Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
{"id":16941,"date":"2019-10-26T17:05:11","date_gmt":"2019-10-26T10:05:11","guid":{"rendered":"https:\/\/pecihitam.org\/?p=16941"},"modified":"2019-10-31T11:02:37","modified_gmt":"2019-10-31T04:02:37","slug":"orang-yang-bermuka-dua-menurut-pandangan-islam","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/www.pecihitam.org\/orang-yang-bermuka-dua-menurut-pandangan-islam\/","title":{"rendered":"Orang yang Bermuka Dua, Menurut Pandangan Islam"},"content":{"rendered":"\n

Pecihitam. org<\/strong>.- Bermuka dua, istilah inilah yang sangat populer dikalangan masyarakat, bahkan tidak akan pernah hilang sampai pada masa bumi ditiadakan, bagaimana tidak?<\/p>\n\n\n\n

Selama Iblis masih berkeliaran maka disaat itulah manusia akan terus digoda untuk melakukan sesuatu yang tidak sepantasnya. <\/p>\n\n\n\n

Karena memang pada dasarnya pengusiran Iblis dari Surga tak akan pernah terjadi sebelum Allah mengiyakan keinginannya untuk menggoda manusia untuk bisa keluar dari kebenaran dan menjadi teman hidupnya di Neraka. Pertanyaannya kemudian ialah bagaimana pandangan Islam terkait bermuka dua itu?<\/p>\n\n\n\n

Perlu diketahui bahwasanya Hakikat manusia terdiri dari dua\ntipe yakni yang pertama<\/em> Pemberani dan tegas, pada tipe ini menunjuk pada\nmereka yang memiliki sikap yang lebih jelas dan sekelilingnya pun akan merasa\nnyaman bergaul, berbicara bahkan curhat dengannya. <\/p>\n\n\n\n

Sedangkan pada tipe kedua<\/em>, yaitu tidak konsisten dan bermuka dua. Artinya mereka memiliki kecenderungan dengan sikap licik, jahat, suka berbuat onar, menebar fitnah dan provokator. Bahkan ketika disampaikan berita atau kabar kepada mereka, maka tak segan segan akan menyampaikan isi informasi tersebut dengan konten yang berbeda pada setiap kelompok masyarakat.<\/p>\n\n\n\n

Pada sikap bermuka dua inilah banyak didefiniskan oleh beberapa ulama bahkan dijelaskan oleh Rasulullah Saw., seperti pada salah satu Haditsnya yang berbunyi<\/p>\n\n\n\n

\u201cKalian akan menjumpai manusia\nyang berbeda beda golongan, mereka yang terbaik pada masa jahiliah akan terbaik\npula pada masa Islam jika mereka memahami. Dan kalian juga akan menjumpai\nmanusia terbaik yang akan membenci keadaan Jahiliah. Kalian juga akan menjumpai\nmanusia terburuk yang datang kepada suatu kaum dengan wajah satu dan datang\nkepada kaum yang lain dengan wajah yang lainnya\u201d <\/em>(HR. Bukhari dan Muslim)<\/p>\n\n\n\n

Dari hadits diatas jelas sudah bahwasanya mereka yang bermuka dua hanya akan hadir dikalangan masyarakat sebagai provokator, membenci kedamaian dan sungguh amat buruk jika sifat dan sikap ini hadir ditengah tengah kita dalam suatu komunitas masyarakat. <\/p>\n\n\n\n

Gambarannya ialah seseorang akan mendekati satu kelompok dengan wajah satu dan akan datang sebagai teman pada kelompok lain dengan wajah yang satunya.<\/p>\n\n\n\n

Tentu pendekatan ini dilakukannya dengan menyampaikan informasi yang berbeda hingga kedua kelompok tersebut saling melempar celaan dan terjadilah pertikaian. <\/p>\n\n\n\n

Itulah mengapa pandangan AL Qurthubi menyatakan bahwasanya manusia yang bermuka dua atau dua wajah adalah manusia yang paling buruk akhlaknya karena mewarisi perilaku orang munafik.<\/p>\n\n\n\n

Yang ada dalam dirinya tidak akan pernah lepas dengan kebohongan dan kebathilan serta paling suka menyusupkan kekacauan di tengah tengah masyarakat. <\/p>\n\n\n\n

