Pecihitam.org <\/strong>– Menuntut ilmu adalah wajib hukumnya bagi setiap orang muslim. Orang yang berilmu tentunya jelas berbeda dengan orang yang bodoh, itulah mengapa orang yang berilmu memiliki keutamaan tersendiri dalam islam.<\/p>\n\n\n\n

Manusia diciptakan Allah SWT dengan segala kesempurnaannya, yaitu selain nafsu juga memberikan akal untuk membedakannya dengan makhluk lainnya. Karena memiliki akal itulah manusia dituntut untuk selalu mencari ilmu.<\/p>\n\n\n\n

Di dalam islam ilmu merupakan salah satu bekal abadi bagi manusia untuk mencapai sukses dunia akhirat. Karena seseorang yang berilmu pengetahuan ibarat ia membawa sebuah lentera dalam kegelapan yang akan menuntun manusia menuju kebahagiaan yang hakiki.<\/p>\n\n\n\n

Dan memiliki ilmu pengetahuan sesungguhnya sangatlah penting, karena tanpa ilmu, hidup seseorang akan tanpa arah dan berada dalam kegelapan atau kejahiliyahan.<\/p>\n\n\n\n

Hukum menuntut ilmu dalam Islam adalah wajib. Seperti yang dikatakan dalam sebuah hadits:<\/p>\n\n\n\n

\u0637\u064e\u0644\u064e\u0628\u064f \u0627\u0644\u0652\u0639\u0650\u0644\u0652\u0645\u0650 \u0641\u064e\u0631\u0650\u064a\u0652\u0636\u064e\u0629\u064c \u0639\u064e\u0644\u064e\u0649 \u0643\u064f\u0644\u0650\u0651 \u0645\u064f\u0633\u0652\u0644\u0650\u0645\u064d<\/strong><\/p>\n\n\n\n

\u201cMenuntut ilmu wajib atas setiap muslim (baik muslimin ataupun muslimah).\u201d (HR. Ibnu Majah)<\/em><\/p>\n\n\n\n

Keutamaan Berilmu Menurut Islam dan Dalilnya<\/strong><\/h4>\n\n\n\n

Bagi kaum muslimin ilmu sangatlah penting, sebab orang yang berilmu akan diangkat derajatnya oleh Allah. Ada beberapa keutamaan orang berilmu dalam Islam yang perlu di ketahui oleh seorang muslim. Berikut diantara;<\/p>\n\n\n\n

1. Orang Berilmu Akan Dimudahkan Jalan Menuju Surga<\/strong><\/h4>\n\n\n\n

Dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW. bersabda :<\/p>\n\n\n\n

\u0645\u064e\u0646\u0652 \u0633\u064e\u0644\u064e\u0643\u064e \u0637\u064e\u0631\u0650\u064a\u0642\u064b\u0627 \u064a\u064e\u0637\u0652\u0644\u064f\u0628\u064f \u0641\u0650\u064a\u0647\u0650 \u0639\u0650\u0644\u0652\u0645\u064b\u0627 \u0633\u064e\u0644\u064e\u0643\u064e \u0627\u0644\u0644\u0651\u064e\u0647\u064f \u0628\u0650\u0647\u0650 \u0637\u064e\u0631\u0650\u064a\u0642\u064b\u0627 \u0625\u0650\u0644\u064e\u0649 \u0627\u0644\u0652\u062c\u064e\u0646\u0651\u064e\u0629\u0650<\/strong><\/p>\n\n\n\n

“Barang siapa menempuh jalan menuju Ilmu, maka Allah akan mudahkan jalan menuju surga\u201d. (HR. Muslim).<\/em><\/p>\n\n\n\n

Maksud dari hadits tersebut adalah, orang-orang muslim yang berilmu akan dimudahkan oleh Allah dalam menuju surga dikarenakan dengan Ilmu, orang muslim dapat beribadah dengan benar dan sesuai dasar hukum syariat Islam. <\/p>\n\n\n\n

2. Memiliki Pahala yang Mengalir<\/strong><\/h4>\n\n\n\n

Dari Abu Hurairah, Rasulullah SAW. bersabda:<\/p>\n\n\n\n

\u201cJika seseorang meninggal dunia maka terputuslah segala amalnya, kecuali tiga hal. Sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat dan do\u2019a anak yang sholeh atau sholehah.\u201d (HR. Muslim)<\/em><\/p>\n\n\n\n

