Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
{"id":31655,"date":"2020-01-12T06:45:03","date_gmt":"2020-01-11T23:45:03","guid":{"rendered":"https:\/\/pecihitam.org\/?p=31655"},"modified":"2020-01-12T06:31:24","modified_gmt":"2020-01-11T23:31:24","slug":"cerita-gus-baha-tentang-ekstremis-yang-bertemu-dengan-kiai-alim","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/www.pecihitam.org\/cerita-gus-baha-tentang-ekstremis-yang-bertemu-dengan-kiai-alim\/","title":{"rendered":"Cerita Gus Baha\u2019 Tentang Ekstremis yang Bertemu dengan Kiai Alim"},"content":{"rendered":"\n

Suatu waktu Gus Baha\u2019,<\/a> kiai muda Nahdlatul Ulama\u2019 (NU) yang sedang digemari oleh seantero kalangan nahdliyin itu bercerita bahwa suatu ketika ada seorang ekstremis bertemu kiai (ulama\u2019) yang alim. Konteksnya saat itu adalah ada seseorang muslim yang sedang melakukan maksiat (ahli maksiyat).<\/p>\n\n\n\n

Menangggapi peristiwa tersebut, di mana ada seorang muslim yang\nmelakukan maksiat tersebut. Seorang ekstremis tersebut lantas bilang dengan\nnada keras \u201cSebaiknya, orang-orang yang seperti itu (ahli maksiyat) akan saya\nbom.. saya bunuh\u2026\u201d<\/p>\n\n\n\n

Lantas kiai alim yang cerdas tersebut menimpali dengan pertanyaan\ncerdas \u201cLantas orang ahlul maksiyat <\/em>yang kamu bunuh dan kamu bom\ntersebut, setelah mati mereka perginya ke mana?\u201d ujar kiai alim tersebut.<\/p>\n\n\n\n

Kemudian seorang ekstremis tersebut menjawabnya dengan tegas dan\npercaya diri lagi \u201cIa akan masuk ke neraka, karena ia melakukan maksiyat\u201d. <\/p>\n\n\n\n

Kiai yang alim ini memang benar-benar cerdas, ia menimpali dengan\npertanyaan kritis \u201cLantas, apakah perlakuan demikian itu yang diharapkan oleh\nRasulullah Saw?\u201d. Benar saja, pertanyaan kritis tersebut membikin ragu si\nekstremis atas pernyataannya tadi.<\/p>\n\n\n\n

Tentu saja, Rasulullah Saw walaupun ada salah seorang umatnya yang melakukan kemaksiyatan, tidak lantas langsung diekseksusi dan dibunuh. Rasulullah Saw selalu berharap bahwa sebesar apapun dosa umatnya, Rasul selalu mendoakan supaya para umat tersebut untuk diberikan hidayah oleh Allah Swt supaya dapat bertaubat<\/a>.<\/p>\n\n\n\n

Dari kisah tersebut, sangat nampak sekali bahwa apa yang hilang\ndari cara berislam ala kaum ekstremis tersebut, yakni akhlak dan welas asih <\/em>(kasih\nsayang) yang sebagaimana diteladankan oleh Rasulullah Saw. Kaum ekstremis mudah\nsaja memberikan vonis kepada orang yang bersalah. Mereka terburu-buru menghakimi\norang lain yang sedang tersesat keimanannya.<\/p>\n\n\n\n

Padahal, Rasulullah Saw sendiri dengan sifat kasih sayangnya\nterhadap umatnya selalu memberikan kesempatan kepada umat yang melakukan dosa\nuntuk bertaubat.<\/p>\n\n\n\n

Ada kisah terkait masalah ini. Suatu ketika sahabat sangat kesal\ndengan salah satu tokoh kaum kafir Quraisy yang sangat angkuh dan susah untuk\nmenerima dakwah Islam. Sang sahabat tersebut sudah begitu emosi ingin membunuh\nsi kafir Quraisy tersebut.<\/p>\n\n\n\n

Tetapi keinginan sahabat tersebut justru dilarang oleh Rasulullah\nSaw. Menurut Rasul, jika si kafir Quraisy tidak mau untuk masuk Islam, kita doakan\nsaja supaya anaknya ataupun cucunya dapat menerima ajaran Islam.<\/p>\n\n\n\n

