Pecihitam.org<\/strong> \u2013 Ketua Umum Pengurus Besar Nadhlatul Ulama (PBNU) KH Said Aqil Siradj meminta pemerintah yakni Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertindak tegas melarang keberadaan ormas yang anti pancasila.<\/p>\n\n\n\n

Hal itu, kata Kiai Said, lantaran ada\nideologi ideologi transnasional yang berpotenis\nmengikis nilai-nilai Pancasila.<\/p>\n\n\n\n

“Pemerintah\nharus tegas dalam hal ini, ormas apapun namanya. Ormas agama, ormas apa kek,\napalah kalau memang tidak memperkuat, apalagi sampai anti Pancasila, tidak\nmenyebut Pancasila sebagai dasar harus dilarang,” kata Kiai\nSaid, dikutip dari Tribunnews, Selasa, 10 Desember 2019.<\/p>\n\n\n\n

Anggota Dewan\nPengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) ini\nmengatakan, ormas harus bermanfaat\nkhususnya menjaga keutuhan bangsa.<\/p>\n\n\n\n

Kendati demikian, ia tidak mempermasalahkan banyaknya ormas yang ada namun tetap\nmengakui Pancasila sebagai dasar negara dan tertuang dalam Anggaran Dasar\/\nAnggaran Rumah Tangga (AD\/ ART).<\/p>\n\n\n\n

“Tidak\nboleh lagi dipermasalahkan dasar negara ini, yang harus dipahami,\nditerjemahkan, dijabarkan dengan baik, diperdebatkan tidak boleh. Siapapun yang\nmempermasalahkan Pancasila harus ditangkap,” tegasnya.<\/p>\n\n\n\n

Selain itu, Kiai Said juga menyoroti berkembangnya paham anti Pancasila di universitas\ndi Indonesia yang menjangkit kalangan\nmahasiswa.<\/p>\n\n\n\n

Kiai Said mengungkapkan bahwa hal itu berawal dari paham Wahabi yang sangat tektual bisa menjadi paham\nintoleran dan berujung pada radikal.<\/p>\n\n\n\n

“Minimal\npaling tidak Wahabi, berpikir yang sangat eksklusif, puritan, purity. Yang\nsangat tekstual. Itu minimal, meningkat jadi intoleran. Nanti jadi ekstrem,\nradikal,” ujarnya.<\/p>\n\n\n\n

Olehnya itu, ia meminta agar para\nRektor di masing-masing kampus untuk memantau perkembangan mahasiswa dilihat dari cara berpikir mereka di kelas.<\/p>\n\n\n\n

“(Itu)\nkerjaan rektorlah, memang mereka diskusi radikalnya bukan di dalam kampus itu\nkegiatan ekstra di luar. Tapi bisa dilihat di dalam kampus,” ujarnya.<\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"

Pecihitam.org \u2013 Ketua Umum Pengurus Besar Nadhlatul Ulama (PBNU) KH Said Aqil Siradj meminta pemerintah yakni Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertindak tegas melarang keberadaan ormas yang anti pancasila. Hal itu, kata Kiai Said, lantaran ada ideologi ideologi transnasional yang berpotenis mengikis nilai-nilai Pancasila. “Pemerintah harus tegas dalam hal ini, ormas apapun namanya. Ormas agama, ormas […]<\/p>\n","protected":false},"author":15,"featured_media":24775,"comment_status":"closed","ping_status":"closed","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"footnotes":""},"categories":[2,3],"tags":[402,3486],"yoast_head":"\n