Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
{"id":46244,"date":"2020-03-22T09:00:29","date_gmt":"2020-03-22T02:00:29","guid":{"rendered":"https:\/\/pecihitam.org\/?p=46244"},"modified":"2020-03-22T09:00:29","modified_gmt":"2020-03-22T02:00:29","slug":"muhammad-bin-al-hanafiyah","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/www.pecihitam.org\/muhammad-bin-al-hanafiyah\/","title":{"rendered":"Muhammad bin Al Hanafiyah; Putra Ali bin Abi Thalib, Penerus Sanad Keilmuan Rasulullah"},"content":{"rendered":"

PeciHitam.org –\u00a0<\/strong>Tokoh sentral dalam agama Islam adalah Nabi Muhammad SAW. Keseluruhan ajaran Islam, baik syariat, <\/em>tarekat<\/a>, maupun hakikat semuanya akan berinduk kepada Beliau.<\/p>\n

Sebab apa? Karena Nabi Muhammad SAW sebagai insan Kamil <\/em>yang menguasai keilmuan Agama yang paling sempurna. Bahkan dalam aqidah Asy\u2019ariyah <\/em>diterangkan bahwa Nabi Muhammad memiliki 4 sifat wajib yaitu shidiq (<\/em>Jujur), tabligh (<\/em>menyampaikan risalah\/ kabar), fathanah (<\/em>cerdas), <\/em>dan amanah (<\/em>terpercaya).<\/em> Serta disifati juga bagi nabi yaitu Sifat Basyariyah<\/em> (kemanusiaan).<\/p>\n

Sifat fathanah <\/em>Nabi adalah bagian dari sifat dasar yang wajib dimiliki oleh keseluruhan Nabi dan Rasul. Hal ini juga diperkuat dengan Sabda Rasulullah SAW;<\/p>\n

\u0623\u0646\u0627 \u0645\u062f\u064a\u0646\u0629 \u0627\u0644\u0639\u0644\u0645 \u060c \u0648\u0639\u0644\u064a \u0628\u0627\u0628\u0647\u0627 \u060c \u0641\u0645\u0646 \u0623\u0631\u0627\u062f \u0627\u0644\u0639\u0644\u0645 \u0641\u0644\u064a\u0623\u062a\u0647 \u0645\u0646 \u0628\u0627\u0628\u0647 -\u0627\u0644\u062d\u0627\u0643\u0645 \u0641\u064a \u0627\u0644\u0645\u0633\u062a\u062f\u0631\u0643<\/strong><\/p>\n

\u201c<\/em>Saya adalah <\/em>Kotanya Ilmu, dan Ali adalah Gerbangnya. Barang siapa yang menghendai ilmu maka lewatilah gerbangnya\u201d (HR. Hakim dalam Mustadraknya)<\/em><\/p>\n

Riwayat tersebut mewakili bahwa sepupu yang kemudian menjadi menantu Rasul ini, mempunyai kedudukan yang tinggi dalam bidang akademik.<\/p>\n

Beliau khas menguasai keilmuan yang mantap dengan berbagai kata-kata mutianya yang sangat dalam kandungannya. Walaupun Ali bin Abi Thalib tidak banyak meriwayatkan Hadits, akan tetapi kapasitas kata-kata beliau syarat akan makna kebenaran.<\/p>\n

Sanad tarekat yang mu\u2019tabarah <\/em>sebagian besar menggunakan jalur Ali RA mengikuti salah satu dari putra beliau yaitu Al-Hasan atau Al-Husain. Kedua putra beliau ini adalah jalur keilmuan tarekat yang banyak disepakati oleh para ahli sejarah dan tassawuf.<\/p>\n

Akan tetapi, putra dan keturunan Ali RA bukan hanya Al-Hasan dan Al-Husain. Riwayat sejarah menulis bahwa karena sikap Fatimah Az-Zahra tidak mau dipoligami selama masih hidup, maka Ali RA baru menikah lagi setelah wafatnya putri Rasul ini pada tahun 11 H. Beliau menikah setelah wafatnya Fatimah sebanyak 8 kali.<\/p>\n

Salah satu Istri Ali bin Abi Thalib yang kemudian melahirkan cendekiawan\/ ilmuan Islam adalah Khaulah binti Ja\u2019far al-Hanafiyah. Khaulah berasal dari suku Bani Hanafi dari daerah Yamamah, yang pada masa pemerintahan Abu Bakar Ash-Shidiq diperangi karena menolak membayar zakat. Dan Khaulah adalah salah satu tawanan dari suku Yamamah tersebut, dan dihari berikutnya diambil istri oleh Ali RA.<\/p>\n