Sedangkan dalam pandangan Imam Nawawi<\/a><\/strong>, beliau mengartikannya sebagai orang yang mendatangi setiap kelompok dengan wajah yang mereka sukai.<\/p>\n\n\n\n

Sehingga dengan hal tersebut mereka tampak sebagian dari kelompok mereka dan memihak kepada mereka. Dan tentu dalam memandang hal ini akan digolongkan sebagai sikap orang munafik, <\/p>\n\n\n\n

Sebagaimana dalam riwayat Imam Bukhari yang dari Muhammad Bin Zaid diceritakan bahwasanya Suatu hari kelompok orang berkata kepada kakeknya yang bernama Abdullah bin Umar r.a., <\/p>\n\n\n\n

\u201cSesungguhnya kami menjumpai salah satu penguasa kami. Lalu ketika kami keluar dari ruangannya kami mengatakan sesuatu yang tidak sesuai dengan apa yang telah kami bicarakan dengannya\u201d maka Abdullah bin Umar berkata \u201cDi masa Rasulullah Saw., kami menganggap ini sebagai perbuatan munafik\u201d<\/em><\/p>\n\n\n\n

Sehingga dapat ditarik kesimpulan bahwasanya bermuka dua dihadapan masyarakat merupakan perbuatan munafik, merusak tatanan masyarakat dan mencabik cabik harmoni masyarakat.<\/p>\n\n\n\n

Alhasil? Bagi mereka yang memiliki dua wajah akan dilemparkan ke dalam Neraka Jahannam, dalam riwayat Ath Thabrani dari Sa\u2019ad bin Abi Waqash r.a., ia berkata;<\/p>\n\n\n\n

\u201cAku mendengar Rasulullah Saw., bersabda, \u201cPemilik Dua wajah di dunia, pada hari kiamat kelak akan datang dua wajah dari api\u201d<\/em> <\/p>\n\n\n\n

Sehingga dari hadits diatas seolah menggambarkan bahwasanya Allah menjadikan mereka yang sangat berhobi-kan bermuka dua akan dibangkitkan dengan wajah yang sangat buruk yang berasal dari api<\/p>\n\n\n\n

Sedangkan dalam hadits lain yang diriwayatkan oleh Abu Dawud dan Ibnu Hibban dalam Shahih Ibni Hibban dari Ammar bin Yasir r.a., Rasulullah Saw., bersabda \u201cBarang siapa yang memiliki dua wajah di dunia maka pada hari kiamat kelak akan memiliki dua lisan dari Api\u201d<\/em><\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"

