Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
{"id":21036,"date":"2019-11-19T05:30:00","date_gmt":"2019-11-18T22:30:00","guid":{"rendered":"https:\/\/www.pecihitam.org\/?p=21036"},"modified":"2019-11-18T22:05:30","modified_gmt":"2019-11-18T15:05:30","slug":"sahkah-wudhunya-orang-yang-bertato-berikut-penjelasannya","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/www.pecihitam.org\/sahkah-wudhunya-orang-yang-bertato-berikut-penjelasannya\/","title":{"rendered":"Sahkah Wudhunya Orang yang Bertato? Berikut Penjelasannya"},"content":{"rendered":"\n

Pecihitam.org<\/strong> – Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, tato ialah gambar atau lukisan pada bagian (anggota) tubuh. Menurut sebagian orang tato adalah seni melukis tubuh yaitu dengan cara memasukkan zat warna kedalam kulit. Nah jika dihugungkan dalam ranah fiqih, salah satu syarat sahnya wudhu adalah tidak ada zat yang menghalangi masuknya air pada kulit. Pertanyaannya adalah sahkah wudhunya orang yang bertato? <\/p>\n\n\n\n

Sebelum menjawab pertanyaan tersebut di atas dan masuk pembahasan yang lebih jauh, pertama harus kita pahami terlebih dahulu definisi tato menurut ulama fiqih agar tidak terjadi salah pemahaman.<\/p>\n\n\n\n

Dalam kitab Fathul Bari<\/a><\/strong>, Ibnu Hajar Al-Asqalani menjelaskan bahwa yang dimaksud dengan tato (wasym) menurut ahli bahasa adalah menusuk-nusuk anggota tubuh dengan jarum hingga berdarah, kemudian mengisi lubang di kulit tubuh tersebut dengan pewarna (tinta) atau sejenisnya hingga menjadi kehijauan.(Lihat Ibnu Hajar Al-\u2018asqalani, Fathul Bari, Darul Fikr, juz.11, hal.567)<\/p>\n\n\n\n

Jika melihat definisi di atas, cukup jelas bahwa tato yang dimaksud bukanlah menggambar anggota tubuh dengan zat pewarna alami. Jika menggambar dengan pewarna alami maka zat warna tersebut tidak menghalangi sampainya air ke kulit, misalnya dengan inai, henna atau sejenisnya.<\/p>\n\n\n\n

Akan tetapi tato adalah menggambar atau mengukir anggota tubuh dengan cara melukai kulit menggunakan jarum, yang kemudian memasukkan zat pewarna tersebut ke bawah kulit yang sudah dilukai dengan jarum tadi. Tato yang semacam ini sifatnya permanen dikulit.<\/p>\n\n\n\n

Menurut kesepakan ulama (ijmak) Tato dalam definisi seperti yang telah disebutkan di atas haram hukumnya. Dalilnya adalah berdasarkan hadits shahih riwayat Bukhari dan Muslim berikut :<\/p>\n\n\n\n

\u0644\u064e\u0639\u064e\u0646\u064e \u0627\u0644\u0644\u0647\u064f \u0627\u0644\u0652\u0648\u064e\u0627\u0634\u0650\u0645\u064e\u0627\u062a\u0650 \u0648\u064e\u0627\u0644\u0652\u0645\u064f\u0633\u0652\u062a\u064e\u0648\u0652\u0634\u0650\u0645\u064e\u0627\u062a\u0650 \u0648\u064e\u0627\u0644\u0646\u0651\u064e\u0627\u0645\u0650\u0635\u064e\u0627\u062a\u0650 \u0648\u064e\u0627\u0644\u0652\u0645\u064f\u062a\u064e\u0646\u064e\u0645\u0651\u0650\u0635\u064e\u0627\u062a\u0650 \u0648\u064e\u0627\u0644\u0652\u0645\u064f\u062a\u064e\u0641\u064e\u0644\u0651\u0650\u062c\u064e\u0627\u062a\u0650 \u0644\u0650\u0644\u0652\u062d\u064f\u0633\u0652\u0646\u0650 \u0627\u0644\u0652\u0645\u064f\u063a\u064e\u064a\u0651\u0650\u0631\u064e\u0627\u062a\u0650 \u062e\u064e\u0644\u0652\u0642\u064e \u0627\u0644\u0644\u0647\u0650<\/strong><\/p>\n\n\n\n