Istri kedua Ali ini dikemudian hari melahirkan 1 putra bernama Muhammad bin Ali, yang kemudian dikenal luas Muhammad bin Al-Hanafiyah.<\/p>\n

Nama Muhammad bin Al-Hanafiyah adalah nisbah <\/em>kepada suku ibunya untuk membedakan dengan 2 putra Ali dari jalur Ibu Fatimah binti Rasul. Beliau ini yang diyakini sebagai jalur akademik murni dari Ali bin Abi Thalib disamping kedua saudara tiri beliau Hasan dan Husain yang masuk dalam pusaran politik saat itu.<\/p>\n

Bukti otentik bahwa Muhammad bin Al-Hanafiyah adalah penghujung sanad keilmuan ke Ali RA bisa ditelisik dari berbagai murid beliau. Murid-murid Al-Hanafiyah dikemudian hari menjadi pemikir dan tokoh-tokoh golongan\/ sekte dalam Islam.<\/p>\n

Sebut saja pendiri Washil bin Atha\u2019 pendiri aliran Mu\u2019tazilah<\/em> yang menjadi aliran resmi kerajaan Dinasti Abbasiyah. Murid lainnya antara lain Ma\u2019bad al-Juhani, Ghailan Ad-Dimasyqi pendiri Madzhab Qadariyah<\/em>, Jahm bin Shafwan pendiri aliran Jahmiyah (sempalan aliran Jabariyah\/ free will<\/em>).<\/p>\n

Walaupun pada era modern aliran-aliran tersebut dianggap tidak sesuai dengan Islam, akan tetapi tidak disangsikan bahwa Muhammad Al-Hanafiyah merupakan pokok keilmuan dan pemikir Islam Murni.<\/p>\n

Dengan bukti murid-murid beliau menjadi pemikir Islam dalam bidang teologi<\/a>. Golongan-golongan tersebut tenar pada masanya dan memiliki banyak pengikut. Bahkan dari sanad <\/em>Washil bin Atha\u2019 dikemudian hari melahirkan ajaran teologi Asy\u2019ariyah (Abu Muslim Al-Asy\u2019ari) yang banyak dianut oleh Muslim Indonesia.<\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"

