Surah At-Taubah Ayat 55; Terjemahan dan Tafsir Al Qur’an

Surah At-Taubah Ayat 55

Pecihitam.org – Kandungan Surah At-Taubah Ayat 55 ini menyinggung kondisi duniawi orang-orang munafik dan mengatakan, mereka hanya memperhatikan urusan duniawi dan berpikir tentang bagaimana bisa mengumpulkan harta benda sebanyak mungkin. Sementara dari segi harta dan anak-anak mereka justru memiliki kondisi yang lebih baik bila dibandingkan dengan kondisi orang-orang Mukmin.

Pecihitam.org, dapat Istiqomah melahirkan artikel-artikel keislaman dengan adanya jaringan penulis dan tim editor yang bisa menulis secara rutin. Kamu dapat berpartisipasi dalam Literasi Dakwah Islam ini dengan ikut menyebarkan artikel ini ke kanal-kanal sosial media kamu atau bahkan kamu bisa ikut Berdonasi.

DONASI SEKARANG

Terjemahan dan Tafsir Al Qur’an Surah At-Taubah Ayat 55

فَلَا تُعْجِبْكَ أَمْوَالُهُمْ وَلَا أَوْلَادُهُمْ ۚ إِنَّمَا يُرِيدُ اللَّهُ لِيُعَذِّبَهُمْ بِهَا فِي الْحَيَاةِ الدُّنْيَا وَتَزْهَقَ أَنْفُسُهُمْ وَهُمْ كَافِرُونَ

Terjemahan: Maka janganlah harta benda dan anak-anak mereka menarik hatimu. Sesungguhnya Allah menghendaki dengan (memberi) harta benda dan anak-anak itu untuk menyiksa mereka dalam kehidupan di dunia dan kelak akan melayang nyawa mereka, sedang mereka dalam keadaan kafir.

Tafsir Jalalain: فَلَا تُعْجِبْكَ أَمْوَالُهُمْ وَلَا أَوْلَادُهُمْ (Maka janganlah harta benda dan anak-anak mereka menarik hatimu) artinya jangan sekali-kali kamu menganggap baik nikmat-nikmat Kami yang telah kami limpahkan kepada mereka, karena sesungguhnya hal itu adalah istidraj

إِنَّمَا يُرِيدُ اللَّهُ لِيُعَذِّبَهُمْ (Sesungguhnya Allah bermaksud menimpakan azab kepada mereka) yakni hendak mengazab mereka بِهَا فِي الْحَيَاةِ الدُّنْيَا (dengan memberi harta benda dan anak-anak itu di dunia) melalui jerih payah yang mereka alami di dalam mengumpulkannya, dan sekaligus di dalamnya terkandung berbagai malapetaka dan musibah

Baca Juga:  Surah Al-Anbiya Ayat 78-82; Terjemahan dan Tafsir Al-Qur'an

وَتَزْهَقَ (dan kelak akan melayang) yakni dicabut أَنْفُسُهُمْ وَهُمْ كَافِرُونَ (nyawa mereka, sedangkan mereka dalam keadaan kafir) maka Allah akan mengazab mereka di akhirat dengan siksaan yang amat keras.

Tafsir Ibnu Katsir: Allah SWT berfirman kepada Rasul-Nya, {فَلا تُعْجِبْكَ أَمْوَالُهُمْ وَلا أَوْلادُهُمْ} Maka janganlah harta benda dan anak-anak mereka menarik hatimu. Ayat ini sama dengan firman Allah Swt. yang mengatakan:

{وَلا تَمُدَّنَّ عَيْنَيْكَ إِلَى مَا مَتَّعْنَا بِهِ أَزْوَاجًا مِنْهُمْ زَهْرَةَ الْحَيَاةِ الدُّنْيَا لِنَفْتِنَهُمْ فِيهِ وَرِزْقُ رَبِّكَ خَيْرٌ وَأَبْقَى} Dan janganlah kamu tujukan kedua matamu kepada apa yang telah Kami berikan kepada golongan-golongan dari mereka, sebagai bunga kehidupan dunia untuk Kami cobai mereka dengannya. Dan karunia Tuhan kamu adalah lebih baik dan lebih kekal. (Qs. Thaha: 131)

{أَيَحْسَبُونَ أَنَّمَا نُمِدُّهُمْ بِهِ مِنْ مَالٍ وَبَنِينَ نُسَارِعُ لَهُمْ فِي الْخَيْرَاتِ بَل لَا يَشْعُرُونَ} Apakah mereka mengira bahwa harta dan anak-anak yang Kami berikan kepada mereka itu (berarti bahwa) Kami bersegera memberikan kebaikan-kebaikan kepada mereka? Tidak, sebenarnya mereka tidak sadar. (Qs. Al-Mu’minun: 55-56)

Baca Juga:  Surah Ath-Thur Ayat 1-16; Terjemahan dan Tafsir Al-Qur'an

Adapun firman Allah SWT: {إِنَّمَا يُرِيدُ اللَّهُ لِيُعَذِّبَهُمْ بِهَا فِي الْحَيَاةِ الدُّنْيَا} Sesungguhnya Allah menghendaki dengan (memberi) harta benda dan anak-anak itu untuk menyiksa mereka dalam kehidupan di dunia.

Al-Hasan Al-Basri mengatakan bahwa makna yang dimaksud ialah mereka dibebani untuk membayar zakatnya dan menginfakkan sebagian darinya di jalan Allah (padahal semuanya itu tidak diterima dari mereka).

Qatadah mengatakan bahwa di dalam ayat ini terkandung taqdim dan takhir. Bentuk lengkapnya ialah, “Janganlah kamu terpesona dengan harta dan anak-anak mereka di dalam kehidupan dunia ini. Sesungguhnya Allah hanya menghendaki untuk mengazab mereka di akhirat nanti dengan harta dan anak-anak mereka itu.”

Tetapi Ibnu Jarir memilih pendapat yang dikatakan oleh Al-Hasan. Apa yang dikatakan oleh Al-Hasan kuat lagi baik.

Firman Allah SWT: {وَتَزْهَقَ أَنْفُسُهُمْ وَهُمْ كَافِرُونَ} dan kelak akan melayang nyawa mereka, sedangkan mereka dalam keadaan kafir. Artinya, Allah menghendaki agar mereka mati dalam keadaan kafir.

Dengan demikian, hal tersebut lebih pedih dan lebih keras bagi siksaan yang akan diterima mereka; semoga Allah melindungi kita dari hal tersebut. Apa yang disebutkan oleh ayat ini merupakan istidraj bagi mereka.

Baca Juga:  Surah At-Taghabun Ayat 7-10; Terjemahan dan Tafsir Al-Qur'an

Tafsir Quraish Shihab: Wahai orang yang mendengar, janganlah harta dan anak yang dimiliki oleh orang-orang munafik yang kalian lihat, membuat kalian tertarik dan terpesona.

Sesungguhnya melalui apa yang diberikan kepada mereka itu, Allah hendak menimpakan kesulitan bagi mereka, karena mereka menyimpannya demi kepentingan duniawi tanpa mau menginfakkannya. Maut menjemput mereka ketika mereka berada dalam kekufuran. Allah akan menyiksa mereka di akhirat karena kekufuran itu.

Alhamdulillah, kita telah pelajari bersama kandungan Surah At-Taubah Ayat 55 berdasarkan Tafsir Jalalain, Tafsir Quraish Shihab dan Tafsir Ibnu Katsir. Semoga khazanah ilmu Al-Qur’an kita semakin bertambah.

M Resky S