Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
{"id":25986,"date":"2019-12-16T21:00:47","date_gmt":"2019-12-16T14:00:47","guid":{"rendered":"https:\/\/pecihitam.org\/?p=25986"},"modified":"2019-12-17T05:11:25","modified_gmt":"2019-12-16T22:11:25","slug":"pembahasan-mengenai-al-hiwar-dalam-al-quran","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/www.pecihitam.org\/pembahasan-mengenai-al-hiwar-dalam-al-quran\/","title":{"rendered":"Pembahasan Mengenai Al Hiwar dalam Al Quran"},"content":{"rendered":"

PeciHitam.org – <\/strong>Perbedaan merupakan salah satu ketetapan Allah yang menjadikan kehidupan di dunia ini semakin beragam. Perbedaan pendapat, keyakinan, dan perilaku manusia merupakan sebuah keniscayaan, sebagaimana ditegaskan dalam firman Allah dalam surat Hud (11): ayat 118:<\/p>\n

\u0648\u064e\u0644\u064e\u0648\u0652 \u0634\u064e\u0627\u0621\u064e \u0631\u064e\u0628\u0651\u064f\u0643\u064e \u0644\u064e\u062c\u064e\u0639\u064e\u0644\u064e \u0627\u0644\u0646\u0651\u064e\u0627\u0633\u064e \u0623\u064f\u0645\u0651\u064e\u0629\u064b \u0648\u064e\u0627\u062d\u0650\u062f\u064e\u0629\u064b \u06d6 \u0648\u064e\u0644\u064e\u0627 \u064a\u064e\u0632\u064e\u0627\u0644\u064f\u0648\u0646\u064e \u0645\u064f\u062e\u0652\u062a\u064e\u0644\u0650\u0641\u0650\u064a\u0646\u064e<\/strong><\/p>\n

“Jikalau Tuhanmu menghendaki, tentu dia menjadikan manusia umat yang satu, tetapi mereka senantiasa berselisih pendapat.”<\/p>\n

Pada ayat ini, makna berselisih pendapat diungkapkan dengan lafadz wala yazaluna mukhtalifina,<\/em> dengan menggunakan fi\u2019il mudhari\u2019<\/em> yang mengindikasikan bahwa setiap perselisihan akan terus berlangsung pada masa kini dan masa mendatang.<\/p>\n

Penyebutan kata mukhtalifina<\/em> pada ayat tersebut, nampaknya, menjadi titik penting dalam problematika perbedaan pendapat yang bersifat insidental. Fakhr al-Din al-Razi, misalnya, memahami ayat tersebut bersifat umum, meliputi perbedaan agama, perilaku, perbuatan, warna kulit, bahasa, rezeki, dan lainnya.<\/p>\n

Pendapat tidak jauh berbeda diungkapkan Wahbah al-Zuhaili, ia menyatakan bahwa ayat tersebut memiliki arti perbedaan argumentasi, agama, keyakinan, ideologi, petunjuk, rezeki<\/a>, dan lain-lain.<\/p>\n

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, diskusi diartikan sebagai perundingan untuk bertukar pikiran mengenai suatu masalah. Sebagai padanan dari istilah diskusi, di dalam al-Quran disebutkan istilah al-hiwar, al-mira\u2019, al-muhajjah, al-jadal, syura, dan al-munazarah<\/em> yang definisinya lebih mendekati perdebatan.<\/p>\n

Dalam kitab Mu\u2019jam Maqayis al-Lughah<\/em>, kata al-hiwar<\/em> berasal dari akar kata yang terdiri dari huruf ha-wa-ra<\/em> yang memiliki tiga makna dasar, yaitu kembali, warna, dan berputar. Sedangkan Ibn Manzur dalam kitab Lisan al-\u2018Arab, menyebutkan kata al-hawur<\/em> yang berarti kembali dari sesuatu dan kembali terhadap sesuatu.<\/p>\n