Ilmu yang bermanfaat dan mengandung kebaikan yang diajarkan oleh seseorang kepada orang lain, maka kelak ilmu tersebut akan menjadi pahala yang mengalir tiada henti kepada orang yang mengajarkan ketika ia sudah meninggal dunia.<\/p>\n\n\n\n

3. Orang yang Berilmu Paling Takut kepada Allah SWT<\/strong><\/h4>\n\n\n\n

Dalam (QS. Fathir : 28), Allah berfirman:<\/p>\n\n\n\n

\u201cDan demikian pula diantara manusia, makhluk bergerak yang bernyawa, dan hewan-hewan ternak ada yang bermacam-macam warnanya dan jenisnya. Di antara hamba-hamba Allah yang takut kepada-Nya hanyalah para ulama. Sungguh, Allah Maha Perkasa, Maha Pengampun.\u201d <\/em><\/p>\n\n\n\n

Dengan ilmu seseorang akan lebih memahami hakikat diciptakannya kehidupan ini dan dari pengetahuan tersebut seseorang akan melihat kuasa dan kebesaran Allah sebagai dzat yang maha pencipta.<\/p>\n\n\n\n

Dan orang berilmu akan merasa takut dan tahu bahwa sesungguhnya dia hanya seorang hamba yang tak bisa apa-apa kecuali hanya dengan pertolongan Allah semata.<\/p>\n\n\n\n

4. Orang yang Berilmu Diangkat Derajatnya.<\/strong><\/h4>\n\n\n\n

Firman Allah:<\/p>\n\n\n\n

\u064a\u064e\u0631\u0652\u0641\u064e\u0639\u0650 \u0627\u0644\u0644\u0651\u064e\u0647\u064f \u0627\u0644\u0651\u064e\u0630\u0650\u064a\u0646\u064e \u0622\u0645\u064e\u0646\u064f\u0648\u0627 \u0645\u0646\u0643\u0645 \u0648\u0627\u0644\u0630\u064a\u0646 \u0623\u0648\u062a\u0648\u0627 \u0627\u0644\u0639\u0644\u0645 \u062f\u0631\u062c\u0627\u062a<\/strong><\/p>\n\n\n\n

Artinya; “Niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat” (QS. Al Mujadilah:11)<\/em><\/p>\n\n\n\n

Dalam ayat tersebut dikatakan bahwa Allah telah menjanjikan akan meninggikan derajat orang-orang yang beriman dan orang-orang yang berilmu. Dan derajat orang yang berilmu akan terangkat, baik di hadapan Allah SWT. ataupun dimata manusia.<\/p>\n\n\n\n

5. Diberi Kebaikan dan Karunia oleh Allah<\/strong><\/h4>\n\n\n\n

Dalam (HR. Bukhari dan Muslim) dari Mu\u2019awiyah, Rasulullah SAW. bersabda:<\/p>\n\n\n\n

\u201cBarang siapa yang Allah kehendaki mendapatkan semua kebaikan, niscaya Allah akan memahamkan dia tentang ilmu agama.\u201d<\/em><\/p>\n\n\n\n

Dan dalam (QS. Al-Baqarah[2] : 269), Allah SWT. berfirman:<\/p>\n\n\n\n

\u201cAllah berikan Al-Hikmah (Ilmu pengetahuan, hukum, filsafat dan kearifan) kepada siapa saja yang dia kehendaki. Dan barang siapa yang di anugerahi Al-Hikmah itu, sungguh ia telah dianugerahi karunia yang banyak. Dan hanya orang-orang berakallah yang dapat mengambil pelajaran(berdzikir) dari firman-firman Allah.\u201d<\/em><\/p>\n\n\n\n

6. Orang Berilmu Mewarisi Kekayaan Nabi<\/strong><\/h4>\n\n\n\n

Maksudnya adalah, ilmu merupakan warisan Nabi dan barangsiapa yang mecari ilmu dan menjadi orang yang berilmu maka kita telah mewarisi apa yang para Nabi berikan.<\/p>\n\n\n\n

