Surah Ibrahim Ayat 32-34; Terjemahan dan Tafsir Al-Qur’an

Surah Ibrahim Ayat 32-34

Pecihitam.org – Kandungan Surah Ibrahim Ayat 32-34 ini, menjelaskan bahwa di antara nikmat-nikmat Allah, air sebagai karunia terpenting yang berperan dalam kehidupan manusia. Sebab-sebab alami berada di dalam perintah Allah Swt. Ia adalah ciptaan Tuhan dan mengikuti kehendakNya. Tidak hanya bumi bahkan bulan dan matahari serta planet angkasa diciptakan untuk memenuhi kebutuhan dan keperluan manusia.

Pecihitam.org, dapat Istiqomah melahirkan artikel-artikel keislaman dengan adanya jaringan penulis dan tim editor yang bisa menulis secara rutin. Kamu dapat berpartisipasi dalam Literasi Dakwah Islam ini dengan ikut menyebarkan artikel ini ke kanal-kanal sosial media kamu atau bahkan kamu bisa ikut Berdonasi.

DONASI SEKARANG

Terjemahan dan Tafsir Al-Qur’an Surah Ibrahim Ayat 32-34

Surah Ibrahim Ayat 32
اللَّهُ الَّذِي خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ وَأَنْزَلَ مِنَ السَّمَاءِ مَاءً فَأَخْرَجَ بِهِ مِنَ الثَّمَرَاتِ رِزْقًا لَكُمْ ۖ وَسَخَّرَ لَكُمُ الْفُلْكَ لِتَجْرِيَ فِي الْبَحْرِ بِأَمْرِهِ ۖ وَسَخَّرَ لَكُمُ الْأَنْهَارَ

Terjemahan: Allah-lah yang telah menciptakan langit dan bumi dan menurunkan air hujan dari langit, kemudian Dia mengeluarkan dengan air hujan itu berbagai buah-buahan menjadi rezeki untukmu; dan Dia telah menundukkan bahtera bagimu supaya bahtera itu, berlayar di lautan dengan kehendak-Nya, dan Dia telah menundukkan (pula) bagimu sungai-sungai.

Tafsir Jalalain: اللَّهُ الَّذِي خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ وَأَنْزَلَ مِنَ السَّمَاءِ مَاءً فَأَخْرَجَ بِهِ مِنَ الثَّمَرَاتِ رِزْقًا لَكُمْ ۖ وَسَخَّرَ لَكُمُ الْفُلْكَ (Allahlah yang telah menciptakan langit dan bumi dan menurunkan air hujan dari langit kemudian Dia mengeluarkan dengan air hujan itu berbagai buah-buahan menjadi rezeki untuk kalian dan Dia telah menundukkan bahtera bagi kalian) yang dimaksud adalah perahu.

لِتَجْرِيَ فِي الْبَحْرِ (supaya bahtera itu berlayar di lautan) sehingga kalian dapat menaikinya dan memuat barang-barang di atasnya بِأَمْرِهِ (dengan kehendak-Nya) dengan seizin-Nya وَسَخَّرَ لَكُمُ الْأَنْهَارَ (dan Dia telah menundukkan pula bagi kalian sungai-sungai.)

Tafsir Ibnu Katsir: Allah menjelaskan berbagai macam nikmat yang telah diberikan kepada makhluk-Nya dengan menciptakan untuk mereka langit sebagai yang terjaga agar tidak jatuh dan bumi sebagai alas.

Baca Juga:  Surah Ibrahim Ayat 13-17; Terjemahan dan Tafsir Al-Qur'an

“Dan Allah menurunkan air dari langit, maka Kami tumbuhkan dengan air hujan itu berbagai jenis dari tumbuh-tumbuhan yang bermacam-macam.” (QS. Thaahaa: 53), dengan buah-buahan dan tanaman yang beraneka macam warna, bentuk, rasa, bau manfaatnya.

Dan Allah menundukkan kapal dengan menjadikannya terapung di atas arus air laut dan berjalan di permukaannya dengan perintah Allah Ta’ala, menundukkan lautan untuk membawa kapal yang dijadikan oleh para musafir sebagai alat transportasi dari satu daerah ke daerah lain untuk mengangkut barang-barang dari satu tempat ke tempat lain.

Dan menundukkan sungai-sungai yang membelah bumi dari satu daerah sampai daerah lain, semua itu sebagai sumber rizki bagi makhluk di dunia ini dengan menggunakannya untuk minum, mengairi tanaman dan lain-lain yang bermacam-macam manfa’atnya.

Tafsir Quraish Shihab: Hanya Allah yang menciptakan langit dan bumi beserta isinya masing-masing, dan menurunkan air yang deras dari awan, untuk mengeluarkan rezeki kalian berupa buah-buahan dari tanaman di kebun dan pepohonan.

Hanya Dia juga yang, dengan kehendak-Nya, menundukkan perahu untuk kalian, hingga melaju di lautan, mengangkut harta dan barang dagangan kalian. Hanya Dia yang menundukkan sungai- sungai berair tawar, agar kalian memanfaatkannya untuk minum dan mengairi tanaman.

Surah Ibrahim Ayat 33
وَسَخَّرَ لَكُمُ الشَّمْسَ وَالْقَمَرَ دَائِبَيْنِ ۖ وَسَخَّرَ لَكُمُ اللَّيْلَ وَالنَّهَارَ

Terjemahan: Dan Dia telah menundukkan (pula) bagimu matahari dan bulan yang terus menerus beredar (dalam orbitnya); dan telah menundukkan bagimu malam dan siang.

