Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
{"id":24575,"date":"2019-12-10T05:02:00","date_gmt":"2019-12-09T22:02:00","guid":{"rendered":"https:\/\/pecihitam.org\/?p=24575"},"modified":"2019-12-09T22:04:03","modified_gmt":"2019-12-09T15:04:03","slug":"mau-tahu-panasnya-api-neraka-ini-jawabannya","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/www.pecihitam.org\/mau-tahu-panasnya-api-neraka-ini-jawabannya\/","title":{"rendered":"Mau Tahu Panasnya Api Neraka? Ini Jawabannya"},"content":{"rendered":"\n

Pecihitam.org <\/strong>– Mungkin kita pernah mendengar atau pernah membaca tentang suhu panas gunung berapi atau panas bumi yang menurut para ilmuwan mencapai 1000 derjat Celsius.<\/p>\n\n\n\n

Begitu panasnya magma yang ada pada gunung berapi atau perut bumi misalkan sebuah besi terjatuh didalam magma tersebut saat itu juga akan meleleh. Bila suhu magma saja sudah begitu panasnya, lalu bagaimana dengan neraka. Dan jika boleh bertanya seberapa panaskah api neraka tersebut?<\/p>\n\n\n\n

Ternyata pertanyaan yang mungkin terkesan konyol diatas ada jawabannya. Alkisah ada seorang hamba Allah yang shaleh, Yazid bin Mursyid. Kedua matanya selalu terlihat basah oleh air mata. Ia selalu menangis. Sehingga ada seseorang yang bertanya kepadanya, \u201cWahai fulan kenapa engkau selalu berlinang air mata?,\u201d<\/p>\n\n\n\n

Yazid kemudian menjawab, \u201cSekiranya benar janji Allah, jika aku berdosa pasti aku akan dihisab dalam neraka selamanya, maka bagaimana bisa air mataku kering jika aku dijanjikan neraka? Sedangkan api yang terdapat dalam neraka telah dipanaskan selama tiga ribu tahun lamanya?,\u201d<\/p>\n\n\n\n

Kisah di atas, disarikan dalam kitab Tanbihul Ghafilin karya Abu Laist As-Samarqandi<\/a><\/strong> berdasarkan sebuah hadits Rasululllah SAW berikut ini:<\/p>\n\n\n\n

\u0639\u0646 \u0627\u0628\u064a \u0647\u0631\u064a\u0631\u06c3 \u0631\u0636\u064a \u0627\ufdf2 \u0639\u0646\u0647 \u0642\u0627\u0644 \u0642\u0627\u0644 \u0631\u0633\u0648\u0644 \u0627\ufdf2 \u0635\u0644\u06cc \u0627\ufdf2 \u0639\u0644\u064a\u0647 \u0648\u0633\u0644\u0645 \u0627\u0648\u0642\u062f \u0639\u0644\u06cc \u0627\u0644\u0646\u0627\u0631 \u0627\u0644\u0641 \u0633\u0646\u06c3 \u062d\u062a\u06cc \u0627\u062d\u0645\u0631\u062a \u062b\u0645 \u0627\u0648\u0642\u062f \u0639\u0644\u064a\u0647\u0627 \u0627\u0644\u0641 \u0633\u0646\u06c3 \u0627\u062e\u0631\u06cc \u062d\u062a\u06cc \u0627\u0628\u064a\u0636\u062a \u062b\u0645 \u0627\u0648\u0642\u062f \u0639\u0644\u064a\u0647\u0627 \u0627\u0644\u0641 \u0633\u0646\u06c3 \u062d\u062a\u06cc \u0627\u0633\u0648\u062f\u062a \u0641\u0647\u064a \u0633\u0648\u062f\u0627\u0621 \u0643\u0644\u064a\u0644 \u0627\u0644\u0645\u0638\u0644\u0645<\/strong><\/p>\n\n\n\n

Artinya: \u201cDari Abu Hurairah ra, Bersabda Rasullah Saw., \u201cApi neraka tekah dipanaskan selama seribu tahun sampai ia memerah, kemudian dipanaskan lagi selama seribu tahun hingga memutih, kemudian dipanaskan lagi seribu tahun hingga menghitam seperti malam yang gelap gulita.\u201d (HR. Tirmizi & Ibnu Majah)<\/em><\/p>\n\n\n\n