PeciHitam.org –\u00a0Tokoh sentral dalam agama Islam adalah Nabi Muhammad SAW. Keseluruhan ajaran Islam, baik syariat, tarekat, maupun hakikat semuanya akan berinduk kepada Beliau. Sebab apa? Karena Nabi Muhammad SAW sebagai insan Kamil yang menguasai keilmuan Agama yang paling sempurna. Bahkan dalam aqidah Asy\u2019ariyah diterangkan bahwa Nabi Muhammad memiliki 4 sifat wajib yaitu shidiq (Jujur), tabligh […]<\/p>\n","protected":false},"author":16,"featured_media":46247,"comment_status":"closed","ping_status":"closed","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"footnotes":""},"categories":[12],"tags":[10786,10787],"yoast_head":"\nMuhammad bin Al Hanafiyah; Putra Ali bin Abi Thalib, Penerus Sanad Keilmuan Rasulullah - Pecihitam.org<\/title>\n<meta name=\"description\" content=\"Nama Muhammad bin Al-Hanafiyah adalah nisbah kepada suku ibunya untuk membedakan dengan 2 putra Ali dari jalur Ibu Fatimah binti Rasul.\" \/>\n<meta name=\"robots\" content=\"index, follow, max-snippet:-1, max-image-preview:large, max-video-preview:-1\" \/>\n<link rel=\"canonical\" href=\"https:\/\/www.pecihitam.org\/muhammad-bin-al-hanafiyah\/\" \/>\n<meta property=\"og:locale\" content=\"en_US\" \/>\n<meta property=\"og:type\" content=\"article\" \/>\n<meta property=\"og:title\" content=\"Muhammad bin Al Hanafiyah; Putra Ali bin Abi Thalib, Penerus Sanad Keilmuan Rasulullah - Pecihitam.org\" \/>\n<meta property=\"og:description\" content=\"Nama Muhammad bin Al-Hanafiyah adalah nisbah kepada suku ibunya untuk membedakan dengan 2 putra Ali dari jalur Ibu Fatimah binti Rasul.\" \/>\n<meta property=\"og:url\" content=\"https:\/\/www.pecihitam.org\/muhammad-bin-al-hanafiyah\/\" \/>\n<meta property=\"og:site_name\" content=\"Pecihitam.org\" \/>\n<meta property=\"article:publisher\" content=\"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/\" \/>\n<meta property=\"article:published_time\" content=\"2020-03-22T02:00:29+00:00\" \/>\n<meta property=\"og:image\" content=\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/03\/Muhammad-bin-Al-Hanafiyah-Putra-Ali-bin-Abi-Thalib-Penerus-Sanad-Keilmuan-Rasulullah-scaled.jpg\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:width\" content=\"1024\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:height\" content=\"576\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:type\" content=\"image\/jpeg\" \/>\n<meta name=\"author\" content=\"Mohammad Mufid Muwaffaq\" \/>\n<meta name=\"twitter:card\" content=\"summary_large_image\" \/>\n<meta name=\"twitter:label1\" content=\"Written by\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data1\" content=\"Mohammad Mufid Muwaffaq\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:label2\" content=\"Est. reading time\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data2\" content=\"3 minutes\" \/>\n<script type=\"application\/ld+json\" class=\"yoast-schema-graph\">{\"@context\":\"https:\/\/schema.org\",\"@graph\":[{\"@type\":\"Article\",\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/muhammad-bin-al-hanafiyah\/#article\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/muhammad-bin-al-hanafiyah\/\"},\"author\":{\"name\":\"Mohammad Mufid Muwaffaq\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/536deb93a05942d254bd50bcbc0abf29\"},\"headline\":\"Muhammad bin Al Hanafiyah; Putra Ali bin Abi Thalib, Penerus Sanad Keilmuan Rasulullah\",\"datePublished\":\"2020-03-22T02:00:29+00:00\",\"dateModified\":\"2020-03-22T02:00:29+00:00\",\"mainEntityOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/muhammad-bin-al-hanafiyah\/\"},\"wordCount\":530,\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/muhammad-bin-al-hanafiyah\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/03\/Muhammad-bin-Al-Hanafiyah-Putra-Ali-bin-Abi-Thalib-Penerus-Sanad-Keilmuan-Rasulullah-scaled.jpg\",\"keywords\":[\"Muhammad bin Al Hanafiyah\",\"Muhammad bin Ali bin Abi Thalib\"],\"articleSection\":[\"Tokoh\"],\"inLanguage\":\"en-US\"},{\"@type\":\"WebPage\",\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/muhammad-bin-al-hanafiyah\/\",\"url\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/muhammad-bin-al-hanafiyah\/\",\"name\":\"Muhammad bin Al Hanafiyah; Putra Ali bin Abi Thalib, Penerus Sanad Keilmuan Rasulullah - Pecihitam.org\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#website\"},\"primaryImageOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/muhammad-bin-al-hanafiyah\/#primaryimage\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/muhammad-bin-al-hanafiyah\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/03\/Muhammad-bin-Al-Hanafiyah-Putra-Ali-bin-Abi-Thalib-Penerus-Sanad-Keilmuan-Rasulullah-scaled.jpg\",\"datePublished\":\"2020-03-22T02:00:29+00:00\",\"dateModified\":\"2020-03-22T02:00:29+00:00\",\"description\":\"Nama Muhammad bin Al-Hanafiyah adalah nisbah kepada suku ibunya untuk membedakan dengan 2 putra Ali dari jalur Ibu Fatimah binti Rasul.