Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
{"id":53225,"date":"2020-05-06T14:30:00","date_gmt":"2020-05-06T07:30:00","guid":{"rendered":"https:\/\/pecihitam.org\/?p=53225"},"modified":"2020-05-06T05:18:57","modified_gmt":"2020-05-05T22:18:57","slug":"hukum-khitan-dalam-islam","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/www.pecihitam.org\/hukum-khitan-dalam-islam\/","title":{"rendered":"Inilah Sejarah, Hukum dan Manfaat Khitan dalam Islam"},"content":{"rendered":"\n

Pecihitam.org \u2013<\/a><\/strong> Khitan atau orang Indonesia lebih akrab menyebut sunat<\/a><\/strong><\/em> merupakan tindakan memotong atau menghilangkan sebagian atau seluruh kulit penutup depan dari penis maupun farji<\/em> seorang perempuan. Dalam tulisan ini, saya akan menjelaskan hukum serta manfaat khitan dalam Islam.<\/p>\n\n\n\n

Termasuk yang akan dibahas adalah hukum khitan bagi perempuan dalam Islam yang sering menjadi perdebatan.<\/p>\n\n\n\n

Sejarah Khitan<\/h2>\n\n\n\n

Khitan adalah bagian dari syiar Islam. Dalam sejarah Islam, orang yang pertama kali melakukannya adalah Khalilullah<\/em>, Nabi Ibrahim alaihis salam. Menurut beberapa keterangan, beliau berkhitan saat berusia 80 tahun dengan menggunakan qadum<\/em> (alat pemotong semacam kapak)<\/p>\n\n\n\n

Ini salah satunya dijelaskan sabda Rasulullah SAW<\/p>\n\n\n\n

\u0627\u062e\u0652\u062a\u064e\u062a\u064e\u0646\u064e \u0625\u0650\u0628\u0652\u0631\u064e\u0627\u0647\u0650\u064a\u0645\u064f \u0639\u064e\u0644\u064e\u064a\u0652\u0647\u0650 \u0627\u0644\u0633\u064e\u0651\u0644\u064e\u0627\u0645 \u0648\u064e\u0647\u064f\u0648\u064e \u0627\u0628\u0652\u0646\u064f \u062b\u064e\u0645\u064e\u0627\u0646\u0650\u064a\u0646\u064e \u0633\u064e\u0646\u064e\u0629\u064b \u0628\u0650\u0627\u0644\u0652\u0642\u064e\u062f\u064f\u0648\u0645\u0650<\/strong><\/p>\n\n\n\n

\u201cIbrahim \u2018alaihissalam telah berkhitan dengan qadum (nama sebuah alat pemotong) sedangkan beliau berumur 80 tahun\u201d <\/em>(HR. Bukhari)<\/strong><\/p>\n\n\n\n

Pengertian Khitan<\/h2>\n\n\n\n

Khitan adalah memotong kuluf<\/em> atau kulit yang menutupi hasyafah<\/em> (kepala dzakar) pada laki-laki sehingga hasyafah<\/em> terbuka. Khitan juga dilakukan bagi kaum hawa atau disebut khifd<\/em> yaitu memotong bagian bawah kulit (nawat<\/em>) yang berada di atas kemaluan perempuan (farji<\/em>).<\/p>\n\n\n\n

Hukum Khitan dalam Islam<\/h2>\n\n\n\n

Pada dasarnya dengan berlandaskan pada beberapa hadis hukum khitan adalah wajib. Hanya saja, dalam pembahasan lebih lanjut, para ulama masih berselisih pendapat tentang hukum khitan bagi perempuan dalam Islam.<\/p>\n\n\n\n

Khitan bagi Laki-lagi<\/h3>\n\n\n\n

Khitan bagi laki-laki hukumnya adalah wajib. Dalam hal ini para ulama sepakat, tidak ada yang berbeda pendapat.<\/p>\n\n\n\n

