Pecihitam.org <\/a><\/strong>– Dalam kehidupan di dunia ini, manusia tidak pernah lepas dari masalah. Bahkan kadang begitu peliknya hingga hati merasa berat dan gundah. Untuk itu, salah satu cara untuk mendapatkan ketenangan penyejuk hati dan jiwa adalah dengan zikir mengingat Allah Swt. <\/p>\n\n\n\n Secara bahasa zikir \u0671\u0644\u0630\u0650\u0651\u0643\u0652\u0631<\/strong> berarti “menyebut”, “mengingat” atau “berdoa”, kata zikir juga berarti memori, pengajian. Dalam bahasa agama Islam zikir sering didefinisikan dengan menyebut atau mengingat Allah Tuhan semesta alam melalui kalimat-kalimat toyibah.<\/p>\n\n\n\n Zikir merupakan salah satu ibadah sebagai jembatan untuk berkomunikasi dan sarana mendekatkan diri kepada Allah Swt. Allah Swt secara langsung memerintahkan hamba yang beriman untuk selalu berdzikir kepada-Nya. Sebagaimana firman-Nya dalam al Quran Surat Al-Ahzab ayat 41,<\/p>\n\n\n\n \u064a\u0627\u0623\u064a\u0647\u0627\u0644\u0630\u064a\u0646 \u0622\u0645\u0646\u0648\u0627\u0627\u0630\u0643\u0631\u0627 \u0643\u062b\u064a\u0631\u0627<\/strong><\/p>\n\n\n\n \u201cHai Orang-orang yang beriman, zikirlah kamu kepada Allah Swt dengan zikir yang sebanyak-banyaknya.\u201d (QS. Al-Ahzab : 41)<\/em><\/p>\n\n\n\n Dalam ayat tersebut terdapat perintah agar orang-orang yang beriman untuk zikir sebanyak-banyaknya kepada Allah Swt. Karena berzikir tidak selalu di kerjakan ketika selesai sholat, namun bisa di saat kapan pun dan dimana pun kita berada yaitu melalui kalimat-kalimat toyibah.<\/p>\n\n\n\n \u064a\u064e\u0627 \u0623\u064e\u064a\u064f\u0651\u0647\u064e\u0627 \u0627\u0644\u064e\u0651\u0630\u0650\u064a\u0646\u064e \u0622\u0645\u064e\u0646\u064f\u0648\u0627 \u0627\u0630\u0652\u0643\u064f\u0631\u064f\u0648\u0627 \u0627\u0644\u0644\u064e\u0651\u0647\u064e \u0630\u0650\u0643\u0652\u0631\u0627\u064b \u0643\u064e\u062b\u0650\u064a\u0631\u0627\u064b. \u0648\u064e\u0633\u064e\u0628\u0650\u0651\u062d\u064f\u0648\u0647\u064f \u0628\u064f\u0643\u0652\u0631\u064e\u0629\u064b \u0648\u064e\u0623\u064e\u0635\u0650\u064a\u0644\u0627\u064b<\/strong><\/p>\n\n\n\n \u201cHai orang-orang yang beriman, berdzikirlah (dengan menyebut Nama) Allah dzikir yang sebanyak-banyaknya. Dan bertasbihlah kepada-Nya di waktu pagi dan petang.\u201d (QS. Al-Ahzab: 41-42).<\/em><\/p>\n\n\n\n \u0641\u064e\u0627\u0635\u0652\u0628\u0650\u0631\u0652 \u0625\u0650\u0646\u064e\u0651 \u0648\u064e\u0639\u0652\u062f\u064e \u0627\u0644\u0644\u064e\u0651\u0647\u0650 \u062d\u064e\u0642\u064c\u0651 \u0648\u064e\u0627\u0633\u0652\u062a\u064e\u063a\u0652\u0641\u0650\u0631\u0652 \u0644\u0650\u0630\u064e\u0646\u0628\u0650\u0643\u064e \u0648\u064e\u0633\u064e\u0628\u0650\u0651\u062d\u0652 \u0628\u0650\u062d\u064e\u0645\u0652\u062f\u0650 \u0631\u064e\u0628\u0650\u0651\u0643\u064e \u0628\u0650\u0627\u0644\u0652\u0639\u064e\u0634\u0650\u064a\u0650\u0651 \u0648\u064e\u0627\u0644\u0652\u0625\u0650\u0628\u0652\u0643\u064e\u0627\u0631\u0650<\/strong><\/p>\n\n\n\n \u201cMaka bersabarlah kamu, karena sesungguhnya janji Allah itu benar, dan mohonlah ampunan untuk dosamu dan bertasbihlah seraya memuji Rabb-mu pada waktu petang dan pagi.