Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
{"id":22170,"date":"2019-11-25T21:00:00","date_gmt":"2019-11-25T14:00:00","guid":{"rendered":"https:\/\/pecihitam.org\/?p=22170"},"modified":"2019-11-25T21:08:23","modified_gmt":"2019-11-25T14:08:23","slug":"menjadi-ahli-ibadah-atau-ahli-syariah-pilih-yang-mana","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/www.pecihitam.org\/menjadi-ahli-ibadah-atau-ahli-syariah-pilih-yang-mana\/","title":{"rendered":"Menjadi Ahli Ibadah atau Ahli Syariah, Pilih yang Mana?"},"content":{"rendered":"\n

Pecihitam.org<\/strong> – Pribadi sebagai Ahli Ibadah dan Ahli Syariah seharusnya dimiliki oleh setiap muslim. Tak hanya salah satunya, melainkan keduanya sekaligus. Namun, yang seringkali terjadi adalah bahwa ahli ibadah tidak selalu mengerti syariah. Sehingga ia tidak tahu batas sah atau tidak sahnya suatu ibadah yang sedang ia laksanakan. Dan sebaliknya, Ahli syariah juga tidak selalu ahli ibadah, dimana ia mengerti hukum suatu ibadah, namun belum tentu semangat melaksanakannya.<\/p>\n\n\n\n

Dalam kasus \u2018wudhu\u2019 misalnya: ahli ibadah yang tidak mengerti syariah tidak mampu membedakan mana anggota tubuh yang wajib diusap\/dibasuh, dan mana yang sekedar sunnah untuk dibasuh. Ia juga tidak mengerti mana syarat dan mana yang rukun. Akhirnya, semua itu bercampur aduk dalam benaknya, dan seringkali merasa was-was dalam melaksanakan ibadahnya.<\/p>\n\n\n\n

Namun di sisi lain, ahli syariah juga tidak selalu menjadi ahli ibadah. Artinya, bisa jadi ia mengerti hitam-putih suatu hukum syariat<\/a>, akan tetapi belum tentu getol beribadah dan tidak terlalu mementingkan kualitas ibadah. <\/p>\n\n\n\n

Sehingga yang terjadi adalah \u2018ibadah serba minimalis\u2019: minimal sudah menggugurkan kewajiban, dan minimal sudah sah ibadahnya. Tidak terlalu penting apakah shalatnya khusyu’ atau tidak. Mungkin juga tidak merasa harus berpuasa senin-kamis, karena jika tidak dilakukanpun, toh tidak akan berdosa karena itu sunnah hukumnya, dan bukan wajib.<\/p>\n\n\n\n

Lalu idealnya bagaimana? Tentu gabungan dari keduanya. Seorang ahli ibadah yang mengerti syariah akan mengerti betul bagaimana melaksanakan ibadahnya. Ia tidak hanya getol beribadah, tapi juga mengerti betul standar sah dan tidak sahnya suatu ibadah.<\/p>\n\n\n\n

Maka ketika ia shalat, ia tidak akan mengejar jumlah rakaat shalat tahajjud<\/a> yang berpuluh-puluh rakaat, jika itu akan membuat shalat shubuhnya esok hari terbengkalai. Kemudian, jika ia menjadi imam shalat maghrib, maka ia tidak akan memanjangkan surah yang dibaca dengan alasan mengejar target muraja\u2019ah hafalan Qur\u2019an-nya, karena ia tahu bahwa sebagian makmumnya terdiri dari orang tua renta dan anak kecil.<\/p>\n\n\n\n

Demikian pula ahli syariah yang ahli ibadah akan lebih memperhatikan mutu ibadahnya, baik secara kualitas maupun kuantitas. Sehingga ia meyakini bahwa ibadah adalah sesembahan dari dirinya yang akan dipersembahkan pada Allah. Persembahan pada Dzat tertinggi yang seharusnya diberikan dengan kualitas yang sebaik-baiknya. Baginya, kualitas ibadah akan menentukan kualitas dirinya di hadapan Sang Khaliq.<\/p>\n\n\n\n