Makna kembali ini juga digunakan dalam surat al-Insyiqaq (84): 14; innahu dzanna an lan yahur <\/em>(sesungguhnya dia yakin bahwa dia sekali-kali tidak akan kembali kepada Tuhannya). Demikian juga digunakan dalam doa Rasulullah yang berbunyi; na\u2018udhu bi Allah min al-hawr ba\u2018da al-kawr<\/em> (kami berlindung kepada Allah dari keadaan kembali berkurang setelah sebelumnya bertambah).<\/p>\n

Kemudian kata al-hawar<\/em> digunakan untuk arti bagian mata yang sangat putih dengan paduan bola mata yang hitam. Setiap wanita yang berkulit putih disebut al-hawariyyat<\/em>. Sedangkan menurut Al-Asfahani, dalam kitab al-Mufradat fi Gharib al-Quran<\/em>, kata al-hawariyyun<\/em> diarahkan kepada para pengikut Nabi Isa karena menurut suatu pendapat mereka selalu menggunakan pakaian berwarna putih. Sedangkan Ibn Faris dalam kitab Mu\u2019jam Maqayis<\/em> menambahkan bahwa batang kayu yang tidak mungkin bisa berputar disebut al-mihwar<\/em>.<\/p>\n

Jika kita telusuri dalam kitab al-Mu\u2019jam al-Mufahras li al-Fadzi al-Quran al-Karim<\/em>, kata yang terbentuk dari akar kata ha-wa-ra<\/em> ini dalam Al-Quran disebut tidak kurang dari 13 kali. Dari 13 tempat, yang bermakna diskusi ditemukan dua kali dalam bentuk kata yuhawiruhu<\/em>, yaitu dalam Q.S. al-Kahfi (18): 34 dan 37, dan dalam bentuk tahawurakuma<\/em> terdapat dalam Q.S. al-Mujadalah (58): 1. Sebagai contoh al-hiwar<\/em> yang bermakna diskusi bisa dijumpai dalam Q.S. al-Kahfi (18): 34 berikut ini;<\/p>\n

\u0648\u064e\u0643\u064e\u0627\u0646\u064e \u0644\u064e\u0647\u064f \u062b\u064e\u0645\u064e\u0631\u064c \u0641\u064e\u0642\u064e\u0627\u0644\u064e \u0644\u0650\u0635\u064e\u0627\u062d\u0650\u0628\u0650\u0647\u0650 \u0648\u064e\u0647\u064f\u0648\u064e \u064a\u064f\u062d\u064e\u0627\u0648\u0650\u0631\u064f\u0647\u064f \u0623\u064e\u0646\u064e\u0627 \u0623\u064e\u0643\u0652\u062b\u064e\u0631\u064f \u0645\u0650\u0646\u0652\u0643\u064e \u0645\u064e\u0627\u0644\u064b\u0627 \u0648\u064e\u0623\u064e\u0639\u064e\u0632\u0651\u064f \u0646\u064e\u0641\u064e\u0631\u064b\u0627<\/strong><\/p>\n

Dan dia mempunyai kekayaan besar, maka ia berkata kepada kawannya (yang mukmin) ketika berdiskusi dengan dia: \u201cHartaku lebih banyak dari pada hartamu dan pengikut-pengikutku lebih kuat\u201d.<\/p>\n

Terkait dengan ayat ini, al-Mawardi dalam kitab al-Nakt wa al-\u2018Uyun Tafsir al-Mawardi<\/em> memahami kata yahawiruh<\/em> dengan arti perdebatan dan adu argumentasi. Ia menambahkan, bahwa kata yahawiruh<\/em> pada ayat tersebut memiliki dua sudut pandang; keimanan dan kekafiran, serta kehidupan dunia dan akhirat.<\/p>\n

Sementara al-Baghawi dalam kitab Ma\u2019alim al-Tanzil – Tafsir al-Baghawi <\/em>mengartikan kata tersebut sebagai bentuk adanya saling tanya jawab. Berbeda dengan al-Baghawi, Zamakhshari dalam kitab Tafsir al-Kasysyaf<\/em> dan al-Baidhawi dalam kitab Anwar al-Tanzil wa Asrar al-Ta\u2019wil bi Tafsir al-Baidhawi<\/em>, menafsirkannya dengan arti mengulas suatu pembicaraan seseorang yang telah didiskusikan sebelumnya.<\/p>\n