Tafsir Jalalain: وَسَخَّرَ لَكُمُ الشَّمْسَ وَالْقَمَرَ دَائِبَيْنِ (Dan Dia telah menundukkan pula bagi kalian matahari dan bulan yang terus-menerus beredar) di dalam garis edarnya secara terus-menerus dan tidak pernah berhenti.

Baca Juga:  Surah Al-Qashash Ayat 36-37; Terjemahan dan Tafsir Al-Qur'an

وَسَخَّرَ لَكُمُ اللَّيْلَ (dan Dia telah menundukkan pula bagi kalian malam) supaya kalian tenang di dalamnya وَالنَّهَارَ (dan siang) dan supaya kalian mencari kemurahan Allah di dalamnya.

Tafsir Ibnu Katsir: وَسَخَّرَ لَكُمُ الشَّمْسَ وَالْقَمَرَ دَائِبَيْنِ (Dan Dia telah menundukkan [pula] bagimu matahari dan bulan yang terus-menerus beredar [dalam orbitnya]) maksudnya, keduanya berjalan terus-menerus siang dan malam silih berganti. Siang malam itu juga saling berlawanan, kadang-kadang salah satu di antaranya mengambil waktu dari yang lain selungga menjadi lebih panjang, sedang yang lain ienjadi lebih pendek.

Tafsir Quraish Shihab: Hanya Dia pula yang menundukkan matahari dan bulan untuk kalian, hingga terus berputar menerangi bumi dan membawa kelangsungan hidup bagi tetumbuhan dan hewan, dan menundukkan malam bagi kalian untuk beristirahat, dan siang untuk berusaha.

Surah Ibrahim Ayat 34
وَآتَاكُمْ مِنْ كُلِّ مَا سَأَلْتُمُوهُ ۚ وَإِنْ تَعُدُّوا نِعْمَتَ اللَّهِ لَا تُحْصُوهَا ۗ إِنَّ الْإِنْسَانَ لَظَلُومٌ كَفَّارٌ

Terjemahan: Dan Dia telah memberikan kepadamu (keperluanmu) dan segala apa yang kamu mohonkan kepadanya. Dan jika kamu menghitung nikmat Allah, tidaklah dapat kamu menghinggakannya. Sesungguhnya manusia itu, sangat zalim dan sangat mengingkari (nikmat Allah).

Tafsir Jalalain: وَآتَاكُمْ مِنْ كُلِّ مَا سَأَلْتُمُوهُ (Dan Dia telah memberikan kepada kalian dari segala apa yang kalian mohonkan kepada-Nya) sesuai dengan keperluan kalian وَإِنْ تَعُدُّوا نِعْمَتَ اللَّهِ (Dan jika kalian menghitung nikmat Allah) pemberian nikmat-Nya kepada kalian لَا تُحْصُوهَا (tidaklah dapat kalian menghitungnya) kalian tidak akan mampu menghitung-hitungnya.

إِنَّ الْإِنْسَانَ (Sesungguhnya manusia itu) yang dimaksud adalah orang kafir لَظَلُومٌ كَفَّارٌ (sangat zalim dan sangat ingkar) artinya banyak berbuat aniaya terhadap dirinya dengan cara melakukan maksiat dan banyak ingkar terhadap nikmat Rabbnya.

Baca Juga:  Surah Hud Ayat 48; Terjemahan dan Tafsir Al Qur'an

Tafsir Ibnu Katsir: وَآتَاكُمْ مِنْ كُلِّ مَا سَأَلْتُمُوهُ (“Dan Dia telah memberikan kepadamu [keperluanmu] dari segala apa yang kamu mohonkan kepadanya.”) Allah Ta’ala berfirman, bahwa Allah telah menyediakan untuk kalian saja yang kalian perlukan pada segala keadaan, apa yang kalian minta baik melalui perkataan maupun keadaan.

وَإِنْ تَعُدُّوا نِعْمَتَ اللَّهِ لَا تُحْصُوهَا (Dan jika kamu menghitung nikmat Allah, tidaklah kamu dapat merighitungnya) Allah memberitahukan, bahwa manusia tidak akan mampu menghitung berapa banyak nikmat Allah, apalagi mensyukurinya.

Imam asy-Syafi’i rahimahullah berkata: “Segala puji bagi Allah yang tidak dapat dipenuhi syukur atas salah satu nikmat yang telah diberikan-Nya itu, kecuali dengan nikmat baru yang harus disyukuri pula”.

Tafsir Quraish Shihab: Dialah satu-satunya yang menyediakan kebutuhan hidup kalian, baik yang kalian minta maupun yang kalian tidak minta. Maka dari itu, apabila kalian menghitung nikmat Allah yang pernah diberikan kepada kalian, kalian tentu tidak akan dapat mengetahui semua jenisnya, apalagi satu per satunya. Maka orang yang tidak mensyukuri nikmat Allah benar-benar telah berbuat zalim dan ingkar.

Shadaqallahul ‘adzhim. Alhamdulillah, kita telah pelajari bersama kandungan Surah Ibrahim Ayat 32-34 berdasarkan Tafsir Jalalain, Tafsir Ibnu Katsir dan Tafsir Quraish Shihab. Semoga menambah khazanah ilmu Al-Qur’an kita.

M Resky S