Artrinya: \u201cAllah melaknat wanita-wanita yang mentato dan minta ditato, yang mencukur alis dan minta dicukur alisnya, serta yang meregangkan giginya untuk mempercantik diri, wanita-wanita yang merubah ciptaan Allah\u201d. (HR Muslim)<\/em><\/p>\n\n\n\n

Lantas, bagaimana, sahkah wudhunya orang yang bertato?<\/p>\n\n\n\n

Jika kita cermati lebih dalam mengenai tato tersebut, sebenarnya tidak ada lapisan zat yang menghalangi sampainya air ke kulit. Sebab tato letaknya tidak berada di luar kulit, melainkan di dalam kulit. Berdasarkan hal ini, maka mandi janabah maupun wudhunya orang yang bertato adalah sah.<\/p>\n\n\n\n

Namun ini berbeda hukumnya dengan shalatnya orang yang bertato. Sebab melihat lagi definisi dan penjelasan diatas, bahwa tato merupakan endapan darah di bawah kulit yang bercampur dengan tinta atau zat semisal yang dibentuk sesuai gambar atau tulisan tertentu.<\/p>\n\n\n\n

Darah yang bercampur dengan tinta dan mengendap di bawah kulit seperti demikian hukumnya adalah najis. Sedangkan salah satu syarat sahnya shalat adalah sucinya badan, pakaian dan sucinya tempat dari segala bentuk najis.<\/p>\n\n\n\n

Orang bertato sama saja dirinya selalu membawa najis yang melekat di tubuhnya secara permanen kemana-mana. Ibarat anak kecil yang memakai popok bayi penuh dengan najis air seni. Maka dengan demikian, shalatnya orang yang bertato tidak sah meskipun ia dalam keadaan wudhu dan wudhunya sah.<\/p>\n\n\n\n

Solusi bagi orang yang bertato<\/strong><\/h4>\n\n\n\n

Dalam kitab Fathul Bari, Ibnu Hajar Al-\u2018asqalani menjelaskan bahwa bagian kulit tubuh yang ditato menjadi najis sebab darahnya tertahan di kulit tersebut. Oleh sebab itu tato tersebut wajib dihilangkan meskipun harus melukai kulit. Namun jika dikhawatirkan akan mengakibatkan rusak, cacat atau hilangnya fungsi anggota tubuh yang ditato tersebut, maka dalam kondisi demikian, tatonya boleh tidak dihilangkan, dan cukuplah bertaubat untuk menghapus dosanya.(Ibnu Hajar Al-\u2018Asqalani, Fathul bari, Darul Fikr, juz.11, hal.567)<\/p>\n\n\n\n

Demikian semoga bermanfaat. Wallahua\u2019lam bisshawab.<\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"