Dalam kisah lain, pernah diceritakan bahwa ketika Rasulullah sedang\nkeluar rumah untuk pergi ke masjid. Rasulullah melewati rumah salah seorang\nkafir Quraisy. Di sana Rasulullah selalu dilempari oleh kotoran Onta. Bahkan\ntidak hanya sekali dua kali. Hampir setiap hari perlakuan tersebut diterima\nRasul.<\/p>\n\n\n\n

Rasul tak pernah membalas ataupun marah dengan orang tersebut.\nRasulullah hanya sabar saja. Hingga suatu waktu ketika melewati rumah tersebut\nlagi, Rasul tiba-tiba merasa heran. Di mana orang yang selama ini melemparinya\ndengan kotoran Onta.<\/p>\n\n\n\n

Ternyata orang tersebut sedang sakit. Ketika Rasul tahu bahwa orang\nyang mendzaliminya tersebut sakit, lantas Rasul malah datang ke rumahnya untuk\nmenjenguk. Rasul sama sekali tidak menaruh dendam di dalam hatinya tak ada\nkebencian. Justru dari sikap Rasul tersebutlah, si kafir Quraisy tersebut malah\nterharu dan lantas masuk Islam.<\/p>\n\n\n\n

Menyimak kisah tentang akhlak Rasulullah Saw dan seorang ekstrimis bertemu kiai yang dijelaskan dalam cerita Gus Baha\u2019 memberikan pemahaman kepada kita bahwa pentingnya sikap ramah dan bersabar dalam berdakwah.<\/p>\n\n\n\n

Jangan seperti model dakwah seorang ekstremis yang mudah menghakimi dan main mutlak-mutlakan. Berdakwah yang diteladankan oleh Rasul harus dilakukan dengan sabar dan ramah. Wallahua\u2019lam.<\/em><\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"

