Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
{"id":17953,"date":"2019-11-02T09:00:29","date_gmt":"2019-11-02T02:00:29","guid":{"rendered":"https:\/\/pecihitam.org\/?p=17953"},"modified":"2019-11-02T09:24:40","modified_gmt":"2019-11-02T02:24:40","slug":"polemik-tentang-hukum-jual-beli-kucing-dalam-islam","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/www.pecihitam.org\/polemik-tentang-hukum-jual-beli-kucing-dalam-islam\/","title":{"rendered":"Polemik Tentang Hukum Jual Beli Kucing Dalam Islam"},"content":{"rendered":"\n
PeciHitam.org \u2013 <\/strong>Sebelum membahas tentang hukum jual beli kucing, kucing merupakan salah satu hewan yang peminatnya sangat banyak di penjuru dunia dan tidak heran lagi jika sangat banyak pecinta hewan yang menjadikan kucing sebagai hewan peliharaannya karena bagi mereka kucing merupakan hewan peliharaan yang menghibur.<\/p>\n\n\n\n
Tentang transaksi\njual beli kucing tentu sudah umum dilihat, bahkan mungkin sebagian dari kita\npernah melakukannya, namun sebagai umat Muslim pasti ada yang menanyakan bagaimana\nhukum jual beli kucing dalam Islam, karena banyak pendapat ulama yang tidak\nmembolehkannya, namun ada juga yang membolehkan.<\/p>\n\n\n\n
Kasus terkait hukum\njual beli kucing, para ulama empat madzhab, yakni dari Hanafiyah, Malikiyah, Hanabilah\ndan Syafi\u2019iyah mengeluarkan pernyataan bahwa hukum jual beli kucing ialah\nboleh, dengan dalil bahwa kucing bukan termasuk hewan yang najis.<\/p>\n\n\n\n
Berikut ini\nmerupakan beberapa ulama yang menyatakan bahwa hukum jual beli kucing ialah\nboleh, yaitu:<\/p>\n\n\n\n
Imam\nIbnu Qudamah Al-Maqdisy yang bermadzhab Hanabillah, menyatakan bahwa dibolehkan\njual beli kucing dalam islam sebagaimana dalam kitabnya Al-Mughni, 4:193.<\/li>
Imam\nAl-Dusuqi yang bermadzhab Malikiyyah, menyatakan dibolehkannya jual beli kucing\ndalam Islam sebagaimana tertulis dalam kitabnya Hashiyah Al-Dusuqi, 3:11.<\/li>
Imam\nAl-Kasani yang bermadzhab Hanafiyyah, yang menyatakan tidak dilarang hukumnya\njual beli kucing sebagaimana yang terdapat dalam kitabnya Bada\u2019i Al-Shana\u2019I, 5:142.<\/li>
Imam\nIbnu Qudamah Al-Maqdisy yang bermadzhab Hanabillah, yang menyatakan bahwa hukum\njual beli kucing ialah boleh sebagaimana terdapat dalam dalam kitabnya\nAl-Mughni, 4:193.<\/li>
Imam\nAn-Nawawi yang mengutip pendapat Imam Ibnu Mundzir yang mengatakan bahwa\nmenurut Ijma\u2019 atau kesepakatan para ulama, memelihara kucing merupakan hal yang\ndibolehkan sehingga jual belinya pun diperbolehkan. (Lihat: Al-Majmu\u2019, 9:230)<\/li><\/ul>\n\n\n\n
Adapun ulama\nyang mengharamkan jual beli kucing dengan dalil bahwa seperti yang disebutkan\nberikut;<\/p>\n\n\n\n
Sebagaimana\nyang diriwayatkan dari Abu Zubair yang artinya:<\/p>\n\n\n\n
\u201cAku bertanya\nkepada sahabat Jabir tentang hukum jual beli sinnaur atau kucing liar, maka\nbeliau berkata\u201d:<\/p>\n\n\n\n