Hadis riwayat Ar-Rafii berikut yang umumnya dijadikan hujjah oleh para ulama tentang hukum khitan bagi laki-laki dalam Islam<\/p>\n\n\n\n

\u0627\u062e\u062a\u0646\u0648\u0627 \u0623\u0648\u0644\u0627\u062f\u0643\u0645 \u064a\u0648\u0645 \u0627\u0644\u0633\u0627\u0628\u0639 \u0641\u0625\u0646\u0647 \u0623\u0637\u0647\u0631 \u0648\u0623\u0633\u0631\u0639 \u0644\u0646\u0628\u0627\u062a \u0627\u0644\u0644\u062d\u0645<\/strong><\/p>\n\n\n\n

Khitanlah anak laki-lakimu pada hari ketujuh karena sesungguhnya itu lebih suci dan lebih cepat tumbuh daging (cepat besar badannya)<\/em><\/p>\n\n\n\n

Khitan bagi Laki-laki<\/h3>\n\n\n\n

Adapun tentang hukum khitan bagi perempuan dalam Islam, maka para ulama berbeda pendapat tentang ini.<\/p>\n\n\n\n

Menurut mayoritas ulama dari kalangan Syafi\u2019iyah, Hanafiah dan Hanabilah menyatakan bahwa hukum khitan bagi perempuan adalah wajib. Tetapi menurut sebagian pendapat dari kalangan madzhab Syafi\u2019i, perempuan tidak wajib dikhitan.<\/p>\n\n\n\n

Adapun menurut mazhab Malikiyah, khitan bagi perempuan tidak wajib melainkan hanya suatu ibadah yang makrumah<\/em> (suatu bentuk kemuliaan).<\/p>\n\n\n\n

Penjelasan tentang wajibnya khitan bagi perempuan menurut mazhab Imam Syafi\u2019i salah satunya bisa ditemukan dalam kitab I\u2019anatut Thalibin<\/em> Juz IV halaman 173<\/p>\n\n\n\n

\u0648\u0648\u062c\u0628 \u062e\u062a\u0627\u0646 \u0644\u0644\u0645\u0631\u0623\u0629 \u0648\u0627\u0644\u0631\u062c\u0644 \u062d\u064a\u062b \u0644\u0645 \u064a\u0648\u0644\u062f\u0627 \u0645\u062e\u062a\u0648\u0646\u064a\u0646<\/strong><\/p>\n\n\n\n

Dan wajib berkhitan bagi perempuan dan laki-laki jika waktu dilahirkan tidak dalam keadaan terkhitan.<\/em><\/p>\n\n\n\n

Kapan Waktu Khitan?<\/h2>\n\n\n\n

Awalnya kewajiban khitan adalah ketika sudah baligh. Tetapi dianjurkan untuk melakukan khitan pada hari ketujuh dari kelahirannya jika sang bayi mampu untuk menahan sakitnya. Jika tidak mampu, maka waktunya diundur hingga sang bayi bisa mampu menahan sakit sebab khitan.<\/p>\n\n\n\n

Tata Cara Khitan<\/h2>\n\n\n\n

Karena bentuk kelamin yang berbeda, maka berbeda pula tata cara antara khitan laki-laki dan perempuan.<\/p>\n\n\n\n

Bagi Laki-laki<\/h3>\n\n\n\n

Tata Cara khitan laki-laki adalah dengan<\/p>\n\n\n\n

\ufed7\ufec4\ufeca \ufe8d\ufedf\ufed7\ufedf\ufed4\ufe94 \ufe8d\ufeee \ufe8d\ufedf\ufea0\ufedf\ufeaa\ufe93 \ufedf\ufedf\ufea0\ufead\ufef4\ufe94<\/strong><\/p>\n\n\n\n

memotong kulit penutup khasyafah (glands penis) bagi anak laki-laki atau kulit.<\/em><\/p>\n\n\n\n