Ibnu Mas\u2019ud pernah menyampaikan mengenai seberapa panasnya api neraka. Karena begitu panasnya api neraka tersebut, andaikan apinya dimasukkan ke dalam seluruh lautan sebanyak dua kali maka tetap tidak akan bisa mematikan nyala api itu sama sekali. Padahal itu hanyalah satu bagian dari 70 api dalam neraka sebagaimana dalam sebuah hadits yang mengatakan:<\/p>\n\n\n\n

\u0639\u0646 \u0623\u0628\u064a \u0647\u0631\u064a\u0631\u0629 \u0623\u0646 \u0627\u0644\u0646\u0628\u064a \u0635\u0644\u0649 \u0627\u0644\u0644\u0647 \u0639\u0644\u064a\u0647 \u0648\u0633\u0644\u0645 \u0642\u0627\u0644 \u0646\u0627\u0631\u0643\u0645 \u0647\u0630\u0647 \u0627\u0644\u062a\u064a \u064a\u0648\u0642\u062f \u0627\u0628\u0646 \u0622\u062f\u0645 \u062c\u0632\u0621 \u0645\u0646 \u0633\u0628\u0639\u064a\u0646 \u062c\u0632\u0621\u0627 \u0645\u0646 \u062d\u0631 \u062c\u0647\u0646\u0645 \u0642\u0627\u0644\u0648\u0627 \u0648\u0627\u0644\u0644\u0647 \u0625\u0646 \u0643\u0627\u0646\u062a \u0644\u0643\u0627\u0641\u064a\u0629 \u064a\u0627 \u0631\u0633\u0648\u0644 \u0627\u0644\u0644\u0647 \u0642\u0627\u0644 \u0641\u0625\u0646\u0647\u0627 \u0641\u0636\u0644\u062a \u0639\u0644\u064a\u0647\u0627 \u0628\u062a\u0633\u0639\u0629 \u0648\u0633\u062a\u064a\u0646 \u062c\u0632\u0621\u0627 \u0643\u0644\u0647\u0627 \u0645\u062b\u0644 \u062d\u0631\u0647\u0627<\/strong><\/p>\n\n\n\n

Artinya: \u201cDari Abu Hurairah, sesungguhnya Nabi Muhammad Saw. berkata, Api kalian ini, yang dinyalakan oleh anak keturunan Adam adalah satu dari 70 bagian panasnya neraka jahanam.\u201d Mereka berkata, \u201cDemi Allah wahai Rasulullah, api di dunia ini sungguh telah cukup (untuk menyiksa)\u201d Beliau bersabda, \u201cMaka sesungguhnya api jahannam dilebihkan 69 kali lipat panasnya, dan setiap bagiannya memiliki panas yang sama seperti api di dunia\u201d (HR. Al-Bukhari & Muslim)<\/em><\/p>\n\n\n\n

Muhammad bin Abdul Rahman al-Mubarakfuri dalam Tuhfatul Ahwadzi mengatakan, bahwa Allah SWT telah memperlihatkan sebagian kecil api neraka di dunia ini. Hal ini dimaksudkan agar manusia mengambil pelajaran darinya.<\/p>\n\n\n\n

Bahkan berdasarkan riwayat Imam Baihaqi<\/a><\/strong>, bahwa sebenarnya api di dunia ini adalah berasal dari neraka yang telah dicelupkan ke dalam lautan sebanyak dua kali agar umat manusia dapat memanfaatkan api tersebut.<\/p>\n\n\n\n

Sebagai manusia yang beriman dari penjelasan diatas tentunya kita sudah dapat mengambil kesimpulan betapa panasnya api neraka tersebut. Dan sesungguhnya semoga kita termasuk orang-orang yang dijauhkan dari siksa api neraka. Demikian semoga bermanfaat. Wallahua\u2019lam bisshawab.<\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"