Maka ketika ia shalat misalnya, ia tidak hanya memperhatikan syarat dan rukunnya, melainkan diperhatikan pula waktu pelaksanaannya, yakni di awal waktu dan dengan berjamaah misalnya. Agar ibadah shalat tak hanya disadari untuk menjadi ritual ragawi semata yang tidak ada \u2018ruh\u2019-nya. Shalat akan dijadikannya momen untuk menenangkan hati karena di dalamnya ia banyak berdzikir dan memuji Allah Ta\u2019ala. Bukankah dengan mengingat Allah hati akan menjadi tenang? alaa bidzikrillahi tathma\u2019innul qulub.<\/p>\n\n\n\n

Kisah Imam Ahmad Yang Ahli Syariah Juga Ahli Ibadah<\/strong><\/p>\n\n\n\n

Dikisahkan bahwa suatu hari saat Imam Ahmad Bin Hanbal<\/a> (Pendiri Mazhab Hambali) sedang keluar rumah menuju masjid, ia bertemu seorang pemuda yang ujung gamisnya kotor sebab terkena tanah dan debu tebal. Padahal ia sedang menuju masjid untuk menunaikan shalat berjamaah.<\/p>\n\n\n\n

Saat ia resah karena ragu, apakah boleh menunaikan shalat dengan keadaan pakaian sedemikian rupa, ia meminta fatwa pada Imam Ahmad Bin Hambal. Sang Imam mengatakan bahwa ia boleh-boleh saja melaksanakan shalat dengan keadaan pakaiannya yang kotor terkena tanah. Sebab debu dan tanah bukan termasuk najis yang bisa membuat shalatnya tidak sah. Si pemuda pun bersyukur dalam hati seraya melanjutkan langkahnya menuju masjid tanpa ragu.<\/p>\n\n\n\n

Di lain kesempatan, saat Imam Ahmad Bin Hambal keluar rumah lagi untuk menunaikan shalat, tiba-tiba ujung pakaian beliau terkena tanah sehingga membuat pakaiannya tampak kotor dan tak indah dipandang. Lalu dengan tergesa beliau berbalik langkahnya menuju rumah dan berganti pakaian.<\/p>\n\n\n\n

Melihat tindakan beliau ini, orang-orang yang melihatnya nampak heran. Bukankah beberapa waktu lalu Sang Imam berfatwa bahwa tanah itu bukan najis yang menghalangi sahnya shalat? Lalu untuk apa beliau pulang dan berganti pakaian?<\/p>\n\n\n\n

Dengan perasaan ingin tahu, mereka kemudian menghampiri Sang Imam dan menanyakan hal yang membuat mereka terheran-heran. Imam Ahmad Bin Hambal pun menjawab: \u201dDzaaka fatwa, wa hadza taqwa.\u201d<\/p>\n\n\n\n

Yakni bahwa apa yang beliau sampaikan pada pemuda kemarin merupakan fatwa yang boleh saja dilakukan dan diambil hukum yang ada padanya. Sedangkan apa yang beliau (Imam Ahmad) lakukan hari ini merupakan sikap Taqwa. Sang Imam tidak ingin sekedar menghadap Allah dalam keadaan suci saja, tapi juga ingin mempersembahkan shalat pada-Nya dalam keadaan mengenakan pakaian terbaiknya yang bersih tanpa noda. Bukankah kita diperintahkan untuk mengenakan pakaian terbaik setiap kali memasuki masjid? \u201dkhudzuuu ziinatakum inda kulli masjid.\u201d<\/p>\n\n\n\n

Imam Ahmad Bin Hanbal tidak hanya mengerti syariat dan ketentuan dasar suatu ibadah, tapi juga sangat berhati-hati dan memperhatikan kualitas ibadahnya pada Sang Khaliq.<\/p>\n\n\n\n

