Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-content/plugins/post-pay-counter/post-pay-counter.php:1) in /srv/users/blogpecihitam/apps/pecihitam/public/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
{"id":61300,"date":"2020-07-15T21:07:16","date_gmt":"2020-07-15T14:07:16","guid":{"rendered":"https:\/\/pecihitam.org\/?p=61300"},"modified":"2020-07-15T21:07:19","modified_gmt":"2020-07-15T14:07:19","slug":"hagia-sophia-dan-nubuat-kenabian","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/www.pecihitam.org\/hagia-sophia-dan-nubuat-kenabian\/","title":{"rendered":"Hagia Sophia dan Nubuat Kenabian Tentang Jatuhnya Konstantinopel"},"content":{"rendered":"

PeciHitam.org<\/a> – <\/strong>Nama Hagia Sophia atau Aya Sofya tidak asing ditelinga segenap kaum Muslim di dunia ia merupakan situs penting peradaban Islam di Turki.<\/p>\n

Lintasan sejarah mencatat, bahwa Hagia Sophia atau Aya Sofya dibangun dengan pondasi agama Kristen Katholik Ortodoks. Perubahan menjadi Masjid baru terjadi setelah penaklukan kota Istanbul oleh Sultan Mehmed II dari Kesultanan Utsmaniyah.<\/p>\n

Latar Hagia Sophia yang sebelumnya menjadi gereja terbesar di kawasan Eropa pada masa itu tidak menjadikan Sultan Mehmed II antipati dengannya.<\/p>\n

Hagia Sophia dialih fungsikan menjadi Masjid tempat sujud dengan hanya menutupi simbol-simbol kristen dengan kelambu hitam dan menambahkan aksen Masjid seperti Menara, Mihrab dan Minbar untuk Ceramah.<\/p>\n

Inilah bentuk kebijaksanaan dalam bingkai penghormatan kepada penganut agama lain yang harus menjadi teladan bagi umat Islam era modern.<\/p>\n

Hagia Sophia, Dibangun dengan Pondasi Kekristenan<\/strong><\/h2>\n

Pembangunan Hagia Sophia atau Aya Sofya di mulai pada masa pemerintahan Kaisar Yustinus I atau Kaisar Yustinus Agung. Ia memerintah di Kerajaan Romawin Timur (Bizantium) pada tahun 527-565 Masehi dengam visi meluaskan kekuasaan di bagian barat.<\/p>\n

Pembangunan Hagia Sophia dimulai pada tahun 532-537 dengan peruntukan utama sebagai Gereja Katolik untuk persembahan Kebijaksanaan Tuhan.<\/em><\/p>\n

Sejarah Utama peringatan Natal jatuh pada tanggal 25 Desember setiap tahunnya dalam penanggalan Masehi bermula dari kebijakan Yustinus I tersebut.<\/p>\n

Peran Hagia Sophia dalam sejarah Kristen Katholik Ortodoks Timur sangat kuat, karena Gereja Hagia Sophia menjadi Rumah bagi Patriark Ekumenis Konstantinopel.<\/p>\n

Istilah ini ditujukan untuk sebuah kekuasaan Gerejawi yang membawahi misi dakwah Kristen di kawasan Konstantinopel atau Turki pada masa sekarang.<\/p>\n

Peran Hagia Sophia sebagai Gereja Utama bagi Agama Katholik Ortodoks Timur bertahan hingga tahun 1453 M ketika Invasi Tentara Muslim di bawah komando Sultan Mehmed II.<\/p>\n

Sebelum Invasi tentara Muslim oleh Kesultanan Turki Utsmani, usaha menaklukan Konstantinopel pernah dicoba oleh Khalifah kedua Bani Umayyah<\/a>, Yazid bin Muawiyyah<\/p>\n