Pecihitam. org.- Bermuka dua, istilah inilah yang sangat populer dikalangan masyarakat, bahkan tidak akan pernah hilang sampai pada masa bumi ditiadakan, bagaimana tidak? Selama Iblis masih berkeliaran maka disaat itulah manusia akan terus digoda untuk melakukan sesuatu yang tidak sepantasnya. Karena memang pada dasarnya pengusiran Iblis dari Surga tak akan pernah terjadi sebelum Allah mengiyakan […]<\/p>\n","protected":false},"author":22,"featured_media":17802,"comment_status":"open","ping_status":"closed","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"footnotes":""},"categories":[4],"tags":[5725,5914,5915],"yoast_head":"\nOrang yang Bermuka Dua, Menurut Pandangan Islam - Pecihitam.org<\/title>\n<meta name=\"description\" content=\"Orang yang bermuka dua memiliki kecenderungan dengan sikap licik, jahat, suka berbuat onar, menebar fitnah dan menjadi provokator ditengah-tengah lainnya\" \/>\n<meta name=\"robots\" content=\"index, follow, max-snippet:-1, max-image-preview:large, max-video-preview:-1\" \/>\n<link rel=\"canonical\" href=\"https:\/\/pecihitam.org\/orang-yang-bermuka-dua-menurut-pandangan-islam\/\" \/>\n<meta property=\"og:locale\" content=\"en_US\" \/>\n<meta property=\"og:type\" content=\"article\" \/>\n<meta property=\"og:title\" content=\"Orang yang Bermuka Dua, Menurut Pandangan Islam - Pecihitam.org\" \/>\n<meta property=\"og:description\" content=\"Orang yang bermuka dua memiliki kecenderungan dengan sikap licik, jahat, suka berbuat onar, menebar fitnah dan menjadi provokator ditengah-tengah lainnya\" \/>\n<meta property=\"og:url\" content=\"https:\/\/pecihitam.org\/orang-yang-bermuka-dua-menurut-pandangan-islam\/\" \/>\n<meta property=\"og:site_name\" content=\"Pecihitam.org\" \/>\n<meta property=\"article:publisher\" content=\"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/\" \/>\n<meta property=\"article:author\" content=\"Nonna\" \/>\n<meta property=\"article:published_time\" content=\"2019-10-26T10:05:11+00:00\" \/>\n<meta property=\"article:modified_time\" content=\"2019-10-31T04:02:37+00:00\" \/>\n<meta property=\"og:image\" content=\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/10\/bermuka-dua.jpg\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:width\" content=\"1028\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:height\" content=\"768\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:type\" content=\"image\/jpeg\" \/>\n<meta name=\"author\" content=\"Rosmawati\" \/>\n<meta name=\"twitter:card\" content=\"summary_large_image\" \/>\n<meta name=\"twitter:label1\" content=\"Written by\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data1\" content=\"Rosmawati\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:label2\" content=\"Est. reading time\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data2\" content=\"3 minutes\" \/>\n<script type=\"application\/ld+json\" class=\"yoast-schema-graph\">{\"@context\":\"https:\/\/schema.org\",\"@graph\":[{\"@type\":\"Article\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/orang-yang-bermuka-dua-menurut-pandangan-islam\/#article\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/orang-yang-bermuka-dua-menurut-pandangan-islam\/\"},\"author\":{\"name\":\"Rosmawati\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/680cbfd4c454cdb5498e1c55d3360a02\"},\"headline\":\"Orang yang Bermuka Dua, Menurut Pandangan Islam\",\"datePublished\":\"2019-10-26T10:05:11+00:00\",\"dateModified\":\"2019-10-31T04:02:37+00:00\",\"mainEntityOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/orang-yang-bermuka-dua-menurut-pandangan-islam\/\"},\"wordCount\":632,\"commentCount\":0,\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/orang-yang-bermuka-dua-menurut-pandangan-islam\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/10\/bermuka-dua.jpg\",\"keywords\":[\"Bermuka dua\",\"munafik\",\"orang yang bermuka dua\"],\"articleSection\":[\"Dakwah\"],\"inLanguage\":\"en-US\",\"potentialAction\":[{\"@type\":\"CommentAction\",\"name\":\"Comment\",\"target\":[\"https:\/\/pecihitam.org\/orang-yang-bermuka-dua-menurut-pandangan-islam\/#respond\"]}]},{\"@type\":\"WebPage\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/orang-yang-bermuka-dua-menurut-pandangan-islam\/\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/orang-yang-bermuka-dua-menurut-pandangan-islam\/\",\"name\":\"Orang yang Bermuka Dua, Menurut Pandangan Islam - Pecihitam.org\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#website\"},\"primaryImageOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/orang-yang-bermuka-dua-menurut-pandangan-islam\/#primaryimage\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/orang-yang-bermuka-dua-menurut-pandangan-islam\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/10\/bermuka-dua.jpg\",\"datePublished\":\"2019-10-26T10:05:11+00:00\",\"dateModified\":\"2019-10-31T04:02:37+00:00\",\"description\":\"Orang yang bermuka dua memiliki kecenderungan