\u201d (QS. Al-Mu\u2019min: 55)<\/em><\/p>\n\n\n\n Selaiin itu perihal zikir ini juga di jelaskan dalam hadis berikut,<\/p>\n\n\n\n \u201cDi riwayatkan dari Abi Sa\u2019id al-Khudzri dan Abu Hurairah<\/strong><\/a>. Keduanya menyaaksikan bahwa Nabi bersabda: \u201c Tidaklah sebuah kaum berdzikir kepada Allah kecuali para Malaikat selalu mengelilingi mereka. Dan turunlah rahmat serta turunya ketenangan, dan juga Allah memberikan rahmat kepada orang yang berada di sekitarnya.\u201d<\/em><\/p>\n\n\n\n Dalam hidup ini memang banyak sekali jalan dan cara yang ditempuh untuk mencari kebahagiaan. Ada yang mencari kebahagian dengan rezeki yang berlimpah, ada yang mencari dengan ilmu yang tinggi dan ada pula mencari kebahagiaan dengan pangkat dan jabatan.<\/p>\n\n\n\n Namun, bagaimana dengan kebahagiaan hati? Banyak orang yang sekarang hanya mencari kebahagiaan materi, pangkat jabatan dan lainnya namun tak punya kebahagiaan hati. Manusia hidup seperti dikejar waktu, dikejar uang, dan di kejar jabatan. Hingga timbul kecemasan dalam hati yang akhirnya bisa menjadi penyakit.<\/p>\n\n\n\n Kualitas hidup kita tergantung hati. Hati yang tidak mengingat Allah akan membuat hidup kita tidak tenang. Hati itu ada yang keras. Namun kerasnya hati dapat dilembutkan dan disejukkan dengan zikir.<\/p>\n\n\n\n Perbanyaklah zikir maka hati akan hidup. Zikir itu laksana air di padang pasir. Tanpa zikir hati akan gersang, sepi dan tidak tenang.<\/p>\n\n\n\n Dzikir menyatukan antara hati dan ucapan karena dzikir adalah ibadah hati dan lisan yang tidak mengenal ruang dan waktu. Zikir adalah penyejuk hati dan penenang jiwa. Allah Swt berfirman,<\/p>\n\n\n\n \u0671\u0644\u0651\u064e\u0630\u0650\u064a\u0646\u064e \u0621\u064e\u0627\u0645\u064e\u0646\u064f\u0648\u0627\u06df \u0648\u064e\u062a\u064e\u0637\u0652\u0645\u064e\u0626\u0650\u0646\u0651\u064f \u0642\u064f\u0644\u064f\u0648\u0628\u064f\u0647\u064f\u0645 \u0628\u0650\u0630\u0650\u0643\u0652\u0631\u0650 \u0671\u0644\u0644\u0651\u064e\u0647\u0650 \u06d7 \u0623\u064e\u0644\u064e\u0627 \u0628\u0650\u0630\u0650\u0643\u0652\u0631\u0650 \u0671\u0644\u0644\u0651\u064e\u0647\u0650 \u062a\u064e\u0637\u0652\u0645\u064e\u0626\u0650\u0646\u0651\u064f \u0671\u0644\u0652\u0642\u064f\u0644\u064f\u0648\u0628\u064f<\/strong><\/p>\n\n\n\n \u201cOrang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tentram dengan dzikir kepada Allah. Ingatlah, hanya dengan dzikir kepada Allah-lah hati menjadi tenteram.\u201d (Q.S. Ar-Ra\u2019d :28)<\/em><\/p>\n\n\n\n Bahkan Rasulullah saw. pernah menggambarkan perumpamaan orang yang berdzikir kepada Allah swt dan orang yang tidak berzikir seumpama orang yang hidup dan mati (HR. Bukhari)<\/p>\n\n\n\n Pada hakikatnya, setiap lafadz dzikir ma\u2019tsur dari Al Quran dan As Sunnah adalah spesial. Karena dzikrullah secara umum memang merupakan salah satu bentuk amal ibadah yang spesial. <\/p>\n\n\n\n Namun demikian, tetap terdapat lafadz-lafadz zikir ma\u2019tsur yang dinilai lebih spesial dan dapat menjadi penyejuk hati. Dan berikut ini sebagiannya.