Dalam pasukan Yazid bin Muawiyyah terdapat seorang sahabat Rasulullah SAW yang berumur panjang yaitu Abu Ayyub al-Anshari. Beliau mengikuti pasukan Islam menyerang benteng Konstantinopel ketika beliau menginjak umur 80 tahun.<\/p>\n

Beliau wafat dan berwasiat untuk dikebumikan digaris terdepan tentara Islam sebagai bukti bahwa memiliki jiwa Mujahid <\/em>utama.<\/p>\n

Abu Ayyub Al-Anshari dan Nubuat Nabi SAW<\/strong><\/h2>\n

Penyerangan benteng Konstantinopel oleh pasukan Islam pada tahun 52 Hijriyah merupakan catatan sejarah perjuangan memperluas wilayah dakwah Islam.<\/p>\n

Sahabat Abu Ayyub al-Anshari menjadi bukti otentik bahwa Islam berani bertempur sampai titik darah penghabisan walaupun belum menemui kemenangan.<\/p>\n

Kiranya perjuangan Abu Ayyub al-Anshari mendasar pada dalil hadits Nabi Muhammad SAW tentang Nubuat <\/em>yang diriwayatkan oleh Abu Qabil;<\/p>\n

\u0641\u0642\u0627\u0644 \u0639\u0628\u062f\u064f \u0627\u0644\u0644\u0647\u0650 : \u0628\u064a\u0646\u0645\u0627 \u0646\u062d\u0646\u064f \u062d\u0648\u0644\u064e \u0631\u0633\u0648\u0644\u0650 \u0627\u0644\u0644\u0647\u0650 \u0646\u0643\u062a\u0628\u064f \u060c \u0625\u0630 \u0633\u064f\u0626\u0650\u0644\u064e \u0631\u0633\u0648\u0644\u064f \u0627\u0644\u0644\u0647\u0650 : \u0623\u0649\u0651\u064f \u0627\u0644\u0645\u062f\u064a\u0646\u062a\u064a\u0652\u0646\u0650 \u062a\u064f\u0641\u062a\u062d\u064f \u0623\u0648\u0644\u064b\u0627 \u0627\u0644\u0642\u0633\u0637\u0646\u0637\u064a\u0646\u064a\u0629\u064f \u0623\u0648 \u0631\u0648\u0645\u064a\u0651\u064e\u0629\u064f \u061f \u0641\u0642\u0627\u0644 \u0631\u0633\u0648\u0644\u064f \u0627\u0644\u0644\u0647\u0650 : \u0645\u062f\u064a\u0646\u0629\u064f \u0647\u0631\u0642\u0644\u064e \u062a\u064f\u0641\u062a\u062d\u064f \u0623\u0648\u0644\u064b\u0627 : \u064a\u0639\u0646\u064a \u0642\u0633\u0637\u0646\u0637\u064a\u0646\u064a\u0629\u064e<\/strong><\/p>\n

Artinya; \u2018Berkata Abdullah bin Mas\u2019ud: Tatkala kami bersama Rasulullah Shallallahu\u2019alaihi Wasallam untuk menulis, tiba-tiba beliau ditanya: Manakah kota yang terlebih dahulu dibuka, apakah Konstantinopel ataukah Romawi?\u2019. Maka beliau menjawab: \u2018Yang dibuka terlebih dahulu adalah kota Heraklius\u2019. Yaitu Konstantinopel\u201c <\/em><\/p>\n

Keyakinan Abu Ayyub al-Anshari ketika mengikuti invasi Islam ke Konstantinopel adalah janji Nabi SAW bahwa kota Konstantinopel yang terkenal sebagai kota agama Kristen Katholik akan ditaklukan oleh pasukan Islam.<\/p>\n

Namun nubuat <\/em>Nabi SAW tidak terbukti pada masa Abu Ayyub menyerang Konstantinopel, namun jauh setelah kewafatannya pada tahun 52 H atau 672 M.<\/p>\n