Subhanallah\u2026Betapa tinggi tingkat ketaqwaan Imam Ahmad Bin Hambal. Masih berapa tangga lagi-kah yang harus kita lewati untuk mencapai kualitas taqwa seperti ini? Ya Allah, perkenankanlah Imam Ahmad Bin Hambal (Allah yarham) untuk menghuni satu dari sekian banyak istana termegah-Mu di syurga. Amin.<\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"

Pecihitam.org – Pribadi sebagai Ahli Ibadah dan Ahli Syariah seharusnya dimiliki oleh setiap muslim. Tak hanya salah satunya, melainkan keduanya sekaligus. Namun, yang seringkali terjadi adalah bahwa ahli ibadah tidak selalu mengerti syariah. Sehingga ia tidak tahu batas sah atau tidak sahnya suatu ibadah yang sedang ia laksanakan. Dan sebaliknya, Ahli syariah juga tidak selalu […]<\/p>\n","protected":false},"author":48,"featured_media":22171,"comment_status":"closed","ping_status":"closed","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"footnotes":""},"categories":[8],"tags":[4615,7054],"yoast_head":"\nMenjadi Ahli Ibadah atau Ahli Syariah, Pilih yang Mana? - Pecihitam.org<\/title>\n<meta name=\"description\" content=\"Pribadi sebagai Ahli Ibadah dan Ahli Syariah seharusnya dimiliki oleh setiap muslim. Tak hanya salah satunya, melainkan keduanya sekaligus. Namun, sering...\" \/>\n<meta name=\"robots\" content=\"index, follow, max-snippet:-1, max-image-preview:large, max-video-preview:-1\" \/>\n<link rel=\"canonical\" href=\"https:\/\/pecihitam.org\/menjadi-ahli-ibadah-atau-ahli-syariah-pilih-yang-mana\/\" \/>\n<meta property=\"og:locale\" content=\"en_US\" \/>\n<meta property=\"og:type\" content=\"article\" \/>\n<meta property=\"og:title\" content=\"Menjadi Ahli Ibadah atau Ahli Syariah, Pilih yang Mana? - Pecihitam.org\" \/>\n<meta property=\"og:description\" content=\"Pribadi sebagai Ahli Ibadah dan Ahli Syariah seharusnya dimiliki oleh setiap muslim. Tak hanya salah satunya, melainkan keduanya sekaligus. Namun, sering...\" \/>\n<meta property=\"og:url\" content=\"https:\/\/pecihitam.org\/menjadi-ahli-ibadah-atau-ahli-syariah-pilih-yang-mana\/\" \/>\n<meta property=\"og:site_name\" content=\"Pecihitam.org\" \/>\n<meta property=\"article:publisher\" content=\"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/\" \/>\n<meta property=\"article:published_time\" content=\"2019-11-25T14:00:00+00:00\" \/>\n<meta property=\"article:modified_time\" content=\"2019-11-25T14:08:23+00:00\" \/>\n<meta property=\"og:image\" content=\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/11\/Menjadi-Ahli-Ibadah-atau-Ahli-Syariah-Pilih-yang-Mana-scaled.jpg\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:width\" content=\"1024\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:height\" content=\"576\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:type\" content=\"image\/jpeg\" \/>\n<meta name=\"author\" content=\"M Resky S\" \/>\n<meta name=\"twitter:card\" content=\"summary_large_image\" \/>\n<meta name=\"twitter:label1\" content=\"Written by\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data1\" content=\"M Resky S\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:label2\" content=\"Est. reading time\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data2\" content=\"4 minutes\" \/>\n<script type=\"application\/ld+json\" class=\"yoast-schema-graph\">{\"@context\":\"https:\/\/schema.org\",\"@graph\":[{\"@type\":\"Article\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/menjadi-ahli-ibadah-atau-ahli-syariah-pilih-yang-mana\/#article\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/menjadi-ahli-ibadah-atau-ahli-syariah-pilih-yang-mana\/\"},\"author\":{\"name\":\"M Resky S\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/e1c87466112dda214d20f90da5599803\"},\"headline\":\"Menjadi Ahli Ibadah atau Ahli Syariah, Pilih yang Mana?