masyumi, semua ormas Islam telah membentuk\nlaskar-laskar Hizbullah di daerahnya masing-masing.<\/p>\n\n\n\n

Ketika\nTKR baru berdiri, pemerintah dan Hizbullah bersepakat untuk menempatkan diri\nsebagai bagian dari organisasi tentara nasional yang baru dibentuk. Garis\npimpinan Hizbullah meliputi pimpinan tingkat pusat hingga mencapai\nkesatuan-kesatuan lokal juga mengikuti TKR.<\/p>\n\n\n\n

Sepanjang Oktober 1945, Hizbullah terus melakukan rekonsiliasi dan rekrutmen di berbagai daerah seperti di Jawa Tengah, Jawa Timur, Jawa Barat, Jakarta, dan Sumatera. <\/p>\n\n\n\n

Konsolidasi dan pengorganisasian Hizbulllah bertitik tolak dari keprihatinan dan kewaspadaan terhadap musuh yang tiada hentinya melakukan gerakan untuk mengagalkan kemerdekaan.<\/p>\n\n\n\n

Surabaya\nyang ketika itu menjadi medan pertempuran dapat dijadikan saksi sejarah\nbagaimana para pejuang cukup dapat menghentakkan pihak sekutu. Dengan berbekal\nFatwa Jihad yang diteguhkan Resolusi Jihad, para pejuang pantang menyerah dalam\nmenolak kedatangan kolonial. <\/p>\n\n\n\n

Resolusi\nJihad itu menyeru seluruh elemen bangsa, khususnya umat Islam untuk membela\nNKRI. Ketika pertempuran 10 November 1945 meletus, laskar ulama-santri dari\nberbagai daerah berada di garda depan pertempuran. <\/p>\n\n\n\n

Dampak\nResolusi Jihad juga membahana di Semarang dan sekitarnya, bahkan telah\nmengiringi keberhasilan dalam Perang Sabil Palagan Ambarawa. Para laskar\nulama-santri juga terus melakukan pertempuran mempertahankan daerahnya\nmasing-masing sampai di luar Jawa.<\/p>\n\n\n\n

Boleh dibilang, Resolusi Jihad telah menjadi pegangan seluruh umat Islam di Indonesia untuk menerapkan barisan dan melakukan perlawanan terhadap sekutu dan Belanda di seluruh wilayah Indonesia. <\/p>\n\n\n\n

Pesantren, sebagai tempat persemaian ulama-santri, menjadi basis-basis perlawanan yang tidak pernah surut.<\/p>\n\n\n\n

Ketika para mempimpin bangsa sedang melakukan berbagai upaya diplomasi, Belanda justru memanfaatkan situasi itu untuk menyusun kekuatan. <\/p>\n\n\n\n

Di sini, loyalitas ulama-santri diuji, terutama dengan adanya proses-proses politik dalam reorganisasi dan rasionalisasi tentara negara. Karena yang diusung oleh para ulama adalah politik kebangsaan, maka laskar Hizbullah tidak mempermasalahkan kebijakan-kebijakan Negara terkait dengan tentara.<\/p>\n\n\n\n

Bahkan,\npara ulama tetap menjaga semangat juang dengan meneguhkan kembali Resolusi\nJihad jilid II. Perlawanan tanpa henti ini dilancarkan untuk membuktikan bahwa\nbangsa Indonesia tetap eksis dengan tegak.<\/p>\n\n\n\n

Kiranya, Resolusi Jihad telah menggerakkan seluruh jejaring ulama-santri dan rakyat Indonesia untuk terus melakukan perlawanan terhadap berbagai upaya Belanda yang ingin menguasai kembali Indonesia. <\/p>\n\n\n\n

Para laskar ulama-santri, tidak pernah berhenti menjadi nadi resolusi jihad bagi para pejuang-pejuang bangsa Indonesia untuk menjaga tegaknya negara.<\/p>\n\n\n\n

Dengan demikian, Resolusi Jihad telah menjadi momentum bersejarah, puncak perlawanan dari sejarah panjang jihad yang tidak pernah berhenti dinyalakan oleh para ulama dan santri. <\/p>\n\n\n\n

