Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
{"id":23610,"date":"2019-12-04T12:00:29","date_gmt":"2019-12-04T05:00:29","guid":{"rendered":"https:\/\/pecihitam.org\/?p=23610"},"modified":"2019-12-04T12:00:30","modified_gmt":"2019-12-04T05:00:30","slug":"tata-cara-shalat-duduk-dalam-beberapa-hadis-nabi","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/www.pecihitam.org\/tata-cara-shalat-duduk-dalam-beberapa-hadis-nabi\/","title":{"rendered":"Tata Cara Shalat Duduk Dalam Beberapa Hadis Nabi"},"content":{"rendered":"

PeciHitam.org – <\/strong>Mengerjakan shalat dengan berdiri merupakan salah satu rukun shalat. Bagi siapapun yang mampu berdiri ketika shalat, maka diwajibkan untuknya berdiri. Namun jika ada suatu hal yang menghalangi (udzur) maka dapat dikenakan rukhsah (keringanan). Karena di dalam Islam tidak serta merta memberatkan.<\/p>\n

Orang-orang yang mendapatkan keringanan jika tidak mampu berdiri dapat mengerjakan shalatnya dengan duduk. Untuk itu, penulis disini akan membahas tentang bagaimana tata cara shalat duduk untuk memudahkan pembaca.<\/p>\n

Jika tidak mampu duduk, maka berbaring. Jika masih tidak mampu dengan berbaring, maka dengan isyarat (kecipan mata). Di antara orang yang mendapat keringanan untuk melaksanakan shalat duduk, yaitu orang yang cacat, sakit, jika berdiri dikhawatirkan akan menjadikan penyakitnya lebih parah, dsb.<\/p>\n

Pernah suatu ketika nabi ditanya oleh sahabat karena ia tidak mampu berdiri saat shalat disebabkan suatu hal. Nabi kemudian menganjurkan duduk, jika tidak bisa duduk, ia dianjurkan untuk berbaring. Seperti hadis dari Imron bin Hushain r.a., berkata, \u201cSaya pernah kena wasir, maka saya bertanya kepada Nabi, Nabi saw bersabda:<\/p>\n

\u00a0\u0635\u064e\u0644\u0650\u0651 \u0642\u064e\u0627\u0626\u0650\u0645\u064b\u0627 \u060c \u0641\u064e\u0625\u0650\u0646\u0652 \u0644\u064e\u0645\u0652 \u062a\u064e\u0633\u0652\u062a\u064e\u0637\u0650\u0639\u0652 \u0641\u064e\u0642\u064e\u0627\u0639\u0650\u062f\u064b\u0627 \u060c \u0641\u064e\u0625\u0650\u0646\u0652 \u0644\u064e\u0645\u0652 \u062a\u064e\u0633\u0652\u062a\u064e\u0637\u0650\u0639\u0652 \u0641\u064e\u0639\u064e\u0644\u064e\u0649 \u062c\u064e\u0646\u0652\u0628\u064d<\/strong><\/p>\n

\u201cShalatlah dengan berdiri, jika kamu tidak bisa maka duduklah, dan jika tidak bisa maka shalat dengan berbaring\u201d.<\/p>\n

Imam An Nawawi<\/a> menyebutkan bahwa hal tersebut sudah menjadi ijma\u2019 umat Islam bahwa bagi siapa saja yang tidak mampu berdiri untuk melaksanakan shalat fardhu maka dilakukan dengan duduk dan tidak perlu mengulanginya lagi. Pahalanya tidak berkurang dari pahala shalat dengan berdiri; karena dia memiliki udzur (alasan yang dibenarkan), sebagaimana telah diriwayatkan dalam Shahih Bukhori bahwa Rasulullah saw bersabda:<\/p>\n

\u0625\u0630\u0627 \u0645\u0631\u0636 \u0627\u0644\u0639\u0628\u062f \u0623\u0648 \u0633\u0627\u0641\u0631 \u0643\u062a\u0628 \u0644\u0647 \u0645\u0627 \u0643\u0627\u0646 \u064a\u0639\u0645\u0644 \u0635\u062d\u064a\u062d\u0627 \u0645\u0642\u064a\u0645\u0627<\/strong><\/p>\n

\u201cJika seorang hamba sedang sakit atau bepergian maka tetap dituliskan (pahala) baginya seperti halnya yang ia lakukan dalam keadaan sehat dan bermukim\u201d.<\/p>\n