Pecihitam.org – Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, tato ialah gambar atau lukisan pada bagian (anggota) tubuh. Menurut sebagian orang tato adalah seni melukis tubuh yaitu dengan cara memasukkan zat warna kedalam kulit. Nah jika dihugungkan dalam ranah fiqih, salah satu syarat sahnya wudhu adalah tidak ada zat yang menghalangi masuknya air pada kulit. Pertanyaannya adalah […]<\/p>\n","protected":false},"author":14,"featured_media":21042,"comment_status":"open","ping_status":"closed","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"footnotes":""},"categories":[7],"tags":[4355,6737,2196,2202],"yoast_head":"\nSahkah Wudhunya Orang yang Bertato? Berikut Penjelasannya - Pecihitam.org<\/title>\n<meta name=\"description\" content=\"Salah satu syarat sahnya wudhu adalah tidak ada zat yang menghalangi masuknya air pada kulit. Pertanyaannya adalah sahkah wudhunya orang yang bertato?\" \/>\n<meta name=\"robots\" content=\"index, follow, max-snippet:-1, max-image-preview:large, max-video-preview:-1\" \/>\n<link rel=\"canonical\" href=\"https:\/\/pecihitam.org\/sahkah-wudhunya-orang-yang-bertato-berikut-penjelasannya\/\" \/>\n<meta property=\"og:locale\" content=\"en_US\" \/>\n<meta property=\"og:type\" content=\"article\" \/>\n<meta property=\"og:title\" content=\"Sahkah Wudhunya Orang yang Bertato? Berikut Penjelasannya - Pecihitam.org\" \/>\n<meta property=\"og:description\" content=\"Salah satu syarat sahnya wudhu adalah tidak ada zat yang menghalangi masuknya air pada kulit. Pertanyaannya adalah sahkah wudhunya orang yang bertato?\" \/>\n<meta property=\"og:url\" content=\"https:\/\/pecihitam.org\/sahkah-wudhunya-orang-yang-bertato-berikut-penjelasannya\/\" \/>\n<meta property=\"og:site_name\" content=\"Pecihitam.org\" \/>\n<meta property=\"article:publisher\" content=\"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/\" \/>\n<meta property=\"article:published_time\" content=\"2019-11-18T22:30:00+00:00\" \/>\n<meta property=\"article:modified_time\" content=\"2019-11-18T15:05:30+00:00\" \/>\n<meta property=\"og:image\" content=\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/11\/sahkah-wudhunya-orang-yang-bertato-scaled.jpg\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:width\" content=\"1024\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:height\" content=\"640\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:type\" content=\"image\/jpeg\" \/>\n<meta name=\"author\" content=\"Arif Rahman Hakim\" \/>\n<meta name=\"twitter:card\" content=\"summary_large_image\" \/>\n<meta name=\"twitter:label1\" content=\"Written by\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data1\" content=\"Arif Rahman Hakim\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:label2\" content=\"Est. reading time\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data2\" content=\"3 minutes\" \/>\n<script type=\"application\/ld+json\" class=\"yoast-schema-graph\">{\"@context\":\"https:\/\/schema.org\",\"@graph\":[{\"@type\":\"Article\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/sahkah-wudhunya-orang-yang-bertato-berikut-penjelasannya\/#article\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/sahkah-wudhunya-orang-yang-bertato-berikut-penjelasannya\/\"},\"author\":{\"name\":\"Arif Rahman Hakim\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/26f584cb333202a9193dd34cb3c1cc9b\"},\"headline\":\"Sahkah Wudhunya Orang yang Bertato? Berikut Penjelasannya\",\"datePublished\":\"2019-11-18T22:30:00+00:00\",\"dateModified\":\"2019-11-18T15:05:30+00:00\",\"mainEntityOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/sahkah-wudhunya-orang-yang-bertato-berikut-penjelasannya\/\"},\"wordCount\":528,\"commentCount\":0,\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/sahkah-wudhunya-orang-yang-bertato-berikut-penjelasannya\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/11\/sahkah-wudhunya-orang-yang-bertato-scaled.jpg\",\"keywords\":[\"Sahkah Orang Bertato Sholat\",\"sahkah wudhunya orang bertato\",\"shalat\",\"wudhu\"],\"articleSection\":[\"Kajian Islam\"],\"inLanguage\":\"en-US\",\"potentialAction\":[{\"@type\":\"CommentAction\",\"name\":\"Comment\",\"target\":[\"https:\/\/pecihitam.org\/sahkah-wudhunya-orang-yang-bertato-berikut-penjelasannya\/#respond\"]}]},{\"@type\":\"WebPage\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/sahkah-wudhunya-orang-yang-bertato-berikut-penjelasannya\/\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/sahkah-wudhunya-orang-yang-bertato-berikut-penjelasannya\/\",\"name\":\"Sahkah Wudhunya Orang yang Bertato? Berikut Penjelasannya - Pecihitam.org\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#website\"},\"primaryImageOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/sahkah-wudhunya-orang-yang-bertato-berikut-penjelasannya\/#primaryimage\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/sahkah-wudhunya-orang-yang-bertato-berikut-penjelasannya\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/11\/sahkah-wudhunya-orang-yang-bertato-scaled.jpg\",\"datePublished\":\"2019-11-18T22:30:00+00:00\",\"dateModified\":\"2019-11-18T15:05:30+00:00\",\"description\":\"Salah satu syarat sahnya wudhu adalah tidak ada zat yang menghalangi masuknya air pada kulit. Pertanyaannya adalah sahkah wudhunya orang yang bertato?