\",\"datePublished\":\"2019-11-25T14:00:00+00:00\",\"dateModified\":\"2019-11-25T14:08:23+00:00\",\"mainEntityOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/menjadi-ahli-ibadah-atau-ahli-syariah-pilih-yang-mana\/\"},\"wordCount\":785,\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/menjadi-ahli-ibadah-atau-ahli-syariah-pilih-yang-mana\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/11\/Menjadi-Ahli-Ibadah-atau-Ahli-Syariah-Pilih-yang-Mana-scaled.jpg\",\"keywords\":[\"ahli ibadah\",\"ahli syariah\"],\"articleSection\":[\"Opini\"],\"inLanguage\":\"en-US\"},{\"@type\":\"WebPage\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/menjadi-ahli-ibadah-atau-ahli-syariah-pilih-yang-mana\/\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/menjadi-ahli-ibadah-atau-ahli-syariah-pilih-yang-mana\/\",\"name\":\"Menjadi Ahli Ibadah atau Ahli Syariah, Pilih yang Mana? - Pecihitam.org\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#website\"},\"primaryImageOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/menjadi-ahli-ibadah-atau-ahli-syariah-pilih-yang-mana\/#primaryimage\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/menjadi-ahli-ibadah-atau-ahli-syariah-pilih-yang-mana\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/11\/Menjadi-Ahli-Ibadah-atau-Ahli-Syariah-Pilih-yang-Mana-scaled.jpg\",\"datePublished\":\"2019-11-25T14:00:00+00:00\",\"dateModified\":\"2019-11-25T14:08:23+00:00\",\"description\":\"Pribadi sebagai Ahli Ibadah dan Ahli Syariah seharusnya dimiliki oleh setiap muslim. Tak hanya salah satunya, melainkan keduanya sekaligus. Namun, sering...\",\"breadcrumb\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/menjadi-ahli-ibadah-atau-ahli-syariah-pilih-yang-mana\/#breadcrumb\"},\"inLanguage\":\"en-US\",\"potentialAction\":[{\"@type\":\"ReadAction\",\"target\":[\"https:\/\/pecihitam.org\/menjadi-ahli-ibadah-atau-ahli-syariah-pilih-yang-mana\/\"]}]},{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/menjadi-ahli-ibadah-atau-ahli-syariah-pilih-yang-mana\/#primaryimage\",\"url\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/11\/Menjadi-Ahli-Ibadah-atau-Ahli-Syariah-Pilih-yang-Mana-scaled.jpg\",\"contentUrl\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/11\/Menjadi-Ahli-Ibadah-atau-Ahli-Syariah-Pilih-yang-Mana-scaled.jpg\",\"width\":1024,\"height\":576,\"caption\":\"ahli ibadah ahli syariah\"},{\"@type\":\"BreadcrumbList\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/menjadi-ahli-ibadah-atau-ahli-syariah-pilih-yang-mana\/#breadcrumb\",\"itemListElement\":[{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":1,\"name\":\"Home\",\"item\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\"},{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":2,\"name\":\"Menjadi Ahli Ibadah atau Ahli Syariah, Pilih yang Mana?\"}]},{\"@type\":\"WebSite\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#website\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\",\"name\":\"Pecihitam.org\",\"description\":\"Suara Islam Ahlussunnah wal Jamaah\",\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\"},\"potentialAction\":[{\"@type\":\"SearchAction\",\"target\":{\"@type\":\"EntryPoint\",\"urlTemplate\":\"https:\/\/pecihitam.org\/?s={search_term_string}\"},\"query-input\":\"required name=search_term_string\"}],\"inLanguage\":\"en-US\"},{\"@type\":\"Organization\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\",\"name\":\"Pecihitam.org\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\",\"logo\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png\",\"contentUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png\",\"width\":2401,\"height\":2401,\"caption\":\"Pecihitam.org\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/\"},\"sameAs\":[\"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/\",\"https:\/\/www.instagram.com\/pecihitam_org\/\",\"https:\/\/id.pinterest.com\/pecihitam_org\/\",\"https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCVZO49u3U4iibd-X7MmqBcQ\"]},{\"@type\":\"Person\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/e1c87466112dda214d20f90da5599803\",\"name\":\"M