dengan sikap licik, jahat, suka berbuat onar, menebar fitnah dan menjadi provokator ditengah-tengah lainnya\",\"breadcrumb\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/orang-yang-bermuka-dua-menurut-pandangan-islam\/#breadcrumb\"},\"inLanguage\":\"en-US\",\"potentialAction\":[{\"@type\":\"ReadAction\",\"target\":[\"https:\/\/pecihitam.org\/orang-yang-bermuka-dua-menurut-pandangan-islam\/\"]}]},{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/orang-yang-bermuka-dua-menurut-pandangan-islam\/#primaryimage\",\"url\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/10\/bermuka-dua.jpg\",\"contentUrl\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/10\/bermuka-dua.jpg\",\"width\":1028,\"height\":768,\"caption\":\"bermuka dua\"},{\"@type\":\"BreadcrumbList\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/orang-yang-bermuka-dua-menurut-pandangan-islam\/#breadcrumb\",\"itemListElement\":[{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":1,\"name\":\"Home\",\"item\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\"},{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":2,\"name\":\"Orang yang Bermuka Dua, Menurut Pandangan Islam\"}]},{\"@type\":\"WebSite\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#website\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\",\"name\":\"Pecihitam.org\",\"description\":\"Suara Islam Ahlussunnah wal Jamaah\",\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\"},\"potentialAction\":[{\"@type\":\"SearchAction\",\"target\":{\"@type\":\"EntryPoint\",\"urlTemplate\":\"https:\/\/pecihitam.org\/?s={search_term_string}\"},\"query-input\":\"required name=search_term_string\"}],\"inLanguage\":\"en-US\"},{\"@type\":\"Organization\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\",\"name\":\"Pecihitam.org\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\",\"logo\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png\",\"contentUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png\",\"width\":2401,\"height\":2401,\"caption\":\"Pecihitam.org\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/\"},\"sameAs\":[\"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/\",\"https:\/\/www.instagram.com\/pecihitam_org\/\",\"https:\/\/id.pinterest.com\/pecihitam_org\/\",\"https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCVZO49u3U4iibd-X7MmqBcQ\"]},{\"@type\":\"Person\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/680cbfd4c454cdb5498e1c55d3360a02\",\"name\":\"Rosmawati\",\"image\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/75f3a6b6134387355a132be51f24d1c4?s=96&r=g\",\"contentUrl\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/75f3a6b6134387355a132be51f24d1c4?s=96&r=g\",\"caption\":\"Rosmawati\"},\"description\":\"Biasa dipanggil Nonna Mahasiswa UIN Alauddin Makassar, Jurusan Ilmu Al-Qur\u2019an dan Tafsir Ig: @nonna039\",\"sameAs\":[\"Nonna\"],\"url\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/author\/nonnaros\/\"}]}<\/script>\n<!-- \/ Yoast SEO plugin. -->","yoast_head_json":{"title":"Orang yang Bermuka Dua, Menurut Pandangan Islam - Pecihitam.org","description":"Orang yang bermuka dua memiliki kecenderungan dengan sikap licik, jahat, suka berbuat onar, menebar fitnah dan menjadi provokator ditengah-tengah lainnya","robots":{"index":"index","follow":"follow","max-snippet":"max-snippet:-1","max-image-preview":"max-image-preview:large","max-video-preview":"max-video-preview:-1"},"canonical":"https:\/\/pecihitam.org\/orang-yang-bermuka-dua-menurut-pandangan-islam\/","og_locale":"en_US","og_type":"article","og_title":"Orang yang Bermuka Dua, Menurut Pandangan Islam - Pecihitam.org","og_description":"Orang yang bermuka dua memiliki kecenderungan dengan sikap licik, jahat, suka berbuat onar, menebar fitnah dan menjadi provokator ditengah-tengah lainnya","og_url":"https:\/\/pecihitam.org\/orang-yang-bermuka-dua-menurut-pandangan-islam\/","og_site_name":"Pecihitam.org","article_publisher":"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/","article_author":"Nonna","article_published_time":"2019-10-26T10:05:11+00:00","article_modified_time":"2019-10-31T04:02:37+00:00","og_image":[{"width":1028,"height":768,"url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/10\/bermuka-dua.jpg","type":"image\/jpeg"}],"author":"Rosmawati","twitter_card":"summary_large_image","twitter_misc":{"Written by":"Rosmawati","Est. reading time":"3 minutes"},"schema":{"@context":"https:\/\/schema.org","@graph":[{"@type":"Article","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/orang-yang-bermuka-dua-menurut-pandangan-islam\/#article","isPartOf":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/orang-yang-bermuka-dua-menurut-pandangan-islam\/"},"author":{"name":"Rosmawati","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/680cbfd4c454cdb5498e1c55d3360a02"},"headline":"Orang yang Bermuka Dua, Menurut Pandangan