Dari penjelasan di atas, dapat dipahami bahwa diskusi yang diungkapkan dengan kata al-hiwar<\/em> mengindikasikan sebuah pembicaraan dan proses tanya jawab secara bergantian dengan argumentasi masing-masing.<\/p>\n

Kemudian bisa jadi salah seorang peserta diskusi menarik argumentasinya yang ternyata keliru untuk kembali pada kebenaran yang terpampang secara gamblang di hadapannya.<\/p>\n

Dengan demikian, di samping orang yang aktif dalam diskusi harus argumentatif, ia seyogianya juga harus bersikap kooperatif dan siap kembali pada kebenaran bila ternyata argumentasinya terbukti keliru.<\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"

PeciHitam.org – Perbedaan merupakan salah satu ketetapan Allah yang menjadikan kehidupan di dunia ini semakin beragam. Perbedaan pendapat, keyakinan, dan perilaku manusia merupakan sebuah keniscayaan, sebagaimana ditegaskan dalam firman Allah dalam surat Hud (11): ayat 118: \u0648\u064e\u0644\u064e\u0648\u0652 \u0634\u064e\u0627\u0621\u064e \u0631\u064e\u0628\u0651\u064f\u0643\u064e \u0644\u064e\u062c\u064e\u0639\u064e\u0644\u064e \u0627\u0644\u0646\u0651\u064e\u0627\u0633\u064e \u0623\u064f\u0645\u0651\u064e\u0629\u064b \u0648\u064e\u0627\u062d\u0650\u062f\u064e\u0629\u064b \u06d6 \u0648\u064e\u0644\u064e\u0627 \u064a\u064e\u0632\u064e\u0627\u0644\u064f\u0648\u0646\u064e \u0645\u064f\u062e\u0652\u062a\u064e\u0644\u0650\u0641\u0650\u064a\u0646\u064e “Jikalau Tuhanmu menghendaki, tentu dia menjadikan manusia umat […]<\/p>\n","protected":false},"author":16,"featured_media":25987,"comment_status":"closed","ping_status":"closed","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"footnotes":""},"categories":[6],"tags":[7913,7912],"yoast_head":"\nPembahasan Mengenai Al Hiwar dalam Al Quran - Pecihitam.org<\/title>\n<meta name=\"description\" content=\"Sebagai padanan dari istilah diskusi, di dalam al-Quran disebutkan istilah al-hiwar, al-mira\u2019, al-muhajjah, yang definisinya lebih mendekati perdebatan.\" \/>\n<meta name=\"robots\" content=\"index, follow, max-snippet:-1, max-image-preview:large, max-video-preview:-1\" \/>\n<link rel=\"canonical\" href=\"https:\/\/www.pecihitam.org\/pembahasan-mengenai-al-hiwar-dalam-al-quran\/\" \/>\n<meta property=\"og:locale\" content=\"en_US\" \/>\n<meta property=\"og:type\" content=\"article\" \/>\n<meta property=\"og:title\" content=\"Pembahasan Mengenai Al Hiwar dalam Al Quran - Pecihitam.org\" \/>\n<meta property=\"og:description\" content=\"Sebagai padanan dari istilah diskusi, di dalam al-Quran disebutkan istilah al-hiwar, al-mira\u2019, al-muhajjah, yang definisinya lebih mendekati perdebatan.\" \/>\n<meta property=\"og:url\" content=\"https:\/\/www.pecihitam.org\/pembahasan-mengenai-al-hiwar-dalam-al-quran\/\" \/>\n<meta property=\"og:site_name\" content=\"Pecihitam.org\" \/>\n<meta property=\"article:publisher\" content=\"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/\" \/>\n<meta property=\"article:published_time\" content=\"2019-12-16T14:00:47+00:00\" \/>\n<meta property=\"article:modified_time\" content=\"2019-12-16T22:11:25+00:00\" \/>\n<meta property=\"og:image\" content=\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/12\/Pembahasan-Mengenai-Al-Hiwar-dalam-Al-Quran-scaled.jpg\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:width\" content=\"1024\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:height\" content=\"576\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:type\" content=\"image\/jpeg\" \/>\n<meta name=\"author\" content=\"Mohammad Mufid Muwaffaq\" \/>\n<meta name=\"twitter:card\" content=\"summary_large_image\" \/>\n<meta name=\"twitter:label1\" content=\"Written by\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data1\" content=\"Mohammad Mufid Muwaffaq\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:label2\" content=\"Est. reading time\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data2\" content=\"3 minutes\" \/>\n<script