\",\"breadcrumb\":{\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/muhammad-bin-al-hanafiyah\/#breadcrumb\"},\"inLanguage\":\"en-US\",\"potentialAction\":[{\"@type\":\"ReadAction\",\"target\":[\"https:\/\/www.pecihitam.org\/muhammad-bin-al-hanafiyah\/\"]}]},{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/muhammad-bin-al-hanafiyah\/#primaryimage\",\"url\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/03\/Muhammad-bin-Al-Hanafiyah-Putra-Ali-bin-Abi-Thalib-Penerus-Sanad-Keilmuan-Rasulullah-scaled.jpg\",\"contentUrl\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/03\/Muhammad-bin-Al-Hanafiyah-Putra-Ali-bin-Abi-Thalib-Penerus-Sanad-Keilmuan-Rasulullah-scaled.jpg\",\"width\":1024,\"height\":576,\"caption\":\"Muhammad bin Al Hanafiyah; Putra Ali bin Abi Thalib, Penerus Sanad Keilmuan Rasulullah\"},{\"@type\":\"BreadcrumbList\",\"@id\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/muhammad-bin-al-hanafiyah\/#breadcrumb\",\"itemListElement\":[{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":1,\"name\":\"Home\",\"item\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\"},{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":2,\"name\":\"Muhammad bin Al Hanafiyah; Putra Ali bin Abi Thalib, Penerus Sanad Keilmuan Rasulullah\"}]},{\"@type\":\"WebSite\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#website\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\",\"name\":\"Pecihitam.org\",\"description\":\"Suara Islam Ahlussunnah wal Jamaah\",\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\"},\"potentialAction\":[{\"@type\":\"SearchAction\",\"target\":{\"@type\":\"EntryPoint\",\"urlTemplate\":\"https:\/\/pecihitam.org\/?s={search_term_string}\"},\"query-input\":\"required name=search_term_string\"}],\"inLanguage\":\"en-US\"},{\"@type\":\"Organization\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\",\"name\":\"Pecihitam.org\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\",\"logo\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png\",\"contentUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png\",\"width\":2401,\"height\":2401,\"caption\":\"Pecihitam.org\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/\"},\"sameAs\":[\"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/\",\"https:\/\/www.instagram.com\/pecihitam_org\/\",\"https:\/\/id.pinterest.com\/pecihitam_org\/\",\"https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCVZO49u3U4iibd-X7MmqBcQ\"]},{\"@type\":\"Person\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/536deb93a05942d254bd50bcbc0abf29\",\"name\":\"Mohammad Mufid Muwaffaq\",\"image\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/c5405beb73ddd85be7f8eb16d05de2de?s=96&r=g\",\"contentUrl\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/c5405beb73ddd85be7f8eb16d05de2de?s=96&r=g\",\"caption\":\"Mohammad Mufid Muwaffaq\"},\"description\":\"Santri Pondok Pesantren Qomaruddin, Sarjana Theologi Islam di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Jjurusan Ilmu al-Quran dan Tafsir, Mahasiswa Magister di jurusan Studi Quran Hadis Fakultas Ushuluddin UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta\",\"url\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/author\/mufid\/\"}]}<\/script>\n<!-- \/ Yoast SEO plugin. -->","yoast_head_json":{"title":"Muhammad bin Al Hanafiyah; Putra Ali bin Abi Thalib, Penerus Sanad Keilmuan Rasulullah - Pecihitam.org","description":"Nama Muhammad bin Al-Hanafiyah adalah nisbah kepada suku ibunya untuk membedakan dengan 2 putra Ali dari jalur Ibu Fatimah binti Rasul.","robots":{"index":"index","follow":"follow","max-snippet":"max-snippet:-1","max-image-preview":"max-image-preview:large","max-video-preview":"max-video-preview:-1"},"canonical":"https:\/\/www.pecihitam.org\/muhammad-bin-al-hanafiyah\/","og_locale":"en_US","og_type":"article","og_title":"Muhammad bin Al Hanafiyah; Putra Ali bin Abi Thalib, Penerus Sanad Keilmuan Rasulullah - Pecihitam.org","og_description":"Nama Muhammad bin Al-Hanafiyah adalah nisbah kepada suku ibunya untuk membedakan dengan 2 putra Ali dari jalur Ibu Fatimah binti Rasul.","og_url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/muhammad-bin-al-hanafiyah\/","og_site_name":"Pecihitam.org","article_publisher":"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/","article_published_time":"2020-03-22T02:00:29+00:00","og_image":[{"width":1024,"height":576,"url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/03\/Muhammad-bin-Al-Hanafiyah-Putra-Ali-bin-Abi-Thalib-Penerus-Sanad-Keilmuan-Rasulullah-scaled.jpg","type":"image\/jpeg"}],"author":"Mohammad Mufid Muwaffaq","twitter_card":"summary_large_image","twitter_misc":{"Written by":"Mohammad Mufid Muwaffaq","Est. reading time":"3 minutes"},"schema":{"@context":"https:\/\/schema.org","@graph":[{"@type":"Article","@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/muhammad-bin-al-hanafiyah\/#article","isPartOf":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/muhammad-bin-al-hanafiyah\/"},"author":{"name":"Mohammad Mufid Muwaffaq","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/536deb93a05942d254bd50bcbc0abf29"},"headline":"Muhammad bin Al Hanafiyah; Putra Ali bin Abi Thalib, Penerus Sanad Keilmuan