Posisi duduknya kedua telapak kaki diletakkan di bawah paha, semua betis dan paha kanan kirinya terlihat, posisi seperti ini sering kita temui ketika duduk tahiyyat awal. Posisi duduk seperti ini dinamakan duduk tarabbu’. Posisi semacam ini hukumnya sunnah. \u2018Aisyah berkata:<\/p>\n

\u0631\u0623\u064a\u062a \u0627\u0644\u0646\u0628\u064a \u0635\u0644\u0649 \u0627\u0644\u0644\u0647 \u0639\u0644\u064a\u0647 \u0648\u0633\u0644\u0645 \u064a\u0635\u0644\u064a \u0645\u062a\u0631\u0628\u0639\u0627<\/strong><\/p>\n

\u201cSaya telah melihat Nabi saw melaksanakan shalat dengan duduk tarabbu\u2019.”<\/p>\n

Posisi duduk seperti ini dinilai dapat menjadi nyaman, dan lebih tenang dibandingkan duduk iftirasy. Sehingga kekhusukan dalam shalat masih bisa didaaptkan. Hal ini juga bertujuan untuk membdakan antara duduk untuk berdiri dan duduk untuk gerakan shalat lainnya.<\/p>\n

Karena dengan duduk tarabbu\u2019 biasanya lebih tenang, lebih nyaman dari pada duduk iftirasy.\u00a0 Sebagaimana diketahui bahwa berdiri membutuhkan bacaan yang panjang, lebih panjang dari:<\/p>\n

\u00a0\u0631\u0628 \u0627\u063a\u0641\u0631 \u0644\u064a \u0648\u0627\u0631\u062d\u0645\u0646\u064a\u00a0<\/strong><\/p>\n

\u201cYa Allah, ampunilah dan kasihanilah aku\u201d.<\/p>\n

Oleh karena itu, duduk tarabbu\u2019 lebih utama, manfaat lainnya adalah untuk membedakan antara duduk untuk berdiri dan duduk untuk gerakan lainnya; karena kalau kami katakan duduk iftirasy untuk gerakan berdiri, maka tidak ada bedanya antara duduk untuk gerakan duduk dan duduk yang menjadi ganti dari berdiri.<\/p>\n

Jika dalam kondisi ruku\u2019, sebagian ulama mengatakan: \u201cAgar dengan duduk iftiradsy\u201d. Yang benar adalah agar duduk dengan tarabbu\u2019; karena orang yang sedang ruku\u2019 dia bertumpu pada kedua betis dan pahanya, tidak ada perubahan kecuali dengan menekuk punggungnya saja, maka pendapat kami: \u201c(Jika diganti dengan duduk) maka tetap dengan duduk tarabbu\u2019 pada saat ruku\u2019, inilah yang benar dalam masalah ini\u201d. (Asy Syarhul Mumti\u2019: 4\/461)<\/p>\n

Begitulah tata cara shalat duduk seperti yang dianjurkan Nabi Muhammad dalam beberapa riwayat hadis yang ada.<\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"