Resky S\",\"image\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/4dff455b9b9af5759b8950d276b9931a?s=96&r=g\",\"contentUrl\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/4dff455b9b9af5759b8950d276b9931a?s=96&r=g\",\"caption\":\"M Resky S\"},\"description\":\"Alumni Pondok Pesantren Al-badar Pare-Pare, Mahasantri Pondok Pesantren Yasrib, Watansoppeng\",\"url\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/author\/reskys\/\"}]}<\/script>\n<!-- \/ Yoast SEO plugin. -->","yoast_head_json":{"title":"Menjadi Ahli Ibadah atau Ahli Syariah, Pilih yang Mana? - Pecihitam.org","description":"Pribadi sebagai Ahli Ibadah dan Ahli Syariah seharusnya dimiliki oleh setiap muslim. Tak hanya salah satunya, melainkan keduanya sekaligus. Namun, sering...","robots":{"index":"index","follow":"follow","max-snippet":"max-snippet:-1","max-image-preview":"max-image-preview:large","max-video-preview":"max-video-preview:-1"},"canonical":"https:\/\/pecihitam.org\/menjadi-ahli-ibadah-atau-ahli-syariah-pilih-yang-mana\/","og_locale":"en_US","og_type":"article","og_title":"Menjadi Ahli Ibadah atau Ahli Syariah, Pilih yang Mana? - Pecihitam.org","og_description":"Pribadi sebagai Ahli Ibadah dan Ahli Syariah seharusnya dimiliki oleh setiap muslim. Tak hanya salah satunya, melainkan keduanya sekaligus. Namun, sering...","og_url":"https:\/\/pecihitam.org\/menjadi-ahli-ibadah-atau-ahli-syariah-pilih-yang-mana\/","og_site_name":"Pecihitam.org","article_publisher":"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/","article_published_time":"2019-11-25T14:00:00+00:00","article_modified_time":"2019-11-25T14:08:23+00:00","og_image":[{"width":1024,"height":576,"url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/11\/Menjadi-Ahli-Ibadah-atau-Ahli-Syariah-Pilih-yang-Mana-scaled.jpg","type":"image\/jpeg"}],"author":"M Resky S","twitter_card":"summary_large_image","twitter_misc":{"Written by":"M Resky S","Est. reading time":"4 minutes"},"schema":{"@context":"https:\/\/schema.org","@graph":[{"@type":"Article","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/menjadi-ahli-ibadah-atau-ahli-syariah-pilih-yang-mana\/#article","isPartOf":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/menjadi-ahli-ibadah-atau-ahli-syariah-pilih-yang-mana\/"},"author":{"name":"M Resky S","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/e1c87466112dda214d20f90da5599803"},"headline":"Menjadi Ahli Ibadah atau Ahli Syariah, Pilih yang Mana?","datePublished":"2019-11-25T14:00:00+00:00","dateModified":"2019-11-25T14:08:23+00:00","mainEntityOfPage":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/menjadi-ahli-ibadah-atau-ahli-syariah-pilih-yang-mana\/"},"wordCount":785,"publisher":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/menjadi-ahli-ibadah-atau-ahli-syariah-pilih-yang-mana\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/11\/Menjadi-Ahli-Ibadah-atau-Ahli-Syariah-Pilih-yang-Mana-scaled.jpg","keywords":["ahli ibadah","ahli syariah"],"articleSection":["Opini"],"inLanguage":"en-US"},{"@type":"WebPage","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/menjadi-ahli-ibadah-atau-ahli-syariah-pilih-yang-mana\/","url":"https:\/\/pecihitam.org\/menjadi-ahli-ibadah-atau-ahli-syariah-pilih-yang-mana\/","name":"Menjadi Ahli Ibadah atau Ahli Syariah, Pilih yang Mana? - Pecihitam.org","isPartOf":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#website"},"primaryImageOfPage":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/menjadi-ahli-ibadah-atau-ahli-syariah-pilih-yang-mana\/#primaryimage"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/menjadi-ahli-ibadah-atau-ahli-syariah-pilih-yang-mana\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/11\/Menjadi-Ahli-Ibadah-atau-Ahli-Syariah-Pilih-yang-Mana-scaled.jpg","datePublished":"2019-11-25T14:00:00+00:00","dateModified":"2019-11-25T14:08:23+00:00","description":"Pribadi