<\/p>\n\n\n\n 1. Tasbih, Tahmid, Tahlil dan Takbir<\/strong><\/p>\n\n\n\n Empat serangkai lafal zikir ma\u2019tsur dan teristimewa, ini harus selalu mengisi hati sekaligus membasahi lisan setiap muslim dan muslimah, dalam keseharian masing-masing. Lafadz zikir tersebut bisa menjadi penyejuk hati, baik untuk dibaca sendiri-sendiri secara terpisah, maupun dengan cara digabung.<\/p>\n\n\n\n Dari Abu Dzar ra. bahwa, beberapa orang sahabat Nabi shallallahu \u2018alaihi wasallam pernah bertanya kepada Beliau, \u201cWahai Rasulullah, orang-orang kaya telah menguasai dan mendominasi seluruh pahala. Mereka shalat seperti kami (yang miskin) juga shalat dan puasa seperti kami puasa. Namun (selain itu) mereka bisa bersedekah dengan kelebihan harta mereka (sementara kami tidak bisa)\u201d Maka Beliau pun bersabda: \u201cBukankah Allah telah menjadikan berbagai macam cara bagi kalian agar juga bisa bersedekah (seperti mereka)? Setiap lafal tasbih adalah sedekah, setiap lafal takbir adalah sedekah, setiap lafal tahmid adalah sedekah, setiap lafal tahlil adalah sedekah\u2026\u201d (HR. Muslim).<\/em><\/p>\n\n\n\n 2. Zikir Penghapus Dosa<\/strong><\/p>\n\n\n\n \u0633\u064f\u0628\u0652\u062d\u064e\u0627\u0646\u064e \u0627\u0644\u0644\u0647 \u0648\u064e\u0628\u0650\u062d\u064e\u0645\u0652\u062f\u0650\u0647\u0650<\/strong> Rasulullah shallallahu \u2018alaihi wasallam bersabda bahwa, barangsiapa membaca dzikir ini dalam sehari 100 x, maka akan terhapuslah dosa-dosanya, meskipun sebanyak buih lautan (HR. Muttafaq \u2019alaih).<\/em><\/p>\n\n\n\n 3. Zikir Ringan Namun Berat Pahalanya<\/strong><\/p>\n\n\n\n \u0633\u064f\u0628\u0652\u062d\u064e\u0627\u0646\u064e \u0627\u0644\u0644\u064e\u0651\u0647\u0650 \u0627\u0644\u0652\u0639\u064e\u0638\u0650\u064a\u0645\u0650<\/strong> Rasulullah Saw bersabda bahwa, ada dua lafal zikir yang ringan di lisan, namun berat dalam timbangan (di Akhirat), dan sangat dicintai oleh Allah Dzat Pemberi rahmat, yaitu: Subhaanallahil-\u2019Adziim, dan Subhaanallahi wa bihamdih.(HR. Muttafaq \u2019alaih).<\/em><\/p>\n\n\n\n 4. Doa Nabi Yunus As.<\/strong><\/p>\n\n\n\n \u0644\u0651\u0627 \u0625\u0650\u0644\u064e\u0647\u064e \u0625\u0650\u0644\u0627\u064e\u0651 \u0623\u064e\u0646\u062a\u064e\u060c \u0633\u064f\u0628\u0652\u062d\u064e\u0627\u0646\u064e\u0643\u064e\u060c \u0625\u0650\u0646\u0650\u0651\u064a \u0643\u064f\u0646\u062a\u064f \u0645\u0650\u0646\u064e \u0627\u0644\u0638\u064e\u0651\u0627\u0644\u0650\u0645\u0650\u064a\u0646\u064e <\/strong> Tiada tuhan yang berhak diibadahi kecuali Engkau. Maha Suci-lah Engkau. (Aku mengakui) sesungguhnya aku termasuk golongan orang-orang suka berlaku dzalim.<\/em><\/p>\n\n\n\n Rasulullah shallallahu \u2018alaihi wasallam bersabda (yang artinya):\u201cDoa Dzun-Nun (Nabi Yunus as.) yang dibaca saat berada di dalam perut ikan ialah: \u201cLaa ilaaha illaa Anta, subhanaka, inni kuntu minadz-dzalimiin\u201d (Lihat: QS. Al-Anbiyaa\u2019: 87-88; dan lihat pula: QS. Ash-Shaaffaat: 139 \u2013 148). Sesungguhnya tidak seorang muslimpun berdoa dengan wasilah lafal zikir tersebut dalam hal apapun, kecuali Allah akan mengabulkannya\u201d (HR. At-Tirmdzi dan lainnya dari sahabat Sa\u2019ad bin Abi Waqqash ra<\/a><\/strong>).