Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
{"id":24675,"date":"2019-12-10T11:25:48","date_gmt":"2019-12-10T04:25:48","guid":{"rendered":"https:\/\/pecihitam.org\/?p=24675"},"modified":"2019-12-10T11:26:07","modified_gmt":"2019-12-10T04:26:07","slug":"model-komunikasi-pernikahan-jarak-jauh","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/www.pecihitam.org\/model-komunikasi-pernikahan-jarak-jauh\/","title":{"rendered":"Model Komunikasi Pernikahan Jarak Jauh"},"content":{"rendered":"\n

Pecihitam.Org – <\/strong>Pasangan suami istri yang telah resmi menikah idealnya memilih untuk hidup bersama dalam satu atap dan menghabiskan waktu secara bersama. Namun, seiring perkembangan dan kebutuhan ekonomi yang semakin meningkat model pernikahan jarak jauh pun semakin marak.<\/p>\n\n\n\n

Karena tuntutan dari pekerjaan yang mereka geluti, pernikahan yang dijalani oleh pasangan suami istri di sini adalah pernikahan jarak jauh. Walau mereka jarang bertemu, mereka tetap saling berkomunikasi satu sama lain.\u00a0 Lantas bagaimana model komunikasi pernikahan jarak jauh tersebut?<\/p>\n\n\n\n

Komunikasi diantara pasangan mempunyai peranan penting agar tidak memiliki dampak negatif sehingga mengganggu keharmonisan pasangan. Komunikasi sering dilakukan untuk menjaga kesinambungan dalam berhubungan dengan pasangan. <\/p>\n\n\n\n

Hal ini juga dilakukan oleh orang yang melakukan hubungan jarak jauh dengan pasangannya. yang senantiasa menjaga komunikasi melalui berbagai cara. Perasaan cemas juga ada di saat salah satu pasangan ketika tidak memberikan kabar dalam waktu tertentu. <\/p>\n\n\n\n

Ada banyak penyebab tidak mengabari pasangan, diantaranya jam bekerja yang padat, gangguan teknologi seperti ketersediaan sinyal dan fasilitas lainnya. Jam bekerja yang sibuk terkadang membuat pasangan tidak sempat memberi kabar ke pasangannya. <\/p>\n\n\n\n

Penyebab tersebut akan menjadi beban buat pasangan dalam hal ini istri. Bagi istri pasangan jarak jauh yang tidak mempunyai aktivitas (tidak bekerja) merasa satu bulan menanti kedatangan suami yang bekerja di luar daerah sangat lama sekali.<\/p>\n\n\n\n

Namun kendala-kendala di atas dapat diminimalisir dengan berbagai solusi, salah satunya melalui teknologi. Komunikasi jarak jauh dilakukan pasangan suami istri yang berjauhan dengan menggunakan media komunikasi. <\/p>\n\n\n\n

Penggunaan media komunikasi yang dilakukan oleh pasangan suami istri jarak jauh bertujuan untuk mempertahankan dan menjaga hubungan agar tetap harmonis. Salah satunya dengan menggunakan telepon dan internet, yang memudahkan dalam berkomunikasi. Intensitas dan media komunikasi yang digunakan pada pasangan suami istri jarak jauh berbedabeda. <\/p>\n\n\n\n

Penggunaan media dapat mewakili perasaan masing-masing pasangan melalui kecanggihannya, seperti penggunaan emoticon <\/em>sebagai pengungkapan perasaan. Sedangkan komunikasi tatap muka dapat dilakukan melalui video call\/ skype<\/a>.<\/em><\/p>\n\n\n\n

Selain komunikasi, hal lain yang menjadi dasar dalam membina pernikahan jarak jauh diperlukan pemahaman yang besar mengenai konsep pernikahan tersebut oleh masingmasing pihak. Pemahaman ini diperlukan untuk menjawab tantangan-tantangan dalam menjalani pernikahan jarak jauh. <\/p>\n\n\n\n

Pemahaman yang seragam antarpasangan memunculkan manfaat pernikahan jarak jauh, di antaranya adalah:<\/p>\n\n\n\n