Suatu waktu Gus Baha\u2019, kiai muda Nahdlatul Ulama\u2019 (NU) yang sedang digemari oleh seantero kalangan nahdliyin itu bercerita bahwa suatu ketika ada seorang ekstremis bertemu kiai (ulama\u2019) yang alim. Konteksnya saat itu adalah ada seseorang muslim yang sedang melakukan maksiat (ahli maksiyat). Menangggapi peristiwa tersebut, di mana ada seorang muslim yang melakukan maksiat tersebut. Seorang […]<\/p>\n","protected":false},"author":47,"featured_media":31733,"comment_status":"closed","ping_status":"closed","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"footnotes":""},"categories":[4,6],"tags":[9039,1946],"yoast_head":"\nCerita Gus Baha\u2019 Tentang Ekstremis yang Bertemu dengan Kiai Alim - Pecihitam.org<\/title>\n<meta name=\"description\" content=\"Ada seorang ekstremis bertemu dengan seorang kiai (ulama\u2019) yang alim. Konteksnya saat itu adalah ada seseorang muslim yang sedang melakukan maksiat\" \/>\n<meta name=\"robots\" content=\"index, follow, max-snippet:-1, max-image-preview:large, max-video-preview:-1\" \/>\n<link rel=\"canonical\" href=\"https:\/\/pecihitam.org\/cerita-gus-baha-tentang-ekstremis-yang-bertemu-dengan-kiai-alim\/\" \/>\n<meta property=\"og:locale\" content=\"en_US\" \/>\n<meta property=\"og:type\" content=\"article\" \/>\n<meta property=\"og:title\" content=\"Cerita Gus Baha\u2019 Tentang Ekstremis yang Bertemu dengan Kiai Alim - Pecihitam.org\" \/>\n<meta property=\"og:description\" content=\"Ada seorang ekstremis bertemu dengan seorang kiai (ulama\u2019) yang alim. Konteksnya saat itu adalah ada seseorang muslim yang sedang melakukan maksiat\" \/>\n<meta property=\"og:url\" content=\"https:\/\/pecihitam.org\/cerita-gus-baha-tentang-ekstremis-yang-bertemu-dengan-kiai-alim\/\" \/>\n<meta property=\"og:site_name\" content=\"Pecihitam.org\" \/>\n<meta property=\"article:publisher\" content=\"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/\" \/>\n<meta property=\"article:published_time\" content=\"2020-01-11T23:45:03+00:00\" \/>\n<meta property=\"article:modified_time\" content=\"2020-01-11T23:31:24+00:00\" \/>\n<meta property=\"og:image\" content=\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/01\/Cerita-Gus-Baha\u2019-Tentang-Ekstremis-yang-Bertemu-dengan-Kiai-Alim-scaled.jpg\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:width\" content=\"1024\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:height\" content=\"576\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:type\" content=\"image\/jpeg\" \/>\n<meta name=\"author\" content=\"M. Fakhru Riza\" \/>\n<meta name=\"twitter:card\" content=\"summary_large_image\" \/>\n<meta name=\"twitter:label1\" content=\"Written by\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data1\" content=\"M. Fakhru Riza\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:label2\" content=\"Est. reading time\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data2\" content=\"3 minutes\" \/>\n<script type=\"application\/ld+json\" class=\"yoast-schema-graph\">{\"@context\":\"https:\/\/schema.org\",\"@graph\":[{\"@type\":\"Article\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/cerita-gus-baha-tentang-ekstremis-yang-bertemu-dengan-kiai-alim\/#article\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/cerita-gus-baha-tentang-ekstremis-yang-bertemu-dengan-kiai-alim\/\"},\"author\":{\"name\":\"M. Fakhru Riza\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/b7fac6a01576c1cef4c0b46c9b7664b3\"},\"headline\":\"Cerita Gus Baha\u2019 Tentang Ekstremis yang Bertemu dengan Kiai Alim\",\"datePublished\":\"2020-01-11T23:45:03+00:00\",\"dateModified\":\"2020-01-11T23:31:24+00:00\",\"mainEntityOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/cerita-gus-baha-tentang-ekstremis-yang-bertemu-dengan-kiai-alim\/\"},\"wordCount\":531,\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/cerita-gus-baha-tentang-ekstremis-yang-bertemu-dengan-kiai-alim\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/01\/Cerita-Gus-Baha\u2019-Tentang-Ekstremis-yang-Bertemu-dengan-Kiai-Alim-scaled.jpg\",\"keywords\":[\"ekstremis\",\"gus baha\"],\"articleSection\":[\"Dakwah\",\"Khazanah\"],\"inLanguage\":\"en-US\"},{\"@type\":\"WebPage\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/cerita-gus-baha-tentang-ekstremis-yang-bertemu-dengan-kiai-alim\/\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/cerita-gus-baha-tentang-ekstremis-yang-bertemu-dengan-kiai-alim\/\",\"name\":\"Cerita Gus Baha\u2019 Tentang Ekstremis yang Bertemu dengan Kiai Alim - Pecihitam.org\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#website\"},\"primaryImageOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/cerita-gus-baha-tentang-ekstremis-yang-bertemu-dengan-kiai-alim\/#primaryimage\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/cerita-gus-baha-tentang-ekstremis-yang-bertemu-dengan-kiai-alim\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/01\/Cerita-Gus-Baha\u2019-Tentang-Ekstremis-yang-Bertemu-dengan-Kiai-Alim-scaled.jpg\",\"datePublished\":\"2020-01-11T23:45:03+00:00\",\"dateModified\":\"2020-01-11T23:31:24+00:00\",\"description\":\"Ada seorang ekstremis bertemu dengan seorang kiai (ulama\u2019) yang alim. Konteksnya saat itu adalah ada seseorang muslim yang sedang melakukan