Bagi Perempuan<\/h3>\n\n\n\n

Adapun tata cara khitan bagi perempuan adalah sebagaimana disebutkan oleh Syaikh Nawawi Banten di dalam Nihayatuz Zain<\/em> <\/a>halaman 358 sebagai berikut:<\/p>\n\n\n\n

\u0648\u0641\u064a \u0627\u0644\u0623\u0646\u062b\u0649 \u0628\u0642\u0637\u0639 \u062c\u0632\u0621 \u064a\u0637\u0644\u0642 \u0639\u0644\u064a\u0647 \u0627\u0633\u0645 \u0627\u0644\u062e\u062a\u0627\u0646 \u0645\u0646 \u0627\u0644\u0644\u062d\u0645\u0629 \u0627\u0644\u0645\u0648\u062c\u0648\u062f\u0629 \u0628\u0623\u0639\u0644\u0649 \u0627\u0644\u0641\u0631\u062c \u0641\u0648\u0642 \u062b\u0642\u0628\u0629 \u0627\u0644\u0628\u0648\u0644 \u062a\u0634\u0628\u0647 \u0639\u0631\u0641 \u0627\u0644\u062f\u064a\u0643 \u0648\u062a\u0633\u0645\u0649 \u0627\u0644\u0628\u0638\u0631<\/strong><\/p>\n\n\n\n

Dan khitan bagi wanita yaitu memotong sebagian dari daging yang berada paling atas farji, tepatnya di atas lobang keluarnya air kencing yang mana daging tadi mirip jengger ayam, dan daging tersebut dinamakan bidzir.<\/em><\/p>\n\n\n\n

Manfaat Khitan<\/h2>\n\n\n\n

Sebagai bagian dari syiar Islam, tentu khitan mempunyai tujuan dan manfaat baik bagi laki-laki maupun perempuan.<\/p>\n\n\n\n

Bagi Laki-laki<\/h3>\n\n\n\n

Salah satu fungsi atau tujuan dari khitan bagi kaum laki-laki adalah untuk membersihkan hadats atau najis yang terdapat pada kuluf<\/em>. Karena salah satu syarat sah shalat adalah dengan suci badan. Selain itu khitan juga untuk menjaga kesehatan.<\/p>\n\n\n\n

Bagi Perempuan<\/h3>\n\n\n\n

Bagi perempuan, manfaat khitan terasa lebih banyak lagi. Mulai dari awet muda hingga kenikmatan seksual.<\/p>\n\n\n\n

Berikut selengkapnya:<\/p>\n\n\n\n

1). menambah kecantikan pada wajahnya
2). memperbaiki budi pekertinya
3). menstabilkan syahwat
4). memberikan rasa nyaman pada suami ketika bersenggema
5). dan masih banyak lagi.<\/p>\n\n\n\n

Hikmah atau manfaat khitan bagi perempuan yang disebutkan diatas difahami dari sabda Nabi Muhammad shallallahu \u2018alaihi wa sallam sebagai berikut:<\/p>\n\n\n\n

\u0627\u0634\u0645\u064a \u0648\u0644\u0627 \u062a\u0646\u0647\u0643\u064a\u060c \u0641\u0625\u0646\u0647 \u0623\u0628\u0647\u0649 \u0644\u0644\u0648\u062c\u0647\u060c \u0648\u0623\u062d\u0638\u0649 \u0644\u0647\u0627 \u0639\u0646\u062f \u0627\u0644\u0632\u0648\u062c<\/strong><\/p>\n\n\n\n

\u201cSayatlah sedikit jangan berlebihan, karena itu lebih mencerahkan wajah dan menyenangkan suami.\u201d<\/em><\/p>\n\n\n\n

Para Nabi yang Lahir Terkhitan<\/h2>\n\n\n\n

Sebagaimana disebutkan dalam Tuhfatul Habib ‘ala Syarh al-Khathib <\/em>Juz V halaman 262, terdapat 15 orang nabi yang terlahir dalam keadaan dikhitan, termasuk Nabi Muhammad menurut suatu pendapat yang masyhur.<\/p>\n\n\n\n