type=\"application\/ld+json\" class=\"yoast-schema-graph\">{\"@context\":\"https:\/\/schema.org\",\"@graph\":[{\"@type\":\"Article\",\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/pembahasan-mengenai-al-hiwar-dalam-al-quran\/#article\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/pembahasan-mengenai-al-hiwar-dalam-al-quran\/\"},\"author\":{\"name\":\"Mohammad Mufid Muwaffaq\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/536deb93a05942d254bd50bcbc0abf29\"},\"headline\":\"Pembahasan Mengenai Al Hiwar dalam Al Quran\",\"datePublished\":\"2019-12-16T14:00:47+00:00\",\"dateModified\":\"2019-12-16T22:11:25+00:00\",\"mainEntityOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/pembahasan-mengenai-al-hiwar-dalam-al-quran\/\"},\"wordCount\":615,\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/pembahasan-mengenai-al-hiwar-dalam-al-quran\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/12\/Pembahasan-Mengenai-Al-Hiwar-dalam-Al-Quran-scaled.jpg\",\"keywords\":[\"al-Hiwar\",\"Diskusi\"],\"articleSection\":[\"Khazanah\"],\"inLanguage\":\"en-US\"},{\"@type\":\"WebPage\",\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/pembahasan-mengenai-al-hiwar-dalam-al-quran\/\",\"url\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/pembahasan-mengenai-al-hiwar-dalam-al-quran\/\",\"name\":\"Pembahasan Mengenai Al Hiwar dalam Al Quran - Pecihitam.org\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#website\"},\"primaryImageOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/pembahasan-mengenai-al-hiwar-dalam-al-quran\/#primaryimage\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/pembahasan-mengenai-al-hiwar-dalam-al-quran\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/12\/Pembahasan-Mengenai-Al-Hiwar-dalam-Al-Quran-scaled.jpg\",\"datePublished\":\"2019-12-16T14:00:47+00:00\",\"dateModified\":\"2019-12-16T22:11:25+00:00\",\"description\":\"Sebagai padanan dari istilah diskusi, di dalam al-Quran disebutkan istilah al-hiwar, al-mira\u2019, al-muhajjah, yang definisinya lebih mendekati perdebatan.\",\"breadcrumb\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/pembahasan-mengenai-al-hiwar-dalam-al-quran\/#breadcrumb\"},\"inLanguage\":\"en-US\",\"potentialAction\":[{\"@type\":\"ReadAction\",\"target\":[\"https:\/\/www.pecihitam.org\/pembahasan-mengenai-al-hiwar-dalam-al-quran\/\"]}]},{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/pembahasan-mengenai-al-hiwar-dalam-al-quran\/#primaryimage\",\"url\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/12\/Pembahasan-Mengenai-Al-Hiwar-dalam-Al-Quran-scaled.jpg\",\"contentUrl\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/12\/Pembahasan-Mengenai-Al-Hiwar-dalam-Al-Quran-scaled.jpg\",\"width\":1024,\"height\":576,\"caption\":\"Pembahasan Mengenai Al Hiwar dalam Al Quran\"},{\"@type\":\"BreadcrumbList\",\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/pembahasan-mengenai-al-hiwar-dalam-al-quran\/#breadcrumb\",\"itemListElement\":[{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":1,\"name\":\"Home\",\"item\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\"},{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":2,\"name\":\"Pembahasan Mengenai Al Hiwar dalam Al Quran\"}]},{\"@type\":\"WebSite\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#website\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\",\"name\":\"Pecihitam.org\",\"description\":\"Suara Islam Ahlussunnah wal Jamaah\",\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\"},\"potentialAction\":[{\"@type\":\"SearchAction\",\"target\":{\"@type\":\"EntryPoint\",\"urlTemplate\":\"https:\/\/pecihitam.org\/?s={search_term_string}\"},\"query-input\":\"required name=search_term_string\"}],\"inLanguage\":\"en-US\"},{\"@type\":\"Organization\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\",\"name\":\"Pecihitam.org\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\",\"logo\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png\",\"contentUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png\",\"width\":2401,\"height\":2401,\"caption\":\"Pecihitam.org\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/\"},\"sameAs\":[\"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/\",\"https:\/\/www.instagram.com\/pecihitam_org\/\",\"https:\/\/id.pinterest.com\/pecihitam_org\/\",\"https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCVZO49u3U4iibd-X7MmqBcQ\"]},{\"@type\":\"Person\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/536deb93a05942d254bd50bcbc0abf29\",\"name\":\"Mohammad