Pecihitam.org – Mungkin kita pernah mendengar atau pernah membaca tentang suhu panas gunung berapi atau panas bumi yang menurut para ilmuwan mencapai 1000 derjat Celsius. Begitu panasnya magma yang ada pada gunung berapi atau perut bumi misalkan sebuah besi terjatuh didalam magma tersebut saat itu juga akan meleleh. Bila suhu magma saja sudah begitu panasnya, […]<\/p>\n","protected":false},"author":14,"featured_media":24579,"comment_status":"closed","ping_status":"closed","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"footnotes":""},"categories":[6],"tags":[7588,7590,7589],"yoast_head":"\nMau Tahu Panasnya Api Neraka? Ini Jawabannya - Pecihitam.org<\/title>\n<meta name=\"description\" content=\"Karena begitu panasnya api neraka, andai dimasukkan ke dalam seluruh lautan sebanyak dua kali maka tetap tidak akan bisa mematikan nyala api itu sama sekali\" \/>\n<meta name=\"robots\" content=\"index, follow, max-snippet:-1, max-image-preview:large, max-video-preview:-1\" \/>\n<link rel=\"canonical\" href=\"https:\/\/pecihitam.org\/mau-tahu-panasnya-api-neraka-ini-jawabannya\/\" \/>\n<meta property=\"og:locale\" content=\"en_US\" \/>\n<meta property=\"og:type\" content=\"article\" \/>\n<meta property=\"og:title\" content=\"Mau Tahu Panasnya Api Neraka? Ini Jawabannya - Pecihitam.org\" \/>\n<meta property=\"og:description\" content=\"Karena begitu panasnya api neraka, andai dimasukkan ke dalam seluruh lautan sebanyak dua kali maka tetap tidak akan bisa mematikan nyala api itu sama sekali\" \/>\n<meta property=\"og:url\" content=\"https:\/\/pecihitam.org\/mau-tahu-panasnya-api-neraka-ini-jawabannya\/\" \/>\n<meta property=\"og:site_name\" content=\"Pecihitam.org\" \/>\n<meta property=\"article:publisher\" content=\"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/\" \/>\n<meta property=\"article:published_time\" content=\"2019-12-09T22:02:00+00:00\" \/>\n<meta property=\"article:modified_time\" content=\"2019-12-09T15:04:03+00:00\" \/>\n<meta property=\"og:image\" content=\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/12\/panasnya-api-neraka-scaled.jpg\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:width\" content=\"1024\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:height\" content=\"603\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:type\" content=\"image\/jpeg\" \/>\n<meta name=\"author\" content=\"Arif Rahman Hakim\" \/>\n<meta name=\"twitter:card\" content=\"summary_large_image\" \/>\n<meta name=\"twitter:label1\" content=\"Written by\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data1\" content=\"Arif Rahman Hakim\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:label2\" content=\"Est. reading time\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data2\" content=\"2 minutes\" \/>\n<script type=\"application\/ld+json\" class=\"yoast-schema-graph\">{\"@context\":\"https:\/\/schema.org\",\"@graph\":[{\"@type\":\"Article\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/mau-tahu-panasnya-api-neraka-ini-jawabannya\/#article\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/mau-tahu-panasnya-api-neraka-ini-jawabannya\/\"},\"author\":{\"name\":\"Arif Rahman Hakim\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/26f584cb333202a9193dd34cb3c1cc9b\"},\"headline\":\"Mau Tahu Panasnya Api Neraka? Ini Jawabannya\",\"datePublished\":\"2019-12-09T22:02:00+00:00\",\"dateModified\":\"2019-12-09T15:04:03+00:00\",\"mainEntityOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/mau-tahu-panasnya-api-neraka-ini-jawabannya\/\"},\"wordCount\":434,\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/mau-tahu-panasnya-api-neraka-ini-jawabannya\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/12\/panasnya-api-neraka-scaled.jpg\",\"keywords\":[\"api neraka\",\"neraka\",\"panasnya api neraka\"],\"articleSection\":[\"Khazanah\"],\"inLanguage\":\"en-US\"},{\"@type\":\"WebPage\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/mau-tahu-panasnya-api-neraka-ini-jawabannya\/\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/mau-tahu-panasnya-api-neraka-ini-jawabannya\/\",\"name\":\"Mau Tahu Panasnya Api Neraka? Ini Jawabannya - Pecihitam.org\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#website\"},\"primaryImageOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/mau-tahu-panasnya-api-neraka-ini-jawabannya\/#primaryimage\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/mau-tahu-panasnya-api-neraka-ini-jawabannya\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/12\/panasnya-api-neraka-scaled.jpg\",\"datePublished\":\"2019-12-09T22:02:00+00:00\",\"dateModified\":\"2019-12-09T15:04:03+00:00\",\"description\":\"Karena begitu panasnya api neraka, andai dimasukkan ke dalam seluruh lautan sebanyak dua kali maka tetap tidak akan bisa mematikan nyala api