Berikut keterangannya.<\/p>\n\n\n\n

\u0648\u0648\u0644\u062f \u0645\u0646 \u0627\u0644\u0623\u0646\u0628\u064a\u0627\u0621 \u0645\u062e\u062a\u0648\u0646\u0627\u064b \u062e\u0645\u0633\u0629 \u0639\u0634\u0631 \u0646\u0628\u064a\u0627\u064b: \u0622\u062f\u0645 \u0648\u0634\u064a\u062b \u0648\u0646\u0648\u062d \u0648\u0647\u0648\u062f \u0648\u0635\u0627\u0644\u062d \u0648\u0644\u0648\u0637 \u0648\u0634\u0639\u064a\u0628 \u0648\u064a\u0648\u0633\u0641 \u0648\u0645\u0648\u0633\u0649 \u0648\u0633\u0644\u064a\u0645\u0627\u0646 \u0648\u0632\u0643\u0631\u064a\u0627 \u0648\u064a\u062d\u064a\u0649 \u0648\u0639\u064a\u0633\u0649 \u0648\u062d\u0646\u0638\u0644\u0629 \u0628\u0646 \u0635\u0641\u0648\u0627\u0646 \u0646\u0628\u064a \u0623\u0635\u062d\u0627\u0628 \u0627\u0644\u0631\u0633 \u0648\u0646\u0628\u064a\u0646\u0627 \u0645\u062d\u0645\u062f<\/strong><\/p>\n\n\n\n

Para nabi yang terlahir dalam keadaan telah terkhitan ada 15, yakni Adam, Syits, Nuh, Hud, Shaleh, Luth, Syuaib, Yusuf, Musa, Sulaiman, Zakariya, Yahya, Isa, Handzalah bin Shafwan (nabi yang diutus ke penduduk Rass) dan nabi kita, Muhammad \u2014 alaihimus shalatu was salam.<\/em><\/p>\n\n\n\n

Demikian, beberapa penjelasan tentang khitan, baik sejarah, hukum, manfaat, hingga khazanah tentang 15 orang nabi yang terlahir dalam keadaan telah terkhitan. Semoga bermanfaat. Wallahu a’lam bisshawab!<\/em><\/strong><\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"