<\/em><\/p>\n\n\n\n 5. Zikir Tawakal<\/strong><\/p>\n\n\n\n \u062d\u064e\u0633\u0652\u0628\u064f\u0646\u064e\u0627 \u0627\u0644\u0644\u064e\u0651\u0647\u064f \u0648\u064e\u0646\u0650\u0639\u0652\u0645\u064e \u0627\u0644\u0652\u0648\u064e\u0643\u0650\u064a\u0644\u064f<\/strong> Kata sahabat Ibnu \u2018Abbas ra bahwa, dzikir tawakkal inilah yang dibaca oleh Khalilullah Nabi Ibrahim \u2018alaihissalam saat dilemparkan ke dalam api raja Namrud. Begitu pula Rasulullah shallallahu \u2018alaihi wasallam dan para sahabat Beliau membacanya saat dikepung oleh musuh dari berbagai penjuru (lihat QS. Ali \u2018Imraan: 173, dan HR. Al-Bukhari).<\/em><\/p>\n\n\n\n \u062d\u064e\u0633\u0652\u0628\u0650\u064a\u064e \u0627\u0644\u0644\u064e\u0651\u0647\u064f \u0644\u0627 \u0625\u0650\u0644\u064e\u0647\u064e \u0625\u0650\u0644\u0627 \u0647\u064f\u0648\u064e\u060c \u0639\u064e\u0644\u064e\u064a\u0652\u0647\u0650 \u062a\u064e\u0648\u064e\u0643\u064e\u0651\u0644\u0652\u062a\u064f\u060c \u0648\u064e\u0647\u064f\u0648\u064e \u0631\u064e\u0628\u064f\u0651 \u0627\u0644\u0652\u0639\u064e\u0631\u0652\u0634\u0650 \u0627\u0644\u0652\u0639\u064e\u0638\u0650\u064a\u0645\u0650 <\/strong> Cukuplah bagiku Allah saja, tiada tuhan yang berhak diibadahi selain Dia, aku bertawakkal kepada-Nya, dan Dia adalah Tuhan Pemilik al-\u2018arasy yang agung.<\/em><\/p>\n\n\n\n Dalam sebuah riwayat disebutkan bahwa, baransiapa membaca lafadz zikir tawakkal yang bersumber dari Al-Qur\u2019an ini (QS. At-Taubah: 129), sebanyak 7x pada pagi dan petang hari, maka Allah akan mencukupkan dan melepaskannya dari hal-hal yang menggundahkannya\u201d (HR. Abu Dawud).<\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":" Pecihitam.org – Dalam kehidupan di dunia ini, manusia tidak pernah lepas dari masalah. Bahkan kadang begitu peliknya hingga hati merasa berat dan gundah. Untuk itu, salah satu cara untuk mendapatkan ketenangan penyejuk hati dan jiwa adalah dengan zikir mengingat Allah Swt. Pengertian Zikir Secara bahasa zikir \u0671\u0644\u0630\u0650\u0651\u0643\u0652\u0631 berarti “menyebut”, “mengingat” atau “berdoa”, kata zikir juga […]<\/p>\n","protected":false},"author":14,"featured_media":55387,"comment_status":"closed","ping_status":"closed","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"footnotes":""},"categories":[2564],"tags":[11566],"yoast_head":"\nPengertian Zikir<\/strong><\/h2>\n\n\n\n
Dalil Berzikir<\/strong><\/h2>\n\n\n\n
Zikir Penyejuk Hati<\/strong><\/h2>\n\n\n\n
Kumpulan Zikir Penyejuk Hati<\/strong><\/h3>\n\n\n\n
\u201cSubhaanallahi wa bihamdih\u201d
Maha Suci Allah, dan Maha Terpuji-lah Dia.<\/em><\/p>\n\n\n\n
\u201cSubhaanallahil-\u2018adziim\u201d
Maha Suci-lah Allah Yang Maha Agung.<\/em><\/p>\n\n\n\n
\u201cLaa ilaaha illaa Anta, subhaanaka, innii kuntu minadz-dzaalimiin\u201d<\/p>\n\n\n\n
\u201cHasbunallahu wa ni\u2019mal wakiil\u201d
Cukuplah Allah saja\u00a0 bagi kami, dan Dia-lah sebaik-baik penolong.<\/p>\n\n\n\n
\u201cHasbiyallahu laa ilaaha illaa Huwa, \u2018alaihi tawakkaltu, wa Huwa Rabbul\u2019arsyil kariim\u201d<\/p>\n\n\n\n