maksiat\",\"breadcrumb\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/cerita-gus-baha-tentang-ekstremis-yang-bertemu-dengan-kiai-alim\/#breadcrumb\"},\"inLanguage\":\"en-US\",\"potentialAction\":[{\"@type\":\"ReadAction\",\"target\":[\"https:\/\/pecihitam.org\/cerita-gus-baha-tentang-ekstremis-yang-bertemu-dengan-kiai-alim\/\"]}]},{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/cerita-gus-baha-tentang-ekstremis-yang-bertemu-dengan-kiai-alim\/#primaryimage\",\"url\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/01\/Cerita-Gus-Baha\u2019-Tentang-Ekstremis-yang-Bertemu-dengan-Kiai-Alim-scaled.jpg\",\"contentUrl\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/01\/Cerita-Gus-Baha\u2019-Tentang-Ekstremis-yang-Bertemu-dengan-Kiai-Alim-scaled.jpg\",\"width\":1024,\"height\":576,\"caption\":\"Cerita Gus Baha\u2019 Tentang Ekstremis yang Bertemu dengan Kiai Alim\"},{\"@type\":\"BreadcrumbList\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/cerita-gus-baha-tentang-ekstremis-yang-bertemu-dengan-kiai-alim\/#breadcrumb\",\"itemListElement\":[{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":1,\"name\":\"Home\",\"item\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\"},{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":2,\"name\":\"Cerita Gus Baha\u2019 Tentang Ekstremis yang Bertemu dengan Kiai Alim\"}]},{\"@type\":\"WebSite\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#website\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\",\"name\":\"Pecihitam.org\",\"description\":\"Suara Islam Ahlussunnah wal Jamaah\",\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\"},\"potentialAction\":[{\"@type\":\"SearchAction\",\"target\":{\"@type\":\"EntryPoint\",\"urlTemplate\":\"https:\/\/pecihitam.org\/?s={search_term_string}\"},\"query-input\":\"required name=search_term_string\"}],\"inLanguage\":\"en-US\"},{\"@type\":\"Organization\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\",\"name\":\"Pecihitam.org\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\",\"logo\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png\",\"contentUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png\",\"width\":2401,\"height\":2401,\"caption\":\"Pecihitam.org\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/\"},\"sameAs\":[\"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/\",\"https:\/\/www.instagram.com\/pecihitam_org\/\",\"https:\/\/id.pinterest.com\/pecihitam_org\/\",\"https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCVZO49u3U4iibd-X7MmqBcQ\"]},{\"@type\":\"Person\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/b7fac6a01576c1cef4c0b46c9b7664b3\",\"name\":\"M. Fakhru Riza\",\"image\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/797f3a3837b59fe56dd81aba15de0674?s=96&r=g\",\"contentUrl\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/797f3a3837b59fe56dd81aba15de0674?s=96&r=g\",\"caption\":\"M. Fakhru Riza\"},\"description\":\"Alumni UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta\",\"url\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/author\/rizafakhru\/\"}]}<\/script>\n<!-- \/ Yoast SEO plugin. -->","yoast_head_json":{"title":"Cerita Gus Baha\u2019 Tentang Ekstremis yang Bertemu dengan Kiai Alim - Pecihitam.org","description":"Ada seorang ekstremis bertemu dengan seorang kiai (ulama\u2019) yang alim. Konteksnya saat itu adalah ada seseorang muslim yang sedang melakukan maksiat","robots":{"index":"index","follow":"follow","max-snippet":"max-snippet:-1","max-image-preview":"max-image-preview:large","max-video-preview":"max-video-preview:-1"},"canonical":"https:\/\/pecihitam.org\/cerita-gus-baha-tentang-ekstremis-yang-bertemu-dengan-kiai-alim\/","og_locale":"en_US","og_type":"article","og_title":"Cerita Gus Baha\u2019 Tentang Ekstremis yang Bertemu dengan Kiai Alim - Pecihitam.org","og_description":"Ada seorang ekstremis bertemu dengan seorang kiai (ulama\u2019) yang alim. Konteksnya saat itu adalah ada seseorang muslim yang sedang melakukan maksiat","og_url":"https:\/\/pecihitam.org\/cerita-gus-baha-tentang-ekstremis-yang-bertemu-dengan-kiai-alim\/","og_site_name":"Pecihitam.org","article_publisher":"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/","article_published_time":"2020-01-11T23:45:03+00:00","article_modified_time":"2020-01-11T23:31:24+00:00","og_image":[{"width":1024,"height":576,"url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/01\/Cerita-Gus-Baha\u2019-Tentang-Ekstremis-yang-Bertemu-dengan-Kiai-Alim-scaled.jpg","type":"image\/jpeg"}],"author":"M. Fakhru Riza","twitter_card":"summary_large_image","twitter_misc":{"Written by":"M. Fakhru Riza","Est. reading time":"3 minutes"},"schema":{"@context":"https:\/\/schema.org","@graph":[{"@type":"Article","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/cerita-gus-baha-tentang-ekstremis-yang-bertemu-dengan-kiai-alim\/#article","isPartOf":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/cerita-gus-baha-tentang-ekstremis-yang-bertemu-dengan-kiai-alim\/"},"author":{"name":"M. Fakhru Riza","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/b7fac6a01576c1cef4c0b46c9b7664b3"},"headline":"Cerita Gus Baha\u2019 Tentang Ekstremis yang Bertemu dengan Kiai