Pecihitam.org \u2013 Khitan atau orang Indonesia lebih akrab menyebut sunat merupakan tindakan memotong atau menghilangkan sebagian atau seluruh kulit penutup depan dari penis maupun farji seorang perempuan. Dalam tulisan ini, saya akan menjelaskan hukum serta manfaat khitan dalam Islam. Termasuk yang akan dibahas adalah hukum khitan bagi perempuan dalam Islam yang sering menjadi perdebatan. Sejarah […]<\/p>\n","protected":false},"author":38,"featured_media":53231,"comment_status":"closed","ping_status":"closed","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"footnotes":""},"categories":[7],"tags":[8553],"yoast_head":"\nInilah Sejarah, Hukum dan Manfaat Khitan dalam Islam - Pecihitam.org<\/title>\n<meta name=\"description\" content=\"Dalam tulisan ini, saya akan menjelaskan sejarah, hukum serta manfaat khitan dalam Islam. Juga tentang 15 orang nabi yang ketika lahir sudah terkhitan.\" \/>\n<meta name=\"robots\" content=\"index, follow, max-snippet:-1, max-image-preview:large, max-video-preview:-1\" \/>\n<link rel=\"canonical\" href=\"https:\/\/pecihitam.org\/hukum-khitan-dalam-islam\/\" \/>\n<meta property=\"og:locale\" content=\"en_US\" \/>\n<meta property=\"og:type\" content=\"article\" \/>\n<meta property=\"og:title\" content=\"Inilah Sejarah, Hukum dan Manfaat Khitan dalam Islam - Pecihitam.org\" \/>\n<meta property=\"og:description\" content=\"Dalam tulisan ini, saya akan menjelaskan sejarah, hukum serta manfaat khitan dalam Islam. Juga tentang 15 orang nabi yang ketika lahir sudah terkhitan.\" \/>\n<meta property=\"og:url\" content=\"https:\/\/pecihitam.org\/hukum-khitan-dalam-islam\/\" \/>\n<meta property=\"og:site_name\" content=\"Pecihitam.org\" \/>\n<meta property=\"article:publisher\" content=\"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/\" \/>\n<meta property=\"article:author\" content=\"facebook.com\/rahmatsemesta\" \/>\n<meta property=\"article:published_time\" content=\"2020-05-06T07:30:00+00:00\" \/>\n<meta property=\"article:modified_time\" content=\"2020-05-05T22:18:57+00:00\" \/>\n<meta property=\"og:image\" content=\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/05\/hukum-khitan-dalam-islam.jpg\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:width\" content=\"700\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:height\" content=\"350\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:type\" content=\"image\/jpeg\" \/>\n<meta name=\"author\" content=\"Faisol Abdurrahman\" \/>\n<meta name=\"twitter:card\" content=\"summary_large_image\" \/>\n<meta name=\"twitter:label1\" content=\"Written by\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data1\" content=\"Faisol Abdurrahman\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:label2\" content=\"Est. reading time\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data2\" content=\"4 minutes\" \/>\n<script type=\"application\/ld+json\" class=\"yoast-schema-graph\">{\"@context\":\"https:\/\/schema.org\",\"@graph\":[{\"@type\":\"Article\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/hukum-khitan-dalam-islam\/#article\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/hukum-khitan-dalam-islam\/\"},\"author\":{\"name\":\"Faisol Abdurrahman\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/4287e2a377f87d81b4bf980780d24486\"},\"headline\":\"Inilah Sejarah, Hukum dan Manfaat Khitan dalam Islam\",\"datePublished\":\"2020-05-06T07:30:00+00:00\",\"dateModified\":\"2020-05-05T22:18:57+00:00\",\"mainEntityOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/hukum-khitan-dalam-islam\/\"},\"wordCount\":723,\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/hukum-khitan-dalam-islam\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/05\/hukum-khitan-dalam-islam.jpg\",\"keywords\":[\"hukum khitan dalam islam\"],\"articleSection\":[\"Kajian Islam\"],\"inLanguage\":\"en-US\"},{\"@type\":\"WebPage\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/hukum-khitan-dalam-islam\/\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/hukum-khitan-dalam-islam\/\",\"name\":\"Inilah Sejarah, Hukum dan Manfaat Khitan dalam Islam - Pecihitam.org\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#website\"},\"primaryImageOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/hukum-khitan-dalam-islam\/#primaryimage\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/hukum-khitan-dalam-islam\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/05\/hukum-khitan-dalam-islam.jpg\",\"datePublished\":\"2020-05-06T07:30:00+00:00\",\"dateModified\":\"2020-05-05T22:18:57+00:00\",\"description\":\"Dalam tulisan ini, saya akan menjelaskan sejarah, hukum serta manfaat khitan dalam Islam. Juga tentang 15 orang nabi yang ketika lahir sudah terkhitan.