Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
{"id":21423,"date":"2019-11-23T06:15:00","date_gmt":"2019-11-22T23:15:00","guid":{"rendered":"https:\/\/pecihitam.org\/?p=21423"},"modified":"2019-11-23T00:01:20","modified_gmt":"2019-11-22T17:01:20","slug":"status-ibadah-orang-awam-dalam-hukum-fiqih","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/www.pecihitam.org\/status-ibadah-orang-awam-dalam-hukum-fiqih\/","title":{"rendered":"Status Ibadah Orang Awam dalam Hukum Fiqih"},"content":{"rendered":"\n
Pecihitam.org<\/strong> – Dalam masalah pendidikan agama, banyak masyarakat terutama di Indonesia yang belum menguasai secara utuh (orang awam) tentang cara-cara ibadah maupun muamalah. Terutama mereka yang berada di pelosok-pelosok desa.<\/p>\n\n\n\n
Semua itu disebabkan beberapa factor, diantaranya: kurang pedulinya ulama setempat terhadap keadaan tersebut dan kurang adanya minat mereka (masyarakat ) untuk mempalajari cara-cara berinteraksi yang sesuai dengan tuntutan agama. <\/p>\n\n\n\n
Namun ada juga yang beralasan karena tidak ada waktu belajar, karena sibuk dengan kewajiban-kewajiban lain, seperti mencari nafkah bagi keluarga. Atau masih dalam belajar namun hanya sekedar mengikuti pendidikan yang ada dan belum mencukupi ilmunya.<\/p>\n\n\n\n
Namun dalam praktek ubudiyyah atau muamalah, (meskipun mereka tidak tau apakah amalan mereka itu sah atau tidak menurut syara\u2019) ternyata sering di jumpai sesuai dengan salah satu dari 4 madzhab.<\/p>\n\n\n\n
Lalu bagaimanakah fiqih menanggapi praktek-praktek ibadah atau muamalah orang-orang awam yang tidak tahu salah atau benarnya, dan kebetulan cocok dengan salah satu mazhab empat, atau cocok dengan salah satu pendapat lemah dari salah satu madzhab?.<\/p>\n\n\n\n
Menurut pandangan fiqh, tindakan orang-orang awam dalam melakukan ibadat dan muamalah tersebut hukumnya adalah tidak sah, jika ia bukan jahl ma\u2019dzur<\/em> (bodoh karena ada udzur).<\/p>\n\n\n\n
Sebab ia telah meninggalkan kewajiban menuntut ilmu dan bertaqlid, baik taqlid pada madzhab yang tertentu, atau tidak tertentu (bebas bertaqlid kemana saja dari salah satu mazhab empat).<\/p>\n\n\n\n
Karena ada sebagian ulama menyatakan bahwa al-\u2018ami lahu madzhabun<\/em> (orang awam harus ada mazhab tertentu juga), dan sebagian lain menyatakan bahwa al-\u2018ami la madzhaba lahu<\/em> (orang awam tidak ada mazhab tertentu baginya).<\/p>\n\n\n\n
Kalau bodoh karena ada uzur maka dimaafkan. Bodoh karena uzur\nadalah bodoh karena jauh dengan ulama atau karena baru masuk Islam.<\/p>\n\n\n\n