\",\"breadcrumb\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/sahkah-wudhunya-orang-yang-bertato-berikut-penjelasannya\/#breadcrumb\"},\"inLanguage\":\"en-US\",\"potentialAction\":[{\"@type\":\"ReadAction\",\"target\":[\"https:\/\/pecihitam.org\/sahkah-wudhunya-orang-yang-bertato-berikut-penjelasannya\/\"]}]},{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/sahkah-wudhunya-orang-yang-bertato-berikut-penjelasannya\/#primaryimage\",\"url\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/11\/sahkah-wudhunya-orang-yang-bertato-scaled.jpg\",\"contentUrl\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/11\/sahkah-wudhunya-orang-yang-bertato-scaled.jpg\",\"width\":1024,\"height\":640,\"caption\":\"sahkah wudhunya orang yang bertato\"},{\"@type\":\"BreadcrumbList\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/sahkah-wudhunya-orang-yang-bertato-berikut-penjelasannya\/#breadcrumb\",\"itemListElement\":[{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":1,\"name\":\"Home\",\"item\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\"},{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":2,\"name\":\"Sahkah Wudhunya Orang yang Bertato? Berikut Penjelasannya\"}]},{\"@type\":\"WebSite\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#website\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\",\"name\":\"Pecihitam.org\",\"description\":\"Suara Islam Ahlussunnah wal Jamaah\",\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\"},\"potentialAction\":[{\"@type\":\"SearchAction\",\"target\":{\"@type\":\"EntryPoint\",\"urlTemplate\":\"https:\/\/pecihitam.org\/?s={search_term_string}\"},\"query-input\":\"required name=search_term_string\"}],\"inLanguage\":\"en-US\"},{\"@type\":\"Organization\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\",\"name\":\"Pecihitam.org\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\",\"logo\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png\",\"contentUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png\",\"width\":2401,\"height\":2401,\"caption\":\"Pecihitam.org\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/\"},\"sameAs\":[\"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/\",\"https:\/\/www.instagram.com\/pecihitam_org\/\",\"https:\/\/id.pinterest.com\/pecihitam_org\/\",\"https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCVZO49u3U4iibd-X7MmqBcQ\"]},{\"@type\":\"Person\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/26f584cb333202a9193dd34cb3c1cc9b\",\"name\":\"Arif Rahman Hakim\",\"image\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/880beb33481817e1ff908f6602d7ec85?s=96&r=g\",\"contentUrl\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/880beb33481817e1ff908f6602d7ec85?s=96&r=g\",\"caption\":\"Arif Rahman Hakim\"},\"description\":\"Pengurus PWCINU dan LAZIZNU Okinawa - Jepang Tahun 2017\",\"url\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/author\/ariefhakim\/\"}]}<\/script>\n<!-- \/ Yoast SEO plugin. -->","yoast_head_json":{"title":"Sahkah Wudhunya Orang yang Bertato? Berikut Penjelasannya - Pecihitam.org","description":"Salah satu syarat sahnya wudhu adalah tidak ada zat yang menghalangi masuknya air pada kulit. Pertanyaannya adalah sahkah wudhunya orang yang bertato?","robots":{"index":"index","follow":"follow","max-snippet":"max-snippet:-1","max-image-preview":"max-image-preview:large","max-video-preview":"max-video-preview:-1"},"canonical":"https:\/\/pecihitam.org\/sahkah-wudhunya-orang-yang-bertato-berikut-penjelasannya\/","og_locale":"en_US","og_type":"article","og_title":"Sahkah Wudhunya Orang yang Bertato? Berikut Penjelasannya - Pecihitam.org","og_description":"Salah satu syarat sahnya wudhu adalah tidak ada zat yang menghalangi masuknya air pada kulit. Pertanyaannya adalah sahkah wudhunya orang yang bertato?","og_url":"https:\/\/pecihitam.org\/sahkah-wudhunya-orang-yang-bertato-berikut-penjelasannya\/","og_site_name":"Pecihitam.org","article_publisher":"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/","article_published_time":"2019-11-18T22:30:00+00:00","article_modified_time":"2019-11-18T15:05:30+00:00","og_image":[{"width":1024,"height":640,"url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/11\/sahkah-wudhunya-orang-yang-bertato-scaled.jpg","type":"image\/jpeg"}],"author":"Arif Rahman Hakim","twitter_card":"summary_large_image","twitter_misc":{"Written by":"Arif Rahman Hakim","Est. reading time":"3 minutes"},"schema":{"@context":"https:\/\/schema.org","@graph":[{"@type":"Article","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/sahkah-wudhunya-orang-yang-bertato-berikut-penjelasannya\/#article","isPartOf":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/sahkah-wudhunya-orang-yang-bertato-berikut-penjelasannya\/"},"author":{"name":"Arif Rahman Hakim","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/26f584cb333202a9193dd34cb3c1cc9b"},"headline":"Sahkah Wudhunya Orang yang Bertato? Berikut