\",\"breadcrumb\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/hukum-khitan-dalam-islam\/#breadcrumb\"},\"inLanguage\":\"en-US\",\"potentialAction\":[{\"@type\":\"ReadAction\",\"target\":[\"https:\/\/pecihitam.org\/hukum-khitan-dalam-islam\/\"]}]},{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/hukum-khitan-dalam-islam\/#primaryimage\",\"url\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/05\/hukum-khitan-dalam-islam.jpg\",\"contentUrl\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/05\/hukum-khitan-dalam-islam.jpg\",\"width\":700,\"height\":350,\"caption\":\"hukum khitan dalam islam\"},{\"@type\":\"BreadcrumbList\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/hukum-khitan-dalam-islam\/#breadcrumb\",\"itemListElement\":[{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":1,\"name\":\"Home\",\"item\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\"},{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":2,\"name\":\"Inilah Sejarah, Hukum dan Manfaat Khitan dalam Islam\"}]},{\"@type\":\"WebSite\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#website\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\",\"name\":\"Pecihitam.org\",\"description\":\"Suara Islam Ahlussunnah wal Jamaah\",\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\"},\"potentialAction\":[{\"@type\":\"SearchAction\",\"target\":{\"@type\":\"EntryPoint\",\"urlTemplate\":\"https:\/\/pecihitam.org\/?s={search_term_string}\"},\"query-input\":\"required name=search_term_string\"}],\"inLanguage\":\"en-US\"},{\"@type\":\"Organization\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\",\"name\":\"Pecihitam.org\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\",\"logo\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png\",\"contentUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png\",\"width\":2401,\"height\":2401,\"caption\":\"Pecihitam.org\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/\"},\"sameAs\":[\"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/\",\"https:\/\/www.instagram.com\/pecihitam_org\/\",\"https:\/\/id.pinterest.com\/pecihitam_org\/\",\"https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCVZO49u3U4iibd-X7MmqBcQ\"]},{\"@type\":\"Person\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/4287e2a377f87d81b4bf980780d24486\",\"name\":\"Faisol Abdurrahman\",\"image\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/39e604c0f6389bea2d19e30a6392b71d?s=96&r=g\",\"contentUrl\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/39e604c0f6389bea2d19e30a6392b71d?s=96&r=g\",\"caption\":\"Faisol Abdurrahman\"},\"description\":\"Alumni Ponpes Raudlatul Ulum Al-Khaliliyah || Mahasiswa Pascasarjana IAI Al-Qalam, Malang || Penyuluh Agama di Kemenag Provinsi Kalimantan Barat\",\"sameAs\":[\"http:\/\/Pecihitam.org\",\"facebook.com\/rahmatsemesta\"],\"url\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/author\/faisol\/\"}]}<\/script>\n<!-- \/ Yoast SEO plugin. -->","yoast_head_json":{"title":"Inilah Sejarah, Hukum dan Manfaat Khitan dalam Islam - Pecihitam.org","description":"Dalam tulisan ini, saya akan menjelaskan sejarah, hukum serta manfaat khitan dalam Islam. Juga tentang 15 orang nabi yang ketika lahir sudah terkhitan.","robots":{"index":"index","follow":"follow","max-snippet":"max-snippet:-1","max-image-preview":"max-image-preview:large","max-video-preview":"max-video-preview:-1"},"canonical":"https:\/\/pecihitam.org\/hukum-khitan-dalam-islam\/","og_locale":"en_US","og_type":"article","og_title":"Inilah Sejarah, Hukum dan Manfaat Khitan dalam Islam - Pecihitam.org","og_description":"Dalam tulisan ini, saya akan menjelaskan sejarah, hukum serta manfaat khitan dalam Islam. Juga tentang 15 orang nabi yang ketika lahir sudah terkhitan.","og_url":"https:\/\/pecihitam.org\/hukum-khitan-dalam-islam\/","og_site_name":"Pecihitam.org","article_publisher":"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/","article_author":"facebook.com\/rahmatsemesta","article_published_time":"2020-05-06T07:30:00+00:00","article_modified_time":"2020-05-05T22:18:57+00:00","og_image":[{"width":700,"height":350,"url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/05\/hukum-khitan-dalam-islam.jpg","type":"image\/jpeg"}],"author":"Faisol Abdurrahman","twitter_card":"summary_large_image","twitter_misc":{"Written by":"Faisol Abdurrahman","Est. reading time":"4 minutes"},"schema":{"@context":"https:\/\/schema.org","@graph":[{"@type":"Article","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/hukum-khitan-dalam-islam\/#article","isPartOf":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/hukum-khitan-dalam-islam\/"},"author":{"name":"Faisol Abdurrahman","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/4287e2a377f87d81b4bf980780d24486"},"headline":"Inilah Sejarah, Hukum dan Manfaat Khitan dalam