Pesantren<\/a> menjadi tempat persemaian semangat anti kolonialisme, cinta tanah air, dan jihad fisabilillah<\/em> menjadi bentuk rasa kebangsaan yang khas bagi bangsa Indonesia. <\/p>\n\n\n\n

Selama berabad-abad, peran pesantren tidak pernah bisa diabaikan dalam menanamkan nasionalisme bagi tegaknya negara dan bangsa Indonesia. <\/p>\n\n\n\n

Bahkan, hingga di abad ke-21 ini, pesantren masih eksis menjadi benteng utama berbagai ancaman dari luar. Baik ancaman ideologis, maupun ancaman fisik berupa upaya untuk meruntuhkan benteng-benteng NKRI. <\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"

Pecihitam.org – Pada 17 September 1945, Hadratussyekh Hasyim Asy\u2019ari menandatangani Fatwa Jihad yang kemudian dikukuhkan oleh rapat para kiai pada tanggal 21-22 Oktober 1945 yang dikenal dengan Resolusi Jihad. Dalam sejarah, resolusi jihad tidak hanya sebagai pengobar semangat ulama-santri, tapi juga bertujuan untuk mendesak pemerintah agar segera menentukan sikap melawan kekuasaan Belanda yang ingin menggagalkan […]<\/p>\n","protected":false},"author":13,"featured_media":14497,"comment_status":"open","ping_status":"closed","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"footnotes":""},"categories":[6],"tags":[5190,1372,228],"yoast_head":"\nResolusi Jihad, Laskar Hizbullah, dan Nasionalisme Pesantren - Pecihitam.org<\/title>\n<meta name=\"description\" content=\"Resolusi jihad tidak hanya sebagai pengobar semangat ulama-santri, tapi juga bertujuan untuk mendesak pemerintah agar menentukan sikap melawan Belanda\" \/>\n<meta name=\"robots\" content=\"index, follow, max-snippet:-1, max-image-preview:large, max-video-preview:-1\" \/>\n<link rel=\"canonical\" href=\"https:\/\/www.pecihitam.org\/resolusi-jihad-laskar-hizbullah-dan-nasionalisme-pesantren\/\" \/>\n<meta property=\"og:locale\" content=\"en_US\" \/>\n<meta property=\"og:type\" content=\"article\" \/>\n<meta property=\"og:title\" content=\"Resolusi Jihad, Laskar Hizbullah, dan Nasionalisme Pesantren - Pecihitam.org\" \/>\n<meta property=\"og:description\" content=\"Resolusi jihad tidak hanya sebagai pengobar semangat ulama-santri, tapi juga bertujuan untuk mendesak pemerintah agar menentukan sikap melawan Belanda\" \/>\n<meta property=\"og:url\" content=\"https:\/\/www.pecihitam.org\/resolusi-jihad-laskar-hizbullah-dan-nasionalisme-pesantren\/\" \/>\n<meta property=\"og:site_name\" content=\"Pecihitam.org\" \/>\n<meta property=\"article:publisher\" content=\"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/\" \/>\n<meta property=\"article:published_time\" content=\"2019-10-13T02:22:32+00:00\" \/>\n<meta property=\"article:modified_time\" content=\"2019-10-13T02:22:34+00:00\" \/>\n<meta property=\"og:image\" content=\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/10\/Resolusi-Jihad-Laskar-Hizbullah-dan-Nasionalisme-Pesantren.jpg\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:width\" content=\"1024\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:height\" content=\"576\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:type\" content=\"image\/jpeg\" \/>\n<meta name=\"author\" content=\"Rohmatul Izad\" \/>\n<meta name=\"twitter:card\" content=\"summary_large_image\" \/>\n<meta name=\"twitter:label1\" content=\"Written by\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data1\" content=\"Rohmatul Izad\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:label2\" content=\"Est. reading time\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data2\" content=\"3 minutes\" \/>\n<script type=\"application\/ld+json\" class=\"yoast-schema-graph\">{\"@context\":\"https:\/\/schema.org\",\"@graph\":[{\"@type\":\"Article\",\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/resolusi-jihad-laskar-hizbullah-dan-nasionalisme-pesantren\/#article\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/resolusi-jihad-laskar-hizbullah-dan-nasionalisme-pesantren\/\"},\"author\":{\"name\":\"Rohmatul Izad\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/6ff77bd4e73f1d72c0f96789b040072a\"},\"headline\":\"Resolusi Jihad, Laskar Hizbullah, dan Nasionalisme