Rasulullah","datePublished":"2020-03-22T02:00:29+00:00","dateModified":"2020-03-22T02:00:29+00:00","mainEntityOfPage":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/muhammad-bin-al-hanafiyah\/"},"wordCount":530,"publisher":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization"},"image":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/muhammad-bin-al-hanafiyah\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/03\/Muhammad-bin-Al-Hanafiyah-Putra-Ali-bin-Abi-Thalib-Penerus-Sanad-Keilmuan-Rasulullah-scaled.jpg","keywords":["Muhammad bin Al Hanafiyah","Muhammad bin Ali bin Abi Thalib"],"articleSection":["Tokoh"],"inLanguage":"en-US"},{"@type":"WebPage","@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/muhammad-bin-al-hanafiyah\/","url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/muhammad-bin-al-hanafiyah\/","name":"Muhammad bin Al Hanafiyah; Putra Ali bin Abi Thalib, Penerus Sanad Keilmuan Rasulullah - Pecihitam.org","isPartOf":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#website"},"primaryImageOfPage":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/muhammad-bin-al-hanafiyah\/#primaryimage"},"image":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/muhammad-bin-al-hanafiyah\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/03\/Muhammad-bin-Al-Hanafiyah-Putra-Ali-bin-Abi-Thalib-Penerus-Sanad-Keilmuan-Rasulullah-scaled.jpg","datePublished":"2020-03-22T02:00:29+00:00","dateModified":"2020-03-22T02:00:29+00:00","description":"Nama Muhammad bin Al-Hanafiyah adalah nisbah kepada suku ibunya untuk membedakan dengan 2 putra Ali dari jalur Ibu Fatimah binti Rasul.","breadcrumb":{"@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/muhammad-bin-al-hanafiyah\/#breadcrumb"},"inLanguage":"en-US","potentialAction":[{"@type":"ReadAction","target":["https:\/\/www.pecihitam.org\/muhammad-bin-al-hanafiyah\/"]}]},{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/muhammad-bin-al-hanafiyah\/#primaryimage","url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/03\/Muhammad-bin-Al-Hanafiyah-Putra-Ali-bin-Abi-Thalib-Penerus-Sanad-Keilmuan-Rasulullah-scaled.jpg","contentUrl":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/03\/Muhammad-bin-Al-Hanafiyah-Putra-Ali-bin-Abi-Thalib-Penerus-Sanad-Keilmuan-Rasulullah-scaled.jpg","width":1024,"height":576,"caption":"Muhammad bin Al Hanafiyah; Putra Ali bin Abi Thalib, Penerus Sanad Keilmuan Rasulullah"},{"@type":"BreadcrumbList","@id":"https:\/\/www.pecihitam.org\/muhammad-bin-al-hanafiyah\/#breadcrumb","itemListElement":[{"@type":"ListItem","position":1,"name":"Home","item":"https:\/\/pecihitam.org\/"},{"@type":"ListItem","position":2,"name":"Muhammad bin Al Hanafiyah; Putra Ali bin Abi Thalib, Penerus Sanad Keilmuan Rasulullah"}]},{"@type":"WebSite","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#website","url":"https:\/\/pecihitam.org\/","name":"Pecihitam.org","description":"Suara Islam Ahlussunnah wal Jamaah","publisher":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization"},"potentialAction":[{"@type":"SearchAction","target":{"@type":"EntryPoint","urlTemplate":"https:\/\/pecihitam.org\/?s={search_term_string}"},"query-input":"required name=search_term_string"}],"inLanguage":"en-US"},{"@type":"Organization","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization","name":"Pecihitam.org","url":"https:\/\/pecihitam.org\/","logo":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/","url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png","contentUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png","width":2401,"height":2401,"caption":"Pecihitam.org"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/"},"sameAs":["https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/","https:\/\/www.instagram.com\/pecihitam_org\/","https:\/\/id.pinterest.com\/pecihitam_org\/","https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCVZO49u3U4iibd-X7MmqBcQ"]},{"@type":"Person","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/536deb93a05942d254bd50bcbc0abf29","name":"Mohammad Mufid Muwaffaq","image":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/image\/","url":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/c5405beb73ddd85be7f8eb16d05de2de?s=96&r=g","contentUrl":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/c5405beb73ddd85be7f8eb16d05de2de?s=96&r=g","caption":"Mohammad Mufid Muwaffaq"},"description":"Santri Pondok Pesantren Qomaruddin, Sarjana Theologi Islam di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Jjurusan Ilmu al-Quran dan Tafsir, Mahasiswa Magister di jurusan Studi Quran Hadis Fakultas Ushuluddin UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta","url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/author\/mufid\/"}]}},"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/46244"}],"collection":[{"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/users\/16"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=46244"}],"version-history":[{"count":0,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/46244\/revisions"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/media\/46247"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=46244"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=46244"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=46244"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}