Pecihitam.org – Setiap makhluk Allah pasti membutuhkan Rezeki sebagai roda kehidupan. Rezeki juga bukan hanya materi, akan tetapi juga segala sesuatu yang saat ini bisa dinikmati. Bentuknya pun sangat banyak, namun hanya bisa dirasakan oleh mereka yang pandai mensyukuri nikmat Ilahi.
Setiap manusia sudah punya rezekinya masing-masing, baik itu jumlah, porsi maupun ukuran, semua tidak ada yang sama. Tidak jarang ada yang berlebih dan ada pula yang merasa kekurangan. Bahkan lebih parahnya ketika tidak sanggup beberapa menempuh cara tidak halal untuk menambah rezeki.
Padahal selain kerja keras, ada rahasia dan jalan penambah rezeki agar semakin lancar dan mengalir deras. Bukan kerja banting tulang, namun dengan kalimat sederhana yang dapat menarik rezeki mengikuti kehidupan.
Kalimat ini sebetulnya sangat familiar, namun sayang tidak banyak yang mengamalkan bahkan terkadang lupa. Ternyata kalimat ringkas penambah nikmat tersebut adalah ucapan Alhamdulillah yang berarti segala puji bagi Allah.
الْحَمْدُ لله رَبِّ الْعَالمَيْنَ
Artinya; “Segala puji hanya bagi Allah pemelihara seluruh alam.”
Alhamdulillah merupakan sebuah kalimat yang sering diucapkan oleh kaum muslim. Secara singkatnya makna Alhamdulillah merupakan ekspresi berterimakasih kepada Allah Subhanahu wata’ala. Dan pada umumnya kaum muslimin mengucapkan kalimat ini ketika mendapatkan nikmat dari Allah
Dan kita tahu sesuai janji-Nya, siapa yang pandai bersyukur maka Allah akan menambahkan lebih. Sebagaimana firman-Nya dalam Al-Quran Surat Ibrahim Ayat 7 berikut:
وَإِذْ تَأَذَّنَ رَبُّكُمْ لَئِنْ شَكَرْتُمْ لَأَزِيدَنَّكُمْ ۖ وَلَئِنْ كَفَرْتُمْ إِنَّ عَذَابِي لَشَدِيدٌ
“Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memaklumkan: “Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih”. (Q.S Ibrahim:7).
Dari ayat tersbut kita akan tahu bahwa Allah SWT sudah berjandi akan menambahkan nikmat dan rezeki kepada hamba-hamba-Nya yang bersyukur. Dan cara bersyukur tersebut sangatlah mudah, hanya dengan mengucapkan kalimat Hamdalah, “Alhamdulillah…”
Adapun kalimat Hamdalah ini tidak hanya diucapkan ketika mendapatkan kenikmatan saja. Akan tetapi dalam semua kondisi, hendaknya kita tetap selalu bersyukur kepada-Nya. Sebab jika kita pandai mensyukuri ternyata nikmat yang sudah Allah berikan, tidak sebanding dengan musibah yang mungkin sedang menimpa kita.
Contohnya ketika kita diuji dalam keadaan lapar, haus, atau kelelahan, mungkin kita kerap kali mengeluh saat menghadapi kondisi ini. Bahkan kalimat yang diucapkan adalah “Aduh haus, Aduh lapar, Aduh capek dan lain sebagainya”. Hampir semua yang terucap adalah kalimat keluhan.
Padahal sejatinya apa yang dirasakan ini sebeneranya adalah salah satu kenikmatan. Mengapa bisa begitu? Sebab ketika lapar, kita akan merasakan bertapa nikmatnya makan. Dan ketika haus, kita akan dapat merasakan bagaimana nikmatnya minum. Demikian juga ketika tubuh kita lelah, saat itulah kita dapat merasakan bagaimana nikmatnya istirahat.
Dengan demikian, ada baiknya mulai dari sekarang dan seterusnya, marilah kita sama-sama belajar dengan mengganti semua kalimat keluhan itu dengan kata Alhamdulillah. Mungkin memang tidak mudah, namun jika terbiasa akan lancar dengan sendirinya, dan tinggal menunggu bagaimana janji Allah terlaksana kepada hamba-hamba-Nya. Jangan lupa harus ikhlas ya!
Wallahua’lam bisshawab.