Islam","datePublished":"2019-10-26T10:05:11+00:00","dateModified":"2019-10-31T04:02:37+00:00","mainEntityOfPage":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/orang-yang-bermuka-dua-menurut-pandangan-islam\/"},"wordCount":632,"commentCount":0,"publisher":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/orang-yang-bermuka-dua-menurut-pandangan-islam\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/10\/bermuka-dua.jpg","keywords":["Bermuka dua","munafik","orang yang bermuka dua"],"articleSection":["Dakwah"],"inLanguage":"en-US","potentialAction":[{"@type":"CommentAction","name":"Comment","target":["https:\/\/pecihitam.org\/orang-yang-bermuka-dua-menurut-pandangan-islam\/#respond"]}]},{"@type":"WebPage","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/orang-yang-bermuka-dua-menurut-pandangan-islam\/","url":"https:\/\/pecihitam.org\/orang-yang-bermuka-dua-menurut-pandangan-islam\/","name":"Orang yang Bermuka Dua, Menurut Pandangan Islam - Pecihitam.org","isPartOf":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#website"},"primaryImageOfPage":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/orang-yang-bermuka-dua-menurut-pandangan-islam\/#primaryimage"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/orang-yang-bermuka-dua-menurut-pandangan-islam\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/10\/bermuka-dua.jpg","datePublished":"2019-10-26T10:05:11+00:00","dateModified":"2019-10-31T04:02:37+00:00","description":"Orang yang bermuka dua memiliki kecenderungan dengan sikap licik, jahat, suka berbuat onar, menebar fitnah dan menjadi provokator ditengah-tengah lainnya","breadcrumb":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/orang-yang-bermuka-dua-menurut-pandangan-islam\/#breadcrumb"},"inLanguage":"en-US","potentialAction":[{"@type":"ReadAction","target":["https:\/\/pecihitam.org\/orang-yang-bermuka-dua-menurut-pandangan-islam\/"]}]},{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/orang-yang-bermuka-dua-menurut-pandangan-islam\/#primaryimage","url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/10\/bermuka-dua.jpg","contentUrl":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/10\/bermuka-dua.jpg","width":1028,"height":768,"caption":"bermuka dua"},{"@type":"BreadcrumbList","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/orang-yang-bermuka-dua-menurut-pandangan-islam\/#breadcrumb","itemListElement":[{"@type":"ListItem","position":1,"name":"Home","item":"https:\/\/pecihitam.org\/"},{"@type":"ListItem","position":2,"name":"Orang yang Bermuka Dua, Menurut Pandangan Islam"}]},{"@type":"WebSite","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#website","url":"https:\/\/pecihitam.org\/","name":"Pecihitam.org","description":"Suara Islam Ahlussunnah wal Jamaah","publisher":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization"},"potentialAction":[{"@type":"SearchAction","target":{"@type":"EntryPoint","urlTemplate":"https:\/\/pecihitam.org\/?s={search_term_string}"},"query-input":"required name=search_term_string"}],"inLanguage":"en-US"},{"@type":"Organization","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization","name":"Pecihitam.org","url":"https:\/\/pecihitam.org\/","logo":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/","url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png","contentUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png","width":2401,"height":2401,"caption":"Pecihitam.org"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/"},"sameAs":["https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/","https:\/\/www.instagram.com\/pecihitam_org\/","https:\/\/id.pinterest.com\/pecihitam_org\/","https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCVZO49u3U4iibd-X7MmqBcQ"]},{"@type":"Person","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/680cbfd4c454cdb5498e1c55d3360a02","name":"Rosmawati","image":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/image\/","url":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/75f3a6b6134387355a132be51f24d1c4?s=96&r=g","contentUrl":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/75f3a6b6134387355a132be51f24d1c4?s=96&r=g","caption":"Rosmawati"},"description":"Biasa dipanggil Nonna Mahasiswa UIN Alauddin Makassar, Jurusan Ilmu Al-Qur\u2019an dan Tafsir Ig: @nonna039","sameAs":["Nonna"],"url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/author\/nonnaros\/"}]}},"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/16941"}],"collection":[{"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/users\/22"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=16941"}],"version-history":[{"count":0,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/16941\/revisions"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/media\/17802"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=16941"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=16941"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=16941"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}