itu sama sekali\",\"breadcrumb\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/mau-tahu-panasnya-api-neraka-ini-jawabannya\/#breadcrumb\"},\"inLanguage\":\"en-US\",\"potentialAction\":[{\"@type\":\"ReadAction\",\"target\":[\"https:\/\/pecihitam.org\/mau-tahu-panasnya-api-neraka-ini-jawabannya\/\"]}]},{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/mau-tahu-panasnya-api-neraka-ini-jawabannya\/#primaryimage\",\"url\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/12\/panasnya-api-neraka-scaled.jpg\",\"contentUrl\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/12\/panasnya-api-neraka-scaled.jpg\",\"width\":1024,\"height\":603,\"caption\":\"panasnya api neraka\"},{\"@type\":\"BreadcrumbList\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/mau-tahu-panasnya-api-neraka-ini-jawabannya\/#breadcrumb\",\"itemListElement\":[{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":1,\"name\":\"Home\",\"item\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\"},{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":2,\"name\":\"Mau Tahu Panasnya Api Neraka? Ini Jawabannya\"}]},{\"@type\":\"WebSite\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#website\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\",\"name\":\"Pecihitam.org\",\"description\":\"Suara Islam Ahlussunnah wal Jamaah\",\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\"},\"potentialAction\":[{\"@type\":\"SearchAction\",\"target\":{\"@type\":\"EntryPoint\",\"urlTemplate\":\"https:\/\/pecihitam.org\/?s={search_term_string}\"},\"query-input\":\"required name=search_term_string\"}],\"inLanguage\":\"en-US\"},{\"@type\":\"Organization\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\",\"name\":\"Pecihitam.org\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\",\"logo\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png\",\"contentUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png\",\"width\":2401,\"height\":2401,\"caption\":\"Pecihitam.org\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/\"},\"sameAs\":[\"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/\",\"https:\/\/www.instagram.com\/pecihitam_org\/\",\"https:\/\/id.pinterest.com\/pecihitam_org\/\",\"https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCVZO49u3U4iibd-X7MmqBcQ\"]},{\"@type\":\"Person\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/26f584cb333202a9193dd34cb3c1cc9b\",\"name\":\"Arif Rahman Hakim\",\"image\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/880beb33481817e1ff908f6602d7ec85?s=96&r=g\",\"contentUrl\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/880beb33481817e1ff908f6602d7ec85?s=96&r=g\",\"caption\":\"Arif Rahman Hakim\"},\"description\":\"Pengurus PWCINU dan LAZIZNU Okinawa - Jepang Tahun 2017\",\"url\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/author\/ariefhakim\/\"}]}<\/script>\n<!-- \/ Yoast SEO plugin. -->","yoast_head_json":{"title":"Mau Tahu Panasnya Api Neraka? Ini Jawabannya - Pecihitam.org","description":"Karena begitu panasnya api neraka, andai dimasukkan ke dalam seluruh lautan sebanyak dua kali maka tetap tidak akan bisa mematikan nyala api itu sama sekali","robots":{"index":"index","follow":"follow","max-snippet":"max-snippet:-1","max-image-preview":"max-image-preview:large","max-video-preview":"max-video-preview:-1"},"canonical":"https:\/\/pecihitam.org\/mau-tahu-panasnya-api-neraka-ini-jawabannya\/","og_locale":"en_US","og_type":"article","og_title":"Mau Tahu Panasnya Api Neraka? Ini Jawabannya - Pecihitam.org","og_description":"Karena begitu panasnya api neraka, andai dimasukkan ke dalam seluruh lautan sebanyak dua kali maka tetap tidak akan bisa mematikan nyala api itu sama sekali","og_url":"https:\/\/pecihitam.org\/mau-tahu-panasnya-api-neraka-ini-jawabannya\/","og_site_name":"Pecihitam.org","article_publisher":"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/","article_published_time":"2019-12-09T22:02:00+00:00","article_modified_time":"2019-12-09T15:04:03+00:00","og_image":[{"width":1024,"height":603,"url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/12\/panasnya-api-neraka-scaled.jpg","type":"image\/jpeg"}],"author":"Arif Rahman Hakim","twitter_card":"summary_large_image","twitter_misc":{"Written by":"Arif Rahman Hakim","Est. reading time":"2 minutes"},"schema":{"@context":"https:\/\/schema.org","@graph":[{"@type":"Article","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/mau-tahu-panasnya-api-neraka-ini-jawabannya\/#article","isPartOf":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/mau-tahu-panasnya-api-neraka-ini-jawabannya\/"},"author":{"name":"Arif Rahman Hakim","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/26f584cb333202a9193dd34cb3c1cc9b"},"headline":"Mau Tahu Panasnya Api Neraka? Ini