Pesantren\",\"datePublished\":\"2019-10-13T02:22:32+00:00\",\"dateModified\":\"2019-10-13T02:22:34+00:00\",\"mainEntityOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/resolusi-jihad-laskar-hizbullah-dan-nasionalisme-pesantren\/\"},\"wordCount\":604,\"commentCount\":0,\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/resolusi-jihad-laskar-hizbullah-dan-nasionalisme-pesantren\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/10\/Resolusi-Jihad-Laskar-Hizbullah-dan-Nasionalisme-Pesantren.jpg\",\"keywords\":[\"laskar hizbullah\",\"pesantren\",\"resolusi jihad\"],\"articleSection\":[\"Khazanah\"],\"inLanguage\":\"en-US\",\"potentialAction\":[{\"@type\":\"CommentAction\",\"name\":\"Comment\",\"target\":[\"https:\/\/www.pecihitam.org\/resolusi-jihad-laskar-hizbullah-dan-nasionalisme-pesantren\/#respond\"]}]},{\"@type\":\"WebPage\",\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/resolusi-jihad-laskar-hizbullah-dan-nasionalisme-pesantren\/\",\"url\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/resolusi-jihad-laskar-hizbullah-dan-nasionalisme-pesantren\/\",\"name\":\"Resolusi Jihad, Laskar Hizbullah, dan Nasionalisme Pesantren - Pecihitam.org\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#website\"},\"primaryImageOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/resolusi-jihad-laskar-hizbullah-dan-nasionalisme-pesantren\/#primaryimage\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/resolusi-jihad-laskar-hizbullah-dan-nasionalisme-pesantren\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/10\/Resolusi-Jihad-Laskar-Hizbullah-dan-Nasionalisme-Pesantren.jpg\",\"datePublished\":\"2019-10-13T02:22:32+00:00\",\"dateModified\":\"2019-10-13T02:22:34+00:00\",\"description\":\"Resolusi jihad tidak hanya sebagai pengobar semangat ulama-santri, tapi juga bertujuan untuk mendesak pemerintah agar menentukan sikap melawan Belanda\",\"breadcrumb\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/resolusi-jihad-laskar-hizbullah-dan-nasionalisme-pesantren\/#breadcrumb\"},\"inLanguage\":\"en-US\",\"potentialAction\":[{\"@type\":\"ReadAction\",\"target\":[\"https:\/\/www.pecihitam.org\/resolusi-jihad-laskar-hizbullah-dan-nasionalisme-pesantren\/\"]}]},{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/resolusi-jihad-laskar-hizbullah-dan-nasionalisme-pesantren\/#primaryimage\",\"url\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/10\/Resolusi-Jihad-Laskar-Hizbullah-dan-Nasionalisme-Pesantren.jpg\",\"contentUrl\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/10\/Resolusi-Jihad-Laskar-Hizbullah-dan-Nasionalisme-Pesantren.jpg\",\"width\":1024,\"height\":576,\"caption\":\"Resolusi Jihad, Laskar Hizbullah, dan Nasionalisme Pesantren\"},{\"@type\":\"BreadcrumbList\",\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/resolusi-jihad-laskar-hizbullah-dan-nasionalisme-pesantren\/#breadcrumb\",\"itemListElement\":[{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":1,\"name\":\"Home\",\"item\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\"},{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":2,\"name\":\"Resolusi Jihad, Laskar Hizbullah, dan Nasionalisme Pesantren\"}]},{\"@type\":\"WebSite\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#website\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\",\"name\":\"Pecihitam.org\",\"description\":\"Suara Islam Ahlussunnah wal Jamaah\",\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\"},\"potentialAction\":[{\"@type\":\"SearchAction\",\"target\":{\"@type\":\"EntryPoint\",\"urlTemplate\":\"https:\/\/pecihitam.org\/?s={search_term_string}\"},\"query-input\":\"required name=search_term_string\"}],\"inLanguage\":\"en-US\"},{\"@type\":\"Organization\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\",\"name\":\"Pecihitam.org\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\",\"logo\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png\",\"contentUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png\",\"width\":2401,\"height\":2401,\"caption\":\"Pecihitam.org\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/\"},\"sameAs\":[\"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/\",\"https:\/\/www.instagram.com\/pecihitam_org\/\",\"https:\/\/id.pinterest.com\/pecihitam_org\/\",\"https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCVZO49u3U4iibd-X7MmqBcQ\"]},{\"@type\":\"Person\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/6ff77bd4e73f1d72c0f96789b040072a\",\"name\":\"Rohmatul