Islam","datePublished":"2020-05-06T07:30:00+00:00","dateModified":"2020-05-05T22:18:57+00:00","mainEntityOfPage":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/hukum-khitan-dalam-islam\/"},"wordCount":723,"publisher":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/hukum-khitan-dalam-islam\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/05\/hukum-khitan-dalam-islam.jpg","keywords":["hukum khitan dalam islam"],"articleSection":["Kajian Islam"],"inLanguage":"en-US"},{"@type":"WebPage","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/hukum-khitan-dalam-islam\/","url":"https:\/\/pecihitam.org\/hukum-khitan-dalam-islam\/","name":"Inilah Sejarah, Hukum dan Manfaat Khitan dalam Islam - Pecihitam.org","isPartOf":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#website"},"primaryImageOfPage":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/hukum-khitan-dalam-islam\/#primaryimage"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/hukum-khitan-dalam-islam\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/05\/hukum-khitan-dalam-islam.jpg","datePublished":"2020-05-06T07:30:00+00:00","dateModified":"2020-05-05T22:18:57+00:00","description":"Dalam tulisan ini, saya akan menjelaskan sejarah, hukum serta manfaat khitan dalam Islam. Juga tentang 15 orang nabi yang ketika lahir sudah terkhitan.","breadcrumb":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/hukum-khitan-dalam-islam\/#breadcrumb"},"inLanguage":"en-US","potentialAction":[{"@type":"ReadAction","target":["https:\/\/pecihitam.org\/hukum-khitan-dalam-islam\/"]}]},{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/hukum-khitan-dalam-islam\/#primaryimage","url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/05\/hukum-khitan-dalam-islam.jpg","contentUrl":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/05\/hukum-khitan-dalam-islam.jpg","width":700,"height":350,"caption":"hukum khitan dalam islam"},{"@type":"BreadcrumbList","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/hukum-khitan-dalam-islam\/#breadcrumb","itemListElement":[{"@type":"ListItem","position":1,"name":"Home","item":"https:\/\/pecihitam.org\/"},{"@type":"ListItem","position":2,"name":"Inilah Sejarah, Hukum dan Manfaat Khitan dalam Islam"}]},{"@type":"WebSite","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#website","url":"https:\/\/pecihitam.org\/","name":"Pecihitam.org","description":"Suara Islam Ahlussunnah wal Jamaah","publisher":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization"},"potentialAction":[{"@type":"SearchAction","target":{"@type":"EntryPoint","urlTemplate":"https:\/\/pecihitam.org\/?s={search_term_string}"},"query-input":"required name=search_term_string"}],"inLanguage":"en-US"},{"@type":"Organization","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization","name":"Pecihitam.org","url":"https:\/\/pecihitam.org\/","logo":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/","url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png","contentUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png","width":2401,"height":2401,"caption":"Pecihitam.org"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/"},"sameAs":["https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/","https:\/\/www.instagram.com\/pecihitam_org\/","https:\/\/id.pinterest.com\/pecihitam_org\/","https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCVZO49u3U4iibd-X7MmqBcQ"]},{"@type":"Person","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/4287e2a377f87d81b4bf980780d24486","name":"Faisol Abdurrahman","image":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/image\/","url":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/39e604c0f6389bea2d19e30a6392b71d?s=96&r=g","contentUrl":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/39e604c0f6389bea2d19e30a6392b71d?s=96&r=g","caption":"Faisol Abdurrahman"},"description":"Alumni Ponpes Raudlatul Ulum Al-Khaliliyah || Mahasiswa Pascasarjana IAI Al-Qalam, Malang || Penyuluh Agama di Kemenag Provinsi Kalimantan Barat","sameAs":["http:\/\/Pecihitam.org","facebook.com\/rahmatsemesta"],"url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/author\/faisol\/"}]}},"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/53225"}],"collection":[{"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/users\/38"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=53225"}],"version-history":[{"count":0,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/53225\/revisions"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/media\/53231"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=53225"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=53225"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=53225"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}