Alim","datePublished":"2020-01-11T23:45:03+00:00","dateModified":"2020-01-11T23:31:24+00:00","mainEntityOfPage":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/cerita-gus-baha-tentang-ekstremis-yang-bertemu-dengan-kiai-alim\/"},"wordCount":531,"publisher":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/cerita-gus-baha-tentang-ekstremis-yang-bertemu-dengan-kiai-alim\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/01\/Cerita-Gus-Baha\u2019-Tentang-Ekstremis-yang-Bertemu-dengan-Kiai-Alim-scaled.jpg","keywords":["ekstremis","gus baha"],"articleSection":["Dakwah","Khazanah"],"inLanguage":"en-US"},{"@type":"WebPage","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/cerita-gus-baha-tentang-ekstremis-yang-bertemu-dengan-kiai-alim\/","url":"https:\/\/pecihitam.org\/cerita-gus-baha-tentang-ekstremis-yang-bertemu-dengan-kiai-alim\/","name":"Cerita Gus Baha\u2019 Tentang Ekstremis yang Bertemu dengan Kiai Alim - Pecihitam.org","isPartOf":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#website"},"primaryImageOfPage":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/cerita-gus-baha-tentang-ekstremis-yang-bertemu-dengan-kiai-alim\/#primaryimage"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/cerita-gus-baha-tentang-ekstremis-yang-bertemu-dengan-kiai-alim\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/01\/Cerita-Gus-Baha\u2019-Tentang-Ekstremis-yang-Bertemu-dengan-Kiai-Alim-scaled.jpg","datePublished":"2020-01-11T23:45:03+00:00","dateModified":"2020-01-11T23:31:24+00:00","description":"Ada seorang ekstremis bertemu dengan seorang kiai (ulama\u2019) yang alim. Konteksnya saat itu adalah ada seseorang muslim yang sedang melakukan maksiat","breadcrumb":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/cerita-gus-baha-tentang-ekstremis-yang-bertemu-dengan-kiai-alim\/#breadcrumb"},"inLanguage":"en-US","potentialAction":[{"@type":"ReadAction","target":["https:\/\/pecihitam.org\/cerita-gus-baha-tentang-ekstremis-yang-bertemu-dengan-kiai-alim\/"]}]},{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/cerita-gus-baha-tentang-ekstremis-yang-bertemu-dengan-kiai-alim\/#primaryimage","url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/01\/Cerita-Gus-Baha\u2019-Tentang-Ekstremis-yang-Bertemu-dengan-Kiai-Alim-scaled.jpg","contentUrl":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/01\/Cerita-Gus-Baha\u2019-Tentang-Ekstremis-yang-Bertemu-dengan-Kiai-Alim-scaled.jpg","width":1024,"height":576,"caption":"Cerita Gus Baha\u2019 Tentang Ekstremis yang Bertemu dengan Kiai Alim"},{"@type":"BreadcrumbList","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/cerita-gus-baha-tentang-ekstremis-yang-bertemu-dengan-kiai-alim\/#breadcrumb","itemListElement":[{"@type":"ListItem","position":1,"name":"Home","item":"https:\/\/pecihitam.org\/"},{"@type":"ListItem","position":2,"name":"Cerita Gus Baha\u2019 Tentang Ekstremis yang Bertemu dengan Kiai Alim"}]},{"@type":"WebSite","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#website","url":"https:\/\/pecihitam.org\/","name":"Pecihitam.org","description":"Suara Islam Ahlussunnah wal Jamaah","publisher":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization"},"potentialAction":[{"@type":"SearchAction","target":{"@type":"EntryPoint","urlTemplate":"https:\/\/pecihitam.org\/?s={search_term_string}"},"query-input":"required name=search_term_string"}],"inLanguage":"en-US"},{"@type":"Organization","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization","name":"Pecihitam.org","url":"https:\/\/pecihitam.org\/","logo":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/","url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png","contentUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png","width":2401,"height":2401,"caption":"Pecihitam.org"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/"},"sameAs":["https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/","https:\/\/www.instagram.com\/pecihitam_org\/","https:\/\/id.pinterest.com\/pecihitam_org\/","https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCVZO49u3U4iibd-X7MmqBcQ"]},{"@type":"Person","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/b7fac6a01576c1cef4c0b46c9b7664b3","name":"M. Fakhru Riza","image":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/image\/","url":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/797f3a3837b59fe56dd81aba15de0674?s=96&r=g","contentUrl":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/797f3a3837b59fe56dd81aba15de0674?s=96&r=g","caption":"M. Fakhru Riza"},"description":"Alumni UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta","url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/author\/rizafakhru\/"}]}},"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/31655"}],"collection":[{"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/users\/47"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=31655"}],"version-history":[{"count":0,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/31655\/revisions"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/media\/31733"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=31655"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=31655"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=31655"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}