PeciHitam.org – Mengerjakan shalat dengan berdiri merupakan salah satu rukun shalat. Bagi siapapun yang mampu berdiri ketika shalat, maka diwajibkan untuknya berdiri. Namun jika ada suatu hal yang menghalangi (udzur) maka dapat dikenakan rukhsah (keringanan). Karena di dalam Islam tidak serta merta memberatkan. Orang-orang yang mendapatkan keringanan jika tidak mampu berdiri dapat mengerjakan shalatnya dengan […]<\/p>\n","protected":false},"author":16,"featured_media":23612,"comment_status":"closed","ping_status":"closed","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"footnotes":""},"categories":[1691,1695],"tags":[7370,7369],"yoast_head":"\nTata Cara Shalat Duduk Dalam Beberapa Hadis Nabi - Pecihitam.org<\/title>\n<meta name=\"description\" content=\"penulis disini akan membahas tentang bagaimana tata cara shalat duduk untuk memudahkan pembaca yang diambil dari beberapa riwayat Nabi.\" \/>\n<meta name=\"robots\" content=\"index, follow, max-snippet:-1, max-image-preview:large, max-video-preview:-1\" \/>\n<link rel=\"canonical\" href=\"https:\/\/pecihitam.org\/tata-cara-shalat-duduk-dalam-beberapa-hadis-nabi\/\" \/>\n<meta property=\"og:locale\" content=\"en_US\" \/>\n<meta property=\"og:type\" content=\"article\" \/>\n<meta property=\"og:title\" content=\"Tata Cara Shalat Duduk Dalam Beberapa Hadis Nabi - Pecihitam.org\" \/>\n<meta property=\"og:description\" content=\"penulis disini akan membahas tentang bagaimana tata cara shalat duduk untuk memudahkan pembaca yang diambil dari beberapa riwayat Nabi.\" \/>\n<meta property=\"og:url\" content=\"https:\/\/pecihitam.org\/tata-cara-shalat-duduk-dalam-beberapa-hadis-nabi\/\" \/>\n<meta property=\"og:site_name\" content=\"Pecihitam.org\" \/>\n<meta property=\"article:publisher\" content=\"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/\" \/>\n<meta property=\"article:published_time\" content=\"2019-12-04T05:00:29+00:00\" \/>\n<meta property=\"article:modified_time\" content=\"2019-12-04T05:00:30+00:00\" \/>\n<meta property=\"og:image\" content=\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/12\/Tata-Cara-Shalat-Duduk-Dalam-Beberapa-Hadis-Nabi-scaled.jpg\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:width\" content=\"1024\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:height\" content=\"576\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:type\" content=\"image\/jpeg\" \/>\n<meta name=\"author\" content=\"Mohammad Mufid Muwaffaq\" \/>\n<meta name=\"twitter:card\" content=\"summary_large_image\" \/>\n<meta name=\"twitter:label1\" content=\"Written by\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data1\" content=\"Mohammad Mufid Muwaffaq\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:label2\" content=\"Est. reading time\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data2\" content=\"3 minutes\" \/>\n<script type=\"application\/ld+json\" class=\"yoast-schema-graph\">{\"@context\":\"https:\/\/schema.org\",\"@graph\":[{\"@type\":\"Article\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/tata-cara-shalat-duduk-dalam-beberapa-hadis-nabi\/#article\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/tata-cara-shalat-duduk-dalam-beberapa-hadis-nabi\/\"},\"author\":{\"name\":\"Mohammad Mufid Muwaffaq\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/536deb93a05942d254bd50bcbc0abf29\"},\"headline\":\"Tata Cara Shalat Duduk Dalam Beberapa Hadis Nabi\",\"datePublished\":\"2019-12-04T05:00:29+00:00\",\"dateModified\":\"2019-12-04T05:00:30+00:00\",\"mainEntityOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/tata-cara-shalat-duduk-dalam-beberapa-hadis-nabi\/\"},\"wordCount\":509,\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/tata-cara-shalat-duduk-dalam-beberapa-hadis-nabi\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/12\/Tata-Cara-Shalat-Duduk-Dalam-Beberapa-Hadis-Nabi-scaled.jpg\",\"keywords\":[\"Shalat Dengan Duduk\",\"Shalat Duduk\"],\"articleSection\":[\"Fiqih\",\"Shalat\"],\"inLanguage\":\"en-US\"},{\"@type\":\"WebPage\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/tata-cara-shalat-duduk-dalam-beberapa-hadis-nabi\/\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/tata-cara-shalat-duduk-dalam-beberapa-hadis-nabi\/\",\"name\":\"Tata Cara Shalat Duduk Dalam Beberapa Hadis Nabi - Pecihitam.org\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#website\"},\"primaryImageOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/tata-cara-shalat-duduk-dalam-beberapa-hadis-nabi\/#primaryimage\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/tata-cara-shalat-duduk-dalam-beberapa-hadis-nabi\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/12\/Tata-Cara-Shalat-Duduk-Dalam-Beberapa-Hadis-Nabi-scaled.jpg\",\"datePublished\":\"2019-12-04T05:00:29+00:00\",\"dateModified\":\"2019-12-04T05:00:30+00:00\",\"description\":\"penulis disini akan membahas tentang bagaimana tata cara shalat duduk untuk memudahkan pembaca yang diambil dari beberapa riwayat Nabi.