Penjelasannya","datePublished":"2019-11-18T22:30:00+00:00","dateModified":"2019-11-18T15:05:30+00:00","mainEntityOfPage":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/sahkah-wudhunya-orang-yang-bertato-berikut-penjelasannya\/"},"wordCount":528,"commentCount":0,"publisher":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/sahkah-wudhunya-orang-yang-bertato-berikut-penjelasannya\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/11\/sahkah-wudhunya-orang-yang-bertato-scaled.jpg","keywords":["Sahkah Orang Bertato Sholat","sahkah wudhunya orang bertato","shalat","wudhu"],"articleSection":["Kajian Islam"],"inLanguage":"en-US","potentialAction":[{"@type":"CommentAction","name":"Comment","target":["https:\/\/pecihitam.org\/sahkah-wudhunya-orang-yang-bertato-berikut-penjelasannya\/#respond"]}]},{"@type":"WebPage","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/sahkah-wudhunya-orang-yang-bertato-berikut-penjelasannya\/","url":"https:\/\/pecihitam.org\/sahkah-wudhunya-orang-yang-bertato-berikut-penjelasannya\/","name":"Sahkah Wudhunya Orang yang Bertato? Berikut Penjelasannya - Pecihitam.org","isPartOf":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#website"},"primaryImageOfPage":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/sahkah-wudhunya-orang-yang-bertato-berikut-penjelasannya\/#primaryimage"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/sahkah-wudhunya-orang-yang-bertato-berikut-penjelasannya\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/11\/sahkah-wudhunya-orang-yang-bertato-scaled.jpg","datePublished":"2019-11-18T22:30:00+00:00","dateModified":"2019-11-18T15:05:30+00:00","description":"Salah satu syarat sahnya wudhu adalah tidak ada zat yang menghalangi masuknya air pada kulit. Pertanyaannya adalah sahkah wudhunya orang yang bertato?","breadcrumb":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/sahkah-wudhunya-orang-yang-bertato-berikut-penjelasannya\/#breadcrumb"},"inLanguage":"en-US","potentialAction":[{"@type":"ReadAction","target":["https:\/\/pecihitam.org\/sahkah-wudhunya-orang-yang-bertato-berikut-penjelasannya\/"]}]},{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/sahkah-wudhunya-orang-yang-bertato-berikut-penjelasannya\/#primaryimage","url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/11\/sahkah-wudhunya-orang-yang-bertato-scaled.jpg","contentUrl":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/11\/sahkah-wudhunya-orang-yang-bertato-scaled.jpg","width":1024,"height":640,"caption":"sahkah wudhunya orang yang bertato"},{"@type":"BreadcrumbList","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/sahkah-wudhunya-orang-yang-bertato-berikut-penjelasannya\/#breadcrumb","itemListElement":[{"@type":"ListItem","position":1,"name":"Home","item":"https:\/\/pecihitam.org\/"},{"@type":"ListItem","position":2,"name":"Sahkah Wudhunya Orang yang Bertato? Berikut Penjelasannya"}]},{"@type":"WebSite","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#website","url":"https:\/\/pecihitam.org\/","name":"Pecihitam.org","description":"Suara Islam Ahlussunnah wal Jamaah","publisher":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization"},"potentialAction":[{"@type":"SearchAction","target":{"@type":"EntryPoint","urlTemplate":"https:\/\/pecihitam.org\/?s={search_term_string}"},"query-input":"required name=search_term_string"}],"inLanguage":"en-US"},{"@type":"Organization","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization","name":"Pecihitam.org","url":"https:\/\/pecihitam.org\/","logo":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/","url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png","contentUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png","width":2401,"height":2401,"caption":"Pecihitam.org"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/"},"sameAs":["https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/","https:\/\/www.instagram.com\/pecihitam_org\/","https:\/\/id.pinterest.com\/pecihitam_org\/","https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCVZO49u3U4iibd-X7MmqBcQ"]},{"@type":"Person","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/26f584cb333202a9193dd34cb3c1cc9b","name":"Arif Rahman Hakim","image":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/image\/","url":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/880beb33481817e1ff908f6602d7ec85?s=96&r=g","contentUrl":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/880beb33481817e1ff908f6602d7ec85?s=96&r=g","caption":"Arif Rahman Hakim"},"description":"Pengurus PWCINU dan LAZIZNU Okinawa - Jepang Tahun 2017","url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/author\/ariefhakim\/"}]}},"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/21036"}],"collection":[{"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/users\/14"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=21036"}],"version-history":[{"count":0,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/21036\/revisions"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/media\/21042"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=21036"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=21036"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=21036"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}