Mufid Muwaffaq\",\"image\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/c5405beb73ddd85be7f8eb16d05de2de?s=96&r=g\",\"contentUrl\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/c5405beb73ddd85be7f8eb16d05de2de?s=96&r=g\",\"caption\":\"Mohammad Mufid Muwaffaq\"},\"description\":\"Santri Pondok Pesantren Qomaruddin, Sarjana Theologi Islam di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Jjurusan Ilmu al-Quran dan Tafsir, Mahasiswa Magister di jurusan Studi Quran Hadis Fakultas Ushuluddin UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta\",\"url\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/author\/mufid\/\"}]}<\/script>\n<!-- \/ Yoast SEO plugin. -->","yoast_head_json":{"title":"Pembahasan Mengenai Al Hiwar dalam Al Quran - Pecihitam.org","description":"Sebagai padanan dari istilah diskusi, di dalam al-Quran disebutkan istilah al-hiwar, al-mira\u2019, al-muhajjah, yang definisinya lebih mendekati perdebatan.","robots":{"index":"index","follow":"follow","max-snippet":"max-snippet:-1","max-image-preview":"max-image-preview:large","max-video-preview":"max-video-preview:-1"},"canonical":"https:\/\/www.pecihitam.org\/pembahasan-mengenai-al-hiwar-dalam-al-quran\/","og_locale":"en_US","og_type":"article","og_title":"Pembahasan Mengenai Al Hiwar dalam Al Quran - Pecihitam.org","og_description":"Sebagai padanan dari istilah diskusi, di dalam al-Quran disebutkan istilah al-hiwar, al-mira\u2019, al-muhajjah, yang definisinya lebih mendekati perdebatan.","og_url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/pembahasan-mengenai-al-hiwar-dalam-al-quran\/","og_site_name":"Pecihitam.org","article_publisher":"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/","article_published_time":"2019-12-16T14:00:47+00:00","article_modified_time":"2019-12-16T22:11:25+00:00","og_image":[{"width":1024,"height":576,"url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/12\/Pembahasan-Mengenai-Al-Hiwar-dalam-Al-Quran-scaled.jpg","type":"image\/jpeg"}],"author":"Mohammad Mufid Muwaffaq","twitter_card":"summary_large_image","twitter_misc":{"Written by":"Mohammad Mufid Muwaffaq","Est. reading time":"3 minutes"},"schema":{"@context":"https:\/\/schema.org","@graph":[{"@type":"Article","@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/pembahasan-mengenai-al-hiwar-dalam-al-quran\/#article","isPartOf":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/pembahasan-mengenai-al-hiwar-dalam-al-quran\/"},"author":{"name":"Mohammad Mufid Muwaffaq","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/536deb93a05942d254bd50bcbc0abf29"},"headline":"Pembahasan Mengenai Al Hiwar dalam Al Quran","datePublished":"2019-12-16T14:00:47+00:00","dateModified":"2019-12-16T22:11:25+00:00","mainEntityOfPage":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/pembahasan-mengenai-al-hiwar-dalam-al-quran\/"},"wordCount":615,"publisher":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization"},"image":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/pembahasan-mengenai-al-hiwar-dalam-al-quran\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/12\/Pembahasan-Mengenai-Al-Hiwar-dalam-Al-Quran-scaled.jpg","keywords":["al-Hiwar","Diskusi"],"articleSection":["Khazanah"],"inLanguage":"en-US"},{"@type":"WebPage","@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/pembahasan-mengenai-al-hiwar-dalam-al-quran\/","url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/pembahasan-mengenai-al-hiwar-dalam-al-quran\/","name":"Pembahasan Mengenai Al Hiwar dalam Al Quran - Pecihitam.org","isPartOf":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#website"},"primaryImageOfPage":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/pembahasan-mengenai-al-hiwar-dalam-al-quran\/#primaryimage"},"image":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/pembahasan-mengenai-al-hiwar-dalam-al-quran\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/12\/Pembahasan-Mengenai-Al-Hiwar-dalam-Al-Quran-scaled.jpg","datePublished":"2019-12-16T14:00:47+00:00","dateModified":"2019-12-16T22:11:25+00:00","description":"Sebagai padanan dari istilah diskusi, di dalam al-Quran disebutkan istilah al-hiwar, al-mira\u2019, al-muhajjah, yang definisinya lebih mendekati perdebatan.","breadcrumb":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/pembahasan-mengenai-al-hiwar-dalam-al-quran\/#breadcrumb"},"inLanguage":"en-US","potentialAction":[{"@type":"ReadAction","target":["https:\/\/www.pecihitam.org\/pembahasan-mengenai-al-hiwar-dalam-al-quran\/"]}]},{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/pembahasan-mengenai-al-hiwar-dalam-al-quran\/#primaryimage","url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/12\/Pembahasan-Mengenai-Al-Hiwar-dalam-Al-Quran-scaled.jpg","contentUrl":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2019\/12\/Pembahasan-Mengenai-Al-Hiwar-dalam-Al-Quran-scaled.jpg","width":1024,"height":576,"caption":"Pembahasan Mengenai Al Hiwar dalam Al Quran"},{"@type":"BreadcrumbList","@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/pembahasan-mengenai-al-hiwar-dalam-al-quran\/#breadcrumb","itemListElement":[{"@type":"ListItem","position":1,"name":"Home","item":"https:\/\/pecihitam.org\/"},{"@type":"ListItem","position":2,"name":"Pembahasan Mengenai Al Hiwar dalam Al Quran"}]},{"@type":"WebSite","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#website","url":"https:\/\/pecihitam.org\/","name":"Pecihitam.org","description":"Suara Islam Ahlussunnah wal Jamaah","publisher":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization"},"potentialAction":[{"@type":"SearchAction","target":{"@type":"EntryPoint","urlTemplate":"https:\/\/pecihitam.org\/?s={search_term_string}"},"query-input":"required name=search_term_string"}],"inLanguage":"en-US"},{"@type":"Organization","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization","name":"Pecihitam.org","url":"https:\/\/pecihitam.org\/","logo":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/","url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png","contentUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png","width":2401,"height":2401,"caption":"Pecihitam.org"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/"},"sameAs":["https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/","https:\/\/www.instagram.com\/pecihitam_org\/","https:\/\/id.pinterest.com\/pecihitam_org\/","https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCVZO49u3U4iibd-X7MmqBcQ"]},{"@type":"Person","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/536deb93a05942d254bd50bcbc0abf29","name":"Mohammad Mufid Muwaffaq","image":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/image\/","url":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/c5405beb73ddd85be7f8eb16d05de2de?s=96&r=g","contentUrl":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/c5405beb73ddd85be7f8eb16d05de2de?s=96&r=g","caption":"Mohammad Mufid Muwaffaq"},"description":"Santri Pondok Pesantren Qomaruddin, Sarjana Theologi Islam di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Jjurusan Ilmu al-Quran dan Tafsir, Mahasiswa Magister di jurusan Studi Quran Hadis Fakultas Ushuluddin UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta","url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/author\/mufid\/"}]}},"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/25986"}],"collection":[{"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/users\/16"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=25986"}],"version-history":[{"count":0,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/25986\/revisions"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/media\/25987"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=25986"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=25986"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=25986"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}