Izad\",\"image\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/ba93774ce9134d53c46448d99649d962?s=96&r=g\",\"contentUrl\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/ba93774ce9134d53c46448d99649d962?s=96&r=g\",\"caption\":\"Rohmatul Izad\"},\"description\":\"Magister Ilmu Filsafat Universitas Gadjah Mada | Alumni Pesantren Baitul Hikmah Krapyak Yogyakarta\",\"url\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/author\/rohmizad\/\"}]}<\/script>\n<!-- \/ Yoast SEO plugin. -->","yoast_head_json":{"title":"Resolusi Jihad, Laskar Hizbullah, dan Nasionalisme Pesantren - Pecihitam.org","description":"Resolusi jihad tidak hanya sebagai pengobar semangat ulama-santri, tapi juga bertujuan untuk mendesak pemerintah agar menentukan sikap melawan Belanda","robots":{"index":"index","follow":"follow","max-snippet":"max-snippet:-1","max-image-preview":"max-image-preview:large","max-video-preview":"max-video-preview:-1"},"canonical":"https:\/\/www.pecihitam.org\/resolusi-jihad-laskar-hizbullah-dan-nasionalisme-pesantren\/","og_locale":"en_US","og_type":"article","og_title":"Resolusi Jihad, Laskar Hizbullah, dan Nasionalisme Pesantren - Pecihitam.org","og_description":"Resolusi jihad tidak hanya sebagai pengobar semangat ulama-santri, tapi juga bertujuan untuk mendesak pemerintah agar menentukan sikap melawan Belanda","og_url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/resolusi-jihad-laskar-hizbullah-dan-nasionalisme-pesantren\/","og_site_name":"Pecihitam.org","article_publisher":"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/","article_published_time":"2019-10-13T02:22:32+00:00","article_modified_time":"2019-10-13T02:22:34+00:00","og_image":[{"width":1024,"height":576,"url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/10\/Resolusi-Jihad-Laskar-Hizbullah-dan-Nasionalisme-Pesantren.jpg","type":"image\/jpeg"}],"author":"Rohmatul Izad","twitter_card":"summary_large_image","twitter_misc":{"Written by":"Rohmatul Izad","Est. reading time":"3 minutes"},"schema":{"@context":"https:\/\/schema.org","@graph":[{"@type":"Article","@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/resolusi-jihad-laskar-hizbullah-dan-nasionalisme-pesantren\/#article","isPartOf":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/resolusi-jihad-laskar-hizbullah-dan-nasionalisme-pesantren\/"},"author":{"name":"Rohmatul Izad","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/6ff77bd4e73f1d72c0f96789b040072a"},"headline":"Resolusi Jihad, Laskar Hizbullah, dan Nasionalisme Pesantren","datePublished":"2019-10-13T02:22:32+00:00","dateModified":"2019-10-13T02:22:34+00:00","mainEntityOfPage":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/resolusi-jihad-laskar-hizbullah-dan-nasionalisme-pesantren\/"},"wordCount":604,"commentCount":0,"publisher":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization"},"image":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/resolusi-jihad-laskar-hizbullah-dan-nasionalisme-pesantren\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/10\/Resolusi-Jihad-Laskar-Hizbullah-dan-Nasionalisme-Pesantren.jpg","keywords":["laskar hizbullah","pesantren","resolusi jihad"],"articleSection":["Khazanah"],"inLanguage":"en-US","potentialAction":[{"@type":"CommentAction","name":"Comment","target":["https:\/\/www.pecihitam.org\/resolusi-jihad-laskar-hizbullah-dan-nasionalisme-pesantren\/#respond"]}]},{"@type":"WebPage","@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/resolusi-jihad-laskar-hizbullah-dan-nasionalisme-pesantren\/","url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/resolusi-jihad-laskar-hizbullah-dan-nasionalisme-pesantren\/","name":"Resolusi Jihad, Laskar Hizbullah, dan Nasionalisme Pesantren - Pecihitam.org","isPartOf":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#website"},"primaryImageOfPage":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/resolusi-jihad-laskar-hizbullah-dan-nasionalisme-pesantren\/#primaryimage"},"image":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/resolusi-jihad-laskar-hizbullah-dan-nasionalisme-pesantren\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/10\/Resolusi-Jihad-Laskar-Hizbullah-dan-Nasionalisme-Pesantren.jpg","datePublished":"2019-10-13T02:22:32+00:00","dateModified":"2019-10-13T02:22:34+00:00","description":"Resolusi jihad tidak hanya sebagai pengobar semangat ulama-santri, tapi juga bertujuan untuk mendesak pemerintah agar menentukan sikap melawan Belanda","breadcrumb":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/resolusi-jihad-laskar-hizbullah-dan-nasionalisme-pesantren\/#breadcrumb"},"inLanguage":"en-US","potentialAction":[{"@type":"ReadAction","target":["https:\/\/www.pecihitam.org\/resolusi-jihad-laskar-hizbullah-dan-nasionalisme-pesantren\/"]}]},{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/resolusi-jihad-laskar-hizbullah-dan-nasionalisme-pesantren\/#primaryimage","url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/10\/Resolusi-Jihad-Laskar-Hizbullah-dan-Nasionalisme-Pesantren.jpg","contentUrl":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/10\/Resolusi-Jihad-Laskar-Hizbullah-dan-Nasionalisme-Pesantren.jpg","width":1024,"height":576,"caption":"Resolusi Jihad, Laskar Hizbullah, dan Nasionalisme Pesantren"},{"@type":"BreadcrumbList","@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/resolusi-jihad-laskar-hizbullah-dan-nasionalisme-pesantren\/#breadcrumb","itemListElement":[{"@type":"ListItem","position":1,"name":"Home","item":"https:\/\/pecihitam.org\/"},{"@type":"ListItem","position":2,"name":"Resolusi Jihad, Laskar Hizbullah, dan Nasionalisme Pesantren"}]},{"@type":"WebSite","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#website","url":"https:\/\/pecihitam.org\/","name":"Pecihitam.org","description":"Suara Islam Ahlussunnah wal Jamaah","publisher":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization"},"potentialAction":[{"@type":"SearchAction","target":{"@type":"EntryPoint","urlTemplate":"https:\/\/pecihitam.org\/?s={search_term_string}"},"query-input":"required name=search_term_string"}],"inLanguage":"en-US"},{"@type":"Organization","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization","name":"Pecihitam.org","url":"https:\/\/pecihitam.org\/","logo":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/","url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png","contentUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png","width":2401,"height":2401,"caption":"Pecihitam.org"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/"},"sameAs":["https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/","https:\/\/www.instagram.com\/pecihitam_org\/","https:\/\/id.pinterest.com\/pecihitam_org\/","https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCVZO49u3U4iibd-X7MmqBcQ"]},{"@type":"Person","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/6ff77bd4e73f1d72c0f96789b040072a","name":"Rohmatul Izad","image":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/image\/","url":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/ba93774ce9134d53c46448d99649d962?s=96&r=g","contentUrl":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/ba93774ce9134d53c46448d99649d962?s=96&r=g","caption":"Rohmatul Izad"},"description":"Magister Ilmu Filsafat Universitas Gadjah Mada | Alumni Pesantren Baitul Hikmah Krapyak Yogyakarta","url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/author\/rohmizad\/"}]}},"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/14374"}],"collection":[{"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/users\/13"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=14374"}],"version-history":[{"count":0,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/14374\/revisions"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/media\/14497"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=14374"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=14374"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=14374"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}