Jawabannya","datePublished":"2019-12-09T22:02:00+00:00","dateModified":"2019-12-09T15:04:03+00:00","mainEntityOfPage":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/mau-tahu-panasnya-api-neraka-ini-jawabannya\/"},"wordCount":434,"publisher":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/mau-tahu-panasnya-api-neraka-ini-jawabannya\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/12\/panasnya-api-neraka-scaled.jpg","keywords":["api neraka","neraka","panasnya api neraka"],"articleSection":["Khazanah"],"inLanguage":"en-US"},{"@type":"WebPage","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/mau-tahu-panasnya-api-neraka-ini-jawabannya\/","url":"https:\/\/pecihitam.org\/mau-tahu-panasnya-api-neraka-ini-jawabannya\/","name":"Mau Tahu Panasnya Api Neraka? Ini Jawabannya - Pecihitam.org","isPartOf":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#website"},"primaryImageOfPage":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/mau-tahu-panasnya-api-neraka-ini-jawabannya\/#primaryimage"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/mau-tahu-panasnya-api-neraka-ini-jawabannya\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/12\/panasnya-api-neraka-scaled.jpg","datePublished":"2019-12-09T22:02:00+00:00","dateModified":"2019-12-09T15:04:03+00:00","description":"Karena begitu panasnya api neraka, andai dimasukkan ke dalam seluruh lautan sebanyak dua kali maka tetap tidak akan bisa mematikan nyala api itu sama sekali","breadcrumb":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/mau-tahu-panasnya-api-neraka-ini-jawabannya\/#breadcrumb"},"inLanguage":"en-US","potentialAction":[{"@type":"ReadAction","target":["https:\/\/pecihitam.org\/mau-tahu-panasnya-api-neraka-ini-jawabannya\/"]}]},{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/mau-tahu-panasnya-api-neraka-ini-jawabannya\/#primaryimage","url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/12\/panasnya-api-neraka-scaled.jpg","contentUrl":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/12\/panasnya-api-neraka-scaled.jpg","width":1024,"height":603,"caption":"panasnya api neraka"},{"@type":"BreadcrumbList","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/mau-tahu-panasnya-api-neraka-ini-jawabannya\/#breadcrumb","itemListElement":[{"@type":"ListItem","position":1,"name":"Home","item":"https:\/\/pecihitam.org\/"},{"@type":"ListItem","position":2,"name":"Mau Tahu Panasnya Api Neraka? Ini Jawabannya"}]},{"@type":"WebSite","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#website","url":"https:\/\/pecihitam.org\/","name":"Pecihitam.org","description":"Suara Islam Ahlussunnah wal Jamaah","publisher":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization"},"potentialAction":[{"@type":"SearchAction","target":{"@type":"EntryPoint","urlTemplate":"https:\/\/pecihitam.org\/?s={search_term_string}"},"query-input":"required name=search_term_string"}],"inLanguage":"en-US"},{"@type":"Organization","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization","name":"Pecihitam.org","url":"https:\/\/pecihitam.org\/","logo":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/","url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png","contentUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png","width":2401,"height":2401,"caption":"Pecihitam.org"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/"},"sameAs":["https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/","https:\/\/www.instagram.com\/pecihitam_org\/","https:\/\/id.pinterest.com\/pecihitam_org\/","https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCVZO49u3U4iibd-X7MmqBcQ"]},{"@type":"Person","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/26f584cb333202a9193dd34cb3c1cc9b","name":"Arif Rahman Hakim","image":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/image\/","url":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/880beb33481817e1ff908f6602d7ec85?s=96&r=g","contentUrl":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/880beb33481817e1ff908f6602d7ec85?s=96&r=g","caption":"Arif Rahman Hakim"},"description":"Pengurus PWCINU dan LAZIZNU Okinawa - Jepang Tahun 2017","url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/author\/ariefhakim\/"}]}},"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/24575"}],"collection":[{"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/users\/14"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=24575"}],"version-history":[{"count":0,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/24575\/revisions"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/media\/24579"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=24575"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=24575"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=24575"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}