Pecihitam.org<\/strong> – Ketika memiliki atau menempati sebuah rumah terkadang sebuah keluarga tidak selamanya bisa menetap tinggal di rumah tersebut. Entah disebabkan karena faktor atau alasan tertentu, pindah rumah bisa saja terjadi misalnya sebab faktor lingkungan dan tuntutan pekerjaan, faktor kenyamanan, karena faktor keluarga dan mengikuti dimana pasangan menetap dan faktor lain sebagainya. Ketika pindah rumah baru terdapat tata cara yang dianjurkan menurut Islam.<\/p>\n Dalam adat Jawa biasanya pindah rumah berdasarkan cara serta menurut perhitungan sesuatu penanggalan Jawa tertentu. Tujuannya adalah agar pemilik rumah tempat tinggal dengan nyaman dan merasa tentram serta mendapatkan kebaikan dari rumah tersebut. Terkadang ada ada pula para tetangga yang ramai-ramai mengantar dan mengiringi ketika pindah ke rumah baru.<\/p>\n Berbeda dengan adat Jawa dalam Islam tidak terdapat perhitungan mengenai tanggal tertentu atau hari tertentu. Semua hari dianggap baik sehingga perbolehkan untuk pindah rumah kapan saja dan kemana saja dengan mengharap rahmat dan kebaikan dari Allah Subhanahu Wa Ta’ala.<\/p>\n Ketika memasuki rumah baru cara pertama yang dianjurkan menurut Islam adalah mengucapkan salam dengan mengucapkan Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.<\/p>\n Ucapan salam sebetulnya tidak hanya diucapkan ketika masuk rumah baru namun juga setiap masuk rumah yang ditempati maupun ke rumah siapa saja yang sedang dikunjungi.<\/p>\n Selanjutnya setelah mengucapkan salam dilanjutkan dengan membaca doa doa menempati rumah baru. contohnya seperti berikut:<\/p>\n \u0623\u0639\u0648\u0630 \u0628\u0643\u0644\u0645\u0627\u062a \u0627\u0644\u0644\u0647 \u0627\u0644\u062a\u0627\u0645\u0627\u062a \u0645\u0646 \u0634\u0631 \u0645\u0627 \u062e\u0644\u0642<\/strong> Artinya: “Aku berlindung dengan nama-nama Allah yang sempurna dari kejahatan sesuatu yang Dia ciptakan”.<\/em><\/p>\nBerikut Tata cara Pindah Rumah Menurut Islam.<\/strong><\/h4>\n
1. Membaca salam dan doa ketika memasuki rumah baru<\/strong><\/h5>\n
\nA\u2019udzu bikalimatillahi al-taammaati min syarri maa khalaqa<\/p>\n