\",\"breadcrumb\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/tata-cara-shalat-duduk-dalam-beberapa-hadis-nabi\/#breadcrumb\"},\"inLanguage\":\"en-US\",\"potentialAction\":[{\"@type\":\"ReadAction\",\"target\":[\"https:\/\/pecihitam.org\/tata-cara-shalat-duduk-dalam-beberapa-hadis-nabi\/\"]}]},{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/tata-cara-shalat-duduk-dalam-beberapa-hadis-nabi\/#primaryimage\",\"url\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/12\/Tata-Cara-Shalat-Duduk-Dalam-Beberapa-Hadis-Nabi-scaled.jpg\",\"contentUrl\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/12\/Tata-Cara-Shalat-Duduk-Dalam-Beberapa-Hadis-Nabi-scaled.jpg\",\"width\":1024,\"height\":576,\"caption\":\"Tata Cara Shalat Duduk Dalam Beberapa Hadis Nabi\"},{\"@type\":\"BreadcrumbList\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/tata-cara-shalat-duduk-dalam-beberapa-hadis-nabi\/#breadcrumb\",\"itemListElement\":[{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":1,\"name\":\"Home\",\"item\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\"},{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":2,\"name\":\"Tata Cara Shalat Duduk Dalam Beberapa Hadis Nabi\"}]},{\"@type\":\"WebSite\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#website\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\",\"name\":\"Pecihitam.org\",\"description\":\"Suara Islam Ahlussunnah wal Jamaah\",\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\"},\"potentialAction\":[{\"@type\":\"SearchAction\",\"target\":{\"@type\":\"EntryPoint\",\"urlTemplate\":\"https:\/\/pecihitam.org\/?s={search_term_string}\"},\"query-input\":\"required name=search_term_string\"}],\"inLanguage\":\"en-US\"},{\"@type\":\"Organization\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\",\"name\":\"Pecihitam.org\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\",\"logo\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png\",\"contentUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png\",\"width\":2401,\"height\":2401,\"caption\":\"Pecihitam.org\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/\"},\"sameAs\":[\"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/\",\"https:\/\/www.instagram.com\/pecihitam_org\/\",\"https:\/\/id.pinterest.com\/pecihitam_org\/\",\"https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCVZO49u3U4iibd-X7MmqBcQ\"]},{\"@type\":\"Person\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/536deb93a05942d254bd50bcbc0abf29\",\"name\":\"Mohammad Mufid Muwaffaq\",\"image\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/c5405beb73ddd85be7f8eb16d05de2de?s=96&r=g\",\"contentUrl\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/c5405beb73ddd85be7f8eb16d05de2de?s=96&r=g\",\"caption\":\"Mohammad Mufid Muwaffaq\"},\"description\":\"Santri Pondok Pesantren Qomaruddin, Sarjana Theologi Islam di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Jjurusan Ilmu al-Quran dan Tafsir, Mahasiswa Magister di jurusan Studi Quran Hadis Fakultas Ushuluddin UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta\",\"url\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/author\/mufid\/\"}]}<\/script>\n<!-- \/ Yoast SEO plugin. -->","yoast_head_json":{"title":"Tata Cara Shalat Duduk Dalam Beberapa Hadis Nabi - Pecihitam.org","description":"penulis disini akan membahas tentang bagaimana tata cara shalat duduk untuk memudahkan pembaca yang diambil dari beberapa riwayat Nabi.","robots":{"index":"index","follow":"follow","max-snippet":"max-snippet:-1","max-image-preview":"max-image-preview:large","max-video-preview":"max-video-preview:-1"},"canonical":"https:\/\/pecihitam.org\/tata-cara-shalat-duduk-dalam-beberapa-hadis-nabi\/","og_locale":"en_US","og_type":"article","og_title":"Tata Cara Shalat Duduk Dalam Beberapa Hadis Nabi - Pecihitam.org","og_description":"penulis disini akan membahas tentang bagaimana tata cara shalat duduk untuk memudahkan pembaca yang diambil dari beberapa riwayat Nabi.","og_url":"https:\/\/pecihitam.org\/tata-cara-shalat-duduk-dalam-beberapa-hadis-nabi\/","og_site_name":"Pecihitam.org","article_publisher":"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/","article_published_time":"2019-12-04T05:00:29+00:00","article_modified_time":"2019-12-04T05:00:30+00:00","og_image":[{"width":1024,"height":576,"url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/12\/Tata-Cara-Shalat-Duduk-Dalam-Beberapa-Hadis-Nabi-scaled.jpg","type":"image\/jpeg"}],"author":"Mohammad Mufid Muwaffaq","twitter_card":"summary_large_image","twitter_misc":{"Written by":"Mohammad Mufid Muwaffaq","Est. reading time":"3 minutes"},"schema":{"@context":"https:\/\/schema.org","@graph":[{"@type":"Article","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/tata-cara-shalat-duduk-dalam-beberapa-hadis-nabi\/#article","isPartOf":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/tata-cara-shalat-duduk-dalam-beberapa-hadis-nabi\/"},"author":{"name":"Mohammad Mufid Muwaffaq","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/536deb93a05942d254bd50bcbc0abf29"},"headline":"Tata Cara Shalat Duduk Dalam Beberapa Hadis