Penaklukan Konstantinopel terjadi pada tahun 1453 Masehi yang mana berjarak hampir 800 tahun dari kewafatan sahabat Abu Ayyub al-Anshari.<\/p>\n

Baru pada tahun tersebut Hagia Sophia dijadikan Masjid dengan tidak merusak simbol-simbol gereja di Hagia Sophia. Ash-Shawabu Minallah<\/em><\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"

PeciHitam.org – Nama Hagia Sophia atau Aya Sofya tidak asing ditelinga segenap kaum Muslim di dunia ia merupakan situs penting peradaban Islam di Turki. Lintasan sejarah mencatat, bahwa Hagia Sophia atau Aya Sofya dibangun dengan pondasi agama Kristen Katholik Ortodoks. Perubahan menjadi Masjid baru terjadi setelah penaklukan kota Istanbul oleh Sultan Mehmed II dari Kesultanan […]<\/p>\n","protected":false},"author":16,"featured_media":61313,"comment_status":"closed","ping_status":"closed","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"footnotes":""},"categories":[6],"tags":[12328],"yoast_head":"\nHagia Sophia dan Nubuat Kenabian Tentang Jatuhnya Konstantinopel - Pecihitam.org<\/title>\n<meta name=\"description\" content=\"Nama Hagia Sophia atau Aya Sofya tidak asing ditelinga segenap kaum Muslim di dunia ia merupakan situs penting peradaban Islam di Turki.\" \/>\n<meta name=\"robots\" content=\"index, follow, max-snippet:-1, max-image-preview:large, max-video-preview:-1\" \/>\n<link rel=\"canonical\" href=\"https:\/\/pecihitam.org\/hagia-sophia-dan-nubuat-kenabian\/\" \/>\n<meta property=\"og:locale\" content=\"en_US\" \/>\n<meta property=\"og:type\" content=\"article\" \/>\n<meta property=\"og:title\" content=\"Hagia Sophia dan Nubuat Kenabian Tentang Jatuhnya Konstantinopel - Pecihitam.org\" \/>\n<meta property=\"og:description\" content=\"Nama Hagia Sophia atau Aya Sofya tidak asing ditelinga segenap kaum Muslim di dunia ia merupakan situs penting peradaban Islam di Turki.\" \/>\n<meta property=\"og:url\" content=\"https:\/\/pecihitam.org\/hagia-sophia-dan-nubuat-kenabian\/\" \/>\n<meta property=\"og:site_name\" content=\"Pecihitam.org\" \/>\n<meta property=\"article:publisher\" content=\"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/\" \/>\n<meta property=\"article:published_time\" content=\"2020-07-15T14:07:16+00:00\" \/>\n<meta property=\"article:modified_time\" content=\"2020-07-15T14:07:19+00:00\" \/>\n<meta property=\"og:image\" content=\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Hagia-Sophia-dan-Nubuat-Kenabian-Tentang-Penaklukan-Konstantinopel.jpg\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:width\" content=\"1280\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:height\" content=\"720\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:type\" content=\"image\/jpeg\" \/>\n<meta name=\"author\" content=\"Mohammad Mufid Muwaffaq\" \/>\n<meta name=\"twitter:card\" content=\"summary_large_image\" \/>\n<meta name=\"twitter:label1\" content=\"Written by\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data1\" content=\"Mohammad Mufid Muwaffaq\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:label2\" content=\"Est. reading time\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data2\" content=\"3 minutes\" \/>\n<script type=\"application\/ld+json\" class=\"yoast-schema-graph\">{\"@context\":\"https:\/\/schema.org\",\"@graph\":[{\"@type\":\"Article\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/hagia-sophia-dan-nubuat-kenabian\/#article\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/hagia-sophia-dan-nubuat-kenabian\/\"},\"author\":{\"name\":\"Mohammad Mufid Muwaffaq\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/536deb93a05942d254bd50bcbc0abf29\"},\"headline\":\"Hagia Sophia dan Nubuat Kenabian Tentang Jatuhnya