Sebagaimana Nabi Sulaiman bin Daud diberikan pilihan antara harta, ilmu dan kekuasaan, lalu Nabi Sulaiman memilih ilmu, kemudian Allah berikan harta dan kekuasaan semua tunduk dibawahnya.<\/p>\n\n\n\n

7. Disejajarkan dengan Para Malaikat<\/strong><\/h4>\n\n\n\n

Dalam (QS. Ali Imran : 18), Allah berfirman :<\/p>\n\n\n\n

\u201cAllah menyatakan bahwasannya tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia, Yang menegakan keadilan. Para malaikat dan orang-orang yang berilmu (juga menyatakan yang demikian itu).\u201d<\/em><\/p>\n\n\n\n

Dari ayat diatas menandakan bahwa kedudukan orang yang berilmu setara dengan para Malaikat yang bersaksi bahwa tiada Tuhan yang layak disembah selain Allah SWT. Bahkan orang yang berilmu bisa lebih tinggi derajatnya dari malaikat.<\/p>\n\n\n\n

8. Orang yang Berilmu Berbeda dengan yang Tidak Berilmu<\/strong><\/h4>\n\n\n\n

Dalam (QS. Az-Zumar : 9), Allah berfirman;<\/p>\n\n\n\n

Apakah kamu orang musyrik yang lebih beruntung ataukah orang yang beribadah pada waktu malam dengan sujud dan berdiri, karena takut kepada azab akhirat dan mengharapkan rahmat Tuhannya? Katakanlah, \u201cApakah sama orang-orang yang mengetahui dengan orang-orang yang tidak mengetahui?\u201d sebenarnya hanya orang yang berakal sehat yang dapat menerima pelajaran.<\/em><\/p>\n\n\n\n

9. Orang yang Berilmu Wajahnya Tampak Berseri-seri<\/strong><\/h4>\n\n\n\n

Disampaikan oleh Ibnu Abi Mulaikah:<\/p>\n\n\n\n

\u0645\u0627 \u0631\u0623\u064a\u062a \u0645\u062b\u0644 \u0627\u0628\u0646 \u0639\u0628\u0627\u0633 \u0625\u0630\u0627 \u0631\u0623\u064a\u062a\u0647 \u0631\u0627\u064a\u062a \u0623\u062d\u0633\u0646 \u0627\u0644\u0646\u0627\u0633 \u0648\u062c\u0647\u0627\u064b \u0648\u0625\u0630\u0627 \u062a\u0643\u0644\u0645 \u0641\u0623\u0639\u0631\u0628 \u0627\u0644\u0646\u0627\u0633 \u0644\u0633\u0627\u0646\u0627\u064b \u0648\u0625\u0630\u0627 \u0623\u0641\u062a\u0649 \u0641\u0623\u0643\u062b\u0631 \u0627\u0644\u0646\u0627\u0633 \u0639\u0644\u0645\u0627\u064b<\/strong><\/p>\n\n\n\n

\u201cAku tidak melihat orang seperti Ibnu Abbas<\/a><\/strong>, jika aku melihatnya, dia paling bagus wajahnya, jika berbicara, lisannya paling fasih, jika berfatwa, ilmunya paling banyak\u201d<\/em><\/p>\n\n\n\n

Itulah beberapa keutamaan orang berilmu dalam islam. Semoga dengan mengetahuinya menjadikan kita lebih giat untuk menuntut ilmu yang bermanfaat baik di dunia maupun diakhirat kelak. Wallahua\u2019lam bisshawab.<\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"

Pecihitam.org – Menuntut ilmu adalah wajib hukumnya bagi setiap orang muslim. Orang yang berilmu tentunya jelas berbeda dengan orang yang bodoh, itulah mengapa orang yang berilmu memiliki keutamaan tersendiri dalam islam. Manusia diciptakan Allah SWT dengan segala kesempurnaannya, yaitu selain nafsu juga memberikan akal untuk membedakannya dengan makhluk lainnya. Karena memiliki akal itulah manusia dituntut […]<\/p>\n","protected":false},"author":14,"featured_media":16788,"comment_status":"open","ping_status":"closed","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"footnotes":""},"categories":[4],"tags":[5701,5454],"yoast_head":"\n