Nabi","datePublished":"2019-12-04T05:00:29+00:00","dateModified":"2019-12-04T05:00:30+00:00","mainEntityOfPage":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/tata-cara-shalat-duduk-dalam-beberapa-hadis-nabi\/"},"wordCount":509,"publisher":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/tata-cara-shalat-duduk-dalam-beberapa-hadis-nabi\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/12\/Tata-Cara-Shalat-Duduk-Dalam-Beberapa-Hadis-Nabi-scaled.jpg","keywords":["Shalat Dengan Duduk","Shalat Duduk"],"articleSection":["Fiqih","Shalat"],"inLanguage":"en-US"},{"@type":"WebPage","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/tata-cara-shalat-duduk-dalam-beberapa-hadis-nabi\/","url":"https:\/\/pecihitam.org\/tata-cara-shalat-duduk-dalam-beberapa-hadis-nabi\/","name":"Tata Cara Shalat Duduk Dalam Beberapa Hadis Nabi - Pecihitam.org","isPartOf":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#website"},"primaryImageOfPage":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/tata-cara-shalat-duduk-dalam-beberapa-hadis-nabi\/#primaryimage"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/tata-cara-shalat-duduk-dalam-beberapa-hadis-nabi\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/12\/Tata-Cara-Shalat-Duduk-Dalam-Beberapa-Hadis-Nabi-scaled.jpg","datePublished":"2019-12-04T05:00:29+00:00","dateModified":"2019-12-04T05:00:30+00:00","description":"penulis disini akan membahas tentang bagaimana tata cara shalat duduk untuk memudahkan pembaca yang diambil dari beberapa riwayat Nabi.","breadcrumb":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/tata-cara-shalat-duduk-dalam-beberapa-hadis-nabi\/#breadcrumb"},"inLanguage":"en-US","potentialAction":[{"@type":"ReadAction","target":["https:\/\/pecihitam.org\/tata-cara-shalat-duduk-dalam-beberapa-hadis-nabi\/"]}]},{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/tata-cara-shalat-duduk-dalam-beberapa-hadis-nabi\/#primaryimage","url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/12\/Tata-Cara-Shalat-Duduk-Dalam-Beberapa-Hadis-Nabi-scaled.jpg","contentUrl":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/12\/Tata-Cara-Shalat-Duduk-Dalam-Beberapa-Hadis-Nabi-scaled.jpg","width":1024,"height":576,"caption":"Tata Cara Shalat Duduk Dalam Beberapa Hadis Nabi"},{"@type":"BreadcrumbList","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/tata-cara-shalat-duduk-dalam-beberapa-hadis-nabi\/#breadcrumb","itemListElement":[{"@type":"ListItem","position":1,"name":"Home","item":"https:\/\/pecihitam.org\/"},{"@type":"ListItem","position":2,"name":"Tata Cara Shalat Duduk Dalam Beberapa Hadis Nabi"}]},{"@type":"WebSite","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#website","url":"https:\/\/pecihitam.org\/","name":"Pecihitam.org","description":"Suara Islam Ahlussunnah wal Jamaah","publisher":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization"},"potentialAction":[{"@type":"SearchAction","target":{"@type":"EntryPoint","urlTemplate":"https:\/\/pecihitam.org\/?s={search_term_string}"},"query-input":"required name=search_term_string"}],"inLanguage":"en-US"},{"@type":"Organization","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization","name":"Pecihitam.org","url":"https:\/\/pecihitam.org\/","logo":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/","url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png","contentUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png","width":2401,"height":2401,"caption":"Pecihitam.org"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/"},"sameAs":["https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/","https:\/\/www.instagram.com\/pecihitam_org\/","https:\/\/id.pinterest.com\/pecihitam_org\/","https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCVZO49u3U4iibd-X7MmqBcQ"]},{"@type":"Person","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/536deb93a05942d254bd50bcbc0abf29","name":"Mohammad Mufid Muwaffaq","image":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/image\/","url":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/c5405beb73ddd85be7f8eb16d05de2de?s=96&r=g","contentUrl":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/c5405beb73ddd85be7f8eb16d05de2de?s=96&r=g","caption":"Mohammad Mufid Muwaffaq"},"description":"Santri Pondok Pesantren Qomaruddin, Sarjana Theologi Islam di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Jjurusan Ilmu al-Quran dan Tafsir, Mahasiswa Magister di jurusan Studi Quran Hadis Fakultas Ushuluddin UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta","url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/author\/mufid\/"}]}},"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/23610"}],"collection":[{"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/users\/16"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=23610"}],"version-history":[{"count":0,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/23610\/revisions"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/media\/23612"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=23610"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=23610"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=23610"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}