Memahami Makna Assalamualaikum, Bukan Sekedar Sapa Namun Juga Doa

makna assalamualaikum

Pecihitam.org – Salam merupakan kata dalam bahasa arab yang artinya selamat, damai dan sejahtera, itulah mengapa nama agama islam diambil dari kata salam. Salam memiliki makna yang mendalam bagi umat manusia, khususnya kaum muslim, yang disunnahkan mengucapkan Assalamualaikum kepada sesama saudaranya.

Pecihitam.org, dapat Istiqomah melahirkan artikel-artikel keislaman dengan adanya jaringan penulis dan tim editor yang bisa menulis secara rutin. Kamu dapat berpartisipasi dalam Literasi Dakwah Islam ini dengan ikut menyebarkan artikel ini ke kanal-kanal sosial media kamu atau bahkan kamu bisa ikut Berdonasi.

DONASI SEKARANG

Salam merupakan suatu awal perkataan yang mulia untuk memulai perbincangan atau komunikasi kepada sesama makhluk-Nya. Sebagaimana telah di anjurkan oleh Rasulullah Shallallhu ‘alaihi wasallam dalam sabdanya:

عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرٍو رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا : أَنَّ رَجُلاً سَأَلَ النَّبِيَ صَلَّى الله عَلَيهِ وَسَلَّمَ أَيُّ الإِسْلاَمِ خَيْرٌ؟ قَالَ  : تُطْعِمُ الطَّعَامَ، وَتَقْرَأُ السَّلاَمَ عَلَى مَنْ عَرَفْتَ وَمَنْ لَمْ تَعْرِفْ

Dari ‘Abdullah bin ‘Amr bin al-‘Ash Radhiyallahu anhuma bahwa ada seorang yang bertanya kepada Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam, Apakah (amal dalam) Islam yang paling baik? Maka Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “(Yaitu) kamu memberi makan (orang yang membutuhkan) dan mengucapkan salam kepada orang (Muslim) yang kamu kenal maupun tidak kamu kenal” (HR. Bukhori & Muslim)

Salam juga merupakan adab yang luar biasa bagi kaum muslim, seperti ketika berpapasan, ketika bertamu dan lain sebagainya. Ketika seorang mengucapkan salam di dalamnya terkandung muatan spiritual yang tinggi.

Baca Juga:  Cerita Gus Baha’ Tentang Ekstremis yang Bertemu dengan Kiai Alim

Karena sadar atau tidak sadar orang yang mengucapkan salam berarti ia sedang berusaha agar menjadi orang yang lebih baik, baik itu terhadap Allah ataupun terhadap sesama manusia. 

Salam bukan hal yang remeh, terbukti bahwa salam senantiasa dilakukan oleh Rasulullah SAW : “Apabila Rasulullah mendatangi suatu kaum, maka beliau mengucapkan salam kepada mereka sebanyak tiga kali” (HR-Bukhari)

Salam juga merupakan amal yang sangat dianjurkan oleh Rasulullah untuk menciptakan harmonisasi kepada sesama muslim yang akhirnya bisa menumbuhkan dan menyempurnakan iman seseorang.

Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:

لَا تَدْخُلُونَ الْجَنَّةَ حَتَّى تُؤْمِنُوا وَلا تُؤْمِنُونَ حَتَّى تَحَابُّوا أَفَلا أَدُلُّكُمْ عَلَى شَيْءٍ إِذَا فَعَلْتُمُوهُ تَحَابَبْتُمْ أَفْشُوا السَّلامَ بَيْنكُم

Kalian tidak akan masuk Surga sampai kalian beriman (dengan benar) dan kalian tidak akan beriman sampai kalian saling mencintai (karena Allâh Azza wa Jalla ). Maukah kalian aku tunjukkan suatu amal yang jika kalian kerjakan maka kalian akan saling mencintai ? Sebarkan salam di antara kamu”(HR. Muslim)

Ada beberapa tingkatan dalam pengucapan salam, yaitu Assalamu’alaikum, Assalamu’alaikum warahmatullah, Assalamu’alaikum warahmatullah wabarokatuh. Dari tinga tingkatan diatas, salam yang paling lengkaplah yang diutamakan. Sebagai mana sabda Rasulullah:

Baca Juga:  Hey, Kamu yang Sering Menghadiri Walimah Tanpa Diundang! Baca Ini, ya

عَنْ عِمْرَانَ بْنِ حُصَيْنٍ قَالَ: جَاءَ رَجُلٌ إِلَى النَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم فَقَالَ: السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ فَرَدَّ عَلَيْهِ السَّلاَمَ ثُمَّ جَلَسَ فَقَالَ النَّبِيُّ صلى الله عليه وسلم: عَشْرٌ ثُمَّ جَاءَ آخَرُ فَقَالَ: السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ فَرَدَّ عَلَيْهِ فَجَلَسَ فَقَالَ: عِشْرُونَ ثُمَّ جَاءَ آخَرُ فَقَالَ: السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ فَرَدَّ عَلَيْهِ فَجَلَسَ فَقَالَ: ثَلاَثُونَ. رواه أبو داود والترمذي.

Dari Imran bin Hushain, ia berkata, “Ada seorang laki-laki datang kepada Nabi saw., lalu ia berkata, “Assalamu’alaikum.” Beliau menjawab salamnya. Kemudian ia duduk, lalu Nabi saw. bersabda, “Sepuluh.” Kemudian datang lagi seorang laki-laki lain dan berkata, “Assalamua’alaikum warahmatullah.” Lalu beliau menjawab salamnya. Kemudian ia duduk, beliau pun bersabda, “Dua puluh.” Kemudian datang lagi orang lain dan berkata, “Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.” Lalu beliau menjawab salamnya, ia pun duduk, lalu beliau bersabda, “Tiga puluh.” (H.R. Abu Daud dan At-Tirmidzi).

Demikianlah, hendaknya kita senantiasa mengucapkan salam dengan lengkap, karena itu merupakan yang lebih utama dari pada bentuk salam yang lain. Selain itu salam Assalamualaikum bukanlah sekedar menyapa namun didalamnya juga mengandung makna dan doa kebaikan. Wallahua’lam.

Baca Juga:  Harus Coba! Inilah Lima Amalan Agar Hidup Lebih Istiqomah
Lukman Hakim Hidayat