Pecihitam.org<\/strong> – Dalam Kongres Umat Islam Indonesia (KUII) ke-VII di Bangka Belitung, Menkopolhukam Mahfud MD menegaskan bahwa hubungan Pancasila dengan agama sejatinya tak ada kontradiksi. <\/p>\n\n\n\n Menurutnya, Pancasila adalah ideologi negara yang memberikan ruang sebesar-besarnya untuk umat beragama.<\/p>\n\n\n\n \u201cAgama itu diberi peluang yang sangat luas, tak terbatas oleh Pancasila oleh penganut-penganutnya. Karena negara Pancasila itu meyakini negara akan baik kalau semua pemeluk agama itu melaksanakan ajaran agamanya masing-masing dengan baik,\u201d ungkap Mahfud, dikutip dari Kumparan, Jumat, 28 Februari 2020.<\/p>\n\n\n\n Mahfud menegaskan bahwa antara Pancasila dan agama sama sekali tidak ada kontradiksi maupun pertentangan.<\/p>\n\n\n\n \u201cJadi tidak ada kontradiksi, tidak ada pertentangan apalagi permusuhan antara Pancasila dan agama,\u201d tegasnya.<\/p>\n\n\n\n Pada kesempatan itu, ia juga menyoroti adanya anggapan-anggapan yang melihat Pancasila secara pesimistis. <\/p>\n\n\n\n Menurutnya, masih ada pihak yang mempertanyakan mengapa Pancasila tidak memperbaiki perilaku hidup segenap orang.<\/p>\n\n\n\n Sebagai ideologi, kata Mahfud, Pancasila adalah cita-cita, yang dalam kehidupan sehari-hari, tidak semua orang mengamalkan nilai-nilainya dengan baik.<\/p>\n\n\n\n \u201cApa Pancasila nda ada gunanya, kalau ada Pancasila kok banyak orang mencuri, korupsi. Itu sama dengan pertanyaan apa agama itu ada gunanya, banyak kiai banyak masjid, banyak gereja masih banyak pencuri juga,\u201d ujar Mahfud.<\/p>\n\n\n\n \u201cPancasila sebagai ideologi itu cita-cita. Sama dengan agama, tidak semua orang melaksanakan agama sama tidak semua orang melaksanakan Pancasila,\u201d pungkasnya.<\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":" Pecihitam.org – Dalam Kongres Umat Islam Indonesia (KUII) ke-VII di Bangka Belitung, Menkopolhukam Mahfud MD menegaskan bahwa hubungan Pancasila dengan agama sejatinya tak ada kontradiksi. Menurutnya, Pancasila adalah ideologi negara yang memberikan ruang sebesar-besarnya untuk umat beragama. \u201cAgama itu diberi peluang yang sangat luas, tak terbatas oleh Pancasila oleh penganut-penganutnya. Karena negara Pancasila itu meyakini negara […]<\/p>\n","protected":false},"author":15,"featured_media":42429,"comment_status":"closed","ping_status":"closed","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"footnotes":""},"categories":[2,3],"tags":[559,1475],"yoast_head":"\n