Konstantinopel\",\"datePublished\":\"2020-07-15T14:07:16+00:00\",\"dateModified\":\"2020-07-15T14:07:19+00:00\",\"mainEntityOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/hagia-sophia-dan-nubuat-kenabian\/\"},\"wordCount\":530,\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/hagia-sophia-dan-nubuat-kenabian\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Hagia-Sophia-dan-Nubuat-Kenabian-Tentang-Penaklukan-Konstantinopel.jpg\",\"keywords\":[\"Hagia Sophia\"],\"articleSection\":[\"Khazanah\"],\"inLanguage\":\"en-US\"},{\"@type\":\"WebPage\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/hagia-sophia-dan-nubuat-kenabian\/\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/hagia-sophia-dan-nubuat-kenabian\/\",\"name\":\"Hagia Sophia dan Nubuat Kenabian Tentang Jatuhnya Konstantinopel - Pecihitam.org\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#website\"},\"primaryImageOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/hagia-sophia-dan-nubuat-kenabian\/#primaryimage\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/hagia-sophia-dan-nubuat-kenabian\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Hagia-Sophia-dan-Nubuat-Kenabian-Tentang-Penaklukan-Konstantinopel.jpg\",\"datePublished\":\"2020-07-15T14:07:16+00:00\",\"dateModified\":\"2020-07-15T14:07:19+00:00\",\"description\":\"Nama Hagia Sophia atau Aya Sofya tidak asing ditelinga segenap kaum Muslim di dunia ia merupakan situs penting peradaban Islam di Turki.\",\"breadcrumb\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/hagia-sophia-dan-nubuat-kenabian\/#breadcrumb\"},\"inLanguage\":\"en-US\",\"potentialAction\":[{\"@type\":\"ReadAction\",\"target\":[\"https:\/\/pecihitam.org\/hagia-sophia-dan-nubuat-kenabian\/\"]}]},{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/hagia-sophia-dan-nubuat-kenabian\/#primaryimage\",\"url\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Hagia-Sophia-dan-Nubuat-Kenabian-Tentang-Penaklukan-Konstantinopel.jpg\",\"contentUrl\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Hagia-Sophia-dan-Nubuat-Kenabian-Tentang-Penaklukan-Konstantinopel.jpg\",\"width\":1280,\"height\":720,\"caption\":\"Hagia Sophia dan Nubuat Kenabian Tentang Jatuhnya Konstantinopel\"},{\"@type\":\"BreadcrumbList\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/hagia-sophia-dan-nubuat-kenabian\/#breadcrumb\",\"itemListElement\":[{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":1,\"name\":\"Home\",\"item\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\"},{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":2,\"name\":\"Hagia Sophia dan Nubuat Kenabian Tentang Jatuhnya Konstantinopel\"}]},{\"@type\":\"WebSite\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#website\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\",\"name\":\"Pecihitam.org\",\"description\":\"Suara Islam Ahlussunnah wal Jamaah\",\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\"},\"potentialAction\":[{\"@type\":\"SearchAction\",\"target\":{\"@type\":\"EntryPoint\",\"urlTemplate\":\"https:\/\/pecihitam.org\/?s={search_term_string}\"},\"query-input\":\"required name=search_term_string\"}],\"inLanguage\":\"en-US\"},{\"@type\":\"Organization\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#organization\",\"name\":\"Pecihitam.org\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/\",\"logo\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png\",\"contentUrl\":\"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png\",\"width\":2401,\"height\":2401,\"caption\":\"Pecihitam.org\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/\"},\"sameAs\":[\"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/\",\"https:\/\/www.instagram.com\/pecihitam_org\/\",\"https:\/\/id.pinterest.com\/pecihitam_org\/\",\"https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCVZO49u3U4iibd-X7MmqBcQ\"]},{\"@type\":\"Person\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/536deb93a05942d254bd50bcbc0abf29\",\"name\":\"Mohammad Mufid