sebagai Ahli Ibadah dan Ahli Syariah seharusnya dimiliki oleh setiap muslim. Tak hanya salah satunya, melainkan keduanya sekaligus. Namun, sering...","breadcrumb":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/menjadi-ahli-ibadah-atau-ahli-syariah-pilih-yang-mana\/#breadcrumb"},"inLanguage":"en-US","potentialAction":[{"@type":"ReadAction","target":["https:\/\/pecihitam.org\/menjadi-ahli-ibadah-atau-ahli-syariah-pilih-yang-mana\/"]}]},{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/menjadi-ahli-ibadah-atau-ahli-syariah-pilih-yang-mana\/#primaryimage","url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/11\/Menjadi-Ahli-Ibadah-atau-Ahli-Syariah-Pilih-yang-Mana-scaled.jpg","contentUrl":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/11\/Menjadi-Ahli-Ibadah-atau-Ahli-Syariah-Pilih-yang-Mana-scaled.jpg","width":1024,"height":576,"caption":"ahli ibadah ahli syariah"},{"@type":"BreadcrumbList","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/menjadi-ahli-ibadah-atau-ahli-syariah-pilih-yang-mana\/#breadcrumb","itemListElement":[{"@type":"ListItem","position":1,"name":"Home","item":"https:\/\/pecihitam.org\/"},{"@type":"ListItem","position":2,"name":"Menjadi Ahli Ibadah atau Ahli Syariah, Pilih yang Mana?"}]},{"@type":"WebSite","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#website","url":"https:\/\/pecihitam.org\/","name":"Pecihitam.org","description":"Suara Islam Ahlussunnah wal Jamaah","publisher":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization"},"potentialAction":[{"@type":"SearchAction","target":{"@type":"EntryPoint","urlTemplate":"https:\/\/pecihitam.org\/?s={search_term_string}"},"query-input":"required name=search_term_string"}],"inLanguage":"en-US"},{"@type":"Organization","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization","name":"Pecihitam.org","url":"https:\/\/pecihitam.org\/","logo":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/","url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png","contentUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png","width":2401,"height":2401,"caption":"Pecihitam.org"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/"},"sameAs":["https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/","https:\/\/www.instagram.com\/pecihitam_org\/","https:\/\/id.pinterest.com\/pecihitam_org\/","https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCVZO49u3U4iibd-X7MmqBcQ"]},{"@type":"Person","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/e1c87466112dda214d20f90da5599803","name":"M Resky S","image":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/image\/","url":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/4dff455b9b9af5759b8950d276b9931a?s=96&r=g","contentUrl":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/4dff455b9b9af5759b8950d276b9931a?s=96&r=g","caption":"M Resky S"},"description":"Alumni Pondok Pesantren Al-badar Pare-Pare, Mahasantri Pondok Pesantren Yasrib, Watansoppeng","url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/author\/reskys\/"}]}},"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/22170"}],"collection":[{"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/users\/48"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=22170"}],"version-history":[{"count":0,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/22170\/revisions"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/media\/22171"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=22170"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=22170"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=22170"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}