Muwaffaq\",\"image\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-US\",\"@id\":\"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/c5405beb73ddd85be7f8eb16d05de2de?s=96&r=g\",\"contentUrl\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/c5405beb73ddd85be7f8eb16d05de2de?s=96&r=g\",\"caption\":\"Mohammad Mufid Muwaffaq\"},\"description\":\"Santri Pondok Pesantren Qomaruddin, Sarjana Theologi Islam di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Jjurusan Ilmu al-Quran dan Tafsir, Mahasiswa Magister di jurusan Studi Quran Hadis Fakultas Ushuluddin UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta\",\"url\":\"https:\/\/www.pecihitam.org\/author\/mufid\/\"}]}<\/script>\n<!-- \/ Yoast SEO plugin. -->","yoast_head_json":{"title":"Hagia Sophia dan Nubuat Kenabian Tentang Jatuhnya Konstantinopel - Pecihitam.org","description":"Nama Hagia Sophia atau Aya Sofya tidak asing ditelinga segenap kaum Muslim di dunia ia merupakan situs penting peradaban Islam di Turki.","robots":{"index":"index","follow":"follow","max-snippet":"max-snippet:-1","max-image-preview":"max-image-preview:large","max-video-preview":"max-video-preview:-1"},"canonical":"https:\/\/pecihitam.org\/hagia-sophia-dan-nubuat-kenabian\/","og_locale":"en_US","og_type":"article","og_title":"Hagia Sophia dan Nubuat Kenabian Tentang Jatuhnya Konstantinopel - Pecihitam.org","og_description":"Nama Hagia Sophia atau Aya Sofya tidak asing ditelinga segenap kaum Muslim di dunia ia merupakan situs penting peradaban Islam di Turki.","og_url":"https:\/\/pecihitam.org\/hagia-sophia-dan-nubuat-kenabian\/","og_site_name":"Pecihitam.org","article_publisher":"https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/","article_published_time":"2020-07-15T14:07:16+00:00","article_modified_time":"2020-07-15T14:07:19+00:00","og_image":[{"width":1280,"height":720,"url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Hagia-Sophia-dan-Nubuat-Kenabian-Tentang-Penaklukan-Konstantinopel.jpg","type":"image\/jpeg"}],"author":"Mohammad Mufid Muwaffaq","twitter_card":"summary_large_image","twitter_misc":{"Written by":"Mohammad Mufid Muwaffaq","Est. reading time":"3 minutes"},"schema":{"@context":"https:\/\/schema.org","@graph":[{"@type":"Article","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/hagia-sophia-dan-nubuat-kenabian\/#article","isPartOf":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/hagia-sophia-dan-nubuat-kenabian\/"},"author":{"name":"Mohammad Mufid Muwaffaq","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/536deb93a05942d254bd50bcbc0abf29"},"headline":"Hagia Sophia dan Nubuat Kenabian Tentang Jatuhnya Konstantinopel","datePublished":"2020-07-15T14:07:16+00:00","dateModified":"2020-07-15T14:07:19+00:00","mainEntityOfPage":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/hagia-sophia-dan-nubuat-kenabian\/"},"wordCount":530,"publisher":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/hagia-sophia-dan-nubuat-kenabian\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Hagia-Sophia-dan-Nubuat-Kenabian-Tentang-Penaklukan-Konstantinopel.jpg","keywords":["Hagia Sophia"],"articleSection":["Khazanah"],"inLanguage":"en-US"},{"@type":"WebPage","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/hagia-sophia-dan-nubuat-kenabian\/","url":"https:\/\/pecihitam.org\/hagia-sophia-dan-nubuat-kenabian\/","name":"Hagia Sophia dan Nubuat Kenabian Tentang Jatuhnya Konstantinopel - Pecihitam.org","isPartOf":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#website"},"primaryImageOfPage":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/hagia-sophia-dan-nubuat-kenabian\/#primaryimage"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/hagia-sophia-dan-nubuat-kenabian\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Hagia-Sophia-dan-Nubuat-Kenabian-Tentang-Penaklukan-Konstantinopel.jpg","datePublished":"2020-07-15T14:07:16+00:00","dateModified":"2020-07-15T14:07:19+00:00","description":"Nama Hagia Sophia atau Aya Sofya tidak asing ditelinga segenap kaum Muslim di dunia ia merupakan situs penting peradaban Islam di Turki.","breadcrumb":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/hagia-sophia-dan-nubuat-kenabian\/#breadcrumb"},"inLanguage":"en-US","potentialAction":[{"@type":"ReadAction","target":["https:\/\/pecihitam.org\/hagia-sophia-dan-nubuat-kenabian\/"]}]},{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/hagia-sophia-dan-nubuat-kenabian\/#primaryimage","url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Hagia-Sophia-dan-Nubuat-Kenabian-Tentang-Penaklukan-Konstantinopel.jpg","contentUrl":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Hagia-Sophia-dan-Nubuat-Kenabian-Tentang-Penaklukan-Konstantinopel.jpg","width":1280,"height":720,"caption":"Hagia Sophia dan Nubuat Kenabian Tentang Jatuhnya Konstantinopel"},{"@type":"BreadcrumbList","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/hagia-sophia-dan-nubuat-kenabian\/#breadcrumb","itemListElement":[{"@type":"ListItem","position":1,"name":"Home","item":"https:\/\/pecihitam.org\/"},{"@type":"ListItem","position":2,"name":"Hagia Sophia dan Nubuat Kenabian Tentang Jatuhnya Konstantinopel"}]},{"@type":"WebSite","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#website","url":"https:\/\/pecihitam.org\/","name":"Pecihitam.org","description":"Suara Islam Ahlussunnah wal Jamaah","publisher":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization"},"potentialAction":[{"@type":"SearchAction","target":{"@type":"EntryPoint","urlTemplate":"https:\/\/pecihitam.org\/?s={search_term_string}"},"query-input":"required name=search_term_string"}],"inLanguage":"en-US"},{"@type":"Organization","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#organization","name":"Pecihitam.org","url":"https:\/\/pecihitam.org\/","logo":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/","url":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png","contentUrl":"https:\/\/pecihitam.org\/wp-content\/uploads\/2020\/07\/Logo-Pecihitam.org_.png","width":2401,"height":2401,"caption":"Pecihitam.org"},"image":{"@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/logo\/image\/"},"sameAs":["https:\/\/www.facebook.com\/newpecihitam\/","https:\/\/www.instagram.com\/pecihitam_org\/","https:\/\/id.pinterest.com\/pecihitam_org\/","https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCVZO49u3U4iibd-X7MmqBcQ"]},{"@type":"Person","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/536deb93a05942d254bd50bcbc0abf29","name":"Mohammad Mufid Muwaffaq","image":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-US","@id":"https:\/\/pecihitam.org\/#\/schema\/person\/image\/","url":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/c5405beb73ddd85be7f8eb16d05de2de?s=96&r=g","contentUrl":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/c5405beb73ddd85be7f8eb16d05de2de?s=96&r=g","caption":"Mohammad Mufid Muwaffaq"},"description":"Santri Pondok Pesantren Qomaruddin, Sarjana Theologi Islam di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Jjurusan Ilmu al-Quran dan Tafsir, Mahasiswa Magister di jurusan Studi Quran Hadis Fakultas Ushuluddin UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta","url":"https:\/\/www.pecihitam.org\/author\/mufid\/"}]}},"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/61300"}],"collection":[{"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/users\/16"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=61300"}],"version-history":[{"count":0,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/61300\/revisions"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